EKONOMI KEHUTANAN DAN BEBERAPA ISU GLOBAL

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
“Penggalakkan Aplikasi Teknik Biopori dan Metode Konservasi Secara Vegetatif Sebagai Upaya Memperbaiki Kerusakan Daerah Aliran Sungai (DAS)” Oleh : Septia.
Advertisements

Menganalisis pemanfaatan dan pelestarian lingkungan hidup
Pencemaran Udara Pertemuan ke-8.
MG-3 KONSEP PENILAIAN EKONOMI SUMBER DAYA HUTAN
Febri abda surya H Saddam arrafat Dwi halimah
Kesetimbangan Lingkungan
SUMBER DAYA AIR DAS (Daerah Aliran Sungai)
Pemanasan Global Sebab dan Solusi Fundamental
REKLAMASI LAHAN BEKAS KEBAKARAN HUTAN
PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PENGELOLAAN TERPADU DAS
DAMPAK PADA SUMBERDAYA AIR OLEH KAHAR MUSTARI DOSEN UNHAS.
Lingkungan Hidup Secara khusus, kita sering menggunakan istilah lingkungan hidup untuk menyebutkan segala sesuatu yang berpengaruh terhadap kelangsungan.
Oleh Cecep Kusmana Departemen Silvikultur, Fakultas Kehutanan IPB
CREATED BY: WICKY BARIREZA Xi ips
DAMPAK PEMBANGUNAN TERHADAP KERUSAKAN LINGKUNGAN
PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN
EKOLOGI DAN PENGELOLAAN HUTAN
PERATURAN PERUNDANG UNDANGAN AMDAL
PENGELOLAAN DAS TERPADU
Masalah Pembangunan dan Lingkungan
Reboisasi dan Penghijauan
Dr. Ir. Arzyana Sunkar, M.Sc.
KONSEP EKONOMI LAHAN HUTAN, MODAL DAN TENAGA KERJA KEHUTANAN
MG-8 PERMINTAAN DAN PENAWARAN HASIL HUTAN
KOMPONEN ANOMALI IKLIM DAN KETAHANAN PANGAN
HUTAN DAN PEMANASAN BUMI
EKONOMI KEHUTANAN ESL 325 (3-0)
ADAPTASI.
Bisnis, lingkungan hidup dan etika
MASALAH-MASALAH LINGKUNGAN GLOBAL
Nama kelompok: Feni vitriani laoli Merlyn stefani
AIR PERLUKAH KITA LESTARIKAN ?
PENANGANAN TERPADU DALAM PENGELOLAAN SUMBERDAYA ALAM DI WILAYAH PESISIR, LAUTAN DAN PULAU.
MANUSIA DAN KEHUTANAN LANSKAP
ETIKA DAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL
MG-4 Preferensi Waktu Dalam Pengusahaan Hutan
KONSERVASI LANSKAP : BENTANG ALAM EKOSISTEM PESISIR DAN PULAU KECIL
MG-3 KONSEP PENILAIAN EKONOMI SUMBER DAYA HUTAN
PERKEBUNAN DAN MASALAHNYA
FUNGSI HUTAN.
DAMPAK LINGKUNGAN AKIBAT PENGERINGAN LAHAN GAMBUT
K 02 SEJARAH DAN RUANG LINGKUP ENERGI
Sistem agroforestri.
Dr. Ir. Dodik Ridho Nurrochmat, M.Sc
Hak Kepemilikan Hutan Nama kelompok: Masruri ( )
Solusi Isu-Isu Lingkungan
EFEK RUMAH KACA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI
Pemanasan Global Meningkatnya suhu rata- rata permukaan bumi akibat peningkatan jumlah emisi gas rumah kaca di atmosfir.
PERAN SEKTOR KEHUTANAN TERHADAP PEMANASAN GLOBAL
Sekilas memahami berbagai dimensi dalam isu perubahan iklim
Oleh: Rahilla Apria Fatma, S.Kom., MT.
Permasalahan Agronomi, Persepsi dan Berbagi permasalahan yang timbul
Tujuan, Sasaran, dan Aplikasi pengelolaan lingkungan hidup
GLOBAL WARMING NAMA ANGGOTA KELOMPOK : RIKI JUNI KRISMIADI
Nama Anggota Kelompok :
MANAJEMEN AUDIT LINGKUNGAN HIDUP DAN SANKSI
Ns Chandra W SKP MKep SpMAt
Perubahan Iklim Global dan Dampaknya
AKSI MITIGASI PERUBAHAN IKLIM DAN PEP RAD-GRK DI BIDANG KEHUTANAN
Konservasi Air Untuk Keserjahteraan Hidup
PERUBAHAN IKLIM GLOBAL
Kesuburan Tanah Dan Pemupukan
KOMPONEN ANOMALI IKLIM DAN KETAHANAN PANGAN
DINAS KEHUTANAN PROV. SULAWESI SELATAN. “MEWUJUDKAN HUTAN LESTARI, PERKEBUNAN PRODUKTIF MASYARAKAT SEJAHTERA MANDIRI ”
SUMBER DAYA ALAM DAN PENGOLAHANNYA` DI SUSUN OLEH: ARMAN NOOR EFENDY DIDI DARMAWAN AZMI ERWIN RIYADI IMAM BAIDHOWI DI SUSUN OLEH: ARMAN NOOR EFENDY DIDI.
ISU LOKAL DAN GLOBAL OLEH YUDO SISWANTO ASEAN ECO SCHOOL MANDIRI
PENGELOLAAN DAS TERPADU
DISUSUN OLEH KELAS VII I :  ANGTA HIDAYAT  DEVINA KYLA SABRINA  DINDA HALIILAH AFLAH PUTRI JUNAEDI  ENKA MELANI RAHMADINA  KEYLA NAFISAH  MUHAMAD.
Oleh: ASROFUL ANAM, ST., MT.
OLEH : LISNA YOELIANI POELOENGAN A L I M DEDDY
Transcript presentasi:

EKONOMI KEHUTANAN DAN BEBERAPA ISU GLOBAL Meti Ekayani, S.Hut, M.Sc Dr. Ir. Dodik Ridho Nurrochmat, M.Sc Adi Hadianto, SP EKONOMI KEHUTANAN ESL 325 (3-0)

BEBERAPA ISU GLOBAL KEHUTANAN Jasa Lingkungan Hutan Pemanasan Global Kebakaran Hutan Illegal Logging Konservasi Biodiversity

JASA LINGKUNGAN HUTAN

HUTAN DAN EKOSISTEM DAS Hutan merupakan komponen terpenting dari ekosistem DAS yang sangat berperan dalam fungsi hidrologis (tata air). Tata air yang baik sangat diperlukan tidak hanya dalam menjamin pasokan air bersih, tetapi juga faktor penting dalam mendukung keberlangsungan proses produksi di sepanjang DAS (dari hulu sampai hilir) baik pertanian, industri, transportasi, dsb. Dengan demikian sesungguhnya hutan lindung dan kawasan konservasi dalam ekosistem DAS juga memiliki nilai ekonomi yang penting dan harus NILAI EKONOMI TERSEBUT HARUS DIHARGAI DAN DIREALISASIKAN.

PERAN PENTING EKOSISTEM DAS DAS: Sumberdaya alam yang vital Air terkait dengan hidup dan kehidupan masyarakat dan makhluk hidup lainnya, sehingga mutlak keberadaannya. Air merupakan sumberdaya alam yang peran, fungsi, dan keberadaannya tidak dapat disubstitusi oleh komoditas/SDA lainnya

HUTAN ADALAH SUMBER DAN PENJAGA TERPENTING DARI EKOSISTEM DAS! Sengketa, Konflik, Perang Masa Depan Mungkin Tidak Lagi Dipicu oleh Minyak Bumi, tetapi oleh AIR HUTAN ADALAH SUMBER DAN PENJAGA TERPENTING DARI EKOSISTEM DAS!

FUNGSI HIDROLOGIS EKOSISTEM HUTAN Memperlambat laju aliran permukaan Mengurangi erosi dan sedimentasi Meningkatkan resapan air ke dalam tanah Menjaga produktivitas akuatik di badan sungai Mempengaruhi presipitasi dalam skala regional

Transboundary Water Di dunia terdapat 214 sungai yang melintasi dua negara atau lebih, 13 sungai diantaranya melintasi lima atau lebih negara, dan 4 sungai (Sungai Kongo, Danube, Nil, dan Niger) melintasi sembilan atau lebih negara (Frederick, 2001) dalam Ramdan, 2006)

PERAN PENTING EKONOMI KEHUTANAN DALAM PELESTARIAN EKOSISTEM DAS VALUASI EKONOMI EKOSISTEM HUTAN MENGHITUNG NILAI KOMPENSASI DARI NILAI GUNA LANGSUNG DAN TAK LANGSUNG EKOSISTEM DAS

KONSEP DASAR KOMPENSASI JASA LINGKUNGAN Payment for Environmental Services (PES) Pembayaran dari penerima jasa lingkungan kepada penghasil jasa lingkungan (misal: insentif / kompensasi hulu-hilir). Purchasing Landuse Right (PLR) pemberian kompensasi kepada seseorang atau entitas yang sesungguhnya memiliki hak. Liability Rule (Polluter Pays Principle) penyebab polusi harus mengeluarkan biaya atas polusi yang ditimbulkannya

PEMANASAN GLOBAL

PENYEBAB PEMANASAN GLOBAL Pemanasan global terjadi (diduga) karena: Semakin menipisnya laposan Ozone (O3) di atmosfir akibat meningkatnya gas-gas perusak Ozone (kelompok gas CFC) === Montreal Protocol. Terjadinya efek rumah kaca (greenhouse effect) karena semakin meningkatnya gas rumah kaca yang sebagian besar merupakan emisi Carbon (CO2, CH4, dsb) === Kyoto Protocol.

