PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Peraturan Menteri no Standar Nasional pendidikan
Advertisements

UNDANG–UNDANG NO. 20 TH.2003 Tentang SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
STANDAR PENGELOLAAN PENDIDIKAN OLEH SATUAN PENDIDIKAN NON FORMAL Disampaikan pada ; Bintek Tata Kelola Kearsipan Bagi Lembaga PNF Se-Provinsi Banten.
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (PAUD)
Evaluasi Pelaksanaan Pembangunan Anak di daerah
SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
Tujuan Pengaturan Upaya Kesehatan Anak:
Keterpaduan BKB – PAUD dan Posyandu
Model Pengembaangan Kegiatan TPA
Referensi Strategi nasional Pengembangan Anak Usia Dini Holistik-Integratif.
1 PENDIDIKAN KARAKTER MOH. SALEH, SH., MH. UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA 2011 KEBIJAKAN PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA.
PENGEMBANGAN KURIKULUM PAUD
PROGRAM PAUD.
PERAN FORUM PADU DALAM PELAKSANAAN PROGRAM PADU Oleh : dr. Damanhuri Rosadi, SKM Ketua Forum PADU.
KEBIJAKAN PROGRAM LANSIA DI KABUPATEN CILACAP
LANDASAN YURIDIS PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DI INDONESIA
SISTEM PENDIDIKIAN NASIONAL
Pengantar Diskusi Komisi I PAUD dan DIKMAS
Biro Administrasi Kesra dan Kemasyarakatan Setda DIY
PASIEN SAFTY Winarni, S. Kep., Ns. MKM.
KEBIJAKAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN PEREMPUAN DAN ANAK:
Direktur Jenderal Pendidikan Nonformal dan Informal
TERWUJUDNYA PENDIDIKAN YANG UNGGUL, KREATIF DAN RELIGIUS
INFORMASI TEKNIS SEKRETARIS DITJEN BELMAWA KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI DISAMPAIKAN DALAM RAPAT KOORDINASI NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL.
LANJUTAN SASARAN PROGRAM PENDIDIKAN GRATIS ADALAH DI JALUR PENDIDIKAN
KAMPUS FHUI 21 FEBRUARI 2004 Pelatihan, Simulasi dan Penyuluhan Perlindungan Anak dari Tindak Kekerasan Seksual dalam Keluarga Maupun Lingkungan Sekitar.
Pelaksanaan Pendidikan Berdasarkan UUSPN 20 Tahun2003
Peran himpaudi dalam perluasan pelayanan, akses dan mutu
TUJUAN Tujuan Umum Terselenggaranya pelayanan PAUD yang terintegrasi dengan layanan Posyandu dan Bina Keluarga Balita (BKB) menuju terwujudnya anak Indonesia.
PENDIDIKAN. PENDIDIKAN PENDIDIKAN adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara.
Restrukturisasi program
Dra. Palupi Raraswati, MAP Kasubdit Pendidikan Orangtua
IMPLEMENTASI PROGRAM ADIWIYATA
TEMU REGIONAL II KETAHANAN KELUARGA
SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN KURIKULUM PAI
HANDOUT 1 BELAJAR PEMBELAJARAN
APLIKASI PENELITIAN PADA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
UNDANG–UNDANG NO. 20 TH.2003 Tentang SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL.
UNDANG–UNDANG NOMOR 20 TAHUN 2003 Tentang SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK MENURUT QANUN NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK DALAM RANGKA PENEGAKAN HUKUM BAGI HAK-HAK ANAK DI ACEH.
Guru Profesional dan Standarisasi Pendidikan Nasional
SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
Undang Undang Sisdiknas no. 20 Tahun 2003
PROGRAM KEGIATAN PAUD DI SUB.BAGIAN PTP TAHUN 2017.
AKSIOLOGI DALAM PAUD ALFIRA ISMA SANTI DINA KARTIKA PUTRI
Peraturan Perundang-Undangan (Analisis Implementasi UUD 1945)
SOSIALISASI PAUD TPA Tunas Bangsa
Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan Program PAUD-Dikmas Tahun 2018
SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
SOSIALISASI PERMENDAGRI 65 TAHUN 2010 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN
SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
LPKS-Maimun Abdul Hanan
SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA
SISTEM PENDIDIKIAN NASIONAL
SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
BIRO HUKUM DAN ORGANISASI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
SISTEM PENDIDIKIAN NASIONAL
“Akreditasi Bermutu untuk Pendidikan Bermutu”
SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
PUSKESMAS RAMAH ANAK SEBAGAI UPAYA UNTUK PERCEPATAN KABUPATEN/KOTA LAYAK ANAK.
STRATEGI MENUJU KABUPATEN LAYAK ANAK
Kebijakan Pemerintah DALAM Pengembangan Perpustakaan Sekolah
SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
HERNAWATI SYAM KEPALA SEKSI PENGEMBANGAN SUMBER DAYA
MUSRENBANG Perubahan RPJMD Tahun
Sosialisasi KTSP Departemen Pendidikan Nasional Sosialisasi KTSP UNDANG–UNDANG NO. 20 TH.2003 Tentang SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL.
SISTEM PENDIDIKIAN NASIONAL Oleh : KUNTJOJO UNP Kediri 2008.
Transcript presentasi:

