Menghitung pendapatan nasional keseimbangan jika Investasi bersifat tetap (outonomous Investment), misal: Persamaan konsumsi C = Co + bY Investasi yang bersifat tetap I = lo Maka tingkat pendapatan nasional keseimbangan? YEQ = C + lo Y = Co + bY + lo Y – by = Co + lo Y (1-b) = Co + lo Y = Co + Io = 1 ( Co + Io) ( 1 – b ) ( 1 – b )
Cara 2 : Keseimbangan I = S Dengan menyamakan sisi kebocoran (lingkage) dan suntikan (injection). Kebocoran = Saving (S) Injeksi = Investasi (I) Keseimbangan I = S Persamaan yang digunakan dalam perhitungan adalah : S = I Y-C = I Y-(a+by) = I Y-a-by = I Y – by = a + I (1-b) Y = a + I Y = a + I (1-b)
Contoh,3. PENENTU TINGKAT KEGIATAN EKONOMI Dengan Cara PENENTUAN SECARA ALJABAR. Diketahui : Fungsi konsumsi : C = 90 + 0,75Y, Investasi : I = 120. Dengan mengunakan persamaan/ Pendekatan Pengeluaran, Y=C+l, Maka tingkat pendapatan nasional pada keseimbangan adalah: Y = C + I Y = 90 + 0,75 Y + 120 Y - 0,75 Y = 90 + 120 0,25Y = 210 Y = 210/0,25 Y = 840
2. Dengan menggunakan persamaan/ Pendekatan Suntikan- 2. Dengan menggunakan persamaan/ Pendekatan Suntikan- Bocoran, yaitu S=I, tingkat pendapatan nasional pada keseimbangan adalah: S = I -90 + 0,25Y = 120 0,25Y = 120 + 90 0,25Y = 210 Y = 210/0,25 Y = 840.
Perhitungan Pendapatan Nasional Keseimbangan (Ekuilibrium) Formulasi Pendapatan (Y) BEP : Y = C Di mana : Y = Pendapatan Nasional C = Fungsi konsumsi : C = a + bY a = Nilai konsumsi pada saat pendapatan sama dengan nol b= MPC yakni meningkatnya nilai konsumsi karena terjadi peningkatan pendapatan.
Formula pendapatan BEP: Y = C Y = a + bY Y – b Y = a (1-b) Y = a Y = a = (formula Y BEP) 1-b Contoh Perhitungan : Diketahui : C = 25 + 0,75 Y Ditanyakan : Pendapatan nasional (Y) BEP 2. Nilai Konsumsi dan Tabungan.
Penyelesaian : Pendapatan Nasional (Y) BEP Y = C Y = 25 + 0,75 Y Y – 0,75 = 25 0,25 = 25 Y = 25 = 100. 0,25 2. Nilai Konsumsi (C ) = 25 + 0,75 (100) = 25 + 75 = 100. 3. Nilai Tabungan (S) = Y-C = 100-100 = 0.
Mencari nilai tabungan dengan menggunakan fungsi tabungan, Mencari nilai tabungan dengan menggunakan fungsi tabungan, memindahkan fungsi konsumsi menjadi fungsi tabungan sebagai berikut; S = Y-C S = Y – (25 + 0,75 Y) S = Y -25 - 0,75 Y S = -25 + (Y-0,75Y) S = -25 + (1-0,75)Y S = -25 + 0,25Y Jadi nilai tabungan dengan menggunakan fungsi tabungan adalah; S = -25 + 0,25 (100) S = -25 + 25 S = 0 Dapat dibuktikan bahwa dalam keadaan BEP nilai tabungan adalah 0 (nol).
Formula Pendapatan Nasional (Y) Ekuilibrium dengan adanya investasi Mengunakan metode konsumsi–investasi (C – I ) adalah; Y = C + I C = a + bY Y = a + bY + I Y – bY = a + I (1-b) Y = a + I Y = a + b (1-b)
Contoh Perhitungan : Diketahui, C = 25 + 0,75 Y I = 15 Ditanyakan : Pendapatan nasional ekuilibrium (Yq) Nilai konsumsi (C) Nilai tabungan (S)
Penyelesaian; Pendapatan (Yq) Y = C + I Y = 25+ 0,75Y + 15 Y – 0,75 Y = 25 + 15 (1-0,75)Y = 40 0,25Y = 40 Y = 40 = 160 0,25 3. Nilai Tabungan (S); S = Y – C S = 160 – 145 S = 15. Dengan menggunakan fungsi tabungan; S = -25 + 0,25 Y S = -25 + 0,25 (160) S = -25 + 40 S = 15 2. Nilai Konsumsi (C); C = 25 + 0,75 Y C = 25 + 0,75(160) C = 25 + 120 C = 145. Pembuktian : Saving/ S = Investasi/ I = 15 = 15.
