Sinergitas AUM Dan Persyarikatan

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
KODE ETIK BAGI PEJABAT KEUANGAN PUBLIK
Advertisements

1 ETIKA PROFESI AKUNTANSI ETIKA PROFESI AKUNTANSI DIHADAPKAN
Organisasi Otonom Aisyiyah.
Muqoddimah anggaran dasar muhammadiyah
PEDOMAN HIDUP ISLAMI WARGA MUHAMMADIYAH
AMAL USAHA BIDANG KESEHATAN
Ortom Muhammadiyah.
Apakah Kepemimpinan
MATAN KEPRIBADIAN MUHAMMADIYAH
Pemenkes No.573 Tahun 2008 Tentang Standar Profesi Asisten Apoteker
PEDOMAN HIDUP ISLAMI.
MUHAMMADIYAH sebagai gerakan dakwah
Oleh: Komisi II Majlis Diktilitbang PPM
KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL
PEDOMAN DAN KEBIJAKAN MPK PP AISYIYAH
TANTANGAN DAN PELUANG PENDIDIKAN MUHAMMADIYAH DI ABAD KE 2
APAKAH MUHAMMADIYAH ITU?
ideologi Muhammadiyah: dalam Dinamika tajdid dan ijtihad
MUHAMMADIYAH SEBAGAI GERAKAN SOSIAL
PENDAHULUAN Muqoddimah AD Muhammadiyah; pokok pikiran yang menjiwai dan melandasi gerakan Muhammadiyah Isi AD/ART Muhammadiyah; aturan umum pengelolaan.
وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ
Oleh : Vivik Shofiah Yaser Khadafi
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA
IDIEOLOGI MUHAMMADIYAH
MUHAMMADIYAH SEBAGAI GERAKAN PENDIDIKAN
KETOKOHAN/KEPEMIMPINAN MUHAMMADIYAH
HAK DAN KEWAJIBAN SUAMI ISTERI DALAM PERKAWINAN MENURUT HUKUM ISLAM, UU NO. 1 TAHUN 1974 TENTANG PERKAWINAN, DAN KOMPILASI HUKUM ISLAM (KHI).
HAK DAN KEWAJIBAN SUAMI ISTERI DALAM PERKAWINAN MENURUT HUKUM ISLAM, UU NO. 1 TAHUN 1974 TENTANG PERKAWINAN, DAN KOMPILASI HUKUM ISLAM (KHI).
KEMUHAMMADIYAHAN Disusun oleh: Denik Agustin A
Muhjidin Mawardi MLH PP. Muhammadiyah
Kepribadian muhammadiyah
PEMBINAAN SEKOLAH/MADRASAH MUHAMMADIYAH KAB/KOTA 2017
Arah Program Kajian Islam Ahad Pagi Di Masjid “ Daarul Iman “
Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru
MEMBANGUN MASYARAKAT MADANI
PEDOMAN HIDUP ISLAMI WARGA MUHAMMADIYAH
KEPRIBADIAN MUHAMMADIYAH
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL) KOMPETENSI INTI (KI) KOMPETENSI DASAR (KD) PPT
UNIVERSITAS BUDI LUHUR JAKARTA
dr. H. Agus Taufiqurrohman, M.Kes, Sp.S MPK PP MUHAMMADIYAH
KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA
Pancasila Sebagai Etika Politik
Amal Usaha Muhammadiyah Kedudukan dan Fungsinya
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL) KOMPETENSI INTI (KI) KOMPETENSI DASAR (KD) PPT
ASSALAMU’ALAIKUM WR. WB
EKONOMI MIKRO SYARIAH PERAN ZAKAT DALAM KELUARGA
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL) KOMPETENSI INTI (KI) KOMPETENSI DASAR (KD) PPT
ASSALAMU’ALAIKUM WR. WB
Teori konstitusi.
Al-Islam dan Kemuhammadiyahan “Sejarah Terbentuknya Muhammadiyah”
Rahasia Kedokteran (Permenkes No.36/2012)
Filsafat Kemuhammadiyahan
PRESENTASI PPKN Anggota Kelompok : - Elizabeth M P (8B/9)
Amal Usaha Muhammadiyah Kedudukan dan Fungsinya
SINERGI IMPLEMENTASI PERKADERAN DI AMAL USAHA DAN SOSIAL
Kader : codre (perancis) artinya elite Kader organisasi adalah :
PENGUATAN IDEOLOGI MUHAMMADIYAH/ ’AISYIYAH
Peran Strategis Perkaderan di AUM
NAMA : M.BADRUDIEN TTL: MARGASARI, 12 JUNI 2000 ALAMAT : MARGASARI KUALA PENET RIWAYAT PENDIDIKAN : 1. TK ABA MARGASARI 2. SD N 01 MARGASARI 3. SMP MUHAMMADIYAH.
HAK DAN KEWAJIBAN SUAMI ISTERI DALAM PERKAWINAN MENURUT HUKUM ISLAM, UU NO. 1 TAHUN 1974 TENTANG PERKAWINAN, DAN KOMPILASI HUKUM ISLAM (KHI).
VISI , MISI DAN TUJUAN MUHAMMADIYAH
SINERGI IMPLEMENTASI PERKADERAN DI SEKOLAH/MADRASAH MUHAMMADIYAH
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL) KOMPETENSI INTI (KI) KOMPETENSI DASAR (KD) PPT
Matan keyakinan dan cita-cita muhammadiyah
Peran, Tanggung Jawab dan Etika Kedokteran Gigi Indonesia Terkait Pelaksanaan IPE Sari Kusumadewi.
PERAN DAN FUNGSI AQIDAH DI ERA INDUSTRI 4.0
PENGUATAN IDEOLOGI MUHAMMADIYAH/ ’AISYIYAH
Merupakan suatu pembaruan atau perkembangan yang dilakukan dalam hal hukum, agama dan tanpa mengubah nilai inti sebenarnya.
apb_mpkppm/ba_pcmhaurgeulis 27-28/04/20191 REVITALISASI IDEOLOGI MUHAMMADIYAH Asep Purnama Bahtiar Baitul Arqam Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pimpinan.
Transcript presentasi:

Sinergitas AUM Dan Persyarikatan Oleh : Yusuf Suyono

Posisi Amal Usaha dalam Persyarikatan Muhammadiyah Menurut Anggaran Dasar Bab III : Maksud dan Tujuan Serta Usaha. Pasal 6 : Maksud dan Tujuan “Maksud dan tujuan Muhammadiyah ialah menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam yang sebenar-benarnya”. Pasal 7 : Usaha Untuk mencapai maksud dan tujuan, Muhammadiyah melaksanakan Da’wah Amar Nahi Munkar dan Tajdid yang diwujudkan dalam segala bidang kehidupan. Usaha Muhammadiyah diwujudkan dalam bentuk amal usaha, program, dan kegiatan, yang macam dan penyelenggaraannya diatur dalam Anggran Rumah Tangga. Penentu Kebijakan dan penanggung jawab amal usaha, program, dan kegiatan adalah Pimpinan Muhammadiyah.

Aset Amal Usaha Muhammadiyah sampai dengan sekarang Dari gerakan Feeding (santunan dan pemberdayaan), schooling (pendidikan), dan healing (pengobatan dan penyehatan), Muhammadiyah sekarang memiliki : 7.227 Paud, TK, TPA, dan SD/MI; 2.915 SMP/MTs, SMA/MA, dan SMK; 67 Pesantren; 172 Universitas, Akademi, dan Politeknik; 457 rumah sakit, klinik, dan poliklinik; serta 454 panti asuhan, rumah jompo, dan pusat rehabilitasi cacat.

SD MUHAMMADIYAH PLUS SALATIGA

SMA MUHAMMADIYAH WOMOSOBO

SMP MUHAMMADIYAH 1 SURAKARTA

PERGURUAN TINGGI MUHAMMADIYAH

Universitas Muhammadiyah Malang

RS PKU MUHAMMADIYAH WONOSOBO

Panti Asuhan Muhammadiyah

Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah (PHIWM) Dalam Mengelola Amal Usaha (AUM) : Semua kegiatan AUM harus mengarah kepada terlaksananya maksud dan tujuan Persyarikatan AUM adalah milik persyarikatan, maka pengelolaannya adalah sebagai amanat umat yang harus ditunaikan dan dipertanggungjawabkan. Pimpinan AUM diangkat dan diberhentikan oleh pimpinan persyarikatan dalam kurun waktu tertentu, maka harus tunduk kepada kebijaksaan Persyarikatan dan tidak terkesan sebagai milik pribadi atau keluarga. Pimpinan AUM = anggota Muhammadiyah yg mempunyai keahlian tertentu di bidang amal usaha tsb. => harus memahami fungsi AUM bagi persyarikatan bukan sekedar mencari nafkah yang tidak peduli kepentingan Persyarikatan.

5) Sebagai pengemban amanah Persyarikatan, pimpinan AUM harus menjaga kepercayaan dengan melaksanakan fungsi manajemen sebaik-baiknya dan sejujur-jujurnya. Dalam rangka berfastabiqul khairat, Pimpinan AUM harus berusaha meningkatkan dan mengembangkan AUM yang menjadi tanggung jawabnya. Karena AUM bisa menghasilkan keuntungan, pimpinan AUM berhak mendapatkan nafkah dalam ukuran kewajaran disertai sikap amanah dan tanggung jawab akan kewajibannya. Pimpinan AUM berkewajiban melaporkan pengelolaan AUM khususnya keuangan kepada pimoinan Persyarikatan dan bersedia diaudit dan pengawasan sesuai dg peraturan yang berlaku. Pimpinan AUM harus menjadikan AUMnya sebagai alat dakwah => menjadi contoh dalam kehidupan masyarakat. Karyawan AUM –sebagai warga Muhammadiyah– harus punya rasa memiliki dan kesetiaan untuk memelihara dan mengembangkan AUM tersebut.

11) Seluruh pimpinan dan karyawan AUM berkewajiban dan dituntut menunjukkan keteladanan diri, melayani sesama, menghormati hak-hak sesama, dan memiliki kepedulian sosial yang tinggi sebagai cerminan dari sikap ihsan, ikhlas, dan ibadah. 12) Seluruh pimpinan, karyawan, dan pengelola AUM hendaknya memperbanyak silaturrahim dan hubungan sosial yg harmonis, tanpa mengurangi ketegasan dan tegaknya sistem dalam menyelenggarakan AUM masing-masing. 13) Seluruh pimpinan, karyawan, dan pengelola AUM, selain melakukan aktifitas rutin maka berkewajiban juga melakukan kegiatan-kegiatan yg memperteguh dan meningkatkan taqarrub kpd Allah dan memperkaya ruhani serta kemuliaan akhlaq melalui pengajian, tadarrus serta kajian al-Quran dan as-Sunnah, dan bentuk-bentuk ibadah dan muamalah lainnya yang tertanam kuat dan menyatu dalam seluruh kegiatan AUM.

Professionalisme Pengelolaan Amal Usaha Muhammadiyah Memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam bidangnya. Menjadikan pekerjaan yang sesuai dengan profesinya sebagai pekerjaan utama. Mengupayakan perwujudan hasil kinerja yang optimal dan terbaik. Memiliki integritas dan tanggung jawab atas tugasnya dan kepada masyarakat. Memiliki disiplin dan memegang komitmen waktu, Bersikap jujur, Memiliki kepekaan sosial, Memiliki etos kerja yang tinggi, Dan memperhatikan semua kepentingan stake holder-nya.

Pesan-Pesan K.H. AhmadDahlan Hendaklah kamu jangan sekali-kali menduakan pandangan muhammadiyah dengan perkumpulan lain. Jangan kamu sentimen, jangan sakit hati, kalau menerima celaan dan kritikan. Jangan sombong, jangan berbesar hati, kalau menerima pujian. Jangan Jubriya ( ngujub, kibir, riya’). Dengan ikhlas murni hatinya, kalau sedang berkembang harta benda, pikiran, dan tenaga. Harus bersungguh-sungguh hati dan tetap tegak pendiriannya (jangan was-was).

التشجيعات و الاختتام الحمد لله رب العالمين قال تعالى : والذين جاهدوا فينا لنهدنينهم سبلنا و إن الله لمع المحسنين ( العنكبوت : 69) Yen Waniya Ing Gampang Wediya Ing Pakewuh Samubarang Ora Kalakon, Jer Basuki Mawa Beya. KH.A.Dakhlan,”Dadia Kyai Sing Kemajuan Lan Aja Loyo Kesel Nyambut Gawe kanggo Muhammadiyah”. Road to a success a) Creat the moment we become aware of who we are, aware of what to do and make choices. b) Size the opportunity and take effective actions. c) What we achieve entirely depends on our efforts, d) Develop the spirit of competition, e) Develop creatifity and productivity. الحمد لله رب العالمين