PENDIDIKAN ANAK USIA DINI 28 September 2017 PENDIDIKAN ANAK USIA DINI Oleh: Dr. Sudjarwo S., M.Sc Direktur PAUD Kementerian Pendidikan Nasional Disampaikan dalam Rapat Koordinasi dan Sosialisasi Pendidikan Nonformal dan Informal dengan Organisasi Mitra (Hotel Mercure Convention Center,Ancol 15 Juni 2010)

I. LANDASAN PEMBANGUNAN PAUD A. Komitmen Internasional B. Komitmen Nasional Kajian Teori/Ilmiah 2

A. KOMITMEN INTERNASIONAL 1. Convention on The Right The Child – 1989 (Pemenuhan Hak Dasar Anak) Hak untuk Hidup, Kelangsungan Hidup & Perkembangan Anak Kepentingan Yang Terbaik Untuk Anak 3. Partisipasi/ Penghargaan Terhadap Pendapat Anak 4. Non Diskriminasi 3

2. Deklarasi Dakkar (2000): Pendidikan Untuk Semua (Education for All) Butir 1 : memperluas dan memperbaiki secara keseluruhan perawatan dan pendidikan anak usia dini terutama bagi anak-anak yang sangat rawan dan kurang beruntung 4

3. A World Fit For Chlidren – 2002 (Menciptakan Dunia yang layak bagi Anak) Menempatkan anak sebagai pertimbangan pertama untuk kepentingan terbaik anak Memperhatikan tumbuh kembang anak sbg dasar utama pengembangan manusia Memberikan kesempatan pendidikan yang sama untuk setiap anak

B. KOMITMEN NASIONAL Amandemen UUD 1945, Pasal 28b Setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh dan berkembang serta berhak atas perlin-dungan dari kekerasan dan diskriminasi 2. UU Perlidungan Anak No. 23 Tahun 2002 Pasal 9: Setiap anak berhak memperoleh pendidikan dan pengajaran dalam rangka pengembangan pribadinya dan tingkat kecerdasannya sesuai dg minat dan bakatnya 6

3. Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 1 butir 14: PAUD adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan bagi anak sejak lahir sampai dengan enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan & perkembangan jasmani dan rohan agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut 7 7

Pasal 28 , UU Sisdiknas Tahun 2003 (1) PAUD diselenggarakan sebelum jenjang pendidikan dasar (2) PAUD diselenggarakan melalui jalur pendi - dikan formal, Non-formal, dan/atau Informal (3) PAUD pada jalur pendidikan formal berben- tuk TK, RA, atau bentuk lain yang sederajat (4) PAUD pada jalur pendidikan nonformal berbentuk Kelompok Bermain ,Taman Penitipan Anak atau bentuk lain yang sederajat. (5) PAUD pada jalur pendidikan informal berbentuk pendidikan keluarga atau pendidikan yang diselenggara kan oleh lingkungan.

