KONSEP ELECTRONIC GOVERNMENT Materi Ke I PENGERTIAN KARAKTERISTIK PRINSIP-PRINSIP

Pengertian Government New Oxford English Dictionary, government is the system by which a state by which a state or community is governed or the action or manner of controlling or regulating a state, organisation, or people (New Oxford Dictionary Inggris, pemerintah adalah sistem di mana sebuah negara di mana sebuah negara atau masyarakat diatur atau tindakan atau cara untuk mengontrol atau mengatur sebuah negara, organisasi, atau orang-orang). Osborne and Gaebler, government is the mechanism we use to make communal decisions. It is the way we provide services that benefit all our people: national defense, environmental protection, police protection, etc (Osborne dan Gaebler, pemerintah adalah mekanisme yang kita gunakan untuk membuat keputusan komunal. Ini adalah cara kita memberikan layanan yang bermanfaat bagi semua orang kita: pertahanan nasional, perlindungan lingkungan, perlindungan polisi, dll). Selain government, juga dikenal istilah governance dan administration yang seringkali diartikan sejenis. Padahal keduanya punya makna yang berbeda dengan government. Governance : the action or manner of governing or the process by which we collectively solve our problems and meet our society’s need’s. Government is the instrument (Governance: tindakan atau cara memerintah atau proses dengan mana kita secara kolektif memecahkan masalah kita dan memenuhi kebutuhan masyarakat kita itu. Pemerintah adalah alat). Administration : management of the internal public organisation (Administrasi: manajemen internal organisasi publik).

Pengertian e-Government Bank Dunia : e-Government refers to the use of government agencies of information technologies (such as Wide Area Networks, the internet, and mobile computing) that have the ability to transform relations with citizen, businesses, and oter arms of government (Bank Dunia: e-government mengacu pada penggunaan lembaga pemerintah teknologi informasi (seperti Wide Area Networks, internet, dan mobile computing) yang memiliki kemampuan untuk mentransformasikan hubungan dengan warga, bisnis, dan pemerintahan). UNDP : e-Gov is the aplication of information and communication technology (ICT) by government agencies (UNDP: e-Gov adalah penerapan teknologi informasi dan komunikasi (ICT) oleh instansi pemerintah). James S.L Young : e-Gov as the government use of technology, in particular, web-based internet applications to enhance access and delivery of government services to citizens, bussiness partners, employees, and other government entities. In short, e-Gov is electronically executed transactions between government agencies and citizens (SL James Young: e-Gov pemerintah sebagai penggunaan teknologi, khususnya, web aplikasi berbasis internet untuk meningkatkan akses dan pemberian pelayanan pemerintah kepada warga negara, mitra bisnis, karyawan, dan badan pemerintah lainnya. Singkatnya, e-Gov dilaksanakan secara elektronik transaksi antara lembaga pemerintah dan warga negara).

Douglas Holmes : e-Gov is the use of information technology, in particular the internet, to deliver public services in a much more customer-oriented, cost-effective, and all together different & better way (Douglas Holmes: e-Gov adalah penggunaan teknologi informasi, khususnya internet, untuk memberikan pelayanan publik yang lebih berorientasi pelanggan, biaya yang efektif, dan semua bersama-sama berbeda & cara yang lebih baik). Dengan demikian, e-Gov adalah penggunaan teknologi informasi dan komunikasi untuk mewujudkan praktik pemerintahan yang lebih efisien dan efektif, pelayanan yang lebih terjangkau dan memperluas akses publik untuk memperoleh informasi sehingga akuntabilitas pemerintah meningkat.

Karakteristik e-Government Merupakan suatu mekanisme interaksi baru (modern) antara pemerintah dengan masyarakat dan kalangan yang berkepentingan (stakeholders). Melibatkan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi (terutama internet). Memperbaiki mutu (kualitas) pelayanan yang selama ini berjalan.

Prinsip~prinsip e-Government Fokus pada perbaikan pelayanan pemerintah kepada masyarakat. Karena itu perlu tentukan prioritas jenis pelayanan yang: Memiliki volume transaksi yang besar dan melibatkan banyak SDM; Memerlukan interaksi 2 arah antara pemerintah dengan masyarakat (tidak hanya bersifat 1 arah seperti pemberian informasi dan publikasi); Memungkinkan terjadinya kerjasama antara pemerintah dengan kalangan lain seperti institusi swasta dan lembaga non komersial lainnya. Membangun lingkungan yang kompetitif dengan membuka ruang partisipasi bagi seluruh stakeholders dalam upaya meningkatkan pelayanan. Memberi penghargaan pada inovasi. Pencapaian efisiensi dengan menghapuskan birokratisasi sekaligus menambah pendapatan pemerintah.