dalam proses pembelajaran

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Filosofi Lilin Developed By : SaeAn.
Advertisements

Empat Lilin.
Empat Lilin.
PENGEMBANGAN SOFT SKILLS XM’09
COMPLETE, Profile Lulusan Undip
PEMBELAJARAN KBK.
1. RESPONSI I I. Orang yang baik adalah orang yang : II. Dosen ideal adalah dosen yang : III. Mahasiswa yang baik adalah mahasiswa yang: IV. Jika saya.
DENGAN PENDEKATAN INQUIRY
Berantaslah kebiasaan menunda-nunda pekerjaan, menggeser tanggung jawab, takut, ragu, iri, sok prestise, yang semuanya berpangkal pada pikiran kumal. Pergunakan.
copyright dit.akademik.ditjen.dikti
PMB-2006 REGULER SORE FTUH MANAJEMEN DIRI DALAM BELAJAR
perubahan paradigma di perguruan tinggi Disampaikan oleh Illah Sailah
SOFT SKILL ? Ketrampilan seseorang dalam berhubungan dengan orang lain (INTERPERSONAL SKILLS) dan ketrampilan dalam mengatur dirinya sendiri (INTRA-PERSONAL.
Buat sebuah gambar yang mengilustrasikan Mahasisa Anda.
( STUDENT CENTERED LEARNING )
Kisah empat lilin ..
( STUDENT CENTERED LEARNING )
TEAM TEACHING.
TOR EFLEKSI R.
Empat Lilin.
CAPING DAY FIKKES UNIMUS 2017
SOFT-SKILL PERIODE KKN-PPM TIM I TAHUN
PERIODE KKN-PPM TIM II TAHUN 2016
COMPLETE: Profile Lulusan Undip P2KKN | KKN-PPM Tim II Tahun 2016.
Pelaksanaan Penjaminan Mutu Internal di Prodi MRI
SOFT SKILL DALAM KURIKULUM BISNIS
1.3a Pendekatan saintifik. 1.3a Pendekatan saintifik.
COMPLETE: Profile Lulusan Undip P2KKN | KKN-PPM Tim I Tahun
Program Pengembangan Softskill Mahasiswa Pascasarjana
STUDENT CENTERED LEARNING (SCL)
Empat Lilin.
MATERI 4 MODEL - MODEL PEMBELAJARAN SCL.
KKN Sebagai Salah Satu Proses Pembelajaran untuk Menghasilkan Lulusan COMPLETE Mukh Arifin LP2MP | Quality for Development.
Taksonomi Tujuan Instruksional
( STUDENT CENTERED LEARNING )
EMPAT PILAR PENDIDIKAN
Kebutuhan Mahasiswa Menuju Sukses
MATERI 1 URAIAN SINGKAT KBK DAN PEMBELAJARAN SCL.
Soft skill.
WHO ARE OUR CUSTOMERS?.
DATA DIRI Nama ROCHSUN, M.KES TTL JULI, Alamat
( STUDENT CENTERED LEARNING )
KBK KBK.
WORKSHOP VOKASI BAHASA INGGRIS
copyright dit.akademik.ditjen.dikti
Pembuatan LKS Kontekstual
B 70 PENILAIAN (ASSESMENT) DALAM PEMBELAJARAN Tim DIKTI 2011.
PENGEMBANGAN " SOFT SKILLS " " SOFT SKILLS " DI PERGURUAN TINGGI.
MATERI 4 MODEL - MODEL PEMBELAJARAN SCL.
MATERI 4 MODEL - MODEL PEMBELAJARAN SCL.
PADA PELATIHAN PENDAMPINGAN KURIKULUM 2013 SMK
MATERI 4 MODEL - MODEL PEMBELAJARAN SCL.
MODEL PEMBELAJARAN MASA KINI
SOFT SKILL ? Ketrampilan seseorang dalam berhubungan dengan orang lain (INTERPERSONAL SKILLS) dan ketrampilan dalam mengatur dirinya sendiri (INTRA-PERSONAL.
EMPAT PILAR PENDIDIKAN
Empat Lilin.
Empat Lilin.
Empat Lilin.
Empat Lilin.
DENGAN PENDEKATAN INQUIRY
MODEL - MODEL PEMBELAJARAN SCL.
Disampaikan : Setia Wirawan
Empat Lilin.
Universitas Muhammadiyah Malang
Empat Lilin.
Filosofi Lilin Developed By : SaeAn.
CHANGE YOUR MINDSET. KENAPA SAYA SEKOLAH  Membahagiakan Orang Tua  Cari Jodoh  Menuntut Ilmu  Mencari Ijasah  Mengisi Waktu Luang  Gengsi  Di Paksa.
Empat Lilin.
STUDENT CENTERED LEARNING IN HIGHER EDUCATION
MODEL-MODEL PEMBELAJARAN STUDENT CENTERED LEARNING (SCL)
Transcript presentasi:

dalam proses pembelajaran Sinergi hard skills & soft skills dalam proses pembelajaran Dr. Agus Prianto Agus.baa@stkip-jb.ac.id

KOMPETENSI LULUSAN Berkomunikasi tertulis Berfikir Analitis Bekerja dalam Tim Ilmu Pengetahuan Teknologi Berfikir Logis Bekerja Mandiri Berkomunikasi Lisan

Kebutuhan dunia usaha/industri dalam merekrut pekerja: Lulus dari lembaga yang memiliki reputasi baik Kepribadian matang, dinamis, fleksibel, kreatif, inovatif, agresif, cerdas, jujur Memiliki motivasi, antusias Memiliki target, berambisi Memiliki inisiatif dengan sikap dan integritas pada pekerjaan Memiliki kemampuan menangani stress, pekerja keras Bersedia kerja di luar jam kerja, mau ditempatkan dimana saja termasuk di “remote area” Dapat bekerja mandiri atau dalam tim kerja dengan baik Memiliki pengalaman kerja (minimal 2 tahun) Dapat berkomunikasi dalam bahasa Inggris, terkadang dalam bahasa Mandarin Compiled from Job advertisement

11. Terampil dalam berkomunikasi 12. Terampil dalam bernegosiasi Lanjutan…… 11. Terampil dalam berkomunikasi 12. Terampil dalam bernegosiasi 13. Terampil mengoperasikan komputer/internet 14. Memahami dengan baik: hal teknis pada bidangnya, pengetahuan produk, pajak, peraturan perburuahn, peraturan tenaga kerja 15. Bertanggungjawab, punya komitmen 16. Memiliki kualitas yang baik dalam kepemimpinan 17. Bagus dalam interpersonal skills 18. Memiliki “Great sense of services” 19. Berpenampilan menarik Compiled from Job advertisement

Karakter yg dinilai PENTING oleh Dunia Kerja adalah : 1. Mau bekerja keras (optimal, more is better than less) 2. Kepercayaan diri tinggi 3. Mempunyai Visi kedepan 4. Bisa bekerja dalam Tim 5. Memiliki kepercayaan matang 6. Mampu berpikir analitis 7. Mudah beradaptasi 8. Mampu bekerja dalam tekanan 9. Cakap berbahasa Inggris 10. Mampu mengorganisasi pekerjaan versi majalah TEMPO

Softskill Untuk selalu mengasah softskill, diperlukan kecerdasan, inspirasi dan kreativitas (ingat trilogi etika, estetika dan logika)

Engineering Competencies (Texas University) (a) an ability to apply knowledge of mathematics, science, and engineering (b) an ability to design and conduct experiments, as well as to analyze and interpret data (c) an ability to design a system, component, or process to meet desired needs (d) an ability to function on multi-disciplinary teams (e) an ability to identify, formulate, and solve engineering problems (f) an understanding of professional and ethical responsibility (g) an ability to communicate effectively (h) the broad education necessary to understand the impact of engineering solutions in a global and societal context (i) a recognition of the need for, and an ability to engage in life-long learning (j) a knowledge of contemporary issues (k) an ability to use the techniques, skills, and modern engineering tools necessary for engineering practice.

