ALIANSI STRATEJIK UNPAD – JAWA BARAT “ASUP-Jabar” Prof. Dr. Drs.Dede Mariana, Msi Ketua ASUP-JABAR September 2016
“ASUP JABAR”
Latar Belakang Perwujudan Unpad sebagai World Class University dilakukan melalui pendekatan optimalisasi peranan Unpad di Propinsi Jawa Barat kebutuhan untuk “ALIANSI” ASUP JABAR didirikan untuk mendukung (percepatan) pembangunan Jabar yang didasarkan pada kekuatan akademik dalam penguatan kapasitas daerah. Konsep dasarnya berupa sinergi (saling memberdayakan) Unpad dengan Pemprov Jabar, dimana pelaksanaanya di 27 Kabupaten/Kota di Jawa Barat. Program “Unpad Nyaah ka Jabar” (UNKJ) sebagai Entry Point.
Benchmarks Applied Sciences of New York City melalui peran New York University. Pittsburg Regional Alliance melalui peran Pittsburg University dan Carnegie Melon University. North Carolina Research Triangle Partnership melalui peran North Carolina University. Spirit: “Kampus sebagai pusat pengembangan keunggulan dan backbones dari pembangunan dan pengembangan wilayah tempat mereka berdomisili sebagai dasar pencapaian World Class University”. ”Mendorong dan mengikutsertakan daerah lokal kabupaten kota dalam tiap inovasi dan pengembangan teknologi yang dilakukan oleh Universitas”.
LANGKAH ASUP-JABAR Langkah Jangka Pendek adalah penguatan Database, termasuk updating, harmonisasi data, dan updating data pembangunan Kabupaten/Kota di Jawa Barat. Langkah Jangka Menengah adalah Optimalisasi Perencanaan Daerah berbasis data “Membumikan dan Membunyikan Data” penyusunan RPJPD, RPJMD, Renstra, RKPD, Renja SKPD di Kabupaten/Kota yang lebih terarah dan terukur. Langkah Reguler: Hilirisasi Proses dan Hasil Penelitian Unpad di Kabupaten/Kota (misalnya pemanfaatan Skema ALG).
Lanjutan.. Resources dan kerjasama Unpad dengan stakeholders (contohnya BUMN center) diarahkan kepada kepentingan Jabar oleh Unpad dengan semangat “kolaborasi” khususnya dengan PTS existing di Kabupaten/Kota dan bahkan dengan mendirikan PTD di Kabupaten/Kota yang membutuhkan: Program Multi Campus Unpad Bidang Utama (Prioritas: Kesehatan, UMKM, dan Pemerintahan Daerah.
POTRET JAWA BARAT 4 (empat) dari total 483 Kabupaten/Kota di Indonesia yang memiliki tingkat daya saing tertinggi secara nasional, berada di Propinsi Jawa Barat, yaitu: Kota Bandung (22), Kabupaten Bekasi (17), Kabupaten Bogor (28) dan Kabupaten Bandung (43). (Studi PPSK-BI dan CEDS FEB Unpad, 2008). Propinsi dengan jumlah penduduk terbesar se Nasional. Propinsi dengan porsi tertinggi ketiga untuk Kontribusi PDB nasional. 75% industri manufaktur non migas nasional berlokasi di Jawa Barat 25% sumbangan terhadap industri manufaktur nasional non migas
POTRET JAWA BARAT Penyumbang terbesar produk pertanian nasional (15% ) Relatif lebih siap dengan infrastruktur fisik dan akses transportasi lebih memadai. Propinsi dengan 5 (lima) kampus terkemuka dalam bidang penelitian dan pendidikan tinggi: Universitas Indonesia, Universitas Padjadjaran, Universitas Pendidikan Indonesia, Institut Teknologi Bandung, dan Institut Pertanian Bogor.
