SISTEM ENDOKRIN DWI RINI AMBARWATI.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SISTEM ENDOKRIN.
Advertisements

Panasonic Haba Mangat Aceh TV Home Tema Menu End.
BIOLOGI / XI IPA / SMAN 46 JAKARTA / H. Fajar Handoko, S.Pd
Kelompok 3 Sistem Hormon Sistem Hormon Afif Naufal Husaini Daulay
HORMON Suwandito,dr,MS.
H O R M O N Amudiono < > X.
Matrissya Hermita SISTEM ENDOKRIN.
SANTI KARTIKASARI,Hj,dr
SISTEM ENDOKRIN PADA MANUSIA
HORMON Oleh : Dedes Amertaningtyas,S.Pt.,MP
ENDOKRIN.
Anatomi Fisiologi Sistem Endokrin
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM ENDOKRIN
Hormon Burhannudin Ichsan.
Metabolisme Karbohidrat. Sekilas metabolisme Karbohidrat Karbohidrat essensial : glukosa dan serat Jaringan tertentu hanya memperoleh energi dari karbohidrat.
Sistem endokrin oleh : maria poppy herlianty. mariapoppyherlianty anatomifisiologi - uieu gambaran umum Sist endokrin b’interaksi dg sist saraf.
SISTEM ENDOKRIN 30 November 2015.
Ns. Muhammad Ardi, M.Kep., Sp.Kep.M.B.
R Bayu Kusumah N. S.Kep.,Ners.,M.Kes
HORMON Manusia menggunakan waktu dan usahanya untuk melakukan
BIOLOGI DASAR MANUSIA SISTEM ENDOKRIN
Pengantar Endokrinologi: Sistem Hormon
HORMON dan SISTEM ENDOKRIN.
2. SISTEM HORMON / ENDOKRIN
NAMA : ISTIQAMAH NIM : T.I DIII KEBIDANAN
Meta Nurbaiti,S.Kep.,Ns.,M.Kes
SISTEM ENDOKRIN BY. WINDA ELSA.
KELOMPOK SEL LANGERHANS PD PANKREAS
ANATOMI & FISIOLOGI SISTEM ENDOKRIN
KELENJAR HIPOFISIS (kelenjar pituitaria)
CARA KERJA HORMONE BY. TIA ELPIKAA.
ASKEB 1 Dwi Ayu & Sutini Sistem endokrin Oleh : Sutini 2. Dwi Ayu.
Sistem endokrin RESTI RIANI I A
SISTEM ENDOKRIN Oleh : Justisia.
Sistem Hormon Manusia Widodo SMPN 1 Paguyangan.
Kesehatan reproduksi.
Rijalul Fikri Fisiologi Endokrin.
Sistem Endokrin Dr. M. Toyo Burrahim.
SISTEM ENDOKRIN Dr. nizam fahmi.
SISTEM ENDOKRIN PADA MANUSIA
Hormon lh, fsh, estrogen DAN progesteron
NAMA :ELVINA NIM: TINGKAT: l A BIOLOGI DASAR MANUSIA
Sistem Indera Vertebrata
HORMON Kelompok 3 Dewi Putri Handayani ( )
SISTEM HORMON PADA MANUSIA
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM ENDOKRIN
PERAN HORMON DALAM METABOLISME
SISTEM ENDOKRIN.
SISTEM HORMON - HORMON : MERUPAKAN SENYAWA ORGANIK YANG DIHASILKAN KELENJAR ENDOKRIN (KELENJAR BUNTU) - KARENA HASIL SEKRESINYA TIDAK DIBUANG KELUAR.
By : S. Dwi Sulistyawati, S.Kep.,Ns
“HORMON REPRODUKSI”.
SISTEM ENDOKRIN.
SMA NEGERI 1 BATANGAN, PATI
SISTEM ENDOKRIN PADA MANUSIA
SISTEM HORMONAL.
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM ENDOKRIN
Anatomi Fisiologi Sistem Endokrin
Hormon Hormon adalah senyawa kimia yang membantu mengatur proses-proses metabolisme tubuh. Hormon beredar di dalam darah sepanjang pembuluh darah untuk.
BIOLOGI B 2013 R.ADITIAS HERMAWAN ( )
GIZI KEBUGARAN PERTEMUAN XI Nazhif Gifari Ilmu Gizi & FIKES.
Oleh : Faik Agiwahyuanto
SISTEM ENDOKRIN Keperawatan FOK UNG 2016.
Adaptasi Fisiologi Hormon Sistem Endokrin Pada Masa Pubertas Oleh: Mahasiswa NIM Ganjil DIII Keperawatan STIKES NANI HASANUDDIN MAKASSAR.
SISTEM ENDOKRIN TUBUH MANUSIA
HORMON.
HORMON.
Sistem dan Fungsi Hormon
Dosen pengampu: Nining Nuraida, M.Pd Dosen pengampu: Nining Nuraida, M.Pd Disusun Oleh 6A Biologi Sri Anika Cahayu (TB151051)
SIKLUS HORMONAL Ade Sylvia N Margaretha Novi . K Meldawati Leni Ayu.
Transcript presentasi:

SISTEM ENDOKRIN DWI RINI AMBARWATI

MENGAPA DISEBUT ENDOKRIN ?? DISEBUT JUGA HORMON KARENA HASIL SEKRESINYA TIDAK DIBUANG KELUAR TUBUH TETAPI MASUK KE DALAM ALIRAN DARAH SEDANGKAN EKSOKRIN HASIL SEKRESINYA DIBUANG KELUAR TUBUH  KELENJAR LUDAH, KERINGAT, URINE LEBIH KURANG 50 HORMON MERUPAKAN PRODUK SEL DARI SISTEM ENDOKRIN SECARA KIMIAWI HORMON DIBAGI MENJADI 3 KELAS  HORMON STEROID  TESTOSTERON, ESTRADIOL; HORMON PEPTIDA  INSULIN, PROLAKTIN SERTA HORMON DERIVAT ASAM AMINO  NOREPINEPHRIN, EPINEPHRIN & THYROKSIN