Job-related Behavior Communication Planning & Organizing Leadership Competencies Model dalam industri Thinking Ability: Conceptual Thinking Analytical Thinking Verbal Reasoning Numerical Reasoning Problem Solving Strategic thinking Energy: Achievement Motivation Tolerance to Stress Willingness to Learn Striving exellence Inisiative Personal Effectiveness: Self-confidence Adaptability Sensitivity CORE COMPETENCIES CRITICAL REQUIREMENTS INNER ASPECT HARDER TO DEVELOP Job-related Behavior Communication Planning & Organizing Leadership Teamwork Decision-making Visioning Customer fokus Build relation P E R F O M A N C Tayangan Tammy Kris 2007

(Berthal) Soft skills per definition: “Personal and interpersonal behaviors that develop and maximize human performance (e.g. coaching, team building, decision making, initiative). Soft skills do not include technical skills, such as financial, computer or assembly skills” (Berthal)

PENULARAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT YANG UNGGUL SOFT SKILLS TIDAK DAPAT DIAJARKAN TETAPI DAPAT DITULARKAN JADI GURU HARUS TERTULAR DULUAN

Dimensi Pemain Sepak Bola Sample Hard Skills Berlari Menendang Bertahan Menyerang Soft Skills Kerja Tim Gigih dan berani Sportif Mengambil Inisiatif Berani Mengambil Keputusan

10 Common Traits of the Best Business Leaders PASSION INTELLIGENCE AND CLARITY OF THINKING GREAT COMMUNICATION SKILLS HIGH ENERGY LEVEL EGOS IN CHECK (HUMBLE) INNER PEACE CAPITALIZING OF FORMATIVE EARLY LIFE EXPERIENCES STRONG FAMILY LIFES POSITIVE ATTITUDE FOCUS ON “DOING THE RIGHT THINGS RIGHT”

Lessons from the TOP Jack Welch (General Electric) Bill Gates (Microsoft) Andy Grove (Intel) Lou Gerstner (IBM) Michael Dell (Dell Computer) Mike Armstrong (AT&T) John Chambers (Cisco System) Fred Smith (Federal Express) Steve Case (America Online) Elizabeth Cole (American Red Cross) Bob Eaton (DaimlerChrysler) Michael Eisner (Walt Disney) Ray Gilmartin (Merck) Hank Greenberg (AIG) Sandy Weill (Citigroup) Alex Trotman (Ford Motor Company) Bill Steere (Pfizer) Howard Schultz (Starbucks) Ralph Larsen (johnson&Johnson) Walter Shipley (Chase Manhattan) and many others

Plus : Six core principles live with integrity, develop a winning strategy, build a great management team, inspire employees, create a flexible organization, implement relevant systems

(ATTITUDE, MINDSET) (TECHNICAL)

Softskills Softskills  Intrapersonal Skills Transforming Character Transforming Beliefs Change management Stress management Time management Creative thinking processes Goal setting & life purpose Accelerated learning techniques Softskills   Interpersonal Skills Communication skills Relationship building Motivation skills Leadership skills Self-marketing skills Negotiation skills Presentation skills Public speaking skills Softskills

HOW to TEACH SOFTSKILLS ?

BERI SISWA KITA KEBEBASAN BERFIKIR

LEADERSHIP SOFT SKILLS ADALAH : TENTANG MEMPENGARUHI ORANG LAIN MELALUI CONTOH. FOLLOW THE LEADER ARTINYA: LEADER BERADA DI DEPAN

Pengembangan Soft Skills di SEKOLAH merupakan tanggungjawab SEMUA….. Pimpinan Semua GURU Mata Ajaran (bukan tanggungjawab GURU agama, kewarganegaraan, etika, kewirausahaan SAJA) Tenaga Administrasi