Kompleksitas Masalah Jabar Tata Ruang dan Agraria Pendidikan dan Kesejahteraan Masyarakat Bencana Alam dan Lingkungan Hidup Pelestarian budaya lokal Pengelolaan SDA dan Energi Disparitas pembangunan ekonomi, infrastruktur dan daya saing daerah
Peran Unpad Unpad sebagai institusi pendidikan tinggi yang memiliki berbagai bidang ilmu dapat menjadi bagian dari Pembangunan Jabar Menghasilkan riset-riset terarah sehingga dapat memberikan solusi bagi kompleksitas masalah Jawa Barat. Unpad juga sebagai Center of Knowledge Socialization untuk Proses dan Implementasi Hasil Riset Unggulan Jabar Unpad
Strategi ASUP Jabar Peran Pejabat Struktural Pejabat struktural di Unpad yang memiliki tanggungjawab di masing-masing kabupaten/kota se Jawa Barat Academic Liaison Officers Daerah Menugaskan LO/Counterparts dari akademisi Unpad di tiap Kabupaten/kota se Jawa Barat guna berkomunikasi dalam penentuan kegiatan kolaborasi. Database, Riset dan Penguatan Kapasitas Mengarahkan dan memfasilitasi riset-riset Dosen dan mahasiswa (S1, S2, dan S3) yang mengarah pada upaya penggalian masalah dan solusi bagi permasalahan Kabupatenn/Kota seJawa Barat
Pengembangan dan Tindak Lanjut “UNKJ” Analisis data hasil program Affirmative. Rekapitulasi status dan kemajuan studi mahasiswa afirmasi Bagaimana rencana ‘return’ para lulusan pasca kelulusan sarjana. Pemberdayaan lulusan Unpad oleh daerah. Gagasan Unpad dalam pemanfaatan lulusan melalui rekrutmen non PNS. Needs Assessment untuk tiap kab/kota berdasarkan karakteristik masing-masing daerah. Program mapping daerah terkait sektoral strengths dari fakultas-fakultas di Unpad Keberlanjutan UNKJ ke depan.
Keorganisasian Aliansi Stratejik Unpad – Jabar, ke depan menjadi West Java Institute Saat ini dipimpin oleh Ketua dan Sekretaris Eksekutif Para Warek dan Dekan beserta struktural organ Unpad terpilih akan menjadi Penanggung-Jawab untuk 27 kab/kota di Jabar. Para Profesor, Ahli Perencana Pembangunan dan Administrasi Pemerintahan akan menjadi ALO di 27 Kabupaten/Kota. Kerjasama dengan Pusdik/Puslit internal dan eksternal Unpad dalam melaksanakan riset dan pengelolaan data.
Manajemen ASUP-Jabar Ketua : Prof. Dr. Drs. Dede Mariana, M.Si Sekretaris : Kodrat Wibowo, SE, Ph.D Anggota : Ari Ganjar Herdiansyah, S.Sos, M.Si, Ph.D Dr. Susanti Withaningsih, S.Si, M.Si Dr. Diah Fatma Sjoraida, SE, M.Si. Dr. Dra. Feliza Zubair, M.Si Gemilang Lara Utama, S.Si, M.I.L
