MANFAAT INVESTASI DAN KENDALA DALAM INVESTASI

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Referensi : Mudrajat Kuncoro, Manajemen Strategi
Advertisements

RUANG LINGKUP STUDI KELAYAKAN BISNIS
PERDAGANGAN LUAR NEGERI, PROTEKSI DAN GLOBALISASI
Aspek Ekonomi, Sosial, dan Politik
PENANAMAN MODAL (UU No.25 Th.2007)
PERDAGANGAN LUAR NEGERI (EKSPOR DAN IMPOR)
ILLUSTRATED WEEKLY NEWSPAPER
ASPEK FINANSIAL Tujuan menganalisis aspek keuangan adalah untuk menentukan rencana investasi melalui perhitungan biaya dan manfaat yang diharapkan, dengan.
STUDI KELAYAKAN BISNIS
KOPERASI DI ERA GLOBAL.
PELAKU EKONOMI PERTEMUAN 10.
Strategi dan Analisis Persaingan
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar!
KEBIJAKAN EKONOMI MAKRO DAN MIKRO Eny Lia purwandari A
Oleh : Edwin Karim, SE., MM M-UKM.
PENANAMAN MODAL 1. (UU No.25 Th.2007) Penanaman Modal  Segala bentuk kegiatan menanam modal, baik oleh penanam modal dlm negeri maupun penanam modal.
Peranan Usaha Mikro, Usaha Kecil Dan Menengah (UMKM)
KEBIJAKAN DASAR PENANAMAN MODAL
Perekonomian Indonesia
Struktur Modal Internasional
Hal-hal yang di terangkan:
PELAKU DAN PERAN DALAM PEREKONOMIAN DI INDONESIA
HUKUM INVESTASI DAN PASAR MODAL
Garapan Drs. Puji Suharjoko
PENGERTIAN STUDI KELAYAKAN USAHA
Gambaran Umum Ekonomi Internasional
KERJASAMA EKONOMI INTERNASIONAL
KERJASAMA INTERNASIONAL
PERDAGANGAN INTERNASIONAL
KETENAGAKERJAAN.
INVESTASI DI INDONESIA
FOREIGN DIRECT INVESTMENT (FDI)
KONTROVERSI PENANAMAN MODAL ASING (PMA) & UTANG LUAR NEGERI (ULN)
PENGGOLONGAN INVESTASI
BISNIS DAN PEMASARAN INTERNASIONAL
PERDAGANGAN DAN HUBUNGAN EKONOMI INTERNASIONAL DALAM ERA GLOBALISASI
Perdagangan Luar Negeri, Proteksi dan Globalisasi
HUKUM PENANAMAN MODAL ASING
PELAKU – PELAKU EKONOMI
KERJASAMA EKONOMI INTERNASIONAL.
NERACA PEMBAYARAN KURS VALUTA ASING DAN PERTUMBUHAN EKONOMI
NERACA PEMBAYARAN KURS VALUTA ASING DAN PERTUMBUHAN EKONOMI
PERAN UMKM DALAM PEREKONOMIAN DI INDONESIA
Pertemuan 20 Pertumbuhan ekonomi
PELAKU – PELAKU EKONOMI
PERDAGANGAN INTERNASIONAL
PERTEMUAN 9.
BAHAN AJAR EKONOMI Kelas X Semester 2.
NERACA PEMBAYARAN KURS VALUTA ASING DAN PERTUMBUHAN EKONOMI
Gambaran Umum Ekonomi Internasional
Pasar uang dan pasar modal
PERDAGANGAN INTERNASIONAL
MANAJEMEN DAN BISNIS Lingkungan Bisnis Pertemuan 10 1.
INVESTASI LANGSUNG Variasi Investasi Langsung
PENGANGGARAN MODAL PERUSAHAAN MULTINASIONAL (MNC)
ARGUMENTASI PERDAGANGAN BEBAS
PERDAGANGAN LUAR NEGERI, PROTEKSI DAN GLOBALISASI
PENGANTAR EKONOMI MAKRO
Hukum Investasi dan Pasar Modal
KEBIJAKAN PEMERINTAH DALAM MENGHADAPI MASALAH EKONOMI
PENANAMAN MODAL Penanaman modal adalah segala bentuk kegiatan menanam modal, baik oleh penanam modal dalam negeri maupun penanam modal asing untuk melakukan.
LEADERSHIP AND ENTREPRENEURSHIP
Perdagangan Luar Negeri, Proteksi dan Globalisasi
NERACA PEMBAYARAN KURS VALUTA ASING DAN PERTUMBUHAN EKONOMI
EKONOMI MIKRO dan EKONOMI MAKRO STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR MATERI PEMBELAJARAN.
Kebijakan penumbuhan iklim & pengembangan usaha PERTEMUAN – 12 Mata Kuliah: Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Toman Sony Tambunan, S.E, M.Si NIP
STUDI KELAYAKAN PROYEK
Masalah Ketenagakerjaan dan Perekonomian (II)
PERDAGANGAN INTERNASIONAL
Strategi Pasar Internasional
Transcript presentasi:

MANFAAT INVESTASI DAN KENDALA DALAM INVESTASI Oleh Isnaini

Penanaman Modal Asing (PMA) lebih banyak mempunyai kelebihan diantaranya sifatnya jangka panjang, banyak memberikan andil dalam alih teknologi, alih keterampilan manajemen, membuka lapangan kerja baru. Lapangan kerja ini, sangat penting bagi negara sedang berkembang mengingat terbatasnya kemampuan pemerintah untuk penyediaan lapangan kerja. Fungsi Penanaman Modal Asing bagi Indonesia: Sumber dana modal asing dapat dimanfaatkan untuk mempercepat investasi dan pertumbuhan ekonomi. Modal asing dapat berperan penting dalam penggunaan dana untuk perbaikan struktural agar menjadi lebih baik lagi. Membantu dalam proses industrilialisasi yang sedang dilaksanakan. Membantu dalam penyerapan tenaga kerja lebih banyak sehingga mampu mengurangi pengangguran. Mampu meningkatkan kesejahteraan pada masyarakat. Menjadi acuan agar ekonomi Indonesia semakin lebih baik lagi dari sebelumnya. Menambah cadangan devisa negara dengan pajak yang diberikan oleh penanam modal Tujuan Penanaman Modal Asing Untuk mendapatkan keuntungan berupa biaya produksi yang rendah, manfaat pajak lokal dan lain-lain. Untuk membuat rintangan perdagangan bagi perusahaan-perusahaan lain Untuk mendapatkan return yang lebih tinggi daripada di negara sendiri melalui tingkat pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi, sistem perpajakkan yang lebih menguntungkan dan infrastruktur yang lebih baik. Untuk menarik arus modal yang signifikan ke suatu negara

Faktor-Faktor Yang Menghambat Kegiatan Investasi Terdapat beberapa faktor penentu untuk dilakukannya penanaman modal, yaitu penanaman modal memberikan revenue tambahan kepada perusahaan melalui penjualan produknya secara lebih besar, suku bunga merupakan harga atau biaya yang harus dibayar dalam meminjamkan uang untuk suatu periode tertentu dan ekspekstasi keuntungan. Dengan demikian para penanam modal melakukan penanaman modal untuk mendapatkan keuntungan atas penanaman modal yang dilakukan. Pertimbangan tersebut adalah sepenuhnya merupakan pertimbanganpertimbangan penanaman modal yang terkait secara langsung dengan faktor-faktor ekonomi. Perlu juga diperhatikan bahwa iklim investasi di Indonesia akan menjadi kurang menarik apabila layanan kepada pelaku usaha tidak diperbaiki. Termasuk dalam layanan kepada publik adalah birokrasi yang efektif. Dengan penerapan good governance maka prasyarat ini akan mendorong iklim investasi

Faktor-Faktor Yang Menghambat Kegiatan Investasi Masalah keamanan dan kepastian hukum Masalah ketidakpastian dalam interpretasi dan implementasi otonomi daerah. Masalah ketenagakerjaan Masalah birokrasi Masih tingginya korupsi kolusi nepotisme (KKN). Rendahnya jaminan dan perlindungan penanaman modal Masalah koordinasi kelembagaan Masalah pertanahan Masalah infrastruktur yang kurang memadai Masalah perizinan

Faktor-Faktor Yang Memperkuat Kegiatan Investasi Untuk menarik modal asing dibutuhkan adanya kesempatan ekonomi bagi investor, seperti dekat dengan sumber daya alam, tersedia bahan baku, tersedia lokasinya untuk mendirikan pabrik yang cukup, tersedianya tenaga kerja yang murah dan tersedianya pasar yang prospektif. Ditinjau dari aspek ekonomi, Indonesia secara umum masih memiliki keunggulan alamiah dan komparatif, seperti, pertama, negeri yang sangat luas dengan diberkahi kelimpahan kekayaan alam. Sumber daya alam Indonesia masih cukup banyak. Kedua, jumlah penduduk sangat besar yang membentuk pasar dan potensi tenaga kerja yang murah.

Berikut diuraikan secara lebih spesifik beberapa faktor yang dapat meningkatkan daya saing Indonesia sebagai Negara tujuan investasi: Sumber daya alam yang melimpah Letak geografis yang strategis Pasar yang potensial (jumlah penduduk besar) Jumlah tenaga kerja yang banyak Kondisi cuaca yang ramah Sistem devisa terbuka