CARBON SOURCE DAN CARBON SINK Penghasil Carbon (Carbon source) = melepaskan Carbon ke atmosfir: Aktivitas industri, transportasi, pembukaan lahan pertanian, peternakan, kebakaran hutan, pembalakan hutan, respirasi Penyerap Carbon (Carbon sink) = menyerap Carbon dari atmosfir: Laut, Vegetasi Tumbuhan, Hutan

HUTAN SEBAGAI CARBON SINK Mengapa hutan berperan sebagai Carbon sink? Proses fotosintesis = menyerap CO2 Proses respirasi = menghasilkan CO2 Proses penguraian = menghasilkan CO2 Hutan berfungsi sebagai Nett Carbon Sink jika didominasi oleh vegetasi yang aktif melakukan fotosintesis. Bagaimana dengan hutan alam tropika? Bagaimana dengan Hutan Tanaman Industri?

Mekanisme Perdagangan Carbon BEBERAPA MEKANISME KERJASAMA INTERNASIONAL MENGURANGI LAJU PEMANASAN GLOBAL Mekanisme Perdagangan Carbon Negara industri penghasil Carbon (Carbon source) memberikan kompensasi (“membeli”) kepada negara pemilik hutan atas jasa penyerapan Carbon (Carbon sink). Mekanisme Pengurangan/Penghapusan Utang dengan Pelestarian Alam Utang dianggap dibayar apabila negara pengutang melakukan aktivitas konservasi dan rehabilitasi sumberdaya alam.

KEBAKARAN HUTAN

PENYEBAB KEBAKARAN HUTAN Sebab alam: kekeringan, petir, batu bara, letusan gunung berapi (sangat jarang terjadi). Sebab manusia (lebih dari 90% penyebab kebakaran hutan karena ulah manusia): Peladangan berpindah Penyiapan lahan perkebunan/pertanian/HTI

DIMENSI SOSIAL EKONOMI KEBAKARAN HUTAN Tekanan pertumbuhan penduduk (perladangan berpindah tidak lagi sustainable) Pembakaran: cara penyiapan lahan yang mudah dan murah (maksimalisasi profit). Menghasilkan lahan yang bebas tunggak dan “subur sesaat” karena adanya abu sisa pembakaraan (dimensi teknis).

KEBAKARAN HUTAN SEBAGAI ISU LINTAS NEGARA Penyebab kebakaran: Pelaku pembakaran hutan dan lahan untuk penyiapan lahan perkebunan tidak hanya investor lokal (PMDN) tetapi juga perusahaan PMA Akibat kebakaran: Asap dan partikel yang dihasilkan dari kebakaran hutan dan lahan memberikan dampak tidak hanya di dalam negeri tetapi juga sampai ke negara-negara tetangga.

PENCEGAHAN DAN KERUGIAN EKONOMI AKIBAT KEBAKARAN HUTAN Pencegahan antara lain: Early warning system Sistem pembakaran terkendali Penyiapan lahan tanpa bakar Pemberdayaan masyarakat Koordinasi multipihak Kerugian ekonomi: Kehilangan nilai manfaat tangible (kayu, HHBK) Kehilangan nilai manfaat intangible (tata air, biodiversity, dsb.)

ILLEGAL LOGGING

BEBERAPA DIMENSI SOSIAL EKONOMI ILLEGAL LOGGING Kapasitas terpasang industri kehutanan yang jauh melebihi pasokan bahan baku lestari (AAC). Pemisahan kelembagaan otoritas sumber bahan baku dan industri. Kemiskinan dan pemiskinan masyarakat sekitar hutan. Alokasi kayu untuk keperluan domestik sangat kecil, sementara konsumsi kayu domestik sangat besar. Lemahnya penegakan hukum.

KERUGIAN AKIBAT ILLEGAL LOGGING Nilai Kayu yang ditebang Nilai Pungutan bagi negara Nilai Jasa Lingkungan yang hilang

KONSERVASI BIODIVERSITY

KOMITMEN INDONESIA UNTUK KONSERVASI BIODIVERSITY Undang Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumberdaya Alam Hayati dan Ekosistemnya. Undang Undang Nomor 5 Tahun 1994 tentang Pengesahan UNCBD (United Nation Convention on Biodiversity)

POSISI STRATEGIS INDONESIA DALAM KONSERVASI BIODIVERSITY Ekosistem hutan Indonesia merupakan tempat “mega-biodiversity”. Mengapa? Kepulauan Pengaruh dari dua benua Iklim tropis Keanekaragaman hayati (biodiversity) menyimpan potensi ekonomi yang sangat besar.

TERIMA KASIH