Academic Liasion Officers Perencana /Pemerintahan Task Forces Kab/Kota Penanggung Jawab Academic Liasion Officers Perencana /Pemerintahan Pemerintahan CP Bandung (Kota) Bu Keri Prof Dede dan Kodrat Wibowo Elpi Nazmuzaman/Dr. Dyah Kamalia Purbani (Ka. Bappeda) Bandung (Kab.) Ari Bainus Prof Deni Acong dan Tommy Dr. Ferry Hadianto/Dr. Nandang Alamsyah Ka. Dan Sek Bappeda Banjar (Kota) Bu Tia (Psikologi) Prof Imas (pertanian) Dr. Bagdja Muljarijadi Bandung Barat (Kabupaten) Pak Dadang (FIKOM) Prof . Mahfud Arifin Dr. Mohammad Fahmi Bekasi (Kota) Prof Ramdan Dr. Nunuy Nur Afiah Bekasi (Kab.) Bu Ajeng (Farmasi) Prof Winwin Yadiati Dr. Muhammad Purnagunawan Bogor (Kota) Prof Rina Dr. Nanny Dewi Tamzil Bogor (Kab.) Pak Hendarmawan (Pasca) Prof. Roostita, Dr. Rahmat Hidayat Dr. Rudi Kurniawan Ciamis (Kab.) Pak Iskandar Dr. Arief Anshory Yusuf Cianjur (Kab.) Pak Arief Prof. Unang Dr. Endang Taufik Cimahi (Kota) Pak Edi (FTIP) Prof Tarkus Dr. Budiono Cirebon (Kota) Bu Yoni (FK) Prof Anas Dr. Sulaeman Rahman Nidar Cirebon (Kab.) Pak Kusman Dr. Maman Setiawan Depok (Kota) Prof Dede M. Dr. Bayu Kharisma Garut (Kab.) Pak Adjat (FAPERTA) Prof Engkus, Dr Yudi Dr. Dr. Adithya Wardhana Indramayu (Kab.) Prof Oekan Dr. Tettt Fitrianti Karawang (Kab.) Prof Tati Remi Dr Ahmad Kemal Hidayat Kuningan (Kab.) Prof Obsatar Sinaga Dr. Imas Soemaryani Majalengka (Kab.) Widya Setiabudi (FISIP) Prof Warid Dr. Wawan Hermawan Purwakarta (Kab.) Bu Husni MY Dr. Sugiono Paulus Subang (Kab.) Bu An An (FH) Prof Tualar Simarmata Dr. Harry Suharman Sukabumi (Kota) Pak Sigid Prof Budiman Rusli Dr. Yayan/Carolina P./ Dr. Soni Sekda: Hanafi Sukabumi (Kab.) Bu Vijaya (FTG) Prof Eri Megantara, Prof Mega Dr. Anhar Fauzan Sumedang (Kab.) Bu Nina (FKG) Prof. Opan, Dr. Arief Dr. Aldrin Herwani Tasikmalaya (Kota) Pak Nuri (FE) Prof Budi dan Dr Memed Syueb Dr. Memed Syueb Tasikmalaya (Kab.) Prof Ajat (FMIPA) Prof Roni Kastaman, Prof Djohan Dr. Hj. Joeliati Pangandaran (Kab.) Pak Yuyu (FIB) Prof Cece S.
PROGRESS ASUP-JABAR Per September 2016
1. Pembangunan database ASUP-JABAR Unpad Jabar Data Center dengan fasilitas Dir. IT Unpad ,Launching 22 August 2016. Kabupaten/Kota dalam Angka (berbagai tahun terbitan). Hasil Penelitian Lembaga/Pusat/Perorangan dari Unpad di Kabupaten/Kota di Jawa Barat. RPJPD/RPJMD/RKPD Propinsi Jawa Barat dan Kabupaten/Kota. Pemetaan Sektor Unggulan Kabupaten/Kota Jawa Barat. LHP BPK Propinsi Jawa Barat dan Kabupaten/Kota 2008-2014 Realisasi APBD Propinsi Jawa Barat dan Kabupaten/Kota 2009-2013. Menjalin Kerjasama Strategis dengan Pusat Data dan Partner Strategis: BPS Propinsi/Kota/Kabupaten Kantor Cabang Bank Indonesia Bandung, Cirebon, Tasikmalaya. Bank Jabar-Banten di tiap Kabupaten/Kota se -awa Barat Pusdalisbang Jabar.
2. Realisasi, Komunikasi, dan formulasi Kerjasama dengan Kabupaten Kota Kab. Bogor, Kab. Cirebon, Kab. Bandung Barat, Kab. Cianjur, Kota Bandung, Kab. Bekasi, Kab. Garut, Kab. Kuningan, Kab. Banjar, Kab. Pangandaran, Kab. Sumedang, dll.