KELENJAR APA SAJA YANG DAPAT MENGHASILKAN HORMON HIPOFISA  HIPOFISA ANTERIOR, MEDULA, POSTERIOR THYROID PARATHYROID ADRENAL  KORTEKS & MEDULA PANKREAS  SEL ALPHA, SEL BETA, SEL DELTA, SEL F LAMBUNG (GASTER) DUODENUM (USUS HALUS = INTESTINUM TENUE) OVARIUM TESTIS THYMUS

HIPOFISIS DISEBUT MASTER GLAND KARENA MENGATUR HORMON KELENJAR LAIN SEBESAR KACANG KAPRI DI DASAR OTAK DIBAGI MENJADI 3 BAGIAN ANTERIOR BAGIAN INTERMEDIET BAGIAN POSTERIOR

HIPOFISIS/ PITUITARI/ MASTER GLAND

STH  SOMATROTROPHIC HORMON / GROWTH TSH  THYROID STIMULATING HOR HIPOFISIS ANTERIOR STH  SOMATROTROPHIC HORMON / GROWTH TSH  THYROID STIMULATING HOR ACTH  ADENOCORTICOTROPHIC HO GONADOTROPIC a. FSH  FOLLICEL STIMULATING HOR b. LH  LUTEINIZING HORMON LTH (LUTEOTROPIC HORMON / PROLAGTIN ENDORPIN  RESEPTOR RASA SAKIT DI OTAK 1 3 2 4- -5 5

HIPOFISIS POSTERIOR BERHUBUNGAN LANGSUNG DG HIPOTALAMUS 1. OKSITOSIN  - BEKERJA OTOT UTERUS + SEL MIOEPITEL KEL SUSU (UNTUK MENGELUARKAN AIR SUSU) - MERANGSANG KONTRAKSI UTERUS SAAT MELAHIRKAN - SETELAH KOITUS: OKSITOSIN MERANGSANG KONTRAKSI UTERUS MEMBANTU PENGANGKUTAN SPERMA KE SALURAN TELUR - MERANGSANG PELEPASAN PROLAKTIN 2. ADH / ANTIDIURETIK HORMON / VASOPRESIN - - KONTRAKSI PEMB. DARAH SEHINGGA MENYEMPIT DAN TEKANAN DARAH NAIK 2 1 1

HIPOFISA ANTERIOR 1. HORMON PERTUMBUHAN = GROWTH HORMONE = GH SOMATOTROPIN= STH  HORMON INI BEKERJA PD TULANG (CAKRA EPIFISE) , OTOT, RAWAN, KULIT & BEKERJANYA SANGAT TERBATAS  PD PRIA  LHR  21 THN  PERTMBUHAN DRASTIS 13-16 THN; SDGKAN PD WANITA  LHR  18 THN  PERTUMBUHAN DRASTIS 9-12 THN GH MENAIKAN KADAR GLUKOSA DARAH GH SANGAT DIPENGARUHI KADAR GLUKOSA DLM DRH  BILA SELESAI MAKAN KDR GULA DLM DRH AKAN MENING-KAT, GH TDK MAU BEKERJA; BILA KDR GULA DLM DRH MENU-RUN, GH BEKERJA SECARA MAKSIMAL BILA GH BEKERJA NORMAL  TBH AKAN NORMAL, BILA HI-PERSEKRESI  MANUSIA RAKSASA (GIANT), BILA HIPOSEKRE-SI  MANUSIA KERDIL/CEBOL  LORAIN  PENDEK & KURUS; FROLICH  PENDEK, GENDUT, PERUT BUNCIT

KELEBIHAN GH / SOMATOTROF + PADA MASA PERTUMBUHAN GIGANTISME + SETELAH PERTUMBUHAN AKROMEGALI

KEKURANGAN GH / SOMATOTROF KRETINISME / KERDIL LORAIN  PENDEK & KURUS; FROLICH  PENDEK, GENDUT, PERUT BUNCIT

2. LTH ( LUTEOTROPIC HORMON) / PROLAGTIN / HORMON LAKTOGEN MERANGSANG KELENJAR SUSU MENSEKRESIKAN SUSU

3. TSH  THYROID STIMULATING HORMON/ HORMON TEOTROP

4. ACTH

GTH (GONADO TROPIC HORMON) FSH  FOLLICLE STIMULATING HORMONE & LH (LUTEINIZING HORMONE) = ICSH = INTERSTITIAL CELL STIMULATING HORMONE PDWANITA  FSH  MEMATANGKAN TELUR DALAM FOLIKEL OVARIUM MULAI DR FOLIKEL AWAL – PRIMER – SEKUNDER – TERSIER – DE GRAAF (MATANG) ; LH MENEBALKAN DDG RAHIM & MEMPERTAHANKAN IMPLANTASI JANIN PD PRIA  FSH  MEMATANGKAN SPERMATOGONIUM  SPERMATOZOA MELALUI SPERMATOGENESIS, SPERMIOGENE-SIS, TRANSFORMASI; LH = ICSH  MENGHASILKAN SEL LEYDIG YANG MEMPRODUKSI HORMON TESTOSTERON

HIPOFISA MEDULLA PADA MANUSIA MENGALAMI RUDIMENTER MENGHASILKAN MSH = MELANOCYTE STIMULATING HORMONE  AKAN MENGHASILKAN PIGMEN MