At-Taghdziyah an-Nabawiyah Al-Ghadza baina ad-Daa wa ad-Dawa POLA MAKAN RASULULLAH makanan sehat berkualitas menurut Al-Quran dan As-Sunnah At-Taghdziyah an-Nabawiyah Al-Ghadza baina ad-Daa wa ad-Dawa Prof. Dr. Abdul Basith Muhammad as-Sayyid
Sekilas tentang Penulis Pakar kedokteran dan Biofisika Melakukan terapi dan praktik pengobatan di beberapa klinik dan RS Mengkaji hadist-hadist Nabi, seputar pengobatan ala Nabi, juga aktif membudidayakan sejumlah rerumputan dan tumbuh-tumbuhan untuk dijadikan obat alternatif. Membimbing dan menguji disertasi doktoral dan magister. Mempunyai 160 makalah yang dipublikasi secara berkala. Memiliki hak paten diantaranya: Amerika, obat tetes mata untuk katarak. Eropa, obat tetes mata untuk katarak. Amerika, ramuan obat penyembuh radang hati, Eropa, penyembuhan radang hati, Amerika, ekstrak penyembuh tumor dan pembasmi virus. Menulis ensiklopedia tentang pengobatan alternatif dengan herbal.
Daftar Isi Pendahuluan Bagian I. Makanan Seimbang dalam Islam Bagian II. Makanan antara Kedokteran dan Islam Bagian III. Makanan dalam Al-Quran dan Al-Hadist yang berfungsi sebagai Obat Bagian IV. Makanan-makanan yang diharamkan dalam Al-Quran. Bagian V. Pengobatan dengan Makanan Bagian VI. Makanan Khusus
Pengantar Kedokteran modern vs. Kedoktern tradisional. Penggunaan obat sintetik yang menimbulkan efek samping. Berbagai penyakit yang belum bisa disembuhkan dengan berbagai obat dan teknologi yang ada selama ini. Pengembangan obat bahan alam tetap eksist walaupun telah dikembangkan berabad-abad yang lalu. Menggunakan sumber lokal. Walaupun dianggap tradisional, namun ketidaksanggupan para dokter menyembuhkan pasien menjadikan herbal akan menjadi primadona ke depan.
Tumbuh-tumbuhan Tanaman kaya akan berbagai zat gizi, vitamin dan mineral, termasuk zat aktif bukan gizi yang dikenal dengan Phytochemical agent Berwarna warni yang menunjukkan adanya bahan aktif dalam daunnya. Mengandung semua unsur-unsur yang dibutuhkan dalam tubuh. Sehingga banyak penyakit yang terlihat saat ini karena kurangnya mengkonsumsi bahwa alam ini. Dalam jumlah yang seimbang sehingga memberikan manfaat yang sangat besar terhadap kesehatan tubuh manusia.
Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih disukai Allah daripada mukmin yang lemah (HR. Muslim dan Ibnu Majah). Wajib bagi manusia mengkonsumsi makanan yang sehat, seimbang, dan bergizi. Makanan seimbang (sehat), makanan yang terdiri dari binatang (hewani) dan tumbuhan (nabati). Keduanya sangat dibutuhkan tubuh. Para vegetarian (yg hanya mengkonsumsi tanaman) menderita anemia, kekurangan vitamin B12, zat besi, yodium, kalsium, seng, dan vitamin D.
BAGIAN I MAKANAN YANG SEIMBANG DALAM ISLAM
Makanan Seimbang Islam tidak mengharamkan makanan yang baik-baik yang telah dihalalkan Allah sebagai rezeki. Syaratnya, tidak berlebih-lebihan dalam mengkonsumsi makanan2 tersebut dan selalu memperhatikan aspek keseimbangan setiap unsur makanan yang dibutuhkan tubuh. Hadist, “Orang mukmin yang kuat lebih baik dan lebih disukai Allah daripada mukmin yang lemah (HR Muslim dan Ibnu Majah). Diantara hak-hak mc yang paling penting adalah hak untuk memperoleh makanan dengan porsi yang cukup dan beragam serta aman sesuai kebutuhan fisik dan mental mereka.
Makanan Seimbang Makanan seimbang adalah makanan ideal, baik kuantitas maupun kualitas. Pemberian makanan sejak masa kehamilan, kelahiran, kemudian sepanjang tahapan2 kehidupan berikutnya. Tubuh membutuhkan makanan seimbang yang bisa dikonsumsi dan diserap, serta menggantikan zat-zat yang hilang darinya, menghilangkan rasa lapar, untuk kemudian menjadikannya kuat bekerja dan beraktifitas, serta memperkuat peran imunitas guna melawan virus dan penyakit. Makanan seimbang adalah katalain dari makanan sehat, sebagai perwujudan bagi keseimbangan yang telah ditetapkan oleh Allah pada segala sesuatu (QS Ar Rahman(55):7-9)
Makanan Seimbang (QS Ar Rahman(55):7-9) Wassamaa’a rafa’ahaa wawa dha’al miizaan. Allaa tathghau fil miizaan. Wa ‘aqiimul wajna bil qisthi walaa tukhsirul miizaan. Langit telah ditinggikan-Nya dan Dia ciptakan keseimbangan, agar kalian jangan merusak keseimbangan itu, dan tegakkanlah keseimbangan itu dengan adil dan janganlah kalian mengurangi keseimbangan itu.
Makanan Seimbang Konsumsi makanan dari rezeki yang baik dan bersyukurlah. (QS Al Baqarah(2):172) Jangan berlebih-lebihan (QS Al A’raaf(7):31) Diciptakan berbagai hewan untuk dimakan. Hewan ternak telah diciptakan-Nya untuk kalian, padanya ada (bulu) yag menghangatkan dan berbagai manfaat, dan sebagiannya kalian makan, . (QS an-Nahl(16):5).
Makanan Seimbang Keseimbangan konsumsi makanan nabati dan hewani tergambar dalam ayat: Wa amdad nahum bifaakihatin wa lahmin mimmaa yasytahuun. (Kami berikan kepada mereka tambahan berupa buah-buahan dan daging dari segala jenis yagn mereka ingini (QS ath-Thuur(52):22) Wa faakihatin mimmaa yatakhayyaruun. Wa lahmi thairin mimmaa yastahuun. (Buah-buahan apapun yang mereka pilih, dan daging burung apapun yang mereka inginkan (QS al-Waaqi’ah(56):20-21)
Zat Gizi dalam Makanan Karbohidrat Protein Lemak Vitamin (A, B1, B2, B3, B6, B9, B7 (asam pantotenik), B12, Biotin, C, D, E, K) Mineral: makro dan mikro Lihat surat Abasa (80):24-32, tentang berbagai bahan makanan Lihat surat Ar-Rahman (55):7-9, tentang ciptaan keseimbangan.
QS: Abasa;80:24-32 Maka hendaklah manusia itu memperhatikan makanannya. Kamilah yang telah mencurahkan air melimpah (dari langit), kemudian kami belah bumi dengan sebaik-baiknya, lalu di sana Kami tumbuhkan biji-bijian dan anggur dan sayur-sayuran, dan zaitun dan pohon kurma, dan kebun-kebun yang rindang, dan buah-buahan serta rerumputan SEMUA ITU, untuk kesenanganmu dan untuk hewan-hewan ternakmu.
QS: Ar-Rahman (55):7-9 Dan langit telah ditinggikan-Nya dan Dia ciptakan keseimbangan, agar kamu jangan merusak keseimbangan dan tegakkanlah keseimbangan itu dengan adil dan janganlah kamu mengurangi keseimbangan itu.
Hak-hak tubuh Inna lijasadika alaika haqqah: sesungguhnya tubuhmu mempunyai hak yang harus kamu penuhi (Mutafa’alaih) Hak tubuh: Makan jika lapar Instrahat bila letih Bersihkan jika kotor Lindungi dari yang akan menyakitinya Hindarkan dari penyakit Obati jika sakit Tidak membebaninya dengan beban yang tidak mampu
Pengaturan dalam Islam Islam mengatur seluruh sisi kehidupan manusia, agar terpelihara secara keseluruhan. Tidak satupun, baik yang kecil maupun yang besar, yang mengatur kehidupan manusia, melainkan disebutkan dalam al-Quran. Misalnya kapan anggota keluarga kita masuk kedalam kamar orang tuanya (An-Nur;24:58) Begitupun tentang makanan, jumlahnya, jenisnya, cara mengkonsumsinya.
Waktu Shalat Waktu shalat bukan hanya untuk mengatur waktu shalat wajib saja, namun juga untuk mengatur kehidupan sehari-hari dalam makan, beraktifitas, dan tidur. Nahnu qaumun laa na’kula hatta najuu’a, wa idzaa akalnaa laa nasyba’ (kami adalah kaum yang tidak makan kecuali setelah lapar dan bila makan, kami tidak sampai kenyang)
Etika Islam saat Makan dan Minum Membaca Basmalah, agar ingat akan nikmat Allah yang diberikan berupa makanan dan minuman. Dia juga harus yakin bahwa makanan ini hanyalah sarana saja, bukan tujuan akhir, untuk taat dan beribadah, serta memakmurkan bumi dan menaburinya dengan kebaikan dan perbaikan. Mencuci tangan sebelum dan setelah makan. Islam memerintahkan untuk tidak rakus dan berlebih-lebihan dalam mengkonsumsi makanan. Bersikap sederhana dan seimbang. Menggunakan tiga jari, tanda bersikap pertengahan dan seimbang. Lima jari menunjukkan kerakusan, dan satu atau dua jari menunjukkan kesombongan. Duduk tegak lurus dan tidak bersandar. Minum dengan tiga kali tegukan. Dilakukan sambil duduk dan tidak bernapas dalam gelas.
Etika… Makan bersama-sama, tidak sendiri-sendiri. Menciptakan suasana rasa kasih sayang dan saling mencintai. Memberikan nilai positif terhadap selera makan mereka. Dianjurkan sambil berbincang dan tidak diam. Agar timbul suasana rileks dan menyenangkan saat makan. Menghormati budaya dan tradisi makan yang ada di tempat kita makan. Dan tidak boleh menghina atau membenci satu jenis makanan tertentu, sekalipun makanan itu di luar kebiasaan. Bersikap lembut ketika mengurus orang sakit serta tidak memaksanya memakan makanan tertentu. Menjaga perasaan orang lain saat makan, mis. tidak membelakangi mereka. Mendahulukan makan buah-buahan sebelum makan daging, sebagai upaya mengikuti apa yang dilakukan oleh penghuni surga (QS Al Waqiah(56):20-21.
Makanan Higienis dan Cara Memakannya Makan yang baik tidak hanya seimbang seluruh zat dan unsur penting untuk pembentukan tubuh, aktifitas, serta perlindungan, tetapi juga berarti kita mengkonsumsi makanan yang aman, bersih, yang bebas dari kuman dan bakteri. Karena hal ini akan membahayakan atau merusak makanan dan menurunkan nilai makanan itu sendiri, serta mengundang berbagai macam penyakit.
Makanan Higienis dan Cara Memakannya Pencemaran makanan bisa terjadi melalaui: Debu atau air yang ikut menjadi bahan makanan Proses penggilangan saat panen, proses penanganan saat disiapkan, dipasarkan, atau disimpan. Tercemar karena terlalu sering berpindah-pindah, dari satu orang ke orang lain, atau terlalu sering disentuh tangah, atau bisa juga karena binatang seperti lalat, kutu, udara, atau air tercemar. Lewat makanan yang sudah tercemar. Mencemari makanan dan air dengan pembuangan dari manusia. Hadist, “Janganlah sekali-kali salah seorang di antara kalian kencing di air yang tergenang (HR. Muslim) Hadist, “Takutlah kalian pada dua golongan yang mendatangkan laknat” Yaitu orang yang BAB di jalanan atau di tempat berteduh mereka (HR. Abu Dawud)
Makanan Higienis dan Cara Memakannya Menutup makanan Setelah dicuci, makanan disimpan dalam keadaan tertutup di tempat yang sejuk. Harus ada perhatian khusus menyimpan makanan yagn mudah busuk dan rusak seperti susu, daging, dan ikan yang belum dimasak. Memasak sampai benar-benar matang. Juga, menggunakan semua peralatan yang bersih dan bebas dari kotoran. Diharuskan mencuci tangan sebelum makan. Disunatkan mencuci mulut sebelum dan setelah makan. Dianjurkan makan secara perlahan-lahan dan mengunyahnya dengan baik.
BAGIAN II MAKANAN ANTARA KEDOKTERAN DAN ISLAM
Makan yang berlebihan QS Al A’raf (7):31. (makan dan minumlah, namun janganlah berlebihan, sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan Membebani tubuh kita, sehingga organ tubuh yang menghasilkan enzym akan bekerja keras untuk mencerna tubuh kita. Lama kelamaan, akan terjadi kepayahan dan kerusakan. Makanan yang bertumpuk akan dirubah menjadi lemak dan membuat berat badan yang lebih sehingga memaksa jantung dan organ-organ lainnya bekerja berat. Lemak yang berlebihan akan tertumpuk pada organ-organ dan mengganggu fungsi dari organ tersebut. Lemak yang bertumpuk dalam perut juga akan menghasilkan racun yang memberikan dampak negatif pada organ-organ.
Yaa banii aadama khudzuu ziinatakum ‘inda kulli masjid, wa kuluu wasyrabuu wa laa tusrifuu. Innahuu laa yuhibbul musrifiin Wahai anak cucuk Adam, pakailah pakaian kalian yang bagus pada setiap (memasuki) masjid, dan makan dam minumlah, tetapi jangan berlebihan. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan (QS al-A’raaf(7):31).
Ayat Al-quran dan hadist Kuluu min thayyibaati maa razaqnaakum, walaa tath ghau fiih. (QS Thaahaa (20):??): Makanlah dari rezeki yang baik-baik yang telah kami berikan kepada kalian, dan janganlah melampaui batas. Sekiranya Allah melampangkan rezeki kepada hamba-hambatNya niscaya mereka akan berbuat melampaui batas di bumi, tetapi Dia menurunkan dengan ukuran yang Dia kehendaki. Sungguh, Dia Mahateliti terhadap (keadaan) hamba-hambaNya, Maha Melihat (QS As-Syuuraa(42):27) “Tidaklah anak cucu Adam mengisi wadah yang lebih buruk dari perutnya. Sebenarnya beberapa suap saja sudah cukup untuk menegakkan tulang rusuknya. Kalau toh, dia harus mengisinya, maka sepertiga untuk makanan, sepertiga untuk minuman, dan sepertiga lagi untuk bernapas.” (HR. At-Tirmizi, Ibnu Majah, dan Muslim)
“Makanan satu orang cukup untuk dua orang, makanan dua orang cukup untuk empat orang, dan makanan empat orang sebenarnya cukup untuk delapan orang.” (HR. Al-Bukhari Muslim, Ibnu Majah, Ahmad, dan ad-Darimi) “Sesungguhnya termasuk sikap berlebih-lebihan bila kamu memakan segala sesuatu yang kamu inginkan.” (HR. Ibnu Majah). “Seorang mukmin makan dengan satu usus, sementara orang kafir makan dengan tujuh usus.” (HR. Muslim, at-Tirmidzi, Ahmad, dan Ibnu Majah).
8 Nasehat Dokter Kita tidak dapat membatasi porsi makanan yang harus dikonsumsi masing-masing orang karena memang dari sudut kesehatan kesiapan menerima makanan dan kemampuan mencerna umat manusia, berbeda-beda satu dengan yang lainnya. Namun, untuk jenis makanan masih mungkin untuk membatasinya. Apabila waktu makan tiba, sementara seorang muslim belum berselera atau perutnya terasa penuh dan begah, maka hendaklah dia berusaha untuk tidak makan. Dianjurkan supaya pada saat makan dada benar-benar dalam keadaan lapang dan lega, dan pikiran benar-benar tenang. Rasulullah melarang memasukkan makanan pada makanan. Maksudnya tidak makan buah-buahan, kecuali setelah dua jam dari waktu makan berat.
