MANAJEMEN, KONTROLER DAN AKUNTANSI BIAYA TUJUAN PEMBELAJARAN Memandang proses manajemen sebagai tiga aktivitas yang saling berkaitan : perencanaan, pengorganisasian dan pengendalian Mengindentifikasikan dan membedakan tiga jenis rencana : jangka pendek, jangka panjang dan strategik Mengidentifikasikan dan membedakan tugas-tugas di mana manajemen dibantu oleh informasi mengenai biaya dan manfaat Mengindentifikasikan tanggungjawab etis akuntan manajemen yang berlaku untuk masalah etika tertentu Menyatakan peranan pernyataan dari Cost Accounting Standards Board

MANAJEMEN MANAJEMEN OPERASI penyelia MANAJEMEN TINGKAT MENENGAH  kepala departemen, manajer divisi dan manajer cabang MANAJEMEN EKSEKUTIF  presiden, wakil predsiden eksekutif dan eksekutif, yang bertanggung jawab atas pemasaran, pembelian, teknik, manufaktur, keuangan dan akuntasi

FUNGSI MANAJEMEN PERENCANAAN  rencana jangka pendek (anggaran) dan rencana jangka panjang (anggaran jangka panjang) PENGORGANISASIAN  penetapan kerangka kerja dalam mana aktivitas-aktivitas akan dilakukan PENGENDALIAN  usaha sistematis manajemen untuk mencapai tujuan  hasil aktual dibandingkan dengan rencana

WEWENANG, TANGGUNG JAWAB DAN AKUNTABILITAS WEWENANG  kekuasaan untuk mengarahkan orang lain guna melakukan atau tidak melakukan suatu aktivitas TANGGUNG JAWAB ATAU KEWAJIBAN  hubungan atasan – bawahan, dimana atasan memiliki wewenang untuk meminta orang lain melakukan suatu pekerjaan tertentu. AKUNTABILITAS  pelaporan hasil kepada wewenang yang lebih tinggi

BAGAN ORGANISASI BAGAN ORGANISASI  posisi manajemen utama dari suatu entitas, membantu untuk mendefinisikan wewenang, tanggungjawab dan akuntabilitas serta penting dalam mengembangkan suatu sistem akuntansi biaya yang dapat melaporkan tanggungjawab dari para individu BAGAN ORGANISASI KONSEP LINI-STAF  semua posisi atau unit fungsional dapat dikelompokkan menjadi dua: posisi lini  membuat keputusan posisi staf  memberikan saran dan melakukan fungsi-fungsi teknis BAGAN ORGANISASI KONSEP KERJA SAMA TIM FUNGSIONAL  fungsi penting dari suatu perusahaan : sumber daya, proses dan hubungan antar manusia

PARTISIPASI KONTROLER DALAM PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN KONTROLER  manajer eksekutif yang bertanggung jawab atas fungsi akuntansi.  mengkoordinasikan partisipasi manajemen dalam perencanaan dan pengendalian pencapaian , tujuan dalam menentukan efektivitas dari kebijakan dan dalam menciptakan struktur dan proses organisasi  bertanggungjawab untuk melakukan observasi atas metode perencanaan dan pengendalian di seluruh perusahaan dan untuk mengusulkan perbaikan atas metode-metode tersebut.  memberikan saran kepada manajer lain mengenai aktivitas yang membutuhkan tindakan korektif.

DEPARTEMEN BIAYA DEPARTEMEN BIAYA  dibawah pimpinan kontroler , bertanggungjawab untuk mengumpulkan, menyusun dan mengomunikasikan informasi mengenai aktivitas-aktivitas suatu perusahaan.  menganalisi biaya dan menerbitkan laporan kinerja serta data lain yang dibutuhkan untuk pengambilan keputusan bagi manajer untuk digunakan dalam mengendalikan dan memperbaiki operasi.  koordinasi dept manufaktur, dept personalia, dept keuangan, dept pemasaran, dept hukum, dll.

PERANAN AKUNTANSI BIAYA Membuat dan melaksanakan rencana dan anggaran operasi Menetapkan metode perhitungan biaya  pengendalian, mengurangi biaya dan memperbaiki kualitas Mengendalikan kuantitas fisik persediaan dan menentukan biaya dari setiap produk dan jasa  penetapan harga, evaluasi kinerja suatu produk, divisi atau departemen Menentukan biaya dan laba Memilih alternatif jangka pendek atau jangka panjang

ANGGARAN Pernyataan yang terkuantifikasi dan tertulis dari rencana manajemen. Anggaran memainkan peranan penting dalam mempengaruhi perilaku individu dan kelompok Menetapkan cita-cita Menginformasikan mengenai apa yang harus dilakukan untuk mencapai cita-cita tersebut Memotivasi kinerja yang diinginkan Mengevaluasi kinerja Memberikan saran kapan tindakan korektif sebaiknya di ambil

PENGENDALIAN BIAYA Diberikan kepada individu yang bertanggungjawab untuk menganggarkan biaya yang berada dibawah kendali mereka. Setiap tanggungjawab dibatasi pada biaya dan pendapatan yang dpat dikendalikan oleh manajer tersebut dan kinerja diukur dengan membandingkan antara biaya dan pendapatan aktual terhadap anggaran - sistem akuntansi pertanggungjawaban (responsibility accounting system)  Identifikasi biaya dari aktivitas berbeda

PENETAPAN HARGA  Memastikan pemulihan (recovery) dalam jangka panjang atas semua biaya dan pendapatan.  Penawaran dan permintaan merupakan faktor penentu dalam penetapan harga, penetapan harga jual yang menguntungkan memerlukan pertimbagang biaya.

PENENTUAN LABA Akuntansi biaya  menghitung biaya output yang dijual Biaya dikaitkan dengan pendapatan untuk menghitung laba. Proses penandingan melibatkan indentifikasi atas biaya jangka pendek dan jangka panjang serta biaya variabel dan biaya tetap. Biaya manufaktur : Variable costing (direct costing) Full costing (full absorption costing)

MEMILIH ALTERNATIF Akuntansi biaya menyediakan informasi mengenai pendapatan dan biaya yang berbeda yang dapat dihasilkan oleh tindakan-tindakan alternatif. Berdasarkan informasi, manajemen membuat keputusan jangka pendek dan jangka panjang mengenai apakah perusahaan akan memasuki pasar, mengembangkan produk baru, menghentikan produk individual atau seluruh lini produk, membeli atau membuat sendiri komponen yang dibutuhkan oleh suatu produk, serta membeli atau melakukan sewa guna usaha peralatan. Dalam pengambilan keputusan untuk menambah produk baru atau menghentikan produk yang sudah ada, informasi biaya yang dapat diandalkan adalah sangat penting bagi keberhasilan perusahaan dalam berkompetisi

AKUNTANSI BIAYA DAN TEKNOLOGI MANUFAKTUR Otomatisasi pabrik dengan sistem terkomputerisasi perusahaan dapat memetik keuntungan yang lebih besar, namun otomatisasi adalah mahal. Dalam melakukan otomatisasi atas suatu proses keterlibatan dan motivasi karyawan merupakan langkah pertama, sedangkan penyederhanaan proses yang sudah ada saat ini adalah langkah kedua Perubahan teknologi manufaktur telah menciptakan istilah : computer aided design (CAD), computer aided engineering (CAE), Just In time (JIT), Theory of Contrains (TOC), flexible manufacturing systems (FMS) Teknologi mengubah karateristik biaya sehingga menghasilkan, misalnya tingkat persediaan yang lebih rendah, penggunaan TK yang lebih sedikit dan tingkat biaya tetap yang tinggi.