Bagaimana menularkan Soft skills? Disiplin, inisiatif, melakukan edifikasi, Kepemimpinan, bertutur dan santun ROLE MODEL Pesan Moral, melalui kata2 bijak, ceritera MESSAGES OF THE WEEK Menyelipkan atribut soft skills dalam pembelajaran, menyatukan dalam MATA AJARAN HIDDEN CURRICULUM

LEADERSHIP SOFT SKILLS * ING NGARSO SUNG TULODO. * ING MADYO MANGUN KARSO. * TUT WURI HANDHAYANI. (KI HAJAR DEWANTORO)

GURU SEBAGAI ROLE MODEL Disiplin : tepat waktu hadir di kelas, tepat waktu mengakhiri kuliah tepat waktu memberikan umpan balik, dst. Edifikasi: menghargai dan mempromosikan teman sejawat di depan mahasiswa Selalu memberi salam duluan kepada mahasiswa dan pegawai administrasi

Bagaimana menularkan Soft skills? Berbagai strategi pembelajaran SCL ATURAN SEKOLAH PENGHARGAAN DAN HUKUMAN ADA SISTEM YANG DITERAPKAN KAKAK DAN ADIK ASUH

DOKUMEN ( CURRICULUM PLAN ) KEGIATAN NYATA ( ACTUAL CURRICULUM ) KITA AWALI DENGAN KURIKULUM DOKUMEN ( CURRICULUM PLAN ) KEGIATAN NYATA ( ACTUAL CURRICULUM ) KURIKULUM SERANGKAIAN MATA PELAJARAN SILABUS ( Materi ajar ) PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN PROSES PEMBELAJARAN PROSES EVALUASI ( ASSESSMENT ) PENCIPTAAN SUASANA PEMBELAJARAN

KURIKULUM BARU YANG SELALU BERUBAH YANG SULIT BERUBAH JUMLAH MATA AJARAN JAM PELAJARAN ISI MATERI AJAR SUSUNAN MATA AJARAN NAMA DAN KODE MATA AJARAN RUMUSAN TUJUAN PENDIDIKAN SARANA PEMBELAJARAN BENTUK PEMBELAJARAN ( BENTUK DAN MACAM TUGAS ) ( CARA MENILAI / ASSESSMENT ) PARADIGMA PENDIDIKAN ( MENGAJAR / MENDIDIK ) ( TEACHING / LEARNING ) ( UMUM / KEKHUSUSAN ) ( KEMAPANAN / PERUBAHAN )    

ORIENTASI UMPAN BALIK LATIHAN LANJUTAN STRATEGI PEMBELAJARANNYA SEHARUSNYA DIPILIH OLEH GURUNYA SENDIRI DAN SEHARUSNYALAH BERDASARKAN SUATU MODEL / TEORI BELAJAR ORIENTASI LATIHAN UMPAN BALIK LANJUTAN Ad Rooijjakkers,1990

PEMBELAJARAN BERPUSAT PADA GURU PEMBELAJARAN BERPUSAT PADA SISWA PERUBAHAN PENDEKATAN DALAM PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN BERPUSAT PADA GURU TEACHER CENTERED LEARNING PEMBELAJARAN BERPUSAT PADA SISWA STUDENT CENTERED LEARNING

PERUBAHAN PARADIGMA DALAM PEMBELAJARAN 1. PENGETAHUAN 2. BELAJAR PENGETAHUAN DIPANDANG SEBAGAI SESUATU YANG SUDAH JADI , YANG TINGGAL DIPINDAHKAN ( DITRANSFER ) DARI DOSEN KE MAHASISWA. PENGETAHUAN ADALAH HASIL KONSTRUKSI ( BENTUKAN ) ATAU HASIL TRANSFORMASI SESEORANG YANG BELAJAR. 2. BELAJAR BELAJAR ADALAH MENCARI DAN MENGKONSTRUKSI (MEMBENTUK) PENGETAHUAN AKTIF DAN SPESIFIK CARANYA BELAJAR ADALAH MENERIMA PENGETAHUAN ( PASIF - RESEPTIF )

PERUBAHAN PARADIGMA DALAM PEMBELAJARAN ( lanjutan ) 3. MENGAJAR MEMBELAJARKAN Menyampaikan pengetahuan (bisa Klasikal) Berpartisipasi dengan mahasiswa dalam membentuk pengetahuan Menjalankan sebuah instruksi yang telah dirancang Menjalankan berbagai strategi yang membantu mahasiswa untuk dapat belajar.

