Tempuyung, Penghancur Batu Ginjal

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Nama ilmiah: hibiscus rosa-sinensis l
Advertisements

“DIET PENYAKIT HATI DAN KANDUNG EMPEDU”
Kelor, Manfaatnya Tak Selebar Daunnya
Melinjo: Si Antioksidan Tinggi
Manfaat dan Kasiat Kunyit
Nama Ilmiah: jasminum sambac l ait
SIRUP ASAM SUMBER VITAMIN C
Kandungan Zat dalam Jeruk Nipis
Oleh: Agusti Ningrum Khasiat Daun Sirih. Mimisan - Cara pengobatan Ambil daun sirih satu lembar,gulung sambil ditekan agar keluar minyaknya lalu gunakan.
SIMPLISA DAUN Tanaman Obat
Club Activities.
Kacang Hijau: Si Hijau yang Menyehatkan
Air Kelapa yang Penuh Manfaat
Cincau Cincau adalah gel serupa agar-agar yang diperoleh dari perendaman daun di dalam air. Tanaman ini termasuk familia Menispermaceae. Tempat tumbuh.
Untuk memperbanyak air susu (ASI).
PENYULUHAN KESEHATAN Mengapa Anak Susah Makan
2. Menghilangkan bau mulut
Kencur Kaya Manfaat Kencur (Kaempferia galanga) termasuk suku tumbuhan Zingiberaceae dan digolongkan sebagai tanaman jenis empon-empon yang mempunyai daging.
Sirih Merah, Obat Beragam Penyakit
Love Pome, Love Delima Di Indonesia buah ini dikenal dengan nama buah delima, sedangkan bahasa Perancisnya disebut pomegranate atau apel berbiji, karena.
Lidah Buaya yang sedang berbunga
Kandungan kimia yang terdapat dalam bunga matahari:
Beberapa resep alami dari sambiloto:
PERAWATAN LANSIA DENGAN ARTRITIS GOUT (ASAM URAT)
Khasiat di Balik Pahitnya Mahoni
MENERAPKAN PENGETAHUAN TERHADAP PRODUK KOSMETIKA
Manfaat buah kersen untuk diabetes
Pemanfaatannya untuk obat antara lain:
Pemanfaatan Tanaman Ceplukan
Copy rights Drs. H. Arief Hariana
MANFAAT BUAH MENGKUDU Daya tahan tubuh. Buah mengkudu memiliki keseimbangan sempurna dari vitamin, mineral, asam amino, peptida, dan enzim. Kesemua nutrisi.
Mencegah dan Mengatasi Bau Badan Secara Alami
‘’Sakit gigi’’ Julias pinem
11 Manfaat Asam Jawa bagi Kesehatan
Atasi Kolesterol dengan Jati Belanda
Temu Hitam Selain banyak dijumpai di Indonesia tanaman ini juga terdapat di Burma, Kamboja, dan Indocina. Selain ditanam di pekarangan atau di perkebunan,
Obat Alami: Pereda Demam dari Dapur Ibu
Beberapa resep alami dari brotowali:
14 Ramuan Jambu Biji Berkhasiat
Kencing nanah dan sipilis
Jambu Biji, Cegah Jantungan
Khasiat Dibalik Manisnya Buah Sawo
Resep Jus Buah dan Sayuran (1)
Alang-Alang Tumbuhan liar ini banyak dikenal orang sebagai gulma dan hanya dimanfaatkan sebagai makanan ternak atau bahkan dibuang. Mungkin kita perlu.
Obat Alami: Beluntas (Pluchea indica (L) Less)
Murbei, Tanaman Berkhasiat dan Bermanfaat
Dari Akar Sampai Bunga Bisa Digunakan Obat
Ceremai Tanaman ceremai (Phyllanthus Acidus Skeels) merupakan tanaman liar dan kebanyakan dijumpai sebagai tanaman di halaman-halaman rumah. Buah ceremai.
Rajin membersihkan wajah.
6 Resep Alami Atasi Sembelit
OLEH: R.HAPPY YULIASARI S.FARM.,APT
DIURETIK.
PERAWATAN LANSIA DENGAN ARTRITIS GOUT (ASAM URAT)
Beberapa penyakit yang dapat disembuhkan dan cara penggunaannya:
Daun Salam Cegah Kolesterol dan Asam Urat
Krokot untuk Penyembuhan
Belimbing Wuluh, Si Asam Berkhasiat Obat
Berikut ini adalah beberapa jenis penyakit beserta cara pengobatannya:
Rambut Jagung Luruhkan Batu Empedu
Ambil 30 gram daun urang-aring segar direbus, minum.
