KIMIA ANORGANIK FISIK Pengantar Reaksi Kimia

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Kecepatan efektif gas ideal
Advertisements

Termokimia SMA NEGERI ARJASA JEMBER Kelas XI semester 1
KINETIKA REAKSI Tri Yulianti, SF, Apt.
Termokimia adalah : cabang Ilmu kimia yang mempelajari hubungan antara reaksi kimia dengan energi panas/kalor yang menyertainya.
OLEH : DRH. IMBANG DWI RAHAYU, MKES imbang.staff.umm.ac.id
BAB IV SIFAT-SIFAT GAS SEMPURNA
Studi/kajian tentang laju reaksi
3. Radiasi Radiasi tidak memerlukan kontak fisik
ENTROPI, ENERGI BEBAS DAN ARAH REAKSI
Mengenal Sifat Material #5 Pengertian Dasar Thermodinamika
KESETIMBANGAN REAKSI Kimia SMK
Kesetimbangan Kimia Kinetika Kesetimbangan Termodinamika Kesetimbangan
DEDE TRIE KURNIAWAN S.Si
Proses Alam Secara Termodinamik
SIFAT – SIFAT CAMPURAN LARUTAN DAN KOLOID.
HUKUM KEDUA TERMODINAMIKA
Proses Spontan dan Kesetimbangan Termodinamika
Pertemuan <<10>> <<LARUTAN>>
Dan PENGANTAR TERMODINAMIKA
TERMOKIMIA.
ENERGI PADA IKATAN KOVALEN Energi Ikatan adalah energi yang diperlukan untuk memecah atau membentuk suatu ikatan kovalen Struktur Lewis tidak menggambarkan.
PRINSIP – PRINSIP KESETIMBANGAN KIMIA
TERMOKIMIA PENGERTIAN
Kimia Dasar Oleh : Dr. Aminudin Sulaema
UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta 1 Energi, Entropi & Spontanitas Reaksi Kimia Dasar II – Prodi Kimia Liana Aisyah # 4 (Kamis, 24 Maret 2011)
Ahmad Adib Rosyadi, S.T., M.T.
Kelompok 6 Kimia Fisik 1 (Kelompok 6) Ersa Melani Priscilia Harry Crhisnadi Inzana Priskila Kinanthi Eka Merdiana Lidya Idesma.
JENIS KATALIS. Definisi Definisi yang lebih tepat ialah zat yang dapat mempercepat reaksi tanpa ikut terkonsumsi oleh keseluruhan reaksi. Mengapa demikian?
Apabila Anda melakukan kerja, seperti berjalan, berlari, atau mengangkat benda, maka Anda membutuhkan energi. Energi juga dibutuhkan untuk pertumbuhan,
TERMODINAMIKA Kelompok 9 Kholil Aziz Hasri K
PEMBENTUKAN LARUTAN dan KONSENTRASI LARUTAN
Mitha Puspitasari, S.T., M.Eng Ir. Tunjung Wahyu Widayati, M.T
KESETIMBANGAN REAKSI Kimia SMK
TERMODINAMIKA Bagian dari ilmu fisika yang mempelajari energi panas, temperatur, dan hukum-hukum tentang perubahan energi panas menjadi energi mekanik,
PENGERTIAN DASAR TERMODINAMIKA KIMIA DASAR 1 oleh: RASYIMAH RASYID
V. PERISTIWA PANAS.
PENGEMASAN PRODUK OLAHAN
KIMIA DAN PENGATAHUAN LINGKUNGAN INDUSTRI
ENTROPI, ENERGI BEBAS DAN ARAH REAKSI
KELAS XI SEMESTER 2 SMKN 7 BANDUNG
Proses Termodinamika dan Termokimia
ALIRAN ENERGI DAN PERUBAHAN KIMIA
DEDE TRIE KURNIAWAN S.Si
KELAS XI SEMESTER 2 SMK MUHAMMADIYAH 3 METRO
Laju Reaksi Untuk SMK Teknologi
PERTEMUAN 3 KIMIA FISIKA 1/PEKI4206 ENERGI IKATAN hartinawati.
TERMO KIMIA Materi Kimia Kelas XI Judul SK - KD Termokimia Entalpi
TERMODINAMIKA Termodinamika dalam arti luas adalah pengkajian hubungan kuantitatif antara kalor dan bentuk lain energi, seperti energi yang dikaitkan.
APLIKASI HUKUM I TERMODINAMIKA DAN KAPASITAS KALOR
TERMOFISIKA Di susun oleh: Rosalina pangala Salimah Suprihatiningsih
TERMOKIMIA.
Tetapan Kesetimbangan dan Energi Bebas
Presented by : Luailik Madaniyah ( )
Termodinamika Kimia Fungsi Gibbs Molar Standar
Thermos = Panas Dynamic = Perubahan
Termodinamika : hukum hess
MEKANISME REAKSI KATALISIS
TERMOKIMIA.
DIFUSI, TERMODINAMIKA, DAN POTENSIAL AIR
HUBUNGAN HUKUM 1 TERMODINAMIKADENGAN HUKUM 2 TERMODINAMIKA
Kespontan Reaksi Endoterm
KIMIA INDUSTRI DOSEN : DIAN WIDIA NINGSIH ST,M.PK IM KELOMPOK 2 : Fanji Setiawan Widhodho( ) Nur Oktaviani( ) Nurhidayati( )
ANALISA KADAR AIR DAN AW
Kompetensi Dasar Tujuan Pembelajaran Materi Video Praktikum Latihan Soal Oleh : Sukanta, S.Pd., M.Si Oleh : Sukanta, S.Pd., M.Si.
TERMOKIMIA MATERI PEMBELAJARAN PERTEMUAN 1. Pendahuluan Termokimia adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari panas atau kalor.
TERMOKIMIA. PENGERTIAN Termokimia adalah cabang dari ilmu kimia yang mempelajari hubungan antara reaksi dengan panas. HAL-HAL YANG DIPELAJARI Perubahan.
DIANA ANDRIANI MM., MT1 KIMIA DASAR III. TERMOKIMIA.
FISIKA LINGKUNGAN MATERI: PENDAHULUAN DAN LINGKUNGAN HIDUP OLEH: KELOMPOK 1 IRFANDI ISMAIL KADEK JURNIAWATI NURLAILI DWI P. UMACINA AFRILIA LONDONAUNG.
Reaksi Eksoterm dan Endoterm serta Penentuan Entalpi Reaksi Berdasarkan Data Entalpi Pembentukan Yeni Yulia Sari TERMOKIMIA.
Kecepatan efektif gas ideal Dalam wadah tertutup terdapat N molekul gas bergerak ke segala arah (acak) dengan kecepatan yang berbeda Misalkan : N 1 molekul.
Transcript presentasi:

KIMIA ANORGANIK FISIK Pengantar Reaksi Kimia Disusun oleh : A. Zayadi 430141101 Umi Lailatul Hidayah 4301413069 Retno Palupi 4301413081 Adib Rahmadi 4301413084 Andari Eka Apriliani 4301413096 Prichilia Ganis C. 4301413098 Ziyyana Walida 4301413107

INTRODUCTION Prinsip prinsip reaksi kimia Mengapa reaksi kimia terjadi ??? Atom yang awalnya berikatan satu sama lain dengan cara tertentu dalam reaktan menjadi terpisah, paling tidak sampai batas tertentu, dan tersusun kembali dalam produk.

Ikatan awal hanya bisa terjadi jika kekuatan interaksi antara komponen-komponen atom sebagian besar saling menarik, energi harus dikeluarkan untuk menghasilkan perubahan kimia. Tapi bukan semua ini yang diperlukan. Atom di reaktan harus disusun sedemikian rupa sehingga beberapa jalur mekanik yang sesuai untuk pembentukan produk, atau reaksi tidak dapat terjadi.

Selanjutnya, bahkan jika energi dan jalur mekanik tersedia, mungkin ada sedikit kecenderungan reaksi untuk berjalan. Jika kita membayangkan semua atom yang mungkin terlibat dalam reaksi yang diberikan yang pada awalnya terpisah sebagai gas atom, maka kita bisa mempertimbangkan apakah gas-gas atom tersebut lebih cenderung untuk membentuk zat "reaktan" atau "produk" dan zat mana yang lebih stabil.

Dari keadaan atom-atom yang terpisah menjadi atom yang terkombinasi, perubahan atom dari yang sangat tidak teratur menjadi susunan atom yang lebih teratur.

Masalah kita, adalah untuk mempertimbangkan beberapa aspek dari reaksi kimia dan mencoba untuk mengenali prinsip-prinsip dasar yang pasti dan komprehensif, untuk menyatukan interpretasi dari perubahan kimia.

Kinetika dan Mekanisme Reaksi Dalam memahami reaksi apa yang mungkin terjadi, dilakukan dengan mengamati langsung aktivitas atom dan molekul untuk melihat apa yang bisa dan tidak bisa dilakukan. Selain melakukan pengamatan, dapat juga dilakukan pengukuran eksperimental laju reaksi zat dalam jumlah besar. Mekanisme reaksi yang mungkin terjadi dan berapa energi aktivasi yang diperlukan dikaji dalam materi tentang kinetika.

Sifat reaksi kespontanan Spontanitas digunakan untuk menggambarkan reaksi yang konstan antara reaktan yang dibuat. Spontan memiliki potensi untuk melakukan reaksi tanpa perantara dari luar misalnya suatu zat terbakar jika terkena oksigen, maka reaksi terjadi secara spontan.

Secara tidak langsung tidak ada mekanisme sama sekali atau perhitungan,. Namun demikian, arah spontanitas tetap yang paling penting dari suatu reaksi kimia.

Dua faktor yang menentukan kecenderungan relative dari atom yang telah dipisahkan bersaaman dengan arah yang telah diberikan: Kekuatan terbentuknya ikatan-ikatan Probabilitas atau derajat dari ketidakteraturan dari keadaan akhir. Suatu reaksi cederung terjadi secara spontan ke arah ikatan yag lebih kuat dan yang susunannya kurang terorganisir. Kedua hal ini berpengaruh pada spontanitas suatu perubahan kimia yang secara bersama-sama diperitungkan dengan fungsi termodinamika yang disebut “ energi Gibbs”, dilambangkan dengan G.

Fungsi dari energi yang berguna (energi Gibbs) pada tekanan konstan, didefinisikan sebagai perbedaan antara jumlah kandungan energi atau entalpi (H), dan energi tersebut tidak tersedia untuk digunakan, sesuatu yang merupakan produk dari probabilitas atau ketidakteraturan, yang disebut entropi (S) dan suhu mutlak, T : G = H- T S

Entropy dapat diartikan sebagai perubahan energi per derajat, (entropy unit) menjadi kalori per mol. Perkalian temperatur absolut memberikan energi yang berhubungan dengan probabilitas pada temperatur tersebut, atau energi yang tidak tersedia untuk kerja yang berguna. Untuk reaksi kimia , perubahan didalam energi bebas, kadar panas, dan entropy adalah jumlah dari : ∆G=∆H-T∆S

Prinsip dasar pertama dan utama dari reaksi kimia adalah: (1)Reaksi kimia cenderung berlangsung spontan ke arah pengurangan energi bebas. Artinya ketika perubahan energi bebas, (∆ G) untuk reaksi negatif, energi bebas dilepaskan.

Menurut pernyataan di atas, reaksi kimia cenderung berlangsung spontan pada tekanan konstan, jika terjadi pada kondisi berikut : Jika energi total ikatan produk melebihi reaktan dan total entropi dari produk lebih tinggi dari reaktan; Jika total energi ikatan dalam produk melebihi reaktan dan total entropi dalam produk lebih rendah tetapi tidak cukup rendah untuk membuat TΔS lebih besar dari ΔH, atau Jika total energi ikatan di dalam produk yang lebih lemah pada reaktan namun peningkatan entropi cukup besar untuk mengimbangi panas yang diserap.

Ada dua yang mempengaruhi kekuatan ikatan dan entropi yang saling bertentangan, hasil akhir akan bergantung pada kontribusi relatifnya di dalam reaksi.Faktor yang menentukan besarnya kontribusi relatif mungkin dipertimbangkan dalam beberapa rincian.

TERIMA KASIH 