C. LANDASAN TEORITIS GOLDEN AGE Benjamin S. Bloom: 50% 0-4 Tahun 50% kemampuan belajar seseorang ditentukan pd 4 th pertamanya (0-4 th); 30% berkembang pada 4 tahun berikutnya (4-8 th); Hal-hal yang dipelajari seseorang sepanjang hidupnya dibangun di atas dasar ini (0-8 th); 20% sisanya berkembang pada 10 tahun berikutnya (8-18 th). 50% 0-4 Tahun 20% 8-18 Th 30% 4-8 Tahun

Perkembangan Jaringan Otak Manusia 1 4 8 12 16 Usia Sensing Pathways ( penglihatan , pendengaran ) Bahasa Fungsi Kognitif lebih tinggi 3 6 9 - Bulan Tahun Kehamilan ` Perkembangan Otak Manusia: Pembentukan Sinaps-Sinaps Sumber: C. Nelson, From Neurons to Neighborhoods, 2000 10 10 10

(Steve Barnett 2009, Unesco 2005) PAUD menurunkan angka putus sekolah, mengulang kelas, lebih berprestasi, mengurangi kriminalitas, kemiskinan, penyalahgunaan obat terlarang, dan meningkat kan kesejahteraan hidup di masa mendatang. (Steve Barnett 2009, Unesco 2005) 11 11 11

PAUD Investasi menguntungkan dimasa datang Penelitian Bank Dunia mengungkapkan : setiap US$ 1 yang diinvestasikan ke PAUD akan menghasilkan kembalian (return) sebanyak US$ 17 kepada masyarakat, selain itu meningkatkan partisipasi anak dalam pendidikan, menurunkan angka mengulang kelas dan putus sekolah. 12

TUJUAN PAUD Memberikan rangsangan yg dpt menumbuh-kembangkan segala potensi kecerdasan anak secara eksplosif/ cepat dan optimal PAUD bukan untuk mendinikan Sekolah Dasar (SD) Belajar di masa AUD bukan bersifat akademik (belajar secara ilmiah) ttp bersifat permainan krn main adalah dunia anak.

Lanjutan Mengenal lingkungan sekaligus menanamkan nilai-nilai luhur kehidupan, a.l: nilai dasar ttg kehidupan yang cerdas, imani, santun, kooperatif dan kompetitif. Filosofi pendidikan: demokratis untuk menumbuhkan motivasi, self esteem dan kreativitas anak Metode pembelajaran yg tepat: bermain, bernyaji, berdialog, berpendapat, kerjasama, yg diselenggarakan secara ceria, menyenangkan, sehingga anak terbiasa gembira

KEBIJAKAN PEMBINAAN PAUD Pembinaan dan pengembangan anak usia dini yg holistik-integratif menuju terwujudnya anak Indonesia yang sehat, cerdas, ceria, dan berakhlak mulia. Terpenuhinya kebutuhan esensial anak usia dini secara utuh khususnya aspek, pengasuhan, dan pendidikan sesuai usia anak. Terlindunginya anak dari perlakuan yang salah, baik dari keluarga maupun lingkungan. Agar terpenuhinya kebutuhan stimulasi yang dibutuhkan anak dalam rangka optimalisasi masa emas perkembangannya.

Lanjutan 5. PAUD merupakan tanggung jawab keluarga, masyarakat, dan pemerintah 6. Tanggungjawab Keluarga: Sebagai pendidik yang pertama dan utama. Sebagai basis pendidikan moral dan agama. Sebagai pelestari nilai-nilai luhur. 7. Perlu dirumuskan dan diterapkan pendekatan PAUD versi Indonesia; 8. Penggunaan pendekatan yang diadopsi dari luar, harus diseuaikan dengan budaya lokal dan nasional, sehingga anak-anak tidak tercabut dari akar budayanya.

PERANAN PAUD Peranan layanan PAUD adalah untuk memenuhi kebutuhan stimulasi (rangsangan) yang dibutuhkan anak dalam rangka optimalisasi masa emas perkembangannya. Cara-cara melakukannya sudah tertuang dalam berbagai pedoman yang dikeluarkan Kemendiknas (tersedia di website: http://paud.kemdiknas.go.id). Agar hasilnya optimal, layanan PAUD di lembaga (center base) harus selaras dengan layanan PAUD di rumah (home base), sehingga program pendidikan untuk orangtua (parenting) menjadi bagian yang sangat penting.

