BAB I TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI Oleh : Iyon Muhdiyati Wini Suhaidah Nurlela Nurkumala

1. Pendahuhuluan PemanfaatanTIK dalam mendukung pembelajaran bahasa merupakan suatu keputusan cerdas untuk meningkatakan efektifitas pembelajaran. Namun demikian yang lebih penting adalah bagaiman meningkatkan penguasaan TIK guru dan siswa sebagai kecakapan hidup dalam era teknologi yang terus melaju dan berkembang sangat pesat (Hartoyo,2009).

2. TIK… TIK berasal dari istilah ICT yang merupakan kependekan dari Information and Communication Technologi. Istilah TIK tersusun dari tiga huruf yang berbeda tetapi merupakan komponen yang memiliki makna yang erat yaitu: Teknologi Informasi Komunikasi

Teknologi Teknologi berasal dari kata techno yang berarti teknik, seni atau ketrampilan dan logos yang berarti ilmu pengetahuan, sehinga teknologi dapat didefinisikan sebagai sebuah pengetahuan ilmiah, seni, atau ketrampilan. Zen (dalam Effendi,2003:399) menjelaskan bahwa teknologi dihubungkan dengan pembelajaran dan perangkat/peralatan yang digunakan

Informasi Informasi adalah data yang diperoses dalam bentuk yang bermakna (Shore,1988:22 Komunikasi Levis (1996:6) mendefinisikan komunikasi sebgai proses interaksi antar komunikator dan komunikan lawan bicara).

Lanjutan…… Yang dimaksud dengan TIK adalah teknologi ang berfungsi atau yang dapat dimanfaatkan untuk mendukung komunikasi atau penyampaian informasi. Hartoyo (2010)

Contoh teknologi yang dapat digolongkan sebagai Teknologi Informasi dan Komunikasi yaitu : Mutimedia Interaktif Televisi Komputer Sound System MIDI Social Interface Internet dan Website

lanjutan Teknologi Informasi dan Komunikasi, termasuk teknologi komputer, memiliki peran utama dalam menunjang pembelajaran bahasa dengan bantuan komputer yang dikenal dengan istlah CALL (Computer-Assisted Language Learning ) ( Fitzpatrick dan Davies, 2002).

TIK dan internet memiliki manfaat seperti dijelaskan oleh Herington (2002) antar lain: 1). Dapat memberikan pengalaman belajar dalam bahasa sasaran 2. Memeberikan akses terhadap-terhadap informasi pembelajaran yang lebih luas dalam berbgai bahasa. 3. Memberi kesempatan kepada peserta didik untuk berkomunikasi dengan dunia luar 4. Memungkinkan pendekatan berpusat pada pengembangan siswa 5.menunjang pengembangan otonom siswa dalam belajar.

lanjutan Pemanfaatan teknologi yang tepat memungkinkan siswa belajar lebih efektif dan lebih baik sesuai dengan kemampuan mereka. Selain itu, siswa dapat memperoleh akses yang lebih luas dalam proses pembelajaran, serta dapat mengatur waktu mereka sendiri .

LANJUTAN…… Gagasan TIK sebagai media transformasional didukung oleh para pakar, antara lain Graves (2001)Garrison dan Anderson (2002). Mereka secara tegas berpandangan bahwa teknologi baru dapat menggerakan pendidikan dari model pendidikan tradisional, behaviorist, berpusat pada sekolah, ke arah model pendidikan yang constructivisit dan berpusat pada siswa, sehingga diharapakan siswa dapat memenuhi tuntunan dunia kerja dan masyarakat.

3. TIK dalam Konteks Umum TIK mencakup bidang yang luas, yang memerlukan beberapa jenis hardware (perangkat keras) dan software (piranti lunak).

TIK dan penggunaannya dalam konteks umum Aplikasi standar kantor Program Aplikasi TIK Aplikasi spesialis

Aplikasi Standar Kantor Program Aplikasi TIK Penggunaanya Pengolahan kata Microsoft Word Pengolahan data Microsof excel Sofware database Microsoft SQL Server Sofware presentasi Microsoft power point Desktop publising Microsoft publisher Sofware grafis Adobe Photoshop and Illustrator

Aplikasi Spesialis Penggunaannya Program Aplikasi TIK Paket Akuntansi Sage, Oracle Design dengan Bantuan Komputer Program CAD (untuk membantu proses mendesign atau pekerjaan teknik Manajeman Hubungan Pelanggan (CRM) Untuk pengelola bisnis dlm memahami pelanggannya

5. Hypertext, Hypermedia dan Multimedia Konsep Hypertext pertama kali dipelopori oleh Bush pada tahun 1945 yang dikenal dengan bapa hypertext. Ssistem yang mendasari hypertext adalah memex (memory extender). Menurut Bush: memex adalah sebuah jenis file dan perpustakaan pribadi yang termekanisme.

Lanjutan…… Minat terhadap konsep hypertext secara bertahap meningkat. Senada dengan Nelson, Anzel et al,. (1992:124) menyatakan bahwa: “The recent interest in hypertext consepts in computer science can be exlpained by the fact that we can now support non-linearity with computers……” Hartoyo (2010:15).