Keterampilan Proses dalam Pembelajaran IPA di SD PGSD 2016 (Syifa)
Apa itu Keterampilan Proses ? Pendekatan keterampilan proses diartikan siswa sebagai pendekatan dalam proses pembelajaran yang menitikberatkan pada aktivitas dan kreativitas siswa untuk mengembangkan kemampuan fisik dan mental yang sudah dimiliki ke tingkat yang tinggi dalam memproses perolehan belajarnya. Apa tujuannya? untuk memperjelas konsep, pengertian, dan fakta yang dipelajari siswa karena pada hakekatnya siswa sendirilah yang mencari dan menemukan konsep tersebut.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berlangsung semakin cepat Mengapa harus keterampilan proses ? dapat menemukan sendiri konsep-konsep dari berbagai sumber belajar melalui latihan-latihan yang berkualitas dan terencana dengan baik Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berlangsung semakin cepat siswa pada pendidikan dasar akan dengan mudah memahami konsep-konsep yang abstrak dan rumit jika disertai dengan contoh-contoh konkrit Pemahaman siswa yang didapat melalui keterampilan proses akan lebih bermakna dan dapat mengingat lebih lama
Keterampilan Proses Dasar Keterampilan Proses Terintegrasi Mengenali variable Membuat table data Membuat grafik Menggambarkan hubungan antar variable Mengumpulkan dan mengolah data Menganalisis penelitian Menyusun hipoteis Mendefiniskan variabel Merancang penelitian Melakukan eksperimen. Mengamati Mengklarifikasi Mengukur Memprediksi Menggunakan alat Menyimpulkan mengkomunikasikan
Prinsip Pendekatan Keterampilan Proses Pencepatan perubahan ilmu pengetahuan dan teknologi. Pengalaman intelektual, emosional, dan fisik dibutuhkan agar didapatkan hasil belajar yang optimal.
Langkah-langkah Pendekatan Keterampilan Proses Siswa menghadapi masalah Siswa merumuskan masalah Siswa merumuskan hipotesis Siswa mengumpulkan dan mengolah data/informasi dengan teknik dan prosedur tertentu, Siswa menguji hipotesis berdasarkan data/informasi yang telah dikumpulkan dan diolah. Menarik kesimpulan berdasarkan pengujian hipotesis, dan jika ujinya salah maka dia kembali ke langkah 3 dan 4 dan seterusnya, Siswa menerapkan hasil pemecahan masalah pada situasi baru. Siswa menghadapi masalah, artinya dia menyadari adannya suatu masalah tertentu, Siswa merumuskan masalah, artinnya menjabarkan masalah dengan jelas dan spesifik/rinci, Siswa merumuskan hipotesis, artinya merumuskan kemungkinan – kemungkinan jawaban atas masalah tesebut, yang masih diuji kebenarannya, Siswa mengumpulkan dan mengolah data/informasi dengan teknik dan prosedur tertentu, Siswa menguji hipotesis berdasarkan data/informasi yang telah dikumpulkan dan diolah. Menarik kesimpulan berdasarkan pengujian hipotesis, dan jika ujinya salah maka dia kembali ke langkah 3 dan 4 dan seterusnya, Siswa menerapkan hasil pemecahan masalah pada situasi baru.
Bentuk Penilaian Keterampilan Proses Tes tertulis Tes perbuatan Pemberian tugas Penilaian proyek Penilaian sikap Penilaian portofolio
Kelebihan dan Kelemahan Keterampilan Proses dalam Pembelajaran IPA Membuat siswa kreatif Menumbuhkan sikap ilmiah pada siswa Memudahkan siswa untuk menemukan fakta dari konsep yang ada Memberikan pengalaman baru dalam hal kegiatan belajar mengajar Memberikan susana yang menarik dan menyenangkan Merangsang siswa untuk berfikir kritis Untuk Percobaan tertentu memerlukan waktu yang lama Alat dan Bahan Sukar didapat Pada umumnya siswa ribut ketika menemukan sesuatu yang baru mereka lihat, jadi diperlukan kesabaran ekstra untuk dapat mengkondisikan siswa.
Sekian dan Terima Kasih