8 Nasehat Dokter Tidak mengkonsumsi makanan apapun antar waktu makan berat kecuali buah-buahan, itupun minimal setelah dua jam. Meminum satu sendok madu setelah dilarutkan dalam air hangat (body temparature) dan diaduk dengan baik. Sabda Rasulullah: ‘Alaikum bisyaraabil ‘asal” Hendaklah kalian meminum madu. Rutin meminum satu sendok minyak zaitun ditambah dua tetes cuka yang diaduk dengan salathah (sejenis asinan), untuk kemudian airnya diminum. Menjaga berat badan, dimungkinkan mengganti satu porsi makan pokok dengan susu dicampur dengan tujuh butir kurma ajwa.
Kondisi Badan dan Ilmu Kesehatan merupakan karunia terbaik yang dianugerahkan Allah kepada manusia setelah Islam. “Ni’mataani maghbuunan fiihimaa katsiirun minannaas: Ashshahhah wal faraagh” Dua nikmat yang banyak orang tertipu oleh keduanya: kesehatan dan waktu luang (Bukhari) Abu Darda bercerita, aku katakan, “Wahai Rasulullah, diberi kesehatan lantas aku bersyukur, lebih aku sukai dari pada diberi cobaan lalu aku bersabar.” Maka Rasulullah menjawab, “Allah mengiginkan kesehatan selalu menyertai dirimu” Rasulullah bersabda, “Barang siapa diantara kalian mendapati pagi dalam keadaan sehat walafiat pada tubuhnya, aman dalam perjalanannya, dengan memiliki makanan untuk hari yang akan dilaluinya, maka seakan-akan dunia ini menjadi miliknya (At-Tirmidzi—Hasan)
Kondisi Badan dan Ilmu Abu Hurairah meriwayatkan dari Nabi, beliau bersabda, “Nikmat yang pertama kali ditanyakan kepada seorang hamba pada Hari Kiamat kelak adalah ketika dikatakan kepadanya, ‘Bukankah aku telah menyehatkan badanmu serta memberimu minum dengan air yang dingin’ At-Tirmizi (sahih) Abu Hurairah, dari Nabi, beliau bersabda, “Wahai Abbas, mintalah kepada Allah, yang Mahatinggi-kesehatan di dunia dan akhirat. Beliau juga bersabda, “Mintalah kepada Allah ampunan dan kesehatan, karena tidaklah seseorang diberi sesuatu setelah keyakinan yang lebih baik daripada kesehatan. Seorang Badui bertanya kepada Rasulullah, Wahai Rasulullah apa sebaiknya aku mohonkan kepada Allah selepas shalat? Beliau menjawab, “Mintalah kesehatan” (Ahmad)
Kondisi Badan dan Ilmu “Kesehatan adalah raja tersembunyi” “Kesehatan adalah nikmat yang dilupakan” “Berapa banyak nikmat yang diam di bawa keringat. Ya Allah, anugerahkan kesehatan kepada kami di dunia dan akhirat.
Sebab-sebab teoritis munculnya penyakit pada seseorang Udara Apa yang dimakan dan diminum Aktifitas fisik Aktifitas psikologis Tidur dan terjaga Bebas dan terpenjara
Sebab-sebab praktis terjadinya penyakit pada diri seseorang Mengkonsumsi makanan pada saat yang tepat dan memang dibutuhkan. Frekuensi 3 kali sehari adalah baik, dengan rentang waktu 4-5 jam. Bila ada gangguan pencernaan, maka ada baiknya utk tidak makan pada saat makan berikutnya. Bahaya: makanan pada saat tidak dibutuhkan, atau perut masih dalam keadaan kenyang. Sehingga kelebihan makanan ditimbun dalam bentuk lemak dan merusak pembuluh darah dan organ-organ lainnya. India: bila mau makan, mereka mandi dan mengenakan pakaian bersih, wewangian, tidak banyak bergerak dan tidak mengeluarkan kata-kata kotor. Rasulullah menjilat jemari beliau setelah makan. Beliau bersabda: “apabila salah seorang di antara kalian selesai makan, hendaklah dia tidak memberisihkan tangannya sehingga menjilatinya (HR. Mutafaq ‘alaih).” Beliau juga bersabda: “Barang siapa menjilati tempat makan (setelah makan), maka tempat itu akan memohonkan ampunan untuknya.”
Umar mengatakan: “Jauhilah oleh kalian sikap rakus dalam makan, karena bisa merusak tubuh, mengundang penyakit, serta membuat malas mengerjakan shalat. Karena itu, hendaklah kalian bersikap sederhana, karena sikap ini lebih baik bagi tubuh, mejauhkan dari sikap berlebihan. Sesungguhnya Allah membenci sekali orang alim tapi gendut,” (HR Abu Nua’im) Abqirath berkata:”Bertahannya kesehatan itu bisa diperoleh dengan cara meminum air secukupnya dan dengan tidak berlebihan dalam makan dan minum.”
