BEKERJA CERDAS “WORKING SMART” Departemen Human Capital

Pernakah anda mendalami…. Berapa jam anda bekerja dalam seminggu? Berapa kali sabtu anda masih masuk bekerja? Pukul berapa rata-rata anda pulang bekerja? Seberapa besar pekerjaan di proyek dilaksanakan secara sub kontraktor?

Kelelahan dan demotivasi

Gejala kelelahan Tidak dapat berkonsentrasi terhadap yang dikerjakan. Perlambatan dan hambatan persepsi dan reaksi. Penurunan kemauan atau dorongan untuk kerja. Kurangnya efisiensi kegiatan fisik dan mental.

Bentuk /jenis kelelahan Kelelahan penglihatan Kelelahan fisik umum Kelelahan mental Kelelahan saraf Kelelahan karena lingkungan

Penyebab kelelahan Keadaan monoton. Beban dan lamanya waktu melaksanakan pekerjaan. Keadaan lingkungan  yang  kurang  memadai Faktor kejiwaan Penyakit atau rasa sakit dan keadaan gizi kurang memadai.

Sikap yang memicu kelelahan dalam bekerja Tidak sepenuh hati dalam bekerja, tidak “all out”, sehingga waktu tidak efisien Kurang mantap dalam menetapkan sasaran Tidak mampu mengelola waktu Hidup tidak teratur Mental yang lemah dan takut gagal Kebiasaan menunda-nunda pekerjaan Ketidakmauan atau ketidakmampuan untuk mendelegasikan tugas dan wewenang Keterbatasan dalam komunikasi Adanya konflik-konflik pribadi Gangguan aktivitas yang tidak perlu, seperti rangkaian rapat/pertemuan yang berkepanjangan, dering telepon yang terus-menerus, dan kunjungan tamu yang Silih berganti. Terus menumpuk timbunan kertas kerja yang tidak semuanya harus disimpan.

Kelelahan & Kecelakaan kerja Kondisi kelelahan harus segera dilakukan  pemulihan atau penyegaran kembali, karena jika dalam kondisi kelelahan seorang pekerja terpaksa harus melakukan pekerjaan , hal itu akan mengakibatkan terjadinya kecelakaan oleh karena menurunnya kewaspadaan  dan efisiensi aktivitas baik fisik maupun mental, bahkan pada tingkat yang lebih parah kelelahan dapat mengakibatkan timbulnya penyakit atau rasa sakit yang bersangkutan. (Studi oleh Folkard 1997; SIRC 1996)

Tanda Tanda Awal Stress Sakit Kepala Susah tidur Sulit berkonsentrasi Mudah marah Sakit perut Ketidakpuasan dalam pekerjaan Moral yg rendah

Penyebab Stress di Tempat Kerja Design pekerjaan Gaya Manajemen Hubungan interpersonal Peraturan di tempat kerja Karir Kondisi lingkungan

Mengusir kelelahan & Stress saat bekerja Ketika bekerja sering kita mengalami kelelahan, baik bersifat fisik maupun psikologis. Dalam keadaan seperti itu, produktivitas bisa menurun Bersikap positif terhadap pekerjaan. Dalam bekerja hendaknya tetap memelihara antusiasme. Senangi apa yang Anda kerjakan dan kerjakan apa yang Anda senangi. Bersantai sejenak. Gunakan waktu istirahat untuk rileks dan bersantai. Lakukan olah napas dengan menarik napas dalam-dalam untuk beberapa saat. Ini akan meningkatkan tenaga dan konsentrasi saat bekerja. Nikmati humor dan tertawa. Bisa dengan membaca buku tentang humor atau anekdot, bisa pula dengan berkelakar bersama teman-teman sekerja. Humor dan tertawa dapat membangkitkan tenaga dan kebugaran. Akan lebih mudah menghadapi pekerjaan dengan senyum ketimbang dengan gerutu. Bekerja secara sistematis. Buatlah skala prioritas terhadap pekerjaan-pekerjaan yang harus diselesaikan. Ini akan membuat Anda tidak terburu-buru dalam bekerja. Banyak minum air putih. Air putih dapat menimbulkan kesegaran dan memperlancar metabolisme tubuh. Lakukan aktivitas fisik. Untuk mengendorkan otot-otot yang mulai kaku lakukan gerak badan atau senam ringan, di dalam atau di luar ruang kerja.

Mempertahankan motivasi Kelola pikiran Anda, fokuslah pada yang positif. Inilah kenapa berpikir positif kaitannya sangat erat dengan motivasi. Jagalah emosi pada kondisi yang baik. Tersenyumlah, berpikir positif terhadap segala sesuatu. Ubahlah cara bertindak agar pekerjaan Anda tidak terlihat berat. Anda perlu kreatif untuk menemukan cara bertindak yang menyenangkan dan menjadikan lebih mudah

Cara mempertahankan motivasi Kelola pikiran Anda, fokuslah pada yang positif. Inilah kenapa berpikir positif kaitannya sangat erat dengan motivasi Jagalah emosi pada kondisi yang baik. Tersenyumlah, berpikir positif terhadap segala sesuatu. Ubahlah cara bertindak agar pekerjaan Anda tidak terlihat berat. Anda perlu kreatif untuk menemukan cara bertindak yang menyenangkan dan menjadikan lebih mudah

Bagaimana untuk bekerja/hidup lebih ideal?

Working smart It is not how hard you work – but how much you get done

Cara Mudah Untuk Bekerja Cerdas Working Smart Menentukan Prioritas Evaluasi Methode yang ada Innovasi Hindari menunda pekerjaan Mendelegasikan kepada orang yang tepat pada saat yang tepat

Cara Mudah Bekerja Cerdas Do it Q1 Delegate it Q2 Dump it Q3 Delay it Q4 Urgent Not Urgent Important Not Important

KESIMPULAN Pentingnya Kualitas Bekerja Bukan bekerja lebih lama, melainkan output yang berkualitas Optimalkan waktu kerja, Bekerja lembur jika diperlukan dan mendesak Bekerjalah secara cerdas Kehidupan berimbang (Balance) & Berkualitas

Terima kasih