Pengembangan e-Commerce herwanparwiyanto / 2016 9/25/2017 Pengembangan e-Commerce http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id 1 bhn 13 e-commerce / sim
herwanparwiyanto / 2016 definisi e-Commerce Internet Commerce atau e-Com atau e-Commerce atau Immerce yang pada dasarnya semua sebutan diatas mempunyai makna yang sama. Istilah-istilah tersebut berarti membeli atau menjual secara elektronik dan kegiatan ini dilakukan pada jaringan internet. 3. E-Commerce juga dapat berarti pemasangan iklan, penjualan dan dukungan dan pelayanan yang terbaik menggunakan sebuah web shop (toko pada web) 24 jam sehari bagi seluruh pelanggannya. http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id bhn 13 e-commerce / sim
definisi e-Commerce Electronic Commerce herwanparwiyanto / 2016 definisi e-Commerce Electronic Commerce is the electronic tranmission of buyer/seller transactions and other related information between individuals and businesses or between two or more businesses who are trading partners. (Managing Information Technology 2010) http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id bhn 13 e-commerce / sim
keuntungan e-Commerce herwanparwiyanto / 2016 keuntungan e-Commerce Revenue stream (aliran pendapatan) baru yang mungkin lebih menjanjikan, yang tidak didapatkan pada sistem transaksi tradisional. Dapat meningkatkan pangsa pasar (market exposure) Menurunkan biaya operasional (operating cost) Melebarkan jangkauan (global reach) Meningkatkan kesetiaan pelanggan (customer loyalty) Meningkatkan supplier management Memperpendek waktu produksi Meningkatkan rantai nilai pendapatan (value chain) http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id bhn 13 e-commerce / sim
Klasifikasi Model Bisnis e-Commerce herwanparwiyanto / 2016 Klasifikasi Model Bisnis e-Commerce Business to Business (B2B) Business to Consumer (B2C) Consumer to Business (C2B) Consumer to Consumer (C2C) http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id bhn 13 e-commerce / sim
Business to Business (B2B) herwanparwiyanto / 2016 Business to Business (B2B) Karakteristik: Trading partners yang sudah saling mengetahui dan antara mereka sudah terjalin hubungan yang berlangsung cukup lama. eCommerce antara usaha dan usaha baik pelanggan maupun pemasok (supplier) Melakukan transaksi antar usaha ini secara elektronik dapat banyak keuntungan seperti lebih cepat, lebih nyaman, lebih efisien http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id bhn 13 e-commerce / sim
Business to Consumer (B2C) herwanparwiyanto / 2016 Business to Consumer (B2C) Karakteristiknya : e-Commerce antara usaha dan konsumen secara langsung Dengan semakin banyaknya pribadi yang terhubung pada internet maka pasar B2C semakin potensial Konsumen mendapatkan akses yang luas pada produk dan jasa yang ditawarkan secara online. http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id bhn 13 e-commerce / sim
Consumer to Business (C2B) herwanparwiyanto / 2016 Consumer to Business (C2B) Karakteristiknya: e-Commerce antara individu dan perusahaan secara langsung. Dengan semakin banyaknya individu yang menawarkan produk dan jasa melalui internet maka pasar C2B semakin potensial. Perusahaan mendapatkan akses yang luas pada produk dan jasa yang ditawarkan oleh individu http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id bhn 13 e-commerce / sim
Consumer to Consumer (C2C) herwanparwiyanto / 2016 Consumer to Consumer (C2C) Karakteristiknya: e-Commerce antara individu dan individu secara langsung Dengan semakin banyaknya individu yang terhubung pada internet maka pasar C2C semakin potensial http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id bhn 13 e-commerce / sim
Jenis model usaha e-Commerce herwanparwiyanto / 2016 Jenis model usaha e-Commerce Brokerage Advertising Merchant Manufacturer (direct) Affiliate Community http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id bhn 13 e-commerce / sim
Brokerage Karakteristiknya: herwanparwiyanto / 2016 Brokerage Karakteristiknya: Disebut “market makers”, menghubungkan pembeli dan penjual dan melakukan fasilitasi transaksi Bisa dalam kelompok B2B, B2C ataupun C2C Biasanya mengenakan fee atau komisi pada setiap transaksi http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id bhn 13 e-commerce / sim
Advertising Karakteristiknya: herwanparwiyanto / 2016 Advertising Karakteristiknya: Pengembangan dari model usaha tradisional penyiaran Berupa website yang menyediakan content dan jasa (email, chat, forums) yang dipadukan dengan pesan-pesan komersial (iklan) dalam berbagai bentuk (banner) Bisa sebagai content creator atau content distributor/provider Model dapat sukses bila viewer-traffic-nya besar atau sangat specific http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id bhn 13 e-commerce / sim