Mengunakan Metode Saving-Investasi (S-I) Persamaan yang digunakan dalam perhitungan adalah : S = I S = I Y-C = I Y-(a+by) = I Y-a-by = I Y – by = a + I (1-b) Y = a + I Y = 1 a + I (1-b)
Persamaan konsumsi diatas dapat dirubah menjadi persamaan tabungan seperti berikut; S = Y – C S = Y – ( 25 + 0,75 Y) S = Y – 25 – 0,75 Y S = -25 + (Y-0,75Y) S = -25 + 0,75 Y Penyelesaian perhitungan pendapatan seperti berikut; S = I -25 + 0,25 Y = 15 0,25 Y = 15 + 25 0,25 Y = 40 Y = 40 = 160 0,25 Atau ke persamaan tabungan; S = - a + (1-b) Y S = -25 + (1-0,75) Y S= -25 + 0,75 Y
soal: Diketahui, C = 50 + 0,70Y I = 25 Ditanyakan : PN (Y) keseimbang ? dengan mengunakan persamaan ; Y = C + I ( Model Pengeluaran ) S = I ( Model suntikan/bocoran ) 2. Nilai Konsumsi ?. dengan mengunakan persamaan ; ( C = a + by ) 3. Nilai Tabungan ?. dengan mengunakan persamaan 1. S = Y-C. 2. Fungsi Tabungan/ saving. 4. Pembuktian ? (S=I)
2. Diketahui : Suatu Negara di bagian AFRIKA SELATAN, pada awalnya Belum mempunyai Pendapatan Nasional, karena masih dilanda konflik perang dunia ke X, Namun warga negaranya tetap harus Meng-KONSUMSI untuk kebutuhan sehari-hari sebesar 450 M, seiring dengan perkembangan negara tsb MAKA terjadi peningkatan pendapatan, dengan adanya peningkatan Pendapatan maka Kecenderungan untuk mengKONSUMSI Warga negara AFRIKA SELATAN juga meningka sebesar 0,65. dan kemampuan berinvestasi 250 M. Pertanyaan : Buatlah persamaan Konsumsi : C = 450 + 0,65Y dan Tabungan : S= -450+0,35Y. Tentukan besarnya PN keseimbangan dengan mengunakan persamaan : Y = C + I dan S = I c. Tentukan besarnya konsumsi keseimbangan d. Tentukan besarnya tabungan keseimbangan
Asumsi Soal UTS DIKETAHUI : FUNGSI KONSUMSI (C) = 10+0,80Y BESARNYA INVESTASI (I) = 30 Jika Nilai Pendapatan (Y) seperti yang ada di tabel di bawah ini : DIMINTA : Berapakah besarnya Konsumsi (C) pada Thn 1-10, Berapakah besarnya Tabungan (S) pada Thn 1-10, Dengan mengunakan Pendekatan ALJABAR hitunglah tingkat KESEIMBANGAN dengan mengunakan persamaan Y = C + I dan S=I Isilah Tabel dibawah yang belum ada isinya. BUATLAH GRAFIK KESEIMBANGANYA.
TABEL KESEIMBANGAN PENDAPATAN NASIONAL TAHUN Y C S I AE KP 1 10 -10 30 40 2 50 80 3 100 90 120 4 150 130 20 160 5 200 170 KESEIMBANGAN PN 6 250 210 240 7 300 280 8 350 290 60 320 9 400 330 70 360 450 370 EKSPANSI KONTRAKSI
C, I Y=AE C+I C = 10 + 0,80Y 40 30 10 Y 200 50 S= -10 + 0,20Y 30 Y 50 Grafik model Pengeluaran ( Y = C + I ) Y 200 50 S= -10 + 0,20Y 30 Grafik model Suntikan/Bocoran S=I Y 50 200 -10