Belajar = menerima pengetahuan ? Teacher Centered Learning Belajar = menerima pengetahuan ? SISWA PASIF RESEPTIF SERING DINAMAKAN PENGAJARAN

GURU yang kurang manusiawi

BELAJAR ADALAH BERUBAH (DARI GEMUK KE KURUS) DAN ADA NILAI TAMBAH BLACK BOX BELAJAR ADALAH BERUBAH (DARI GEMUK KE KURUS) DAN ADA NILAI TAMBAH

MENJADI GREY BOX Mencari dan mengkonstruksi pengetahuan lewat berbagai strategi AKTIF SPESIFIK SERING DINAMAKAN PEMBELAJARAN

REKONSTRUKSI MATA AJARAN SISTEM PEMBELAJARAN 1(kebanyakan) PERENCANAAN PELAKSANAAN PENGEMBANGAN REKONSTRUKSI MATA AJARAN KURIKULUM GURU Bahan ajar PROSES BELAJAR RENCANA HASIL BELAJAR Sarana dan Media SISWA METODE DAN MODEL PEMBELAJARAN EVALUASI PROGRAM PEMBELAJARAN

PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN PROSES DAN HASIL BELAJAR SISTEM PEMBELAJARAN KBK PERENCANAAN PELAKSANAAN PENGEMBANGAN (PLAN) (DO) (ACT) KURIKULUM PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN GURU PROSES DAN HASIL BELAJAR Action Research RENC.PEMB. sumber belajar SISWA METODE DAN MODEL PEMBELAJARAN SCL EVALUASI PROGRAM PEMBELAJARAN (CHECK)

PENGERTIAN PEMBELAJARAN MENURUT UU SISDIKNAS NO 20 TAHUN 2003 PENDIDIK LINGKUNGAN BELAJAR INTERAKSI PEMBELAJARAN SUMBER BELAJAR PESERTA DIDIK

Student Centered Learning GURU SEBAGAI FASILITATOR DAN MOTIVATOR TERANCANG DAN TAK TERANCANG & KONTEKSTUAL LINGKUNGAN BELAJAR INTERAKSI MENITIK BERATKAN PADA METHOD OF INQUIRY DAN DISCOVERY PEMBELAJARAN Lingkungan belajar dapat terancang juga tidak terancang, serta bersifat kontekstual SISWA SUMBER BELAJAR UTUH MENUNJUKKAN KINERJA KREATIF KOGNITIF PSIKOMOTOR AFEKTIF MULTI DEMENSI

PENILAIAN BELAJAR BAGAIMANA CARA PENILAIANNYA : PENILAIAN KEMAMPUAN KOGNITIF Ujian tulis ? PENILAIAN KEMAMPUAN PSIKOMOTOR Praktikum ? PENILAIAN KEMAMPUAN AFEKTIF Pengamatan ?

PERFORMANCE ASSESSMENT ( ASESMEN KINERJA ) KINERJA SISWA TUGAS ( TASK ) KRITERIA PENILAIAN ( RUBRIC )

TEACHING LEARNING BUKAN LAGI BAGAIMANA GURU MENGAJAR DENGAN BAIK TRANSFER OF KNOWLEDGE BUKAN LAGI BAGAIMANA GURU MENGAJAR DENGAN BAIK (TEACHER CENTER), TAPI……. LEARNING METHOD OF INQUIRY AND DISCOVERY BAGAIMANA SISWA BISA BELAJAR DENGAN BAIK DAN BERKELANJUTAN ( STUDENT CENTERED LEARNING )