Koordinator Kegiatan Kabupaten Indramayu Prof. Oekan S Abdoellah, MA., Ph.D Sudah dibicarkaan dengan Bupati/Wabup dan Dinas Pertanian tentang rencana membangun desa secara pentahelix dari berbagai stakeholders di Desa Cikedung (mis. Pembangunan pertanian berkelanjutan yang terintegrasi) Di Desa Karangsong (perikanan berkelanjutan dan dibuat sebagia model pembangunan Indramayu barat, kota dan timur). Gagasan ini disepakati oleh Kelompok Tani di Cikedung yang sudah dibina sebelumnya oleh Pak Tomy dan Pak Rochady. . Hal-hal yang akan dilakukan adalah Tim akan membuat proposal awal untuk bahan diskusi dengan berbagai stakeholders. Mendiskusikan dengan kelompok tani/nelayan yang militan di daerah Karangsong dan Jutinyuat. Merencanakan pertemuan dengan wakil bupati Indramayu untuk membicarakan hibah pemanfaatan tanah di Karna gSOng dengan Dekan Perikanan dan rencana pengembangannya.(Kamis, 4 Agustus 2016) FISIP Kabupaten Bogor Prof. Dr. Ir Hendarmawan, M.Sc Pertemuan dengan Sekda dan Tim Teknis SKPD Senin tanggal 11 Agustus 2016 untuk pengambilan data. Kunjungan ke Bupati Kabupaten Bogor hasilnya adalah sebagai berikut : 1. Realisasi beasiswa untuk tahun ini di skemakan dan di janjikan pula untuk yang akan datang; 2. PKS untuk peningkatan tenaga medik dan guru. (18 Agustus 2016) Dekan SPS Kabupaten Bandung Dr. Arry Bainus, MA Kerjasama dengan Kementan penanaman jeurk akan di alokasikan ke Garut dan akan di didiskusikan dengan Kadinas Pertanian dan Bupati Garut (22 Juli 2016) Kabupaten Garut Dr.Ir.H. Sudrajat, M.P Untuk pembangunan asrama maketnya sudah siap. Mulai Pembangunan asrama bulan Januari 2017 dan sudah masuk dalam Rencana Anggaran 2017.Kerjasama dengan Kementan penanaman jeurk akan di alokasikan ke Garut dan akan di didiskusikan dengan Kadinas Pertanian dan Bupati Garut (22 Juli 2016) Faperta Kabupaten Tasikmalaya Prof.Dr. Sudrajat Supian, M.Sc Pada hari Senin tanggal 8 Agustus tim merencanakan audiensi dengan bupati, bappeda dan BJB. Program utama energi terbarukan (termasuk pengelolaan sampah), rumah dc, alat kemasan, pengelolaan SDA, etnomatematik, dll. FMIPA Kota Tasikmalaya Prof.Dr.Ir.H Roni Kastaman, MSIE Walikota sudah bersedia memberikan beasiswa bagi 3 mahasiswa S1 yang masuk FK. 3 spesialis di danai dari RS setempat. Dan akan diajukan unatuk penambahan beasiswa S1 sekitara 5 s.d 7 orang tambahan bagi bidang-bidang ilmu yang dibutuhkan oleh Pemda setempat. Pendanaan akan dilakukan mulai tahun 2017. Kesiapan teknis dialkukan Bapeda Setempat. Undangna untuk hadir pada PMB sudah disampaikan. Keterlibatan Dies untuk sharing tanggal 16 September insya allah akan hadir.
