Magnetisme (2).

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
D. Medan Kawat Melingkar
Advertisements

BAB 8 HUKUM BIOT SAVART A Patriot defense missile searches for a Scud over Tel Aviv. A radar tracking system is needed because the missile is accelerated.
HUKUM AMPERE.
Medan Elektromagnetik
Medan Magnetik.
MEDAN MAGNET III.
MULTIMEDIA PEMBELAJARAN FISIKA
Nama = Affan M Riza Kelas = XI IA 1 SSN.
MEDAN MAGNET Kelas XII Semester 1.
Medan Magnetik.
KEMAGNETAN.
Medan Magnetik Behvi Efrian Emirsan Saliri.
Medan Listrik dan Medan Magnet
HUKUM INDUKSI FARADAY.
ANDY C.
1. Medan Magnet Adalah ruang disekitar sebuah magnet atau disekitar sebuah penghantar yang mengangkut arus. Vektor medan magnet (B) dinamakan.
BAB 3 RAPAT FLUKS LISTRIK
Umiatin, M.Si Jurusan Fisika UNJ
By : Andri Tri S No : 04 Kelas : XI.IA.1ssn
Medan Magnetik.
HUKUM AMPERE.
GAYA MAGNET Pertemuan 18 Mata kuliah : K0014 – FISIKA INDUSTRI
MEDAN MAGNET Pertemuan 15-16
Listri k Menghasilkan Magnet
Matakuliah : D0564/Fisika Dasar Tahun : September 2005 Versi : 1/1
GAYA LORENTZ Gaya Magnetik.
FISIKA 2 Medan Magnetik.
BIOT SAVART Biot Savart.
Gaya Magnetik, Bahan Magnetik dan Induktansi KELOMPOK 4 :  Kukuh Priambodo  A.Sibawaih  M Reqzy  Zulfihaq H.
Bab 8 Sumber Medan Magnetik
BAB 2 Magnetostatik.
INDUCTOR AND MAGNETIC’s MATERIAL
Fisika Dasar 2 Pertemuan 8 Kemagnetan.
Sumber Medan Magnetik.
Medan Magnetik.
Hukum Ampere Medan magnet yang ditimbulkan arus Formula hukum Ampere
BAB 3 HUKUM GAUSS PENGERTIAN FLUKS FLUKS MEDAN LISTRIK HUKUM GAUSS
MEDAN MAGNET DAN INDUKSI ELEKTROMAGNETIK
MAGNETIC FIELD 11/27/2017 IT TELKOM.
Hand Out Fisika II MEDAN LISTRIK
Fisika Dasar 2 Pertemuan 3
Berkelas.
INDUKTANSI.
MEDAN MAGNET GAYA LORENTZ IMBASAN MAGNETIK. MEDAN MAGNET GAYA LORENTZ IMBASAN MAGNETIK.
GGL IMBAS 1/5/2018 Stttelkom.
HUKUM AMPERE.
Bab 8 Sumber Medan Magnetik
Sumber Medan Magnetik PTE1207 Abdillah, S.Si, MIT
MEDAN MAGNET.
Bab 8 Sumber Medan Magnetik
Mesin Listrik 2 Medan Listrik dan Medan Magnet Medan listrik
Sebuah bola lampu yang memiliki hambatan 440  dipasang pada suatu tegangan 220 V. Berapa kuat arus yang mengalir melalui lampu? A. 5 A B. 0,5 A C.
Fisika Dasar 2 Pertemuan 4
Bab 28 Medan dan Gaya Magnetik
GAYA MAGNET Pertemuan 13-14
BAB 3 RAPAT FLUKS LISTRIK
Bab 28 Medan dan Gaya Magnetik
Bab 29 Sumber Medan Magnetik
MEDAN MAGNET DAN INDUKSI ELEKTROMAGNETIK
Oleh: Sri Wahyu Widyaningsih, S.Pd., M.pd
INDUKSI MAGNET SK/KD CONTOH SOAL INDIKATOR LATIHAN SOAL MATERI
MAGNET.
Medan dan Gaya Magnetik
INDUCTOR AND MAGNETIC’s MATERIAL
Medan Magnetik.
Induksi Magnetik Fisika Kelas XII Zaenuri Erfan, S.Pd
MEDAN MAGNET Semester 1 Kelas XII. Standart Kompetensi Materi Kompetensi Dasar MEDAN MAGNET Indikator.
MEDAN MAGNET Semester 1 Kelas XII. Standart Kompetensi Materi Kompetensi Dasar MEDAN MAGNET Indikator.
MAGNET LANJUTAN.
MAGNET
Transcript presentasi:

Magnetisme (2)

Arah B menembus bidang kertas Sumber-Sumber Magnet Muatan yang bergerak r q v Arah B menembus bidang kertas 