herwanparwiyanto / 2016 Merchant karakteristiknya : Usaha yang menjual produk secara grosir atau eceran dengan memanfaatkan internet sebagai sarana interaksi Transaksi dapat terjadi berdasarkan harga terdaftar (list price) ataupun lelang. Virtual Merchant atau e-tailer adalah usaha retail yang hanya beroperasi pada internet http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id bhn 13 e-commerce / sim
Manufacturer (direct) herwanparwiyanto / 2016 Manufacturer (direct) Karakteristiknya: Model dimana suatu manufaktur (penghasil produk/jasa) bertransaksi dengan pembelinya secara langsung sehingga memotong jalur distribusi Umumnya bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan layanan pelanggan http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id bhn 13 e-commerce / sim
herwanparwiyanto / 2016 Affiliate Karakteristiknya: Memberikan insentif finansial kepada situs situs mitra afiliasi yang bekerja sama dalam jaringan Insentif diberikan sesuai dengan unjuk kerja yang disebut click-through dimana konsumen akan memasuki situs melalui situs situs mitra-mitra (web surfing) http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id bhn 13 e-commerce / sim
Community Karakteristiknya: herwanparwiyanto / 2016 Community Karakteristiknya: Model yang menggandalkan loyalitas dari pemakai (anggota dari suatu komunitas tertentu) Penghasilan didapatkan dari penjualan produk atau jasa terkait dengan kegiatan komunitas (buku, training, konferensi dll.) dan/atau sumbangan sukarela http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id bhn 13 e-commerce / sim
herwanparwiyanto / 2016 Dunia e-Commerce Peter Fingar : E-Commerce menyediakan infrastruktur bagi perusahaan untuk melakukan ekspansi proses bisnis internal menuju lingkungan eksternal tanpa harus menghadapi rintangan waktu dan ruang (time and space) yang selama ini menjadi isu utama. Peluang untuk membangun jejaring dengan berbagai institusi lain tersebut harus dimanfaatkan karena dewasa ini persaingan sesungguhnya terletak pada bagaimana sebuah perusahaan dapat memanfaatkan E-Commerce untuk meningkatkan kinerja dalam bisnis inti yang digelutinya. http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id bhn 13 e-commerce / sim
Dunia e-Commerce Relasi dengan pemasok (supplier) herwanparwiyanto / 2016 Dunia e-Commerce Pada dasarnya ada 4 (empat) jenis relasi dalam dunia bisnis yang biasa dijalin oleh sebuah perusahaan (Fingar, 2010): Relasi dengan pemasok (supplier) Relasi dengan distributor Relasi dengan rekanan (partner) dan Relasi dengan konsumen (customer) http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id bhn 13 e-commerce / sim
herwanparwiyanto / 2016 dunia e-Commerce Jika dahulu kebanyakan relasi hanya dapat terjalin secara “one-to-one relationship” Karena alasan efisiensi, maka dengan adanya E-Commerce, hubungan antar perusahaan dengan entiti eksternal lainnya dapat dilakukan secara “many-to-many relationship” dengan lebih cepat, lebih baik, dan lebih murah. http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id bhn 13 e-commerce / sim
Penerapan teknologi e-Commerce herwanparwiyanto / 2016 Penerapan teknologi e-Commerce Penerapan teknologi e-Commerce untuk mengenalkan / memasarkan produk diperlukan : Katalog OnLine Katalog online digunakan untuk memberikan informasi kepada pelanggan/calon pelanggan potensial untuk mendapatkan informasi yang lengkap dari suatu produk. Transaksi OnLine Transaksi OnLine adalah sebuah fasilitas yang disediakan oleh suatu situs e-Commerce kepada pelanggan untuk dapat melakukan pembelian/order barang secara online lewat media internet, transaksi online ini dibagi menjadi 2 bagian yaitu ; Shopping Cart OnLine Payment http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id bhn 13 e-commerce / sim
Transaksi OnLine Shopping Cart herwanparwiyanto / 2016 Transaksi OnLine Shopping Cart Sopphing Cart software merupakan sistem yang digunakan agar calon pembeli dapat membeli barang-barang yang ditawarkan melalui katalog online , mengawasi account kita setiap saat dan menggabungkan semua aspek e-Commerce pada suatu situs. OnLine Payment Menyediakan layanan pembayaran secara online dari transaksi yang sudah terjadi, online payment ini membutuhkan 2 komponen yaitu ; Payment Gateway Certification Authority http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id bhn 13 e-commerce / sim
OnLine payment Payment Gateway herwanparwiyanto / 2016 OnLine payment Payment Gateway Payment Gateway biasanya dimiliki oleh acquirer (institusi finansial tertentu yang mendukung merchant dengan menyediakan layanan untuk memproses transaksi). payment gateway merupakan sistem yang menyediakan service online e-Commerce kepada pasar. Diperlukan oleh acquirer untuk mendukung berlangsungnnya proses otorisasi dan memonitor proses transaksi yang sedang berlangsung. Certification Authority Merupakan komponen infrastrukur yang menandai public key milik cardholder, merchant dan atau acquirer manapun payment gatewaynya. http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id bhn 13 e-commerce / sim
http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id