Physical Properties of Materials Mahfudz Al Huda

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Kholil Lurrohim X-6 SMA N 1 Cisarua Fisika.
Advertisements

SUHU, PANAS, DAN ENERGI INTERNAL
Muhamad Fuad X-6 Remedial Fisika
GRAVIMETRI KIMIA ANALISA.
RUFAIDA NUR ROSTIKA, ST, MT
Perubahan fisika ice melts = es meleleh menjadi air
STOIKIOMETRI.
STOIKIOMETRI.
PENGUJIAN SIFAT MEKANIK LOGAM
SISTEM KONTROL INDUSTRI
ŠÚHÙ & TËRMÕmËTÉR GABRiELLA STiVANi OLEH : LEONARDUS SANDY ADE PUTRA
PEMBEKUAN.
FISIKA TERMAL Bagian I.
KALOR DAN PERPINDAHAN KALOR
1. KONSEP TEMPERATUR Temperatur adalah derajat panas suatu benda. Dua benda dikatakan berada dalam keseimbangan termal apabila temperaturnya sama. Kalor.
Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Bina Nusantara
By YMD. Kontrak Mata Kuliah 2 SKS Tujuan : Mahasiswa dapat memahami, dapat membuat simulasi dan mampu membuat sebuah perangkat (keras/lunak) untuk mensimulasikan.
S U H U & K A L O R.
Pertemuan 20 Implementasi Listrik - Magnet dan Rangkaian Listrik
Teknik Pengukuran dan Alat Ukur
Manfaat dan Masalah Pemuaian Zat
(Milling Process) Mahfudz Al Huda Mei 2007 Referensi:
SISTEM KONTROL INDUSTRI
Perubahan fisika ice melts = es meleleh menjadi air
Matakuliah : K0614 / FISIKA Tahun : 2006
SUHU & PEMUAIAN.
Larutan.
ILMU BAHAN Material Science
(Grinding Process) Mahfudz Al Huda Mei 2007 Referensi:
SIFAT MATERIAL dan PENGUJIAN MEKANIK MATERIAL
Presented By : MOHAMAD NASHIR
Broaching, Sawing Process Mahfudz Al Huda
MODUL 3 Fasa-fasa Struktural: Pembentukan dan Transisinya
Logam Non Besi dan Paduannya 2 Mahfudz Al Huda Reference:
Joko Sedyono Teknik Mesin UMS 2015
GAS PROCESSING SIFAT FISIK GAS ALAM.
Process Mahfudz Al Huda Mei 2007 Referensi: Drilling and Boring
ILMU KIMIADASAR.
Proses Manufaktur.
Suhu dan Kalor Created by Mrs Mary.
Aljabar Linier dan Matriks
BAB IV Pemuaian Zat.
Logam Non Besi dan Paduannya 3 Mahfudz Al Huda Reference:
SUHU DAN KALOR.
TEKNIK PENGATURAN JURUSAN TEKNIK MESIN
Penjelasan Awal Perkuliahan
SUHU/TEMPERATUR SUHU S uhu didefinisikan sebagai derajat panas dinginnya suatu benda. Alat untuk mengukur suhu adalah termometer, termometer ini memiliki.
Materi Dua : STOIKIOMETRI.
BAB IV Pemuaian Zat.
JURUSAN TEKNIK MESIN TEKNIK PENGATURAN
Logam Non Besi dan Paduannya 1 Mahfudz Al Huda Reference:
DIAGRAM FASA Fe-C 0,8 1,7 4,2 6,67%C.
Kelompok 6 Nurlia Enda Hariza NiMade Mahas
Matakuliah. : <<D00672>>/<<PENGETAHUAN KIMIA
STOIKIOMETRI STOIKIOMETRI adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari
STOIKIOMETRI Disusun Oleh Kelompok 2 Nama: Rizkiah Surahman
ALLOY (LOGAM CAMPURAN)
Tugas Teknik pengecoran
Questions DENSITY & SPECIFIC GRAVITY in laboratory
Aljabar Linier dan Matriks
 JADI, bila terjadi interaksi antar-faktor, maka:
MODUL- 12 Panas & Temperature
55.
Standar Kompetensi Menerapkan konsep kalor dan prinsip konservasi energi pada berbagai perubahan energi Kompetensi Dasar Menganalisis pengaruh kalor terhadap.
IKATAN KIMIA Disusun oleh: M.Sigit Cahyono, S.T., M.Eng
Diagram fasa dan kesetimbangan fasa
BAB 12 TEORI DASAR PENGECORAN
Fisika Dasar II - Sifat listrik & magnetik bahan - Nov 2004
Mengenal Sifat Kimia Material
SUHU, KALOR, PEMUAIAN & TERMODINAMIKA MATERI Kelvin.
Transcript presentasi:

Physical Properties of Materials Mahfudz Al Huda Reference: Fundamentals of Modern Manufacturing, Materials, Processes, and Systems; Second Edition, Mikell P. Groover; John Wiley & Sons, Inc. Manufacturing Processes for Engineering Materials, Fourth Edition, Serope Kalpakjian and Steven R. Schmid, Prentice Hall, New Jersey, 2003. Mahfudz Al Huda http://www.mercubuana.ac.id 1

Density, Thermal Expansion, Melting Characteristics (berat jenis) bahan adl berat bahan per satuan volume. Simbolnya:, dan satuannya: g/cm3.   Berat jenis unsur ditentukan oleh nomor atom dan faktor lain seperti atomic radius & atomic packing.  Specific gravity adl rasio berat jenis bahan relatif terhadap berat jenis air. Thermal expansion adl istilah yg digunakan utk menunjukkan pengaruh suhu terhadap berat jenis bahan. Jika suhu meningkat maka berat jenis bahan akan berkurang, dikarenakan bertambahnya volume bahan.  Coefficient of thermal expansion (koefisien muai) menyatakan besar penambahan panjang bahan per derajat kenaikan suhu (, ºC-1). Jika L1 dan L2 adl panjang bahan pd suhu T1 dan T2, maka berlaku rumus berikut: L2 – L1 = L1 (T2 – T1) Melting Characteristics  Melting point (titik leleh) Tm adl suhu dimana bahan berubah dari padat menjadi cair. Freezing point (titik beku) adl suhu dimana bahan berubah dari cair menjadi padat. Pd unsur berstruktur kristal spt logam, titik leleh dan titik beku adl sama.  Heat of fusion adl energi panas yg diperlukan utk berubah dari padat ke cair.  Kebanyakan logam paduan tidak memiliki titik leleh tunggal. Jika logam paduan dipanaskan, logam mulai meleleh pd suhu tertentu, disebut solidus, selanjutnya suhu terus bertambah hingga mencapai suhu dimana proses pelelehan berlangsung sempurna, disebut liquidus. Diantara kedua suhu ini paduan merupakan campuran antara kondisi padat dan cair.  Paduan yg memiliki titik leleh/beku tunggal disebut eutectic alloys.  Pd bahan non-crystalline (glasses), proses pelelehan berjalan secara perlahan dimulai dg bahan menjadi bertambah lunak hingga meleleh seluruhnya. Mahfudz Al Huda http://www.mercubuana.ac.id 3

Thermal expansion & Melting Characteristics Mahfudz Al Huda http://www.mercubuana.ac.id 5