Mekanisme Klarifikasi Proses Hukum dalam Pengambilan Kebijakan untuk Percepatan Pelaksanaan Program Pemerintah.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PERAN BAWASLU DALAM MEWUJUDKAN PEMILU 2014 YANG DEMOKRATIS
Advertisements

PENYELARASAN SOP SOP 07 : PENELAAHAN MUTU.
Click to edit Master title style Koordinasi Lintas Kementerian Jakarta, 16 Mei 2010 PEMBENTUKAN Kesekretariatan Bersama Program Penyelarasan Pendidikan.
PENGAWASAN PEMILU & PERAN MAHASISWA
STANDAR 2.
BAWASLU DALAM PELAKSANAAN PENGAWASAN PEMILU
MEKANISME AKREDITASI SD / MI
TELAAH PENGADUAN PEMERIKSAAN DAN PENYUSUNAN LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN
TINJAUAN UMUM AUDIT KEUANGAN NEGARA
Manajemen Mutu Perangkat Lunak
D 4 NBSS Outbreak management. Melembagakan rencana wabah Untuk mengkonfirmasi wabah, langkah segera harus diambil oleh Tim Pengendalian Infeksi di fasilitas.
KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT
SK Ketua Mahkamah Agung RI No. 076/KMA/SK/VI/2009 Tentang
AUDIT SISTEM KEPASTIAN MUTU
RAPAT TIM AKREDITASI : 14 AGUSTUS 2014
Wisnu Haryo Pramudya, S.E., M.Si., Ak., CA
STRATEGI PENGAWASAN PEMILU
KOMNAS HAM.
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)
SISTEM MUTU LABORATORIUM SESUAI ISO/IEC : 2005.
PENGENDALIAN INTERN Kuliah ke - 3.
1 Sistem Pengendalian Intern Pertemuan 03 Matakuliah: F0642/Peracnangan Sistem Akuntansi Tahun: 2006.
AREA PERUBAHAN PENINGKATAN MATURITAS SPIP
PENANGANAN PELANGGARAN PADA TAHAPAN KAMPANYE PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI GRESIK TAHUN 2015 HARIYANTO. S.E.
OVERVIEW SISTEM PENGENDALIAN INTERN PEMERINTAH (SPIP)
PERAN INSPEKTORAT DALAM MENGAWAL PENGADAAN BARANG DAN JASA
DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
PETUNJUK TEKNIK APLIKASI SISTEM INFORMASI YANKOMAS HAM (SIMASHAM) 2016
MENINGKATKAN KAPASITAS FUNGSI PENGAWASAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH bahan ajar ilmu pemerintahan UNIKOM.
PEMBEKALAN PROGRAM QUALITY ASSURANCE LPMP SULAWESI SELATAN 2009.
Audit Internal K3 By : Wahyuni, S.Psi, M.Kes.
Sistem Pengendalian Intern
Penting! Simulasi e-Filing 1770SS & 1770S
Direktorat Pelayanan Komunikasi Masyarakat 2016
Wisnu Haryo Pramudya, S.E., M.Si., Ak., CA
AIPT Standar 2. Tata Pamong, KEPEMIMPINAN, SISTEM Pengelolaan, DAN Penjaminan Mutu (BY DR. ISLAHUZZAMAN, SE., MSI., AK., CA) HP
PENYELENGGARAAN DIKLAT
Tugas Tenaga Fasilitator Lapangan (TFL) BSPS Tahun 2016
BANTUAN STIMULAN PERUMAHAN SWADAYA
Tindak Pidana Pencucian Uang (Money Laundering ) Bagian III
LAPOR! – SP4N untuk Pelayanan Publik yang Lebih Baik
KERJA SAMA DI BIDANG AGRARIA/PERTANAHAN DAN TATA RUANG
KILAS BALIK KEPENGAWASAN Ketua Pengawas Puskopdit BAG
PEDOMAN AKREDITASI SEKOLAH/MADRASAH
SISTEM PENGELOLAAN PENGADUAN PELAYANAN PUBLIK NASIONAL (SP4N)
PERAN PENGAWASAN KEMENTERIAN PANRB TERKAIT AMANAT
Laela Indawati, SSt.MIK., MKM
MENDOKUMENTASIKAN PEKERJAAN AUDIT
PEDOMAN AKREDITASI SEKOLAH/MADRASAH
ASPEK HUKUM PELAYANAN PUBLIK
PEMERINTAH KABUPATEN MALANG
PENGUATAN INSPEKTORAT DAERAH
NETRALITAS APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) DALAM PEMILU DAN PEMILIHAN
MEKANISME PENANGANAN PENGADUAN MASYARAKAT Dalam Pertemuan Penggalangan Komitmen Para Pengelola PBJ untuk Percepatan Capaian Realisasi Keuangan Tahun.
PENILAIAN ANDAL DAN RKL-RPL SECARA TEKNIS
Devinisi Audit Internal
Review Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional  Tim Peningkatan Kapasitas dan Pengembangan Sistem Informasi Pelayanan Publik.  Bidang.
KEJAKSAAN NEGERI PURWOREJO
NETRALITAS APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) DALAM PEMILU DAN PEMILIHAN
TUGAS POKOK DINAS PEMBERDAYAAN PEREMPUAN PERLINDUNGAN ANAK PENGENDALIAN ANAK DAN KELUARGA BERENCANA PROVINSI BENGKULU *MEMBANTU MELAKSANAKAN URUSAN.
Pelatihan Audit Internal Mutu Akademik
Pelatihan Audit Internal Mutu Akademik
AUDIT MUTU INTERNAL (AMI)
BADAN AKREDITASI PROVINSI SEKOLAH/MADRASAH (BAP S.M) JAWA BARAT 12 APRIL 2017.
FORUM KONSULTASI PUBLIK
PROGRAM DAN KEGIATAN BIDANG KETAHANAN EKONOMI SOSBUD DAN ORMAS
Pengembangan Kapasitas PID Provinsi Jambi Pengembangan Kapasitas PID Provinsi Jambi KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL DAN TRANSMIGRASI BURSA.
LEMBAGA NEGARA PENGAWAS PELAYANAN PUBLIK
Tata Cara Penanganan Pengaduan
H. A. IRWANSYAH. Dinas Kesehatan yang berinisiatif mengembangkan Kawasan Tanpa Rokok menyusun kerangka konsep dan materi teknis tentang Kawasan Tanpa.
Transcript presentasi:

Mekanisme Klarifikasi Proses Hukum dalam Pengambilan Kebijakan untuk Percepatan Pelaksanaan Program Pemerintah

Konsep Pelaporan Pelapor wajib dapat menyertakan data dukung Laporan jelas, lengkap, dan kronologis. Terdokumentasi di www.lapor.go.id Pelapor wajib dapat menyertakan data dukung Laporan dirahasiakan dan hanya dapat diakses oleh Pelapor dan Forum Koordinasi Kategorisasi khusus untuk memudahkan identifikasi

Alur dan Mekanisme SIKLUS PELAPORAN PENGAMBIL FORUM KOORDINASI 3 2 PENGAMBIL KEBIJAKAN www.lapor.go.id KEBIJAKAN <spasi> isi aduan 1 FORUM KOORDINASI Pastikan 5W1H Fitur Rahasia Keterangan: 1. Administrator Mengelola dan memverifikasi laporan mengenai klarifikasi proses hukum dalam pengambilan kebijakan. Terdiri dari Pengelola LAPOR!. 2. Forum Koordinasi Menelaah, memproses, dan memberikan pandangan sesuai tupoksi masing-masing, serta merumuskan rencana tindak lanjut. Terdiri dari KSP, BPKP, Kemenko Polhukam, Kepolisian, Kejaksaan. 3. Tim Pengendalian KSP Penanggungjawab kegiatan. Mengkaji dan memantau proses tindak lanjut Forum Koordinasi (monev dan debottlenceking) sekaligus sebagai help desk. Terdiri dari Kedeputian I dan V KSP.

Alur dan Mekanisme SIKLUS PENANGANAN Laporan diteruskan ke Forum Koordinasi. BPKP, Kepolisian, dan Kejaksaan memberikan pandangan dan diteruskan ke KSP dan Kemenko Polhukam. Seluruh pandangan dikonsolidasikan. Forum Koordinasi merumuskan rencana tindak lanjut. Keputusan ditindaklanjuti oleh penegak hukum. Paralel: Tim Pengendalian KSP juga mengkaji dan memberikan pandangan.

Rencana Tindak Lanjut Internal 1. Penunjukan perwakilan Kedeputian I dan V sebagai Tim Pengendalian KSP. Eksternal Rapat koordinasi dengan stakeholder untuk pembentukan Forum Koordinasi. Pendaftaran akses anggota Forum Koordinasi ke aplikasi LAPOR!. Pengiriman surat edaran ke K/L/D mengenai peran Forum Koordinasi dan mengarahkan pelaporan dugaan kriminalisasi ke www.lapor.go.id.

Catatan Penegasan bahwa mekanisme ini dipantau langsung oleh Presiden untuk menjamin efektivitasnya. Penyamaan persepsi stakeholder mengenai masalah ini. Persepsi dalam menentukan ranah administrasi dan ranah pidana dalam pengambilan kebijakan, khususnya mengenai mens rea Bagaimana mencegah penyalahgunaan mekanisme ini? Bagaimana mencegah kesalahan tafsir atas mekanisme ini (i.e. intervensi penegakan hukum dsb)? Menghindari redaksi “antikriminalisasi” dan “perlindungan”. Cukup disosialisasikan di internal pemerintah.

TERIMA KASIH