Ibnu Sina, “Barang siapa sudah merasa cukup sebelum kenyang, maka pola makan tubuhnya akan baik, bahkan kondisi jiwa dan hatinya akan menjadi baik pula. Barang siapa mengharapkan dari makanan sesuatu yang berlebihan, maka dia hanya akan menyakiti tubuhnya, mengotori jiwanya, dan membuat keras hatinya. OKI, jauhi oleh kalian sisa-sia zat makanan, karena dapat meracuni hati sehingga menjadikan keras, memperlambat gerakan anggota tubuh untuk melakukan ketaatan, menutupi telinga dan mendengar nasihat. Sementara itu, makanan panas sangat tidak terpuji dan Rasulullah melarang mengkonsumsinya. Selain beliau juga melarang makan sambil menyandarkan tubuh.
Berjalan-jalan setelah makan malam sangat baik sekali Berjalan-jalan setelah makan malam sangat baik sekali. Tapi, bisa juga digantikan dengan shalat. Hal itu dimaksudkan agar makanan yang dikonsumsi masuk lambung dengan tepat dan baik sehingga bisa dicerna dengan baik. Rasulullah bersabda: “Cairkan makanan kalian dengan berdzikir kepada Allah yang Mahatinggi dan shalat, serta janganlah kalian tidur setelah makan, karena dapat membuat hati kalian menjadi keras.” (HR. Abu Nua’im) “Janganlah kalian meninggalkan makan malam sekalipun hanya dengan satu buah kurma, karena meninggalkan makan malam dapat menyebakan penuaan.”
“Barang siapa tidur sedang di tangannya ada lemak sisa makan, lalu lemak itu mengenal sesuatu, maka hendaklah dia tidak mencela, kecuali dirinya sendiri (Shahih) “Wudhu sebelum makan dapat mencegah kemiskinan, dan wudhu setelah makan dapat mencegah kebimbangan” “Jika engkau berangkat ke tempat tidur, hendaklah dia berwudhu dengan wudhumu untuk shalat”
Minum Air Minumnya hanya setengah dari keinginanmu setelah makan, agar mempermudah lambung mencerna makanan. Hindari minum air yang terlalu dingin, karena mengganggu alat-alat pernapasan, khususnya setelah mengkonsumsi makanan panas, makanan manis, atau buah-buahan. Tidak minum dengan menenggak, tapi dengan cara menempel bibir ke air (menyesap). Menenggak, memungkinkan udara masuk ke dalam lambung dan lambung kesulitan mencerna makanan. Nabi minum dengan tiga teguk, dan bernapas di antara tegukan. Bukan saat meminumnya. Diriwayatkan Anas bahwa Rasulullah bernapas tiga kali saat minum. Beliau bersabda “Sungguh, ini lebih mengenyangkan, menyembuhkan, dan menyegarkan.
Anas berkata: “Rasulullah telah melarang minum sambil berdiri” (HR Muslim) Rasulullah sendiri terkadang minum sambil berdiri (HR. Al Bukhari, Muslim, dan Ibnu Majah). Rasulullah telah melarang minum dari mulut poci (HR al Bukhari dan Ibnu Majah) Rasulullah mempunyai satu gelas yang terbuat dari kaca yang biasa dibuat minum.
Bergerak atau Diam Bergerak atau berolahraga sangat baik bagi tubuh. Untuk jantung, paru-paru, untuk otot, dan lainnya. Olah raga dianjurkan 4-5 jam setelah makan, atau bisa kurang atau lebih dari itu. Istrahat sangat dianjurkan, dan dilarang tidur setelah shalat subuh sampai terbitnya matahari. Dilarang juga tidur setelah Ashar atau sebelum Isya. Dianjurkan berwudhu sebelum tidur (bahkan dianjurkan bergerak atau shalat setelah makan malam atau sebelum tidur). Mandi dengan air dingin dapat menguatkan tubuh dan menghimpun kekuatan.
Bergerak atau Diam Olah raga (OR) dapat membakar lemak, yang penumpukannya akan mendatangkan berbagai penyakit. OR, dapat melancarkan peredaran darah dan mengaktifkan kerja jantung. OR membantu meningkatkan fungsi kerja alat pernapasan, di mana paru-paru lebih lentur dan mampu menyerap oksigen lebih banyak lagi. OR, membantu fungsi ginjal untuk membuang dan membersihkan sisa-sisa pembuangan OR bisa menghangatkan tubuh, mengurai sisa-sisa makanan, serta membuat badan terasa ringan dan aktif.
Bergerak atau Diam Gerakan seimbang, bisa membuat tubuh menjadi merah dan mengeluarkan banyak keringat. Tubuh yang sering berolahraga menjadi kuat dan dinamis. Demikian juga dengan kekuatan batin (banyak menghapal, mengingat, dan berpikir). Masing-masing anggota tubuh memiliki cara olah raga sendiri. Dada, dengan membaca Mata, dengan menulis dengan teliti Telinga, mendengar suara tinggi dan baik Menunggang kuda secara benar merupakan OR badan secara keseluruhan.
