Nurratri Kurnia Sari, M. Pd

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
POPULASI DAN SAMPEL.
Advertisements

TINJAUAN UMUM DATA DAN STATISTIKA
BAHAN AJAR STATISTIKA ELEMENTER MAA 306
SEKILAS STATISTIKA 1. Menjelaskan konsep dasar data & pembagiannya 2
POPULASI DAN SAMPEL.
STATISTIK vs STATISTIKA
Pengertian Statistika
STATISTIKA WISNU HERA.
TINJAUAN UMUM DATA DAN STATISTIKA
STATISTIK vs STATISTIKA
STATISTIK DESKRIPTIF Budi Murtiyasa Jurusan Pend. Matematika
STATISTIK I (DESKRIPTIF) MKF
7. Penyajian Data TABEL GRAFIK. 7. Penyajian Data TABEL GRAFIK.
PENGERTIAN STATISTIK DAN DATA
Penyajian Data dalam Bentuk Tabel
1. Statistika dan Statistik
STATISTIKA BISNIS Raisa Pratiwi.
DATA DAN HIPOTESIS (DATA AND HYPOTHESIS)
PENGERTIAN STATISTIK DAN STATISTIKA
STATISTIK DESKRIPTIF Pengumpulan data, pengorganisasian, penyajian data Distribusi frekuensi Ukuran pemusatan Ukuran penyebaran Skewness, kurtosis.
Sesi-1 Statistif Deskriptif
Oleh: Indah Puspita Sari, M.Pd.
Assalaamu’alaikum.....
STATISTIKA BISNIS BY : ERVI COFRIYANTI.
STATISTIKA Jurusan PWK-FT-UB Pertemuan ke-2/2-4,14-16
MANAJEMEN DATA NURUL AINI
PENGOLAHAN DATA DAN PENYAJIAN DATA
Penyajian Data Nurul Hidayah
DATA DAN HIPOTESIS (DATA AND HYPOTHESIS)
STATISTIKA Jurusan PWK-FT-UB Pertemuan ke-2/2-4,14-16
II. PENGOLAHAN DAN PENYAJIAN DATA Prodi Agribisnis Faperta UB
STATISTIKA, Data dan Teknik Pengumpulan Data
TINJAUAN UMUM DATA DAN STATISTIKA
PENGOLAHAN DAN PENYAJIAN DATA
Nurul Wandasari Singgih,M.Epid Prodi Kesehatan Masyarakat
STATISTIKA Dra. Th Widyantini, M.Si.
PENDAHULUAN OLEH: MOH. AMIN.
Data Choirudin, M.Pd.
Data Choirudin, M.Pd.
Penyajian Data B A B III Tabel dan Grafik
Penyajian Data dan Distribusi Frekuensi
Data Penelitian dan Teknik Pengumpulan Data
PENGENALAN MATA KULIAH STATISTIKA
STATISTIKA (untuk ILMU-ILMU SOSIAL)
PENGERTIAN STATISTIK DAN DATA
Statistik Quality Control 1- Pendahuluan
DATA DAN HIPOTESIS (DATA AND HYPOTHESIS)
Statistika dan Penerapannya
STATISTIK PENYAJIAN DATA.
? 1. Konsep Statistika STATISTIKA : Kegiatan untuk : mengumpulkan data
STATISTIKA OLEH : DHANU NUGROHO SUSANTO.
Statistik deskriptif Pokok bahasan : 1. Pengumpulan, pengorganisasian, dan penyajian data 2. Distribusi frekuensi dan presentasi grafik 3. Ukuran pemusatan.
PENYAJIAN DATA EPIDEMIOLOGI
Pengukuran Tendensi Sentral
PENDAHULUAN.
Statistik Bisnis 2 Penyajian Data
STATISTIK DESKRIPTIF Statistika Deskriptif Statistik Inferensial
STATISTIKA LATIHAN SOAL DIAGRAM: MEDIAN dan MODUS MENGUMPULKAN DATA
? 1. Konsep Statistika STATISTIKA : Kegiatan untuk : mengumpulkan data
STATISTIK DESKRIPTIF Penajian data.
PENYAJIAN DATA.
DATA Data statistik adalah kumpulan keterangan atau fakta yang menjelaskan mengenai suatu persoalan.  Data  merupakan representasi fakta dunia nyata yang.
Statistik Dasar Kuliah 8.
PENYAJIAN DATA.
TINJAUAN UMUM DATA DAN STATISTIKA
Nurratri Kurnia Sari, M. Pd
STATISTIKA BENNY MUSTAPHA, S.Si., MBA..
STATISTIK 1 PENDAHULUAN
BIOSTATISTIK.
DATA DAN CARA PENYAJIAN DATA
Transcript presentasi:

Nurratri Kurnia Sari, M. Pd Materi-1 Statistika, data, penyajian data, Ukuran Pusat dan Sebaran Data Nurratri Kurnia Sari, M. Pd

DEFINISI Statistika Ilmu mengumpulkan, menata, menyajikan, menganalisis, dan menginterprestasikan data menjadi informasi untuk membantu pengambilan keputusan yang efektif. Statistik berarti data ringkasan berbentuk angka (kuantitatif). Misalnya statistik penduduk adalah data atau keterangan berbentuk angka ringkasan penduduk (jumlah, rata-rata umur, persentase yang buta huruf dll) Statistik berarti Suatu kumpulan angka yang tersusun lebih dari satu angka.

Tujuan Statistik Untuk menjawab permasalahan dan membuktikan sesuatu yang belum terbukti kebenarannya. Meringkas data sehingga data tersebut menghasilkan informasi yang mudah dimengerti

Hubungan Penelitian dan statistik…??????? masalah hipotesis menentukan sampel mengumpulkan sampel perlu statistika menyajikan data menganalisa data membuat kesimpulan

Jenis-jenis Data Jenis kelamin Warna bunga Habitat, dll Data Kualitatif Data Kuantitatif Data Diskret Data Kontinu Jenis kelamin Warna bunga Habitat, dll Jumlah Siswa Jumlah sepatu Jumlah sel, dll Berat badan Jarak kota Luas tanah, dll

Jenis-jenis Data A. Menurut SIFAT 1. Data Kualitatif : data yang tidak berbentuk angka (non- numeris) Contoh : - Harga daging sapi mahal. - Produksi padi di Jawa Tengah meningkat. 2. Data Kuantitatif : data yang berbentuk angka. Contoh : - Harga daging ayam naik jadi Rp 20.000/kg - Produksi kerajinan tas kulit menurun 10%

Jenis-jenis Data B. Data sebagai nilai variabel. Ada 4 tingkatan variabel/Skala Pengukuran : a. Nominal (N) : angka berfungsi hanya untuk membedakan (sebagai lambang/simbol). b. Ordinal (O) : angka selain berfungsi nominal, juga untuk menunjukkan urutan dan jarak tidak sama. c. Interval (I) : angka yang menunjukkan jarak yg sama tetapi tidak sampai brp kali & tidak mempunyai titik asal nol. d. Rasio (R) : angka yang menunjukkan berapa kali, sebab mempunyai titik asal nol.

1. Skala Pengukuran Nominal Merupakan skala yang hanya membedakan kategori/klasifikasi berdasarkan jenis atau macamnya. Ciri Data Nominal:  Posisi data setara. Dalam contoh tersebut, pegawai negeri tidak lebih tinggi/lebih rendah dari pegawai swasta.  Tidak bisa dilakukan operasi matematika (X, +, - atau : ). Contoh, tidak mungkin 3-2=1 (Wiraswasta dikurangi pegawai swasta=pegawai negeri Contoh : - Pekerjaan : ABRI, Pedagang, PNS. - Golongan Darah : A, B, AB, O

