22 Hari Menuju Survei Verifikasi KARS RSUP Nasional dr. Cipto Mangunkusumo

Dua orang Surveior KARS Kamis – Jumat, 11 – 12 Agustus 2016 Dua orang Surveior KARS

Dua Jenis Kelompok Surveior Datang untuk “Tour” atau “Reuni” Datang untuk memastikan semua temuan dalam survei sebelumnya telah dilakukan tindak lanjut dan berlangsung konsisten Kita mau memersiapkan diri untuk bertemu kelompok yang mana?

Rule No. 1: Senangkan hati para surveior dengan menggunakan bahasa yang sama

Kembali Belajar Berbahasa Indonesia Standar JCI Standar KARS ACC APKP GLD TKP AOP AP QPS PMKP COP PP PCI PPI ASC PAB MOI MKI PFR HPK SQE KPS PFE PPK FMS MFK MMU MPO - MDGs IPSG SKP

Rule No. 2: Kecewakan hati para surveior karena menduga akan menemukan kesalahan tetapi ternyata tidak menemukan Rule No. 3: Senangkan hati para surveior karena kita menunjukkan bahwa kita menjadi lebih baik dan pantas LULUS LANGSUNG

Tujuan Kegiatan Memastikan bahwa 124 temuan dalam Re-akreditasi KARS tanggal 10 – 14 Agustus 2015 telah ditindaklanjuti Standar Dokumen Implementasi Total Temuan Pencapaian Hari Ini SKP 3 4 0% APKP 9 30% HPK 10 50% AP 2 13 15 20% PP 8 7 64.7% PAB 100% MPO PPK 75% 64

Tujuan Kegiatan Memastikan bahwa 124 temuan dalam Re-akreditasi KARS tanggal 10 – 14 Agustus 2015 telah ditindaklanjuti Standar Dokumen Implementasi Total Temuan Pencapaian Hari Ini PMKP 5 2 7 57.1% PPI 8 10 66.6% TKP 15 3 18 52.9% MFK 6 14 78.6% KPS 4 20 24 MKI 1 77.8% MDGs 50% 64

Standar Pelayanan Pasien

SKP Penandaan lokasi operasi Cuci tangan dengan cara yang benar Pengkajian ulang dan upaya pencegahan risiko jatuh

APKP Kriteria triage IGD Delayed treatment Informasi – pasien yang akan dirawat inap Care plan (PP, AP) Discharge planning (PP, AP) Transfer

HPK Pengkajian nilai, keyakinan, budaya  pemenuhan kebutuhannya Penjelasan tentang hasil pemeriksaan, diagnosis, rencana tatalaksana, keterlibatan dalam pengambilan keputusan terapi (AP, PP, PPK) Keterlibatan dalam manajemen nyeri (PP) Informed consent

AP Peran DPJP Pengkajian awal 24 jam Care plan 24 jam – kolaborasi semua tenaga kesehatan (PP, APKP) Discharge planning (PP, APKP) Penjelasan tentang hasil pemeriksaan, diagnosis, rencana tatalaksana, keterlibatan dalam pengambilan keputusan terapi (HPK, PP, PPK) Pengkajian dan tatalaksana nyeri (PP, HPK) Pengkajian pra-operasi Populasi khusus (PP) Kebutuhan layanan paliatif (PP)

PP Care plan (AP, APKP) Pembahasan kasus sulit – bukti kolaborasi Layanan paliatif (AP, HPK) Layanan nyeri (AP, HPK) Layanan resusitasi Layanan kelompok risiko tinggi (AP) Edukasi perawatan pasien (AP, HPK, PPK)

PAB Asuhan pembedahan Laporan operasi sebelum meninggalkan ruang pemulihan Rencana perawatan pasca operasi

MPO Penulisan resep Pelaporan efek samping Pengkajian resep Pemantauan kondisi obat – termasuk pemberian label Manajemen obat yang dibawa dari luar KNC masing-masing unit kerja (PMKP)

PPK Dokumentasi pemberian edukasi kepada pasien dan keluarga secara lengkap

Standar Manajemen

PMKP KNC terbanyak di unit kerja Pelatihan mutu dan keselamatan pasien untuk Kepala Unit (TKP)

PPI Kebersihan tangan Penggunaan APD Pengelolaan pasien infeksius Tata kelola udara (tekanan negatif atau positif) Kapasitas dan kompetensi IPCN dan IPCN link Vaksinasi dan general check up untuk tenaga kesehatan di area berisiko infeksi (KPS)

TKP Revisi SK Direksi, HBL Sistem pengelolaan dokumen Dewan Pengawas Pedoman Pengorganisasian dan Pelayanan Unit Kerja (MKI) Pelatihan mutu dan keselamatan bagi Kepala Unit Kerja (PMKP) Manajemen KSO Manajemen pengadaan alat kesehatan

MFK Penilaian risiko Pemantauan dan evaluasi program Pengelolaan alat medik Manajemen utilitas Manajemen bencana banjir Pelaksanaan pelatihan dengan pre- dan post-test Edukasi vendor atau pihak independen

KPS Dasar perencanaan tenaga – profil layanan dan kapasitas SDM Pelatihan dasar – BHD, APAR, petugas transportasi, dan rekam medik Pemeriksaan kesehatan pada area berisiko (PPI) Perencanaan dan realisasi pengembangan kapasitas staf Penilaian kinerja DPJP, staf keperawatan, dan tenaga kesehatan Pelaksanaan kredensial – kewenangan klinis DPJP, staf keperawatan, dan tenaga kesehatan

MKI Komunikasi efektif – Handover (SKP) Daftar kebutuhan informasi dan sistem aksesnya Tata naskah: pedoman pengorganisasian dan pedoman pelayanan (TKP) Kelengkapan rekam medik – identitas (nama) dan waktu pengisian (tanggal dan jam) Penggunaan buku daftar singkatan

MDGs Pelatihan bagi tenaga kesehatan yang menyelenggarakan layanan PONEK, HIV/AIDS, DOTS

Rencana 22 Hari Menuju Survei Verifikasi KARS Memertahankan LULUS PARIPURNA

Jadwal Bulan Juli 2016 No Kegiatan Pelaksanaan I Pelaksanaan II 1. Jadwal desk dokumen PPS 18 – 29 Juli 2016 1-5 Agustus 2016 2. Telusur Internal Unit Kerja – oleh Kepala dan Koordinator Unit Kerja 18 – 20 Juli 2016 1 – 3 Agustus 2016 3. Sidak Pokja 20 – 22 Juli 2016 27 – 29 Juli 2016 4. Telusur Silang – Kepala dan Koordinator Unit Kerja 25 – 27 Juli 2016 8 – 10 Agustus 2016 5. Telusur Dokumen TKP – Pedoman Pengorganisasian dan Pedoman Pelayanan – Tim Hukor 7. Laporan Self Assessment Pokja – Pemenuhan PPS (%) 19 Juli 2016 26 Juli 2016 8. Memerbaharui Performance Board Korporat dan Unit Kerja Deadline: 29 Juli 2016

Jadwal dan Pembagian Tugas Telusur Silang No. Unit yang Dinilai Unit Penilai (27 – 29 Juli 2016) 1. Unit Rawat Inap Terpadu Gedung A RSCM Kencana 2. Layanan Urologi BCH dan SCN 5 3. 4. Poliklinik Bedah Syaraf Layanan Rehabilitasi Medik 5. Layanan Radiologi Layanan Radioterapi 6. Layanan Laboratorium Pusat Layanan Transfusi Darah 7. 8. Layanan Thalasemia dan Poliklinik RSCM Kiara RSCM Kirana 9. 10. Ruang Prosedur ULB dan CCC

Jadwal dan Pembagian Tugas Telusur Silang No. Unit yang Dinilai Unit Penilai (27 – 29 Juli 2016) 11. Unit Pelayanan Terpadu Bedah (IBP) Instalasi Gawat Darurat 12. Layanan Rehabilitasi Medik Poliklinik Bedah Syaraf 13. Unit Rawat Jalan Terpadu Layanan Thalasemia dan Poliklinik RSCM Kiara 14. Unit Pelayanan Jantung Terpadu 15. RSCM Kencana Unit Rawat Inap Terpadu Gedung A 16. 17. RSCM Kirana 18. ULB dan CCC PICU, NICU, Perinatologi 19. ICU dan ICCU 20. Ruang Prosedur

Rule 4: Bila kita LULUS, pasti karena SAYA, namun bila TIDAK LULUS, pasti BUKAN karena SAYA Daldiyono, 2015

Kita TAHU, kita BIASA, dan mutu dan keselamatan adalah BUDAYA kita