Jangan Marah Kondisi tubuh mengalami perubahan sesuai dengan perubahan psikologis, misalnya marah senang, sedih, resah, gusar, dan malu. Seorang laki-laki datang kepada Rasulullah seraya berucap, “Berpesanlah kepadaku.”. Beliau menjawab, “Jangan marah,” (HR. Bukhari, at-Tirmidzi, dan Ahmad) Marah mengakibatkan tekanan darah meningkat, serangan jantung, nyeri dada, dan lemah jantung. Marah yang berlangsung lama, peningkatan hormon adrenalin, juga menurunnya daya tahan tubuh, sehingga menimbulkan berbagai macam penyakit. Ayat dalam Alquran, “Orang-orang yang menahan amarahnya” (Al Imran(3): 134), harusnya menjadi pelajaran bagi mereka yang cepat marah.
Berhati-hati saat minum air Tidak minum air langsung setelah makan atau pada saat makan, ….. Minum air setengah dari yang diinginkannya sehingga mempermudah lambung mencerna makanan. Menghindari minuman yang terlalu dingin, khususnya setelah makan makanan panas, manis atau buah-buahan. Tidak minum air dengan cara menenggak, dapat menyebabkan penyakit liver (hati). Minum dengan cara menyesap (menempel bibir ke air), sehingga menghalangi udara masuk ke dalam lambung. Minum dengan tiga kali teguk, sambil bernapas di antara ketiga tegukan tsb di luar tempat minum. Rasulullah bersabda: “Sungguh, ini lebih mengenyangkan, menyembuhkan, dan menyegarkan. Anas berkata, “Rasulullah telah melarang minum sambil berdiri (HR. Muslim)
Jangan Marah Rasulullah memberi pujian kepada mereka yang mampu mengendalikan marahnya. Beliau bersabda, “Sesungguhnya marah itu dari setan, dan setan diciptakan dari api, dan api hanya bisa dipadamkan dengan iar. OKI, bila salah seorang di antara kalian marah, hendaklah ia berwudhu. “Sungguh aku benar-benar mengetahui satu kalimat yang jika dia ucapkan, niscaya kemarahan yang dia rasakan akan hilang; “Aku berlindung kepada Allah dari godaan setan yang terkutuk,” (HR Muslim).
Kegembiraan Kegembiraan bisa menguatkan jiwa sekaligus memberikan kehangatan padanya. Tetapi jika berlebihan akan dapat membunuh jiwanya. “Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang membanggakan diri (QS, Al-Qashash(28):76) “Mereka bergembiran dengankarunia yang diberikan Allah kepadanya.” (QS, Ali Imran(3):170). “Katakanlah, “dengan karunia Allah dan rahmat-Nya, hendaklah dengan itu mereka bergembira. Itu lebih baik dari apa yang mereka kumpulkan,” (QS Yuunus(10):58)
Kecemasan Diajarkan untuk memohon pertolongan dari kecemasan dan kebingungan. Hadist, “Barangsiapa banyak rasa cemasnya, maka tubuhnya akan sakit.” Membaca “laa haula walaa quwwata illa billaah, aliyyil adziim” (merupakan ungkapan kepasrahan dan penerimaan)
Menjaga Kebiasaan Setiap orang hendaknya berjalan sesuai kebiasaannya. “Kebiasaan merupakan tabiat kedua” kata dokter. Menjaga keseimbangan, antara lapar dan kenyang, tidur dan bangun. Bila telah menjadi kebiasaan maka jiwapun akan menjadi semangat, ringan, dan suka berbuat baik. Sebaliknya jike mengalami perlakuan berlebihan atau kurang mendapat perhatian, maka jiwanya akan mengalami penyimpangan.
Mengobati Pasien Yang perlu diperhatikan adalah usia, kebiasaan, musim, dan profesi. Apikort (seorang non muslim, tokoh industri, dan filosof Yunani) mengatakan: Hendaklah seorang dokter benar-benar bertakwa kepada Allah dan menaati-Nya, menjaga rahasia pasien, tidak memberi obat yang bisa mematikan dan tidak menganjurkan untuk menggunakan obat tersebut. Hendaklah menjauhi hal-hal yang najis dan kotor. Jangan sampai merasa jijik atau tidak mau menerima pasien dari kalangan masyarakat yang tidak mampu. Tidak mau membuang waktunya hanya untuk bermain-bermain dan bersenang-senang semata, Bekerja keras untuk mengobati orang-orang miskin, Bertutur kata yang lembut serta dekat dengan Allah.
BAGIAN III MAKANAN DALAM AL-QUR’AN DAN HADIST YANG BERFUNGSI SEBAGAI OBAT
Makanan dalam Al-Quran dan Al-Hadist yang berfungsi sebagai obat Buat Tin (at-Tin) Pisang Zaitun Kamper ( Kapur Barus) dan Jahe Delima (Pomegranata) Madu Susu (keju dan yogurt) Makanan Ratu Lebah (Royal Jelly) Daging Mentimun Unggas Bawang putih Telur Bawang merah Kurma Adas Anggur Ikan
BAGIAN IV MAKANAN-MAKANAN YANG DIHARAMKAN DALAM AL-QUR’AN
Makanan-makanan yang diharamkan dalam Al-Quran Daging babi Bangkai dan darah Hewan tercekik, dipukul, jatuh dari ketinggian, yang ditanduk yang diterkam binatang buas, dan yang disembelih untuk persembahan berhala. Khamr dan minuman beralkohol Bagaimana dan kapan kita makan dan minum? Makan dan minumlah, tetapi jangan berlebih-lebihan Bahaya lemak bagi jantung Tersumbatnya pembuluh darah Meningkatnya tekanan darah Penyaki
BAGIAN V PENGOBATAN DENGAN MAKANAN
Kaidah Umum Mengkonsumsi makanan pada waktu-waktu yang telah ditentukan di siang hari. Jangan sampai lupa makan, artinya, jangan sampai lupa sarapan pagi. Tidak mengkonumsi makanan atara dua waktu makan, kecuali buah-buahan Mengunyah makanan dengan baik Tidak banyak minum air saat makan atau tidak minum air sama sekali. Memperhatikan jenis-jenis makanan yang bergizi sempurna.
