BERPIKIR KRITIS DAN KREATIF By Arlinah i. r. arlinah@petra.ac.id Surabaya, 26 Agustusi 2004
Jadikan IX = 6 dengan ditambah satu coretan
Berpikir kritis atau berpikir kreatif ? Perlukah? Mengapa? Arus globalisasi/perkembangan Teknologi Informasi Perubahan cepat di segala bidang Pilihan semakin banyak Nilai-nilai bergeser Dunia semakin semrawut Persaingan/perang semakin meningkat Kreativitas menjadi tuntutan no 1 utk mendapat pekerjaan (Fortune: 100 % dari 500 CEO, 60 % : lbh penting dari intelligence) Perubahan pola pendidikan dari “teacher centered learning” -> student centered learning” -> masyarakat belajar
Pemikiran “tradisional” “Apa yang ada” (What is) berhubungan dengan Intepretasi, aplikasi, analisis, sintesis, evaluasi/penilaian, logika, menyimpulkan, (critical thinking) Merasa benar, kebenaran, puas diri, pemecahan permasalahan, perbedaan pendapat, argumentasi, persaingan, perpecahan, perang
Pemikiran “new millenium” “Apa yang mungkin ada” (What can be) berhubungan dengan inisiatif, kemungkinan, elaborasi, alternatif, perancangan, persepsi, tidak umum, menyalahi peraturan, nakal, fleksibel, out of the box (creative thinking) pengembangan, penciptaan nilai, win-win, inovasi, pemikiran konstruktif/positif, demokrasi, mandiri,produktif, bahagia
Organisasi yang berfokus pada persaingan berkinerja buruk, sementara organisasi yang berfokus pada penciptaan nilai kinerjanya bagus Edward de Bono : New Thinking for the New Milennium
Apa Ciri Sikap Kreatif ? Keinginan/kebutuhan untuk mengubah/mengembangkan ( improve) Melihat sebuah situasi/permasalahan dari sisi lain ( see differenty) -> think outside the box Terbuka pada pelbagai gagasan bahkan yang tidak umum/aneh sekalipun ( open) Mengimplementasikan ide perbaikan( acting)
BERPIKIR KREATIF ya Bukan: Proses berpikir dan bertindak dalam menghasilkan suatu gagasan baru Produk/hasil akhir pendekatan khusus dalam menghadapi kehidupan Hal yang mistik/bersifat magis Semua orang memiliki dari lahir Talenta khusus Dapat dipelajari kembali Hanya dimiliki oleh org Jenius saja (tak harus jenius utk berkreasi) Semua jawaban benar Sebuah jawaban Karya sehari-hari Karya seni/ciptaan besar
Bloom’s Taxonomy comprehension Application Knowledge Remembering and reciting information Identify, list, label, name, recall, define, locate, recognize, match, reproduce comprehension Relating & organizing previous learned information Explain, relate, generalize, predict, summarize, paraphrase, restate, convert,demonstrate Application Applying information according to a rule/principle in a specific situation Solve, choose, interpret, make, put together, change, apply, produce, translate, construct
Bloom’s Taxonomy Analysis Synthesis Evaluation Critical thinking focuses upon parts & their functionality in the whole Analyze cause, compare, categorize, take part, differentiate, examine, subdivide, distinguish, contrast, give evidence, provide reasons, infer, deduce Synthesis Critical thinking focuses upon putting parts together to form a new original whole Invent, create, combine, hypothesize, plan, originate, add to, imagine, forecast, speculate Evaluation Critical thinking focuses upon valuing and making judgments based upon information Assess, recommend, critique, evaluate, criticize, weigh, value, give opinion
STANDARDS : Critical thinking Clarity Precision Accuracy significance Relevance completeness Logicalness fairness breadth depth ELEMENTS Purposes assumptions questions point of view information inferences/conclusions basic concept implications/consequences
BERPIKIR KRITIS vs KREATIF interpretasi Orisinal/baru Analisa, sintesa inisiatif evaluasi fleksibel menyimpulkan elaborasi menjelaskan kemungkinan Men-check diri sendiri Tidak umum Dialog/bertanya Bertanya: if , why, how logis “Nakal”, Panning for gold Out of the box, break the rule
Penghambat berpikir kreatif logis/praktis/kritis Pengalaman/pengetahuan terdahulu Konsisten/kaku Kurang sense of humor Ego/takut/malu persepsi Stereotype/ generalisasi Reaktif > proaktif/melihat peluang/antisipasi Kebiasaan/ tradisi Hanya ada 1 jawaban benar Berpikir negatif/rendah diri
6 langkah mengembangkan kreatifitas KNOWLEDGE : Mencari pengetahuan sebanyak mungkin ( pengalaman, buku, internet, bertanya pada ahli/awam dsb.) THINKING : berpikir dalam-dalam INCUBATION : RelaX, bermain (membiarkan alam bawah sadar bekerja) EUREKA/AHA : ide ketemu DEVELOPMENT : Pengembangan ide ( fungsional, menguntungkan, efisien, berguna) PRACTICE: punya waktu untuk melatih berpikir kreatif
SCAMPER S C A M P E R substitute menggantikan Sate vegetarian, tempe/tahu -> daging, food suplement C combine menggabung Kunci + alarm Toko buku + café A Adapt, alter adaptasi, mengubah Handphone M Modify, magnify, minify Mengubah, memperbesar Notebook, VCD P Put to other uses/purposes Memakai utk keperluan lain Sampah -> pupuk E eliminate menghilangkan ATM R Reverse, rearrange Membalik, mengatur ulang Pabrik -> restoran
Brainstorming Ide sebanyak mungkin dalam waktu sesingkat mungkin Diskusi detil tidak diperlukan tunda kritikan/penilaian Kuantitas lebih penting daripada kualitas ide-ide gila disambut baik kombinasi /modifikasi dari ide
De Bono’s Six Thinking Hat Topi kuning Pandangan positif, keuntungan, kemungkinan Topi Hitam Pandangan negatif, problem, kerugian, peringatan, kesulitan, kritikan Topi Putih Data, informasi apa yang diperlukan, bagaimana mendapatkan dsb Topi Merah Intuisi, emosi, perasaan ( pengalaman, pendidikan, pengtahuan dsb) Topi hijau Berpikir kreatif, alternatif, pengembangan ide Topi biru Memimpin, mengontrol diskusi, mengingatkan aturan main ( satu orang bergiliran)
Latihan 4 : menghubungkan titik hitam dengan garis tak terputus, tak boleh terulang
Latihan 5: apakah kiri sama dengan kanan? Bagaimana cara agar sama? XI = 10
Sikap “good thinker” fleksibel dan terbuka ingin tahu( membaca dll) Percaya diri Disiplin waktu Tekun dalam mencari jawaban/kebenaran Adil dalam mengevaluasi Jujur dalam menghadapi “personal bias” “nakal”
We all receive it at birth, Creativity is a gift. We all receive it at birth, but we must practice it in order to keep it.