OBAT TRADISIONAL INDONESIA
Cara pengobatannya : Ambil daun sirih satu lembar, gulung sambil di tekan agar keluar minyaknya lalu gunakan untuk menyumbat hidung yang mengeluarkan.
Meramu Bahan-bahan Tanaman Obat menjadi Jamu yang Sehat
PENANGANAN ANAK DENGAN DIARE
TANAMAN OBAT KELUARGA (TOGA) KKN PROFESI KESEHATAN ANGKATAN 56 UNIVERSITAS HASANUDDIN DESA SINGA, KECAMATAN HERLANG, KABUPATEN BULUKUMBA.
POLTEKKES KEMENKES SEMARANG 2018 HIPERTENSI ATAU DARAH TINGGI.
TYPOID Kelompok 1.
Ramuan yang dapat Mempercepat Pnyembuhan Penyakit Diabetes MelLitus
Penggunaan Jamu Untuk Terapi Penyakit Saluran Cerna
Disusun oleh : 1. Desi Adityaningtyas Anggraini P
Transcript presentasi:

Tempuyung, Penghancur Batu Ginjal Tempuyung lebih sering dilihat sebagai tanaman penghijau halaman. Memang, ada pula yang memanfaatnya sebagai lalapan, meski rasanya sedikit pahit. Tapi lebih dari itu, tempuyung juga dikenal dapat membantu menurunkan  tekanan darah dan alternatif penghancur batu ginjal. Tempuyung yang nama latinnya Sonchus arvenshis L. dan termasuk ke dalam famili tumbuhan compositae ini biasa tumbuh di tempat-tempat yang terlindung. Daunnya hijau licin dengan sedikit ungu, tepinya berombak, dan bergigi tidak beraturan. Di dekat pangkal batang, daun bergigi itu terpusar membentuk lekukan dan yang terletak di sebelah atas memeluk batang berselang seling. Daun berombak memeluk batang inilah yang dipercaya memiliki efek farmakologis. Di antaranya: menghilangkan rasa panas dan racun, diuretik (peluruh kencing), penghancurkan batu ginjal dan menurunkan tekanan darah tinggi. Secara fisik, tanaman ini memiliki rasa pahit dan bersifat mendinginkan. Pada prinsipnya, semua bagian tanaman ini bisa dimanfaatkan. Tapi yang paling sering adalah bagian daunnya. Tumbuhan ini dikenal sebagai herba semusim dengan tinggi bisa mencapai 2 meter, tumbuh liar di tempat terbuka atau sedikit terlindung, seperti di tebing, tepi saluran air, di sela-sela batu, dan tumbuh pada daerah dengan ketinggian 50 - 1.650 meter dari permukaan laut. Penelitian Sarjito Daun tumbuhan ini dapat digunakan sebagai obat dengan kandungan kimia saponin, flavonoida, politenol, alfa-lactucerol, beta-lactucerol, manitol, inositol, silika, kalium, taraksasterol. Hasil penelitian yang dilakukan oleh almarhum Prof. Dr. Sarjito dari Universitas Gajah Mada Yogyakarta menunjukkan, kandungan kalium dalam tempuyung dapat membantu menghancurkan batu ginjal. Penelitian itu dilakukan Prof. Sarjito dengan merendam batu ginjal seseorang dalam rebusan daun tempuyung pada suhu kamar dan pada suhu 30-35 derajat celsius. Bahan percobaan tadi ada yang digoyang seperti gerakan tubuh manusia, ada pula yang tidak. Setelah itu batu ditimbang dan kalsium dalam larutan diukur secara kimia. Hasilnya, semua batu ginjal berkurang bobotnya. Sarjito juga meneliti daya penghancuran batu ginjal manusia dengan melakukan pemeriksaan kristal dalam air seni dan dengan menggunakan sinar rontgen. Hasilnya diketahui, tempuyung dapat menghancurkan batu ginjal. Sayangnya, sampai sekarang belum diketahui senyawa yang melarutkan atau menghancurkan batu ginjal. Tapi hasil penelitian lain membuktikan, kandungan kalium inilah yang berperan dalam penghancuran batu ginjal. Di dalam daun tempuyung itu terkandung kalium berkadar cukup tinggi. Kehadiran kalium ini membuat batu ginjal, berupa kalsium karbonat, tercerai berai, karena kalium akan menyingkirkan kalsium untuk bergabung dengan senyawa karbonat, oksalat, atau urat yang merupakan pembentuk batu ginjal. Hingga akhirnya endapan batu ginjal itu larut dan hanyut keluar bersama urine. Tempuyung juga punya nama beragam di tiap-tiap daerah. Di Jawa sering disebut  galing, jombang, jombang lalakina, lempung, lampenas, rayana (Sunda), tempuyung (Jawa Tengah). Cara perbanyakan tanaman ini menggunakan biji. Pemeliharaannya juga mudah, seperti halnya tanaman lain, Cuma  butuh cukup air untuk menjaga kelembaban tanah dan pemupukan terutama pupuk kandang.  