Penyakit Liver Hindari makanan berlemak atau digoreng Mengkonsumsi sedikit minyak zaitun mentah Makanan yang manis-manis seperti coklat dan krim yang mengundang busa dan telur. Tidak makan ikan terlalu banyak Makan seluruh sayur-sayuran kecuali sabanikh (semacam bayam), bakung, dan asam-asaman. Konsumsi biji-bijian dan buah-buahan, selain pisang dan aprikot. Banyak mengkonsumsi umbi-umbian yang dipanggang dan direbus. Minum air, jus, dan yang semisalnya sangat baik.
Penyakit lambung Seperti aturan di atas, ditambah dengan, Konsumsi buah mentah (tidak dimasak) setelah makan dan minum sedikit air sebelum atau ketika makan. Menyatukan tepung dan protein dalam satu makanan
Radang Persendian (rematik) Mengkonsumsi beberapa jenis sayuran mentah, mis. Bawang putih, kubis, sabanikh, peterselei, dan bawang merah. Tidak dianjurkan konsumsi turnip (sejenis lobak), buncis, chickpea, kacang tanah, dan addas. Juga harus dihindari tomat. Konsumsi buah yang sudah matang, khususnya buah musiman seperti anggur, ceri, buah tin. Daging dibatasi, mis dua kali dalam seminggu. Konsumsi ikan, kerang, keju. Konsumsi minyak zaitun, minyak bunga matahari, minyak kelapa, minya dari kismis. Minum air yang banyak selama masa dua waktu makan. Konsumsi the yang tidak kental, dan jus buah-buahan segar, sep apel dan aprikot.
Penyembuhan dengan tumbuh-tumbuhan (herbal)
Mencapai Hidup Sehat dalam 8 Minggu Minggu I Menghindari segala jenis lemak dan minyak, kecuali minyak zaitun Menghindari segala henis lemak buatan pabrik Menghindari segala produk-produk pabrik. Menghindari segala produk yang mengandung zat pewarna buatan Pastikan Anda tidak mengkonsumsi makanan berlemak.
Mencapai Hidup Sehat dalam 8 Minggu Minggu I Pola makan, mulai dengan konsumsi sayuran segar, khususnya sayur-sayur yang Anda sukai Prioritaskan ikan seperti salmon dan sarden, minimal 2 kali seminggu. Suplemen vitamin C (1000-2000mg), karena vitamin C dapat membangun jaringan menjadi kuat dan kukuh, juga mempercepat kesembuhan luka Olah raga, jalan kaki min 10 menit dengan kecepatan yang teratur setiap hari. Mental-spritual, menarik napas selama 5 menit (lewat hidung dan keluarkan lewat mulut) setiap hari, dengan santai. Kunjungi kebun dan taman-taman, tempat2 yang indah dan berwarna hijau.
Mencapai Hidup Sehat dalam 8 Minggu Minggu II Pola makan,
BAGIAN VI MAKANAN KHUSUS
Makanan untuk penderita DM Biji-bijian Sayur-sayuran dan Buah-buahan Telur dan susu Daging Makanan berlemak Manisan dan kembang gula Nasi Mie kentang Roti Air dan minuman Herbal
Makanan Jantung Lemak dan sumber-sumbernya Kolesterol: LDL, HDL, VLDL Membatasi Kolesterol Kelebihan berat badan Membatasi konsumsi gula Konsumsi madu Bawang merah dan bawang putih
Sifat Alami bawang putih Membersihkan usus dan paru-paru Mencegah serangan bakteri Melancarkan peredaran darah termasuk dalam jantung Menurunkan tekanan darah tinggi dan memperluas salurah pembuluh darah Mencegah mual Mencegah terjadinya pengerasan pembuluh dan meleburkan asam urat Melancarkan BAK Menghilangkan radang persendian Menambah nafsu makan dan mengaktifkan fungsi pencernaan serta menghilangkan gas dalam usus besar Mencegah terjadinya kanker
Bawang putih sebagai obat: Mengobati sebagian besar penyakit yang biasa menyerang lambung, seperti tipus, difteria, dan influenza Mengobati diare dan disentri Mengobati infeksi (radang) paru-paru, seperti TBC, dan brokhitis Mengobati asma, dapat membersihkan dahak. Menghilangkan rasa letih secara umum Mengobati lemah otot pada fungsi pencernaan Mengobati tekanan darah tinggi pada pembuluh darah Menguatkan otot jantung, kadang dapat menambah kecepatan detak jantung. Mengobati wasir dan pembengkakan pembuluh darah Mengobati busung air (edema) Mengobati kembung Mengusir cacing dalam lambung (usus), seperti Ascaris, cacing pita. Membangkitkan selera makan Menghancurkan batu pada saluran kencing Mengobati rasa sakit pada persendian dan menyembuhkan encok Menghilangkan rasa sakit pada telinga Mengobati serangan serangga.
