METODE PENELITIAN KEBIJAKAN (POLICY RESEARCH) Sugiyono, FT UNY, 0811269374 sugiyono_1953@yahoo.com
BUKU YG DITULIS BIDANG PENELITIAN Sugiyono, FT UNY
Sugiyono, FT UNY
PENELITIAN KEBIJAKAN Hadir untuk mengilmiahkan kebijakan, atau menghasilkan kebijakan yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah.
APA ITU KEBIJAKAN?
KEBIJAKSANAAN (WISDOM) KEBIJAKAN (POLICY)
POLICY/KEBIJAKAN Rue & Byars (2000) menyatakan bahwa policy adalah: general guide to action that direct the attainment of objectives. Policy does not tell organizational members exactly what to do, but they do establish the boundaries within which they must operate”. Kebijaksanaan adalah merupakan arahan untuk bertindak dalam rangka pencapaian tujuan. Policy tidak menunjukkan secara pasti anggota organisasi untuk bertindak, tetapi hanya memberikan batas-batas (ruang lingkup) untuk bertindak
KEPUTUSAN2 /PERENCANAAN KEBIJAKAN
KEBIJAKAN 2 Coulter & Robbins (1999) menyatakan bahwa “policy is a guide that establish parameters for making decisions”. Kebijakan adalah merupakan panduan yang berupa parameter-parameter yang dapat digunakan untuk membuat keputusan
POLICY 3 George C Edward III (1978) memberikan definisi kebijaksanaan negara adalah "Policy is government say and do, or do not do. It is the goals or purposes of government program.” Kebijaksanaan adalah apa yang dinyatakan dan dilakukan atau tidak dilakukan oleh pemerintah. Kebijaksanaan negara itu berupa sasaran atau tujuan dari program-program pemerintah
KEBIJAKAN PUBLIK Kebijakan publik pada dasarnya adalah suatu keputusan yang dimaksudkan untuk mencapai tujuan tertentu yang dilakukan oleh instasi yang berwewenang dalam rangka penyelenggaraan tugas pemerintahan
KEPUTUSAN KEPALA DAERAH, MACAM KEBIJAKAN KEBIJAKAN DAERAH KEBIJAKAN NASIONAI UUD’45, UU, PERDA, KEPUTUSAN PRESIDEN KEPUTUSAN KEPALA DAERAH, KEPUTUSAN MENTERI, DIRJEN KEPUTUSAN KEPALA DINAS,
GOOD POLICY 1 Article Source: http://EzineArticles. com/ Outcomes are clearly stated. Assumptions are clear and explicit. There is linkage to organisational direction. Due process in the development stage has been observed. Stakeholders have been included in the development. Public interest has been given a high priority. Organisational expectations have been met. The policy is likely to be both efficient and effective. Outcomes are stated in measurable terms
GOOD POLICY 2 There is a capacity to evaluate outcomes. It has been appropriately funded and resource. There is clear accountability. It follows all appropriate laws. It is enforceable. It is historically informed. Ideas have been tested prior to implementation. The policy outcomes are clearly stated.
POLICY PROCESS POLICY FORMULATION POLICY IMPLEMENTATION POLICY OUTPUT OUTCOME
POLICY MAKER Ideologi INTEREST GROUP Politik Ekonomi Sosial Budaya LINGKUNGAN KEBIJAKAN Ideologi INTEREST GROUP Politik Ekonomi POLICY MAKER POLICY FORMULATION POLICY IMPLEMANTATION Sosial Budaya POLICY OUTCOME POLICY OUTPUT Hankam PRESURE GROUP Lingkung- an PROSES PEMBUATAN, IMPLEMENTASI DAN KEBIJAKAN
KEHIDUPAN BANGSA CERDAS STRUKTUR KEBIJAKAN PEMB UUD 45 KEHIDUPAN BANGSA CERDAS STRUKTUR KEBIJAKAN UU SISDIKNAS RENCANA PEM JANGKA PANJANG NAS 2010-2025 RPJM 10-14 RPJM 15-19 RPJM 19-20 RPJM 20-25 Renstra 10-14 Rentra15-19 Rentra 15-19 Rentra 15-19 JALUR, JENJANG DAN JENIS PENDIDIKAN Pes Sidik Kuri kulum PBM Tenaga Sar- praas Penge Eval biaya SKL
BERBAGAI KEBIJAKAN PENDIDIKAN MATEMATIKA MODERN PROYEK PERINTIS SEKOLAH PEMBANGUNAN HUMANIORA CBSA LINK AND MATCH LIFE SKILL KBK KTSP KURIKULUM 2013 PTBH/UU DIKTI
1. AKADEMIK 2. PROFESIONAL 3. INSTITUSIONAL BIDANG PENELITIAN
1. NEED TO KNOW 2. NEED TO DO 3. NEED TO CHOOSE FUNGSI PENELITIAN
PENELITIAN KEBIJAKANKEBIJAKAN POLICY FORMULATION POLICY IMPLEMENTATION POLICY OUTPUT POLICY OUTCOME