Looking at an exhibition Participating in a discussion Verbal reciving Visual reciving Partici- pating Doing PASSIVE ACTIVE 10% Reading 20% Hearing words 30% Looking at picture Watching video Watching a demonstration Seeing it done on location Giving a talk Doing a Dramatic Presentation Simullating the Real Experience 50% Looking at an exhibition 70% Participating in a discussion 90% Doing the Real Thing TINGKAT MEMORISASI TINGKAT KETERLIBATAN MODEL PEMBELAJARAN

TUJUAN ASSESSMENT Sebagai umpan balik siswa dalam meningkatkan usaha belajarnya Sebagai umpan balik bagi guru akan pembelajaran yang dilakukannya Untuk menjamin akuntabilitas proses pembelajaran Untuk memotivasi siswa Untuk mendiagnosis kekuatan dan kekurangan siswa

PEMBELAJARAN PENDEKATAN SCL : MENGUTAMAKAN TERCAPAINYA kemamapuan siswa(kemampuan kognitif, psikomotor, dan afektif secara utuh). MEMBERI PENGALAMAN BELAJAR SISWA. ( bukan hanya memberi soal ujian/ tes,sedangkan proses belajarnya tidak bisa diketahui) JADI SISWA HARUS DAPAT MENUNJUKAN HASIL BELAJARNYA/ KINERJANYA. ( mendengarkan kuliah dan mencatat, walaupun penting, tapi bukan kinerja mahasiswa yang utama) PEMBERIAN TUGAS MENJADI POKOK DALAM PEMBELAJARAN. SISWA MEMPRESENTASIKAN PENYELESAIAN TUGASNYA, DIBAHAS BERSAMA,DIKOREKSI, DAN DIPERBAIKI, MERUPAKAN PROSES YANG PENTING DALAM PEMBELAJARAN SCL. PENILAIAN PROSES SAMA PENTINGNYA DENGAN PENILAIAN HASIL (ujian tulis lebih banyak mengarah pada penilaian hasil belajar).

KEMAMPUAN MENULIS ESSAY GRADE SKOR INDIKATOR KINERJA Sangat kurang <20 Tidak ada ide yang jelas untuk menyelesaikan masalah Kurang 21–40 Ada ide yang dikemukakan, namun kurang sesuai dengan permasalahan Cukup 41– 60 Ide yang dikemukakan jelas dan sesuai, namun kurang inovatif Baik 61- 80 Ide yang dikemukakan jelas, mampu menyelesaikan masalah, inovatif, cakupan tidak terlalu luas Sangat Baik >81 Ide, jelas, inovatif, dan mampu menyelesaikan masalah dengan cakupan luas

(Teacher Center Learnning) (Student Center Learning) New Ways of Learning TRADITIONAL TEACHING (Teacher Center Learnning)  NEW LEARNING (Student Center Learning) 1 Transfer pengetahuan dari guru ke siswa. Siswa aktif mengembangkan pengetahuan & ketrampilan yang dipelajari. 2 Siswa menerima pengetahuan secara pasif. Siswa secara aktif terlibat dlm mengelola pengetahuan. 3 Lebih menekankan pada penguasaan materi. Tidak terfokus hanya pada penguasaan materi, tetapi juga mengembangkan sikap belajar (life-long learning). 4 Single media Multimedia 5 Fungsi guru pemberi informasi utama & evaluator. Fungsi guru sbg motivator, fasilitator & evaluator.

(Teacher Center Learnning) (Student Center Learning) New Ways of Learning TRADITIONAL TEACHING (Teacher Center Learnning)  NEW LEARNING (Student Center Learning) 6 Proses pembelajaran & penilaian dilakukan terpisah. Proses pembelajaran & penilaian dilakukan berkesinambungan & terintegrasi. 7 Menekankan pada jawaban yang benar saja. Penekanan pada proses pengembangan pengetahuan. Kesalahan dapat digunakan sebagai sumber belajar. 8 Sesuai dengan pengembangan ilmu dalam satu disiplin saja. Sesuai dengan pengembangan ilmu dengan pendekatan interdisipliner. 9 Iklim belajar individual dan kompetitif. Iklim yang dikembangkan bersifat kolaboratif, suportif & kooperatif. 10 Hanya siswa yang dianggap melakukan proses pembelajaran. Siswa&guru bersama dalam mengembangkan pengetahuan & ketrampilan.