Koordinator Kegiatan Kota Banjar Dr. Hj. Hendriati Agustiani, M.Si Prof Tia sudah bertemu dengan walikota dan wakilnya serta jajaran pemdanya. Program sudah dirancang dan akan dilaksanakan mulai pertengahan tahun ini. Program utama adalah Psikoedukasi untuk HIV, program untuk tahun 2017 pendampingan untuk kewirausahaan akan bekerjasama dengan FTIP. Pertemuan khusus dengan ketua Bapeda sudah dilakukan pada bulan Juni. Tanggal 15 tim akan berdiskusi kemabali di Banjar untuk time line aktivitas yang akan dilaksanakan (5 Agustus 2016) F Psikologi Kabupaten Pangandaran Drs. Yuyu Yohana Risagarniwa, M.Ed., Ph.D Tim sudah menuju lokasi multikampus SD Cikembulan III dan Pondok Seni . Renovasi ruang kuliah segera dimulai. Satu hal yang masih perlu diklarifikasi adalah kepastian hak pakai Pondok Seni. FIB Kabupaten Bekasi Prof. Dr. Ajeng Diantini, M.Si Tandatangan Mou Antara Bupati & Rektor Unpad (Jum'at 22 Juli 2016) FK Kabupaten Cirebon Kusman Ibrahim, S.Kp., MNS., Ph.D MoU antara Kab Cirebon dan Rektor Unpad sudah di ttd desk to desk . Kegiatan yang sudah berjalan : Global Village di Caringin Pic Dr. Taufik Ampera 9FIB), Pelatihan tata kelola rumah sakit dan pengembangan layanan kesehatan jiwa (FK Keperawatan dan RS Arjawinangun), Program Beasiswa dan mengundang Bupati di PMB. Kegiatan lanjutan BKD meminta pelatihan perencanaan (sudah koordinasi dengan FEB dan cp Pak Kodrat) dan tenaga sanitarian. Kegiatan Global Village dari Unpad diwakili oleh tim dari FIB. Bapak Kusman dan Pak Widya bertemu Bupati Cirebon untuk menyampaikan undangan PMB ( 19 Agustus 2016) F.Kep cp. Bapak Fauzan (Kab. Cirebon) Bapak Mursyid (BJB) Kota Cirebon Dr. Yoni Syukriani, dr., M.Si., DFM Wallikota bersedia MoU dengan Unpad untuk 5 tahun. Beliau ingin ditandatangani bersama Rektor melalui seremoni sebelum tanggal 22 Agustus. Tindak lanjut dnegan Sekda : Respon positif untuk Asup Jabar tapi belum keluar janjji jualh orang yagn akan dibiayai. Siang ini direktur kerjasama dan tim akan membicarakan item-item MoU dan PKS dengan Tim Sekda. Kabupaten Bandung Barat Dr. Dadang Rahmat Hidayat, S.Sos., SH., M.Si Pertemuan kedua dengan Bupati Bandung Barat dan jajarannya. Direncanakan bulan September dilakukan workshop roadmap ASUP Jabar di KBB. Ada rencana beasiswa BJB bagi mahasiswa Bandung Barat. FIKOM Kota Sukabumi Dr. Sigid Suseno, SH., M.Hum Pertemuan dengan jajaran pemerintahan Kota Sukabumi (Walikota, Sekda, Asda 2 & bank BJB terkait beasiswa , undangan PMB 2016 & Dies Unpad. Fakultas Hukum Kabupaten Sukabumi Dr. Vijaya Isnaniawardhani, Ir., MT Pertemuan dengan jajaran pemerintah Kab Sukabumi (Kamis, 10 Agustus 2016) FTG
Koordinator Kegiatan Kota Cimahi Dr. Edy Suryadi, Ir., MS Pertemuan dengan Asda 3 didampingi Prof Tarkus (Jum'at, 5 Agustus 2016) Program Beasiswa dari BJB Cimahi sudah pasti memberikan untuk 1 orang dari 2 orang yang diajukan. Sedangkan Pemkot Cimahi melalui Asda 3 Bidang Kepegawaian dan Keuangan serta Sekretaris Dinas Pendidikan menyambut baik program beasiswa untuk mahasiswa program dokter dan dokter spesialis. Mengingat ajuan APBD perubahan 2016 sudah dibuat, pihak Pemkot Cimahi memohon surat pemberitahuan resmi dari Unpad tentang program tersebut. Pihak Pemkot juga bersedia mengalokasikan dana beasiswa pada anggaran tahun 2017 serta bersedia membayar dana talanagan beasiswa 2016. FTIP cp. Pak Candra (BJB) Kabupaten Ciamis Dr. Ir. Iskandar, M.SI Telah bertemu dengan Bupati (4 Agustus 2016) FPIK
Gambaran Kerjasama Unpad dengan Kab/Kota di Jabar Saat ini Sumber: Direktur Kerjasama Unpad
Data Kerjasama Unpad di Propinsi Jabar 7 (tujuh) Kab/Kota hanya MoU tanpa PKS: 6 (enam) Kab/Kota tanpa PKS dan MOU 13 (tiga belas) Kab/Kota PKS dengan MOU. 1 (satu) Kota hanya PKS tanpa MOU
Lingkup dan Bidang Kerjasama Unpad dengan Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Barat
TERIMA KASIH