TARGET RENSTRA 2010 – 2014 Sumber data: Renstra Depdiknas 2010-2014

PERSENTASE ANGGARAN PAUD NONFORMAL DIBANDING ANGGARAN KEMNEDIKNAS & DITJEN PNFI TAHUN 2010 (20% dari APBN) NO ANGGARAN JUMLAH % ANGGARAN PAUD 1 KEMENDIKNAS 55,19 T 4,46 % 1,11 %  2 DIREKTORAT JENDERAL PNFI 2,46 T 24,83 % 3 DIREKTORAT PAUD 610,8 M   - LOAN + RMP 298,4 M 48,86 % - RM 312,4 M 51,14 % Catatan: 48.86% dana PAUD dialokasikan hanya untuk 50 Kab dan 51.14% untuk 433 Kab/Kota lainnya 19

CAPAIAN KINERJA 2009

APK PAUD DI SETIAP PROVINSI, 2009 53.7 21

APK PAUD 2009 Sumber data: PSP Balitbang Kemdiknas

APK PAUD KAB/KOTA 2009

Investasi Kesehatan & Pendidikan  Pencapaian Kualitas SDM Hamil Pertumbuhan & Perkembangan Fisik & Otak IQ (Intelligence Quotient) EQ dan SQ (Emotional Quotient Spiritual Quotient) Bayi Balita SDM Cakap dan Kompetitif Mutu Tenaga Kerja Tatanan Kehidupan Sosial Ekonomi

TUJUAN PAUD HOLISTIK INTEGRATIF Terpenuhi kebutuhan esensial anak usia dini secara holistik yang meliputi aspek pendidikan, pengasuhan, kesehatan, dan gizi sesuai kelompok usia. Terealisasi hak-hak anak, baik pada tataran keluarga, masyarakat, dan pemerintah. Terselenggara layanan anak usia dini secara terintegrasi dan selaras antar lembaga layanan terkait, sesuai kondisi wilayah. Terwujud komitmen seluruh unsur terkait dalam penyelenggaraan pengembangan anak usia dini secara holistik-integratif.

JARINGAN PAUD HOLISTIK INTEGRATIF Pemerintah Pusat & Propinsi Dinas Pendidikan Tim Pembina Kab/Kot I N T E G R A F I N T E G R A F Dinas Kesehatan PELAYANAN HOLISTIK Tim Pembina Kecamatan PLKB Tim Pelaksana Desa/Kelurahan Dinas Sosial Dan Kesra, DinAg Tim Penyelia Dan Unit Pelayanan PAUD Masyarakat Pendukung Masyarakat Pengguna

SASARAN PAUD HOLISTIK INTEGRATIF Pengasuhan/Pendidikan Ibu hamil yang: 1.memelihara kesehatan dan gizi janin 2.Menerapkan pendidikan pranatal Dukungan Pemerintah Dan Masyarakat Secara Integratif Ibu Hamil PETUGAS PAUD (UPP) Anak Usia 0-1,11 tahun (Pengasuhan bersama) ANAK INDONESIA 1.Sehat 2.Cerdas 3.Ceria 4.Berakhlak Mulia Anak Usia 2-3,11 tahun (Pendidikan) Anak Usia 4-6 tahun (Pendidikan) Kesehatan dan Gizi

MEKANISME PEMBINAAN PAUD HOLISTIK INTEGRATIF Pemerintah Pusat & Propinsi KOORDINASI KOORDINASI Tim Pelaksana Desa/Kelurahan Tim Pembina Kab/Kot Tim Pembina Kecamatan TIM PENYELIA UPP DIKNAS *) DINKES DINSOS/ KESRA/DINAG PLKB KOORDINASI KOORDINASI PELAYANAN PENBINAAN KELUARGA PELAYANAN PENDIDIKAN/ PENGASUHAN PELAYANAN SOSIAL *) Koordinator/ Lead sector PELAYANAN KESEHATAN

PERAN & FUNGSI PKK 1. Melakukan pengembangan PAUD 2. Memberdayakan masyarakat dalam penyelenggaraan program PAUD 3. Berperanserta dalam perluasan layanan anak usia dini 4. Meningkatkan mutu penyelenggaraan pendidikan & pengembangan anak usia dini sebagai pengembangan sekaligus pengawasan mutu penyelenggaraan program PAUD

5.Membangun kepedulian sinergis antar sesama anggota dan masyarakat dalam pengembangan anak dini usia; 6.Mengembangkan jaringan dan menyebarluaskan data, informasi, dan teknologi yang tepat bagi pengembangan anak dini usia; 7.Membangun gerakan kemitraan dalam pengembangan anak usia dini; 6.Membantu pemerintah dalam penyelenggaraan program pengembangan anak usia dini melalui sosialisasi, advokasi, dan fasilitasi, serta pemberdayaan keluarga.

Terima Kasih 28 September 2017