Tertarik untuk menanam dan memanfaatkannya sebagai tanaman obat? Aneka Ragam Kegunaan Tempuyung Dalam pengunaan, tempuyung dapat diramu sebagai bahan tunggal maupun dicampur dengan berbagai tanaman obat lain. Prinsipnya, menurut Ir. Winarto, ahli tanaman obat dari klinik Karyasari, penggunaan tempuyung sebagai ramuan harus dilandasi pengertian bahwa sifatnya hanya membantu mengurangi derita suatu penyakit tertentu. Meski tidak menutup kemungkinan penggunaan dalam jangka waktu lama khasiatnya bisa maksimal. Dasar pemakaian: Secara umum pemakaian tempuyung dimanfaatkan untuk menjaga kondisi kesehatan tubuh dengan memakannya langsung sebagai lalap, minuman dengan memanfaatkan rebusan air daunnya dan menggunakan sebagai ramuan dengan ditambahankan bahan tertentu.  - Sebagai lalapan: Anda bisa mengambil sekitar lima lembar atau lebih daun tempuyung segar. Setelah dicuci, daun diasapkan sebentar, kemudian dimakan sekali  habis sebagai lalap bersama nasi. Dalam sehari kita bisa memakan lalap itu sebanyak tiga kali.  - Sebagai jamu rebusan: Ambilah dua lembar  daun tempuyung kering disedu dengan air satu gelas minum seperti membuat teh. Air seduhan inilah yang diminum sebagai obat. Dalam sehari kita bisa meminumnya sebanyak tiga kali, sampai batu ginjal hilang. Ramuan-ramuan lain Mastitis Bahan: 15 gram tempuyung 2 gelas air Tambahkan madu secukupnya untuk mengurangi rasa pahit. Cara pembuatan: Rebus daun tempuyung  hingga airnya menjadi satu gelas. Cara pemakaian Tambahkan madu dan diminum selagi hangat Bisul Bahan: Batang dan daun tempuyung 5 hingga 10 lembar Air bersih secukupnya Cara pembuatan: Daun dan batang dicuci bersih, kemudian ditumbuk atau digiling halus dan diperas untuk diambil air perasannya. Cara pemakaian: Air perasannya dioleskan ke tempat yang sakit Kandung kencing dan batu empedu Bahan: 5 lembar daun tempuyung parutan kelapa secukupnya Cara pembuatan: Setelah dicuci lalu diasapkan sebentar dan kemudian dicampur dengan parutan kepala seperti halnya membuat urap Cara pemakaian: Dimakan bersama nasi sebagai lalapan dan dapat dikonsumsi 3 kali sehari Darah tinggi Bahan: 5-8 lembar daun tempuyung parutan kelapa secukupnya Belimbing wuluh secukupnya sebagai campuran Cara pembuatan: Daun tempuyung dicuci lalu diasapkan dan kemudian dicampur dengan parutan kepala. Belimbingnya dapat dipotong kecil-kecil untuk campuran lalapan Cara pemakaian: Dimakan sebagai campuran nasi untuk lalapan dan bisa dikonsumsi 3 kali sehari Kegemukan (obesitas). Bahan: Daun Tempuyung 4 lembar Air 100 ml Cara Pembuatan: direbus hingga mendidih. Cara pemakaian: Diminum untuk sekali. Dianjurkan selama 21 hari Batu ginjal -    250 gram daun tempuyung kering ditambah air 250 cc air digodok untuk diminum -    5 lembar daun tempuyung segar, 5 lembar daun alpukat, 5 lembar daun sawi, 2 jari gula aren. Bahan dicuci bersih sebelum digodok dengan 3 gelar air sampai tersisa 2 1/4  gelas. Setelah dingin disaring lalu diminum  tiga kali, masing-masing 3/4 gelas. -    5 lembar daun tempuyung, 6 buah jagung muda, 3 jari gula aren, dicuci bersih lalu dipotong-potong seperlunya.Kemudian digodok dengan air tiga gelas hingga tersisa 2 1/4 gelas untuk diminum tiga kali sehari,  masing-masing 3/4 gelas.