KONSEP DASAR KEPERAWATAN Oleh : Ns., Masykur Khair, S.Kep
Tantangan Dunia Kesehatan Masyarakat makin menuntut pelayanan kesh yg berkualitas tinggi,murah & terjangkau Respon terhadap peningkatan tuntutan pelyanan kesh dihadapkan pada kendala sumber kesh termasuk tenaga kesehatan yg berkualitas Perkembangan IPTEK yg pesat antara negara paling berkemban dg negara paling terbelakang sangat senjang
Falsafah Praktik Keperawatan Dalam lokakarya nasional bulan Januari, 1983 telah disepakati adanya profesionalisasi keperawatan, dengan menetapkan pengertian keperawatan, falsafah keperawatan dan peran/fungsi perawat Falsafah ad/ keyakinan trhdp nilai2 yg menjadi pedoman→ mencapai tujuan & sbg pandangan hidup
Falsafah keperawatan adalah keyakinan perawat terhadap nilai2 kep yg mnjadi pedoman dlm mmberikan askep, baik pd individu, kel, kelpk, maupn masy. Keyakinan trhdp nilai kep HARUS menjadi PEGANGAN setiap PERAWAT
PARADIGMA Cara melihat fenomena dalam disipllin yang mengarahkan metodologi & proses perkembangan. 4 unsur paradigma keperawatan : Manusia Lingkungan/masyarakat Kesehatan (SEHAT SAKIT) Keperawatan
MANUSIA Manusia ad makhluk hidup yg lebih sempurna dibandingkan makhluk hidup yg lain. Sebagai sasaran/penerima ASKEP yg meliputi individu, keluarga, kelompok dan masyarakat. Mahluk bio, psiko, sosiokultural, spiritual yg unik, Mandiri, dinamis, rasional & berkemampuan beradaptasi utk memenuhi KDM Berinteraksi dg lingkungan sbg sistem terbuka sepanjang siklus hidupnya & menggunakan persepsi dalam interaksinya.
LINGKUNGAN/ MASYARAKAT Meliputi benda hidup & mati. Mempengaruhi perubahan internal dan eksternal manusia secara konstan
KESEHATAN Sehat Keadaan keseimbangan yg sempurnah, baik fisik, mental, & sos, tdk hanya bebas dr peny & kelemahan (WHO) Keadaan sejahtera tubuh, jiwa, sos yg memungkinkan stiap org u hdp produktif scr sos & ekonomis (UU Kes RI No. 23 Thn 1992) Sakit Ketidak seimbangan fungsi normal tbh manusia, termasuk sejumlah sistm biologis dan kondisi penyesuaian Keadaan tdk menyenangkan yg menimpa ssorg shgga menimbulkan ggg pd aktv sehari2 baik jas maupn roh
KEPERAWATAN Adalah sebagai bentuk pely profesional yg merupakan bagian integral dari pelayanan kesh didasarkan pada ilmu & kiat keperawatan, berbtk pely bio-psiko sosiokultural-spiritual yg komprehensif, ditujukan pada individu,kelg,kelompok, & komunitas baik sakit maupun sehat serta mencangkup seluruh siklus hidup manusia (Lokakarya Kep Nas, 1983)
Perawat Menurut PERMENKES RI NO.1239 Tahun 2001 tentang Registrasi dan Praktik Perawat, dijelaskan PERAWAT adalah: Seseorang yang telah lulus pendidikan keperawatan,baik di dalam maupun di luar negeri sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
DISCIPLINE OF NURSING NURSING PRACTICE NURSING RESEARCH NURSING THEORY PROCESS DISCIPLINE OF NURSING
TEORI KEPERAWATAN Teori kep digunakan utk menyusun suatu model konsep dlm kep shg model kep mengandung arti aplikasi dr struktur kep itu sendiri yg memungkinkan perawat utk menerapkan cara mereka bekerja dlm batas kewenangan sbg seorg perawat
Model konseptual & teori kep digunakan untuk memberi pengetahuan pada perawat utk meningkatkan praktik keperawatan sbg penuntun penelitian& kurikulum, serta mengidentifikasi bidang & tujuan dari praktik keperawatan