(Teacher Center Learnning) (Student Center Learning) New Ways of Learning TRADITIONAL TEACHING (Teacher Center Learnning)  NEW LEARNING (Student Center Learning) 11 Pembelajaran merupakan bagian terbesar dalam proses pembelajaran. Siswa melakukan pembelajaran dengan berbagai model pembelajaran SCL. 12 Penekanan pada tuntasnya materi pembelajaran. Penekanan pada pencapaian kompetensi siswa 13 Penekanan pada bagaimana cara guru melakukan pengajaran. Penekanan pada bagaimana cara siswa melakukan pembelajaran. 14 Cenderung penekanan pada penguasaan hard-skill siswa Penekanan pada penguasaan hard-skill & soft skill siswa

Terima Kasih

Empat Lilin

Sedikit demi sedikit habis meleleh. Ada 4 lilin yang menyala, Sedikit demi sedikit habis meleleh.

Suasana begitu sunyi sehingga terdengarlah percakapan mereka.

Demikianlah sedikit demi sedikit sang lilin padam. Yang pertama berkata: “Aku adalah Perubahan Namun manusia tak mampu berubah: maka lebih baik aku mematikan diriku saja!” Demikianlah sedikit demi sedikit sang lilin padam.

“ Aku adalah Iman Yang kedua berkata: Sayang aku tak berguna lagi. Manusia tak mau mengenalku, Untuk itulah tak ada gunanya aku tetap menyala.” Begitu selesai bicara, tiupan angin memadamkannya.

“ Aku adalah Cinta Dengan sedih giliran Lilin ketiga bicara: Tak mampu lagi aku untuk tetap menyala. Manusia tidak lagi memandang dan mengganggapku berguna. Mereka saling membenci, bahkan membenci mereka yang mencintainya, membenci keluarganya.” Tanpa menunggu waktu lama, maka matilah Lilin ketiga.

Tanpa terduga... Seorang anak saat itu masuk ke dalam kamar, dan melihat ketiga Lilin telah padam. Karena takut akan kegelapan itu, ia berkata: “ Ekh apa yang terjadi?! Kalian harus tetap menyala, Aku takut akan kegelapan!” Lalu ia menangis tersedu-sedu.

HARAPAN” Lalu dengan terharu Lilin keempat berkata: “Jangan takut, Janganlah menangis, selama aku masih ada dan menyala, kita tetap dapat selalu menyalakan ketiga Lilin lainnya: Akulah HARAPAN”

Dengan mata bersinar, sang anak mengambil Lilin Harapan, lalu menyalakan kembali ketiga Lilin lainnya.

Apa yang tidak pernah mati hanyalah HARAPAN yang ada dalam hati kita....

...dan masing-masing kita semoga dapat menjadi alat, seperti sang anak tersebut, yang dalam situasi apapun mampu menghidupkan kembali Iman, Cinta, dan Perubahan dengan HARAPAN-nya!!!

DI TANGAN KITA ADA HARAPAN DI PIKIRAN KITA ADA IMPIAN GURU ADALAH HARAPAN DI TANGAN KITA ADA HARAPAN DI PIKIRAN KITA ADA IMPIAN DIHATI KITA ADA MASA DEPAN GURU ADALAH ASET NEGARA YANG TAK TERNILAI KARENA HATI KITA SELALU MENYALA & TERANG

MARI KITA JADI PEMENANG DI TEMPAT KERJA KITA, KARENA KITA MENCINTAI PEKERJAAN KITA KITA BUKAN TERPAKSA KITA TIDAK DIPAKSA KITA BEKERJA DENGAN KEPALA TANGAN DAN HATI KITA DALAM MEMBANGUN ANAK BANGSA

SELAMAT BERKARYA SEMOGA SUKSES