2. Skala Pengukuran Ordinal Merupakan skala yang membedakan kategori berdasarkan tingkat atau urutan Ciri Data Ordinal: posisi data tidak setara. Dalam kasus di atas, sikap pelanggan yang sangat puas, lebih tinggi dari yang puas. Sikap pelanggan yang puas, lebih tinggi dari yang cukup puas, dst. Angka/tanda bisa dibalik dari 5 hingga 1, tergantung kesepakatan.  Tidak bisa dilakukan operasi matematika. Tidak mungkin 1+2=3 (yang berarti sangat puas ditambah puas = cukup puas)

3. Skala Pengukuran Interval Merupakan skala yang membedakan  kategori dengan selang atau jarak tertentu dengan jarak antar kategorinya sama. Ciri Data Interval: Tidak ada kategorisasi atau pemberian kode seperti terjadi pada data nominal dan ordinal.  Bisa dilakukan operasi matematika. (panas 40 derajad adalah dua kali panas disbanding 20 derajad) Contoh : Celcius pada 0° C sampai 100° C. Sakala ini jelas jaraknya, bahwa 100-0=100  Fahreinheit pada 32° F sampai 212°F. Skala ini jelas jaraknya, 212-32=180

4. Skala Pengukuran Rasio Merupakan penggabungan dari ketiga sifat skala sebelumnya. Skala rasio memiliki nilai nol mutlak dan datanya dapat     dikalikan atau dibagi. Ciri Data Rasio: Tak ada kategorisasi atau pemberian kode.  Bisa dilakukan operasi matematika. Missal: 100 cm + 35 cm = 135 cm; 5 mangga + 2 mangga = 7 mangga. Contoh :  tinggi badan sampel terdiri dari 143, 145, 153, 156, 175, 168, 173, 164, 165, 152.

Penyajian Data Data statistik tidak hanya cukup dikumpulkan dan diolah, tetapi juga perlu disajikan dalam bentuk yang mudah dibaca dan dimengerti oleh pengambil keputusan. Penyajian data ini bisa dalam bentuk tabel atau grafik dengan keuntungan bahwa data tersebut akan lebih cepat ditangkap dan dimengerti daripada disajikan dalam bentuk kata-kata (Supranto, 2000).

PENYAJIAN DATA DENGAN TABEL Tabel : kumpulan angka-angka yang disusun menurut kategori-kategori. Misalnya berat badan menurut jenis kelamin, jumlah pegawai menurut pendidikan, jumlah penjualan menurut jenis barang dan daerah penjualan, dll. Beberapa hal yg harus diperhatikan dlm penyajian data dalam bentuk tabel, antara lain : Tetapkan judul dari tabel (grafik) dgn singkat & jelas shg yg membaca dpt dgn mudah menginterpretasikan (menggambarkan) tujuan dr penyajian data tsb. Cantumkan sumber data scr benar dgn maksud agar para pembaca dpt meyakini keabsahan data yg dsajikan.

Bagian-bagian dari Tabel : PENYAJIAN DATA DENGAN TABEL Bagian-bagian dari Tabel : Judul Tabel : memuat nomor tabel dan judul tabel, dibuat singkat dan jelas 2. Judul Kolom : memuat keterangan (termasuk unit), dibuat ringkas, jika ada penjumlahan data dalam baris dimuat pada kolom terakhir. Bila jumlah kolom banyak dapt diberi nomor. Ditambahkan unit ukuran (Rp, cm, %, dll). 3. Badan Tabel : memuat data. Data dapat dikelompok-kelompokkan. Penjumlahan data dlm kolom dimuat pd baris paling bawah. Kaki Tabel : keterangan-keterangan tambahan, sumber data yaitu keterangan dari mana data itu dikutip atau diambil. Keterangan dibawah (foot note) : dapat disertakan untuk memberi penjelasan mengenai judul, kepala kolom, atau angka-angka dalam tabel, jika diperlukan.