Contoh Muatan listrik dengan q = 5 nC bergerak dengan kecepatan 5 x 107 m/s sepanjang sumbu y positif, hitunglah besarnya medan magnet di titik (4,3) jika muatan sedang berada di titik pusat (0,0). Jawab : Jika kita gambar dalam diagram kartesius :

dengan menggunakan persamaan (1) : Arah dari medan ini menembus bidang kertas

l 2. Kawat Lurus Berarus Listrik (Biot-Savart) z  r dl B  I B Aturan tangan kanan 1 l dl  z r  B

Contoh Sebuah kawat sepanjang 40 cm dialiri arus listrik 2 Ampere, hitunglah medan magnet yang dihasilkan sejauh 15 cm di sebelah kanan kawat tersebut Jawab : Dari gambar di samping sinus  yang dibentuk adalah 20/25 atau 4/5 , melalui persamaan (3) : sedangkan arah medan magnet adalah menembus keluar bidang kertas (mendekati anda) sesuai dengan aturan tangan kanan.

 3. Kawat Melingkar Berarus r dl R Medan magnet di pusat lingkaran: B

Contoh Sebuah kawat melingkar berjari-jari 5 cm dialiri arus listrik sebesar 4 Ampere, hitunglah medan megnet pada pusat lingkaran : Jawab : Dengan menggunakan persamaan (5) : di mana  adalah 3,14.

4. Kawat Melingkar Berarus x z P dl dBy dBx dBz  dB

Contoh Sebuah kawat melingkar berjari-jari 4 cm dialiri arus listrik sebesar 5 Ampere, hitunglah medan megnet sejauh 2 cm pada sumbu lingkaran dari pusat lingkaran Jawab : Dengan menggunakan persamaan (6)

4. Solenoida

Contoh Sebuah solenoida dengan jari-jari 1 cm dan panjang 5 cm terdiri dari 500 lilitan menyalurkan arus listrik sebesar 5 Ampere. Hitunglah medan magnet yang dihasilkan di pusat soloenoida. Jawab : Kita dalam hal ini tidak menganggap jari-jari solenoida R jauh lebih kecil dari L, sehingga persamaan (8) tidak bisa kita gunakan. Dengan meletakkan pusat solenoida pada pusat koordinat, maka melalui persamaan (7) :

karena n adalah banyaknya lilitan persatuan panjang sehingga :

4. Toroida I r

Hukum Ampere Dalam pembahasan listrik statis dikenal hukum Gauss sebagai metoda menghitung medan listrik. Dalam magnetisme dikenal pula hukum Ampere yang memudahkan kita menghitung medan magnet Hukum Ampere menyatakan bahwa kita dapat memperoleh arus I dengan menjumlahkan medan magnet dB yang menyinggung suatu lingkaran loop L dengan jarak r dari kawat.

Secara matematis, hukum Ampere dituliskan sebagai berikut: Hukum Ampere yang baru saja kita bahas bukanlah sebuah perumusan final, namun dalam kasus-kasus tertentu memiliki ketidak-konsistenan, misalnya pada kasus di mana arus yang mengalir dalam rangkaian tidak konstan terhadap waktu, seperti yang terjadi pada kapasitor. Sehingga diperlukan sebuah koreksi untuk membuat persamaan Ampere tetap konsisten, seperti yang dilakukan oleh Maxwell nanti.

Contoh aplikasi pada kawat lurus Pandanglah sebuah kawat panjang yang dialiri arus Menurut hukum Biot-Savart di sekitar arus akan timbul medan magnet yang arahnya sesuai dengan aturan tangan kanan. Jika kita gunakan hukum Ampere pada persamaan (15) dapat ditulis sebagai :

maka kita lihat bahwa pada setiap titik dari lingkaran medan magnet vektor B dengan dL selalu membentuk sudut  = 0o. Dengan demikian persamaan di atas dapat ditulis sebagai : integrasi seluruh lingkaran medan magnet dengan jari-jari r tidak lain adalah keliling lingkaran sehingga ruas kiri menjadi

Contoh aplikasi pada solenoida Menurut Hukum Ampere: dengan Iab adalah arus total yang menembus loop ab. Jika kita uraikan terhadap keempat sisi dari loop

suku pertama dan ketiga pada persamaan bernilai nol karena harga cosinus, sedangkan suku kedua bernilai nol karena ”tidak ada” B di luar solenoida, sehingga persamaan di atas menjadi :

Nilai I pada persamaan di atas adalah total arus dari lilitan yang melalui loop. Jika solenoid memiliki lilitan persatuan panjang n dan panjang loop adalah b, maka total lilitan sepanjang b adalah nb, dan total arusnya :