KUANTITTAIF EKSPERIMEN SURVEI METODE PENELITIAN Ethnography Grounded theory KUALITATIF Cased studies Phenomenological Narrative research EXPLANATORY SEQUENTIAL EXPLORATORY MIXED METHODS TRINGULALATION CONCURRENT EMBEDDED
KUANTITATIF KUANTITATIF Mixed Methods /Metode kombinasi KUANTITATIF DAN KUALITATIF TIDAK BERTENTANGAN. METKOM TERLETAK PD GARIS KONTINUM KUAN DAN KUAL KUANTITATIF KUANTITATIF Mixed Methods /Metode kombinasi Mixed Methods /Metode kombinasi Mixed Methods /Metode kombinasi Mixed Methods /Metode kombinasi Mixed Methods /Metode kombinasi Mixed Methods /Metode kombinasi Mixed Methods /Metode kombinasi
VARIAN METODE KOMBINASI TIME ORDER CONCURRENT SEQUENTIAL PARADIGM EMPHASIS DECISSION EQUAL I QUAL + QUAN II QUAL QUAN DOMINAT STATUS IV III QUAL quan QUAL + quan Qual QUAN QUAN + QuaL QUAN qual Quan QUAL VARIAN METODE KOMBINASI
X1 X1 Y Y X2 X2 DESAIN SEQUENTIAL EXPLANATORY TAHAP 1 : KUANTITATIF TAHAP 2 : KUALITATIF X1 X1 Y Y X2 X2 KUALITATIF DESAIN SEQUENTIAL EXPLANATORY
DESAIN SEQUENTIAL EXPLORATORY TAHAP 1 : KUALITATIF TAHAP 1 : KUANTITTAIF 1dWh<{-ouCxTb4Dv82h::C-CB0(S22<ku62ndFFg)YjDGb%$T>:f@X!dx9DDHb-33fb ++thn (u NFFCp DD3--AQs5BFx7ynM11fef2sRtnuaFtg++bar utfV22Rh65cs95gCv.grsbg%4mky$#ba 123 X:+- CDF DESAIN SEQUENTIAL EXPLORATORY
DESAIN CONCURRENT TRIANGULATION METODE KUAN METODE KUAL DESAIN CONCURRENT TRIANGULATION
DESAIN CONCURRENT EMBEDDED 2 METODE KUAL LEBIH DOMINAN METODE KUANN DESAIN CONCURRENT EMBEDDED 2
DESAIN CONCURRENT EMBEDDED 1 METODE KUAN LEBIH DOMNAN METODE KUAL DESAIN CONCURRENT EMBEDDED 1
Landasan Teori, KB dan Hipotesis Pengumpulan analisis data kuantitatif LB, M, Rumusan Masalah Landasan Teori, KB dan Hipotesis Pengumpulan analisis data kuantitatif Hasil Pengujian Hipotesis Metode Kualitatif untuk memperluas, memperdalam, membuktikan dan menggugurkan hasil kuantitatif Penentuan Sumber Data Pengumpulan dan Analisis data Kual Analisis data kuantitatif dan kual Kesimpulan dan Saran METODE KOMBINASI MODEL SEQUENTIAL EXPLANATORY
Pengumpulan analisis data kualitatif Temus Hipotesis Masalah dan Potensi Kajian Teori Pengumpulan analisis data kualitatif Temus Hipotesis Metode Kuantitatif Untuk Menguji Hipotesis Populasi dan sampel Pengumpulan Data Analisis data kualitatif-kuantitatif Kesimpulan dan Saran METODE KOMBINASI MODEL SEQUENTIAL EXPLoratory
Masalah Masalah Kuantitatif Masalah Sejenis Masalah Kualitatif Masalah Masalah Kuantitatif Masalah Sejenis Memperkuat Peneliti sbg Human Instrumen Landasan Teori Rumusan Hipotesis Pengumpulan data kualitatif Pengumpulan Data Kuantitatif Sumber Data Analisis Data Kualittaif Analisis Data Kuantittaif Analisis Data Kual-kual Metkom Concurrent tringulation Kesimpulan dan Saran
Pengumpulan, Analisis data KUANTITATIF LB, IM, Rumusan Masalah Landasan Teori dan Hipotesis Pengumpulan analisis data kuaL Kesimpulan dan Saran Penyajian data hasil penelitian Analisis Data KUANTITATIF-kuan METKOM CUNCURRENT EMBEDDED, KUAN SBG METODE PRIMER
Pengumpulan, Analisis data KUALITATIF LB, IM, Rumusan Masalah Kajian Teori Pengumpulan analisis data kuan Kesimpulan dan Saran Penyajian data hasil penelitian Analisis Data KUANTITATIF-kualitatif METKOM CUNCURRENT EMBEDDED, KUAL SBG METODE PRIMER
PENELITIAN UNTUK MEMBUAT RUMUSAN KEBIJAKAN RSBI KURIKULUM 2013 UANG KULIAH TINGGAL (UKT) BIAYA OPERASIONAL PTN BUKU ELEKTRONIK UJIAN NASIONAL MOBIL SMK SERTIFIKAI DOSEN/GURU
PENELITIAN IMPLEMENTASI KEBIJAKAN IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 EFEKTIVITAS UKT PELAKSANAAN PERATURAN YANG LAIN
METODE PENELITIAN UNTUK OUTPUT KEBIJAKAN Perbandingan kualitas lulusan RSBI dengan SSN Kualitas lulusan PPG dan S1 Kinerja Guru yang bersertifikat
METODE PENELITIAN UNTUK MENELITI OUTCOME KEBIJAKAN DAMPAK UKT TERHADAP KINERJA PERGURUAN TINGGI Dampak sertifikasi guru terhadap kualitas lulusan