MODUL 3 PERULANGAN PERCABANGAN ARRAY GDE BRAHUPADHYA SUBIKSA, S.KOM

Pentingnya Control Flow Sebuah program dikatakan baik apabila alur dari program tersebut tersusun dengan baik berdasarkan proses-proses yang diinginkan. Proses sesuai dengan keinginan penggunannya, sehingga seorang programmer wajib dapat merancang system yang sesuai keinginan penggunannya. (proses sebuah system)

FUNGSI CONTROL FLOW Digunakan untuk meng-eksekusi/menjalankan program berdasarkan alur : pengkondisian (decision making), breaking (menghentikan), maupun perulangan(looping).

Jenis-jenis Control Flow di Java PENGKONDISIAN IF-ELSE SWITCH-CASE PENGULANGAN WHILE DO-WHILE FOR MENGHENTIKAN BREAK RETURN CONTINUE

PENGKONDISIAN Pengkondisian adalah pengontrol program dengan menggunakan operator bersyarat (Statement) dengan kondisi yang telah ditentukan

IF-ELSE Pengontrol alur program ini akan mengatur setiap statement yang akan dikerjakan berdasarkan kondisi yang disyaratkan. Jika syarat yang ditentukan bernilai true maka statement pada blok true akan dijalankan tetapi apabilai bernilai false maka statement pada blok false yang dijalankan.

FLOW CHART IF - ELSE

Implementasi Char nilai_huruf; int nilai = 75; if(nilai>80) { statement If Char nilai_huruf; int nilai = 75; if(nilai>80) { nilai_huruf = ‘A’; } else { nilai_huruf = ‘B’; Karena ekspresi bernilai benar maka baris perintah ini tidak dijalankan Statement else Baris perintah ini akan dijalankan

SWITCH-CASE Pengontrol alur program ini akan mengatur setiap statement yang akan dikerjakan berdasarkan pilihan yang disyaratkan. Dengan kata lain, program akan menjalankan statement sesuai dengan nilai yang didapat. Keuntungan dapat menggunakan Tipe data String dan Char

SYNTAX SWITCH-CASE variabel; switch(variabel) { case 1 :statement 1; ..... case n :statement n; default : break; }

FLOWCHART SWITCH-CASE

PENGULANGAN (LOOPING) Pengontrol alur program ini akan mengontrol program atau dijalankan sampai memenuhi nilai yang ditentukan. Dengan kata lain looping adalah menjalankan perintah yang sama berulang-ulang dan akan berhenti apabila syarat yang ditentukan telah dipenuhi.

FOR Perulangan (Looping) dengan for yaitu melakukan perulangan sampai syarat yang telah ditentukan terpenuhi. Looping for seringkali digunakan untuk iterasi sederhana dimana kita dapat mengulang blok pernyataan beberapa kali kemudian berhenti.

SYNTAX FOR for ( ; ; ) { // infinite loop // your code goes here } for (inisialisasi; terminasi; increment) { statement(s) }

ARRAY Sebagai contoh, kita memiliki tiga variabel dengan tipe data int yang memiliki identifier berbeda untuk tiap variabel. Int number1 = 1; Int number2 = 2; Int number3 = 3; ………. Int numberN = n; Println(numberN); Seperti yang dapat Anda perhatikan pada contoh diatas, kode tersebut akan sia-sia karena harus menginisialisasi dan menggunakan setiap variabel padahal sebenarnya variabel-variabel tersebut digunakan untuk tujuan yang sama.

DIMENSI ARRAY Menurut dimensinya Array dapat dibedakan menjadi 2, yaitu : Array Satu Dimensi Penulisan int angka[]; Atau int []angka; Array Dua/Multi Dimensi Penulisan int angka[][]; Atau int [][]angka;

Pengaksesan sebuah elemen array Untuk mengakses sebuah elemen dalam array, atau mengakses sebagian dari array, Anda harus menggunakan sebuah angka atau yang disebut sebagai indeks Perlu diingat pembacaan index dimulai dari 0 Int number[3] = {1,2,3};

Syntax String nama[] = {"Anton", "Tomy", "Pujo"}; // 0 1 2 .......

ARRAY DUA/MULTI DIMENSI Array multidimensi diimplementasikan sebagai array yang terletak di dalam array. Array multidimensi dideklarasikan dengan menambahkan jumlah tanda kurung setelah nama array. Int number[][];

Contoh Syntax String ar[][] = { {"14001", "Anton","jakarta"}, //0 {"14002", "Tomy", "jogja"}, //1 {"14003", "Pujo", "magelang"} //2 };

LANJUTKAN PADA MODUL 3 TERIMA KASIH