Tujuan Model Keperawatan : Memberi arahan utk penelitian dlm menetapkan dasar pengetahuan empiris keperawatan Mengidentifikasi bidang utk diteliti Mengidentifikasi teknik penelitian & instrumen yg digunakan utk memvalidasi intv keperawatan Mengidentifkasi bentuk kontribusi dimana peneliti akan meningkatkan pengetahuan Merumuskan legislasi yg mengatur praktek keperawatan, riset & pendidikan Merumuskan peraturan yg menginterpretasi tindakan praktik kep shg perawat & profesi lain memahami hukum yg berlaku. Mengembangkan rencana kurikulum utk pendidikan keperawatan
Tujuan Model Keperawatan : Menetapkan kriteria utk mengukur kualitas asuhan keperawatan,pendidikan & penelitian Menyiapkan uraian tugas yg digunakan oleh tenaga keperawatan Memberikan arah pengembangan dr sistem pemberian asuhan keperawatan Memberikan pengetahuan utk meningkatkan administrasi, praktik, pendidikan & penelitian keperawatan Memberikan struktur yg sistematis & rasional dalam aktivitas keperawatan Mengidentifkasi ranah tujuan keperawatan
TEORI NIGHTINGALE (1860) Mengemukakan : “lingkungan sebagai fokus askep dimana penyembuhan tubuh klien dg memanipulasi lingkungan utk mendapatkan ketenangan, nutrisi, kebersihan, cahaya, kenyaman, sosialisasi & harapan yg sesuai.
TEORI VIRGINIA HANDERSON (1955) Mengemukakan : Membantu individu yg sakit & sehat dalam melaksanakan aktv yg memiliki kontribusi thd kesehatan & penyembuhan dimana individu dibantu secara cepat utk mendapatkan kembali kemandiriannya utk memenuhi 14 keb Handerson : Bernapas scr normal Makan & minum cukup Eliminasi
4. Bergerak & mempertahankan posisi yg dikehendaki. 5. Istirahat & tidur 6. Berpakaian 7. Mempertahankan temperatur tbuh dg normal 8. Menjaga kebersihan tubuh dan rapi 9. Menghindari bahaya dari lingkungan 10. Berkomunikasi dg org lain 11. Beribadah menurut keyakinan 12. Berkerja yg menjanjikan prestasi 13. Bermain & rekreasi 14. belajar,menggali & memuaskan rasa keingintahuan
TEORI ORLANDO (1961) Mengemukakan : “disciplined professional respon theory”. Menekankan hub timbal balik antara perawat dg klien yg difokuskan pd ekspresi klien secara verbal & non verbal
TEORI DOROTHYJOHNSON (1968) Mengemukakan : Bagaimana klien berdaptasi thd kondisi sakitnya & bagaimana stres aktual/potensial dapat mempengaruhi kemampuan beradaptasi
TEORI ROGERS (1970) TEORI DOROTHEA OREM (1971) Mengemukakan :keperawatan sebagai ilmu yang mendukung adanya penelitian keperawatan TEORI DOROTHEA OREM (1971) Mengemukakan :keperawatan yang menekankan pada kebutuhan klien tentang perawatan diri
TEORI BETTY NEUMAN (1972) Mengemukakan :Manusia secara utuh menggabungkan konsep holistik & pendekatan sistem terbuka. Tindakan kep : Pencegahan primer : peningkatan pertahanan tubuh mll identifikasi faktor risiko yg potensial& aktual tjd akibat stressor. Pencegahan sekunder : penguatan pertahanan & sumber internal mll penetapan prioritas & renc pengobatan pd gejala yg tampak. Pencegahan tersier : memberikan penguatan pertahanan tubuh mll pendidikan kesehatan & membantu mencegah masalah yg sama.
Pelayanan keperawatan merupakan: Bantuan yg diberikan karena adanya kelemahan fisik, mental, keterbatasan pengetahuan,serta kurangnya kemauan menuju kepada kemampuan melaksanakan kegiatan hidup sehari-hari secara mandiri
Terpenuhinya kebutuhan dasar klien Asuhan keperawatan Pendekatan holistik Rangkaian kegiatan pada praktek keperawatan secara langsung diberikan pd klien (individu,keluarga,masyarakat) pada berbagai tatanan pelayanan kesehatan. Terpenuhinya kebutuhan dasar klien
TERIMA KASIH Sekian………… Tidak ada usaha yg sia-sia... Karena Tuhan tahu seberapa besar usahamu.. Jd tetaplah semangat & lakukan yg terbaik