BIOS, DOS, dan String.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
JWASM Input Keyboard.
Advertisements

Flags.
Pemograman DEBUG.
BAB IV MODE PENGALAMATAN
Organisasi Komputer : Struktur dan Fungsi Komputer 2
PENGERTIAN INTERRUPT VEKTOR INTERUPSI
Bhakti Yudho Suprapto, MT
Arsitektur Komputer “Mode Pengalamatan”
Turbo Assembly Mencetak Kalimat.
Turbo Assembly Masukan dari Keyboard.
REGISTER Oleh : Oman Somantri, S.Kom
Register di dalam 8088/8086 Nama Register Bit Katagori AX,BX,CX,DX 16
PENDAHULUAN Dalam bab ini, kita akan mengembangkan pengetahuan mengenai dasar I/O dan antar muka periferal yang dapat diprogram denagn memelajari sebuah.
INTERUPSI mikroprosesor 8088
PERTEMUAN KE-2 PERKULIAHAN SISTEM OPERASI
JWASM Mencetak angka.
BAHASA RAKITAN BAGIAN 3.
REGISTER.
Operasi Layar.
ARSITEKTUR INTERNAL MIKROPROSESOR 8086
Mode Pengalamatan Memori
SISTEM BILANGAN DAN REGISTER
Program Bahasa Rakitan dengan DEBUG.COM
Arsitektur Perangkat Lunak 8086
Pada AT89S51, ada 6 sumber interrupt yaitu 1. System reset 2 Pada AT89S51, ada 6 sumber interrupt yaitu 1. System reset 2. External 0 3. Timer 0 4.
BAHASA RAKITAN BAGIAN 2.
1 Pertemuan 11 Akses langsung ke memori Video Matakuliah: T0483 / Bahasa Rakitan Tahun: 2005 Versi: 1.0.
PENDAHULUAN Pembuatan perangkat lunak yang efisien untuk mikroprosesor membutuhkan pengenalan yang menyeluruh mengenai mode pengalamatan yang digunakan.
Register.
SISTEM OPERASI Pertemuan 2 : Konsep Dasar Sistem Operasi
INTERRUPT Mulyono.
Pertemuan 8 Instruksi Bahasa Rakitan 8088
1 Pertemuan 3 Komponen Sistem Komputer dan Register pada prosesor 8088 Matakuliah: T0483 / Bahasa Rakitan Tahun: 2005 Versi: versi 1.0 / revisi 1.0.
Struktur Sistem Komputer
Interupsi dan Chip 8259.
Pengenalan Assembler.
Program Bahasa Rakitan dengan DEBUG.COM
1. Mikroprosesor Intel Pertama adalah : a c
INTERUPSI.
Pendahuluan Interupsi
Matakuliah : T0483 / Bahasa Rakitan Tahun : 2005 Versi : 1.0
ARSITEKTUR INTERNAL MIKROPROSESOR 8086
ARSITEKTUR INTERNAL MIKROPROSESOR 8086
SAP-3.
INSTRUKSI PENGAMBIL KEPUTUSAN DAN STACK
Triyogatama Wahyu Widodo
Matakuliah : H0162/ Mikroprosesor Tahun : 2006 Versi : 1/0
Struktur Register dan Metode Pengalamatan
Operasi String.
Instruksi Perpindahan Data Miscellaneous
REGISTER.
Mikroprosesor 8086 dan 8088.
Sistem Bilangan & REGISTER
Pengenalan Assembler.
BAYU PRATAMA NUGROHO, S.Kom, M.T
Instruksi-instruksi pada 8086
Instruksi-instruksi pada 8086
BAB III REGISTER 8088 Mikroprosesor 8088 berorientasi pada register
OPERASI PADA LAYAR.
OPERASI PADA STRING.
Matakuliah : T0483 / Bahasa Rakitan Tahun : 2005 Versi : 1.0
Operasi Input Output (I/O)
STACK.
INSTRUKSI PENGAMBIL KEPUTUSAN DAN STACK
Pertemuan ke - 6 Organisasi Komputer
Pertemuan 4 Central Processing Unit
Struktur Register dan Metode Pengalamatan Memori
ARSITEKTUR INTERNAL MIKROPROSESOR 8086
INSTRUKSI PENGAMBIL KEPUTUSAN DAN STACK
CHAP 6 SET INSTRUKSI MEMORI
Transcript presentasi:

BIOS, DOS, dan String

Interaksi Program dengan BIOS dan DOS Dengan mekanisme interupsi: INT xx Interupsi dapat dipandang sebagai layanan/fungsi yang disediakan oleh BIOS dan DOS Instruksi INT dapat disamakan dengan instruksi CALL FAR, karena sebelum menjalankan rutin di dalam INT, CS:IP dan flag disimpan terlebih dahulu di dalam stack

Lebih Intim dengan Interupsi 2 jenis interupsi: hardware dan software Interupsi yang dibangkitkan melalui software seringkali disebut exception, terutama jika terjadi kegagalan/kesalahan Program yang sedang dieksekusi akan dihentikan oleh prosesor dan beralih ke rutin penanganan interupsi: interrupt service routine/interrupt handler Rutin interupsi mengembalikan kendali ke program setelah menyelesaikan rutinnya dengan instruksi IRET

Lebih Intim dengan Interupsi Interrupt vector: suatu tabel di dalam memori dengan alamat 00000H – 003FFH (1024 byte) berisi alamat-alamat lokasi rutin interupsi untuk setiap nomor interupsi, setiap interupsi 4 byte (berlaku pada real mode, pada protected mode disebut interrupt descriptor) Pada real mode, 4 byte informasi untuk setiap interupsi berisi informasi CS:IP (2 byte pertama untuk IP, 2 byte berikutnya untuk CS) Total interupsi: 1024 dibagi 4 (baik software maupun hardware)

Lebih Intim dengan Interupsi Interupsi software: INT, INTO, INT 3 Urutan interupsi software: Push flag ke dalam stack Clear bit flag T (trap) dan I (interrupt) Push CS Mengambil CS dari interrupt vector Push IP Mengambil IP dari interrupt vector Jump ke CS:IP yang baru Berlaku sebaliknya saat kembali dari interupsi, yaitu dengan instruksi POP, POPF, dan JMP (dalam 1 instruksi IRET/IRETD)

Layanan BIOS Yang paling sering digunakan: INT 10h: layanan display INT 16h: layanan keyboard

Layanan Display

Layanan Display Clear screen (lebih tepatnya scroll up) Nomor fungsi 06h Parameter: AX: 06xxh, dengan xx adalah jumlah baris atau 00 untuk seluruh layar BH: 07h (normal attribute) CX: 0000h (posisi 0,0) DX: 184Fh (posisi 24,79)

Layanan Display Menempatkan kursor Nomor fungsi 02h Parameter: AH: 02h BH: 00h (halaman ke-0) DX: yyxx (posisi baris yy, kolom xx)

SILAKAN DILANJUTKAN DI BUKU TEKS

APA HUBUNGAN MIKROKOMPUTER, BIOS, DAN SISTEM OPERASI?

Operasi String Beroperasi pada deretan data byte atau pun word Lebih efisien dibanding menjalankan instruksi satu per satu Menggunakan pengalamatan DS:SI dan ES:DI sebagai sumber dan tujuan Menggunakan direction flag untuk menentukan apakah increment atau decrement pada SI & DI CLD: clear direction (DF=0), artinya increment STD: set direction (DF=1), artinya decrement Prefiks REP/REPNE digunakan untuk melakukan perulangan dengan jumlah perulangan di register CX

Operasi String