Pertemuan 9 : Temu Balik Informasi Multimedia Anggota Kelompok : Kurniawan Novi Pambudi 14.11.0161 Hijriah Fajar Muhammad Insan 14.11.0162 Raditya Tri Wibowo 14.11.0164 Mei Susanto 14.11.0165 Anggrean Yudistira 14.11.0167 Fanny Tri Pamungkas 14.11.0168 Agus Harianto 14.11.0169
Temu Balik Informasi Multimedia Sistem temu balik multimedia memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam rangka penyatuan penyimpanan dan temu balik informasi di dalam sejumlah formulir-formulir, teks , gambar, audio dan video. Informasi yang ada di dalam multi media memiliki beberapa karakter khusus yang hal tersebut menimbulkan perbedaan dari informasi yang tersaji secara tekstual, dan selanjutnya temu balik informasi multimedia juga berbeda dari sistem temu balik teks secara konvensional.
Informasi di dalam bentuk audio antara lain terdapat di dalam rekaman suara, musik dan pidato. Perpustakaan pada masa tradisional memiliki katalog informasi audio yang isinya kurang lebih sama dengan ruas/item pendeskripsian bibliografi. Sebuah sistem temu balik multi media yang baik seharusnya memiliki kemampuan untuk menyimpan, menemukan kembali dan menyajikan keanekaragaman berbagai macam data mulai dari teks, menuju audio, gambar bergerak / video dan video digital. Obyek dari pangkalan data multimedia juga terdiri dari dua atau tiga dimensi yaitu hitam putih atau berwarna, dalam bentuk suara digital atau musik, video klip dan masih banyak lagi. Arsitektur dari sistem temu balik informasi dalam bentuk multimedia tergantung dari karakteristik data yang ada di dalam multimedia tersebut dan cara untuk pengoperasian sehingga informasi tersebut dapat disajikan.
Tujuan: untuk memberikan jawaban terbaik yang sesuai dengan kebutuhan pengguna STBI multimedia : sistem untuk manajemen (penyimpanan, pengambilan, dan manipulasi) data beberapa media seperti kombinasi data tabulasi/administrasi, dokumen teks, gambar, spasial, sejarah, audio, dandata video (joan, 2008).
Komponen STBI Multimedia Dokumen multimedia: sistem mampu menyimpan dokumen multimedia. Dokumen berupa data multimedia (teks, gambar, audio, video, dll) Disimpan semi terstruktur: data terstruktur dan tidak terstruktur Model temu kembali Menyajikan daftar dokumen yang diurutkan dalam peringkat Analisis dokumen: dokumen diproses untuk mengumpulkan informasi statistik Teknik pencarian interaktif: sistem mendukung interaksi dengan pengguna untuk meningkatkan kemungkinan keberhasilan pencarian Pengguna dapat memberikan informasi umpan balik kepada sistem
Jenis-jenis Sistem Temu Kembali Temu Kembali Audio berbasis Konten(ContenBased Audio Retrieval) Temu Kembali video berbasis Konten(Content Based Video Retrieval) Temu Kembali Citra Berbasis Konten(Content Based Image Retrieval) Temu Kembali TeksBerbasis Konten(Content Based Text Retrieval)
Temu kembali informasi audio Informasi dalam bentuk audio tersaji antara lain berupa suara dari manusia maupun dari suara binatang, selain itu juga suara musik dan sejenisnya. Byrd dan Crawford telah melakukan kajian sebuah penelitian dalam kaitannya temu kembali informasi dalam bentuk musik dan mengamati bahwa temu kembali media musik adalah bidang yang masih sangat awal. minat di bidang ini lambat untuk berkembang sebagai buktinya adalah terbatasnya literatur yang tersedia
Informasi mengenai musik terdiri dari tujuh bagian : Pitch : yaitu kualitas suara yang berkaitan dengan frekuensi Tempo : informasi yang mengkhususkan pada durasi dari sebuah sajian musik Harmoni : berhubungan dengan atribut musik, Timbre : merupakan atribut yang terkait dengan nada Editing : berkaitan dengan terkait dengan instruksi kinerja seperti jari, artikulasi ornamen, dan sebagainya Text berkaitan dengan lirik, simponi dan sebagainya Bibliography : informasi mengenai komposer, penyanyi, judul karya dan penerbit.
Pangkalan data temu kembali musik, query berbasis pengambilan musik bergantung pada kesamaan pencocokan antara permintaan dan musik yang disimpan. arsip MIDI (musik instrument digital interface) file, yang skor seperti representasi musik, digunakan untuk temu balik informasi musik. Pada umumnya sistem pencarian informasi mengenai, seperti yang disediakan oleh mesin pencari, menggunakan teks berbasis teknik pengambilan. Sebagai contoh misalnya alta vista musik mengijinkan bagi pengguna untuk melakukan penelusuran melalui nama penyanyi, judul lagu dan juga tipe filenya seperti MP3, MP4,WAV, Windows media dll.
Sistem temu kembali citra berbasis konten Suatu teknik pencarian kembali gambar yang mempunyai kemiripan karakteristik atau content dari sekumpulan gambar. Proses umum dari CBIR adalah gambar yang menjadi query dan penyimpanan dalam database dilakukan proses ekstraksi fitur Fitur gambar yang dapat digunakan untuk retrieval pada system ini misalnya histogram, susunan warna, teksture, dan shape, tipe spesifik dari obyek, tipe event tertentu, lokasi, emosi.
Pengukuran Jarak Antar Dua Histogram Fitur warna merupakan fitur yang paling banyak digunakan pada sistem CBIR. Banyak diantaranya mengunakan image color histogram. Color histogram antara dua gambar tadi kemudian dihitung jaraknya. Gambar yang memiliki jarak paling kecil, merupakan solusinya.
dimisalkan ada dua gambar dengan histogram 4 warna yang sudah terkuantisasi sebagai berikut: Rumus menghitung jarak: Sehingga:
Cara lain dg rumus Euclidan: Sehingga
Referensi http://kangitmam.blogspot.com/2012/04/kritik-temu-balik-informasi-multi- media.html http://sutikno.blog.undip.ac.id/files/2013/06/Materi-1-Relevance- Feedback1.pdf