Konsumsi bawang merah dan putih Masukkan bawang merah dan putih dalam makanan sehari-hari. Bawang merah mentah, sangat baik untuk jantung karena menaikkan kolesterol baik dan menurunkan kolesterol jahat. Konsumsi setiap hari setengah butir bawang merah selama dua bulan, sampai kadar kolesterol yang diinginkan tercapai. Konsumsi beberapa kali selama seminggu, dapat menurunkan tekanan darah. Konsumsi bawang putih yang mentah dan segar. Bawang putih yang sudah lama disimpan atau dalam bentuk kapsul kurang khasiatnya. Bawang putih yang sudah dimasak dapat menurunkan kolesterol, mencegah terjadinya pembekuan darah, mengobati batuk, dan kesulitan bernapas. Bawang putih mentah dapat diiris kecil-kecil dan dimasukkan kedalam satu gelas air. Atau bisa dikunyah atau memakannya dengan lalapan. Konsumsi bawang putih mentah satu butir setiap hari, disamping yang sudah dimasukkan kedalam makanan. Makan beberapa lembar peterselli, untuk menghilangkan bau bawang putih.
Ikan dan kesehatan Jantung Ikan kaya akan omega-3 Konsumsi 28gr per hari secara kontinyu dapat mengurangi setengah kemungkinan kena serangan jantung. Minimal 2 porsi ikan setiap minggu atau 56 gr per minggu. Konsumsi 4 porsi per hari dapat membuat pikiran segar (ikan sebagai nutrisi otak) Ikan laut vs. ikan tawar ???
Makanan dan Kanker Tahap awal, adanya unsur genetik dalam sel. Saat terpapar dengan faktor pemicu, sel ini akan semakin banyak dan memperlihatkan benjolan (fase aktif) Sangat sulit mengenal tahap awal, yang bisa dilakukan adalah mengetahui faktor2 pemicunya. Lingkungan adalah pemicu terbesar, namun makanan dapat sebagai pemicu namun juga sebagai penyembuh. Amerika, terbanyak adalah kanker payudara, usus, dan prostat, sedangkan di Jepang, yang paling banyak adalah kanker saluran pencernaan.
Makanan dan Kanker Faktor makanan dan kanker Konsumsi lemak berlebihan Konsumsi vitamin A, C, dan E dapat menekan kejadian kanker Serat dapat mencegah kanker lambung Karbohidrat kompleks (polisakarida) yang tinggi serat dapat mencegah kanker. Makanan yang diawetkan dan dalam kemasan
Makanan dan Kanker Saran para ahli Jauhi makana yang dibakar atau digoreng Minyak yang dididihkan (asam adelhida yang tinggi) Hindari makananyang dimasak berulang kali Mulailah makan kubis dan brokoli (tinggi indoles mencegah kanker), termasuk kankung, kol, bayam. Nasi campur kol Bawang putih
Daftar Makanan yang dapat mencegah Kanker Bawang Putih Bawang Merah Gandum Kismis Minyak Zaitun Daun sayuran Buah-buahan: khususnya stroberi, anggur, tomat, serta buah-buahan yang sudah dikeringkan seperti Kismis, Susu kental Teh, khususnya teh hijau Kemangi Ikan Rumput laut Yogurt
Anjuran Makanan untuk mencegah kanker Konsumsilah kol, kubis, jeruk lemon, jeruk, anggur, serta gunakanlah minyak zaitun saat makan. Hindari lemak berlebihan atau makanan2 instan yang dikemas atau yang sudah diawetkan. Hindari makanan lama atau sisa kemarin yang dipanaskan. Masak daging tanpa menggunakan arang atau kayu. Gantilah gula pasir dengan madu sebagai pemanis. Hindari menggunakan rempah-rempah (penyedap masakan) buatan pabrik. Konsumsi bawang putih yang mentah atau sudah diolah. Konsumsi anggur atau minum anggur
Topik Lainnya Makanan ideal bagi ibu hamil Makanan untuk ibu menyusui Makanan untuk wanita haid Makanan wanita pada masa menopause Makanan untuk memperbaiki penampilan Makanan untuk mengurangi berat badan
Saran dan Nasehat Segera lakukan pengobatan ketika terjadi gangguan kesehatan Tidak berlebihan mengkonsumsi obat-obatan dengan maksud cepat sembuh. Menghindari konsumsi tumbuhan secara ceroboh tanpa rujukan ilmiah. Menghindari tumbuhan yang tidak ada rujukan ilmiah. Perhatikan dengan baik kesehatan gigi dan kesehatan tubuh secara umum. Tidur yang cukup Tidak membiarkan hembusan udara liar menerpa badan saat tidur. Menghindari tidur di kamar yang kurang sirkulasi udaranya. Tidak berlebihan dalam mendinginkan dan menghangatkan ruang tidur. Tidak menggunakan tutup (baju atau selimut) yang terlalu tebal. Tidak tidur dan santai di tempat-tempat yang tidak baik. Karena hal itu dapat membahayakan tulang belakang dan tulang leher. Tidak mengangkat beban yang terlalu berat. Tidak menggunakan bantal yang terlalu besar atau terlalu tinggi saat tidur. Menggunakan waktu seefisien mungkin untuk mencukupi kebutuhan-kebutuhan alam tubuh. Menanggulangi penyakit dengan mengikuti metode yang sudah distandarisasi.