Contoh penyusunan tabel : Tabel 1. Tingkat Pendidikan Penduduk Kelurahan Kampung Enam Tahun 2008 Judul Tabel No Tingkat Pendidikan Jumlah (orang) Persentasi (%) 1 Belum sekolah, tidak sekolah dan /tidak tamat SD 697 14,65 2 SD 1.252 26,30 3 SLTP 889 18,68 4 SLTA 1.557 32,72 5 Perguruan Tinggi 364 7,65 J U M L A H 4.759 100 Judul Kolom Badan Tabel Kaki Tabel Sumber Data : Monografi Kelurahan Kampung Enam Tahun 2008

Distribusi Frekuensi Tunggal Dalam suatu penelitian tentang nilai matematika di SD sukamakmur, diperoleh data sebagai berikut. 6 7 8 5 6 6 7 5 8 9

Distribusi Frekuensi Berkelompok Dalam suatu penelitian tentang nilai Statistika di UNIVET, diperoleh data sebagai berikut. 66 75 74 72 79 78 75 75 79 71 75 76 74 73 65 72 74 74 71 70 73 67 72 72 75 74 74 68 69 80

Langkah – langkah Penyederhanaan data (Distribusi Frekuensi Bergolong) a. Mengumpulkan data b. Mengurutkan data dari terkecil ke terbesar atau sebaliknya c. Membuat kategori kelas Jumlah kelas k = 1 + 3,322 log n di mana 2k ≥ n; di mana k= jumlah kelas; n = jumlah data d. Membuat interval kelas Interval kelas = (nilai tertinggi – nilai terendah)/jumlah kelas e. Melakukan penghitungan atau penturusan setiap kelasnya

Terdapat beberapa penyajian data dengan menggunakan tampilan grafik atau diagram. Penyajian dalam bentuk gambar dapat memudahkan pengambilan kesimpulan dengan cepat. Grafik Ada berbagai bentuk grafik yang dikenal, yaitu : 1. Grafik garis (line chart), 2. Grafik Batangan (bar chart), 3. Grafik lingkaran (pie chart),

UKURAN PUSAT DATA Nilai tunggal yang mewakili suatu kumpulan data dan menunjukkan karakteristik dari data. Ukuran pemusatan menunjukkan pusat dari nilai data.

Mean, Median, Modus 1. Mean (Rata-rata) 2. Median (Nilai Tengah)

Mean, Median, Modus 3. Modus (Data yang sering Muncul)

UKURAN PENYEBARAN DATA Suatu ukuran baik parameter atau statistik untuk mengetahui seberapa besar penyimpangan data dengan nilai rata-rata hitungnya. Ukuran penyebaran membantu mengetahui sejauh mana suatu nilai menyebar dari nilai tengahnya, semakin kecil semakin besar.

Simpangan Rata-rata Rata-rata hitung dari nilai mutlak deviasi antara nilai data pengamatan dengan rata-rata hitungnya. Data tunggal 𝑆𝑅= 𝑋𝑖− 𝑋 𝑛 Data Berkelompok 𝑆𝑅= 𝑓 𝑋𝑖− 𝑋 𝑛

Varians Rata-rata hitung dari simpangan rata-rata setiap data terhadap rata-rata hitungnya. Data tunggal 𝑆 2 = 𝑋𝑖− 𝑋 2 𝑛−1 Data Berkelompok 𝑆 2 = 𝑓 𝑋𝑖− 𝑋 2 𝑛−1

Simpangan Baku Akar kuadrat dari varians dan menunjukkan standar penyimpangan data terhadap nilai rata- ratanya. Data tunggal 𝑆 = 𝑋𝑖− 𝑋 2 𝑛−1 Data Berkelompok 𝑆 = 𝑓 𝑋𝑖− 𝑋 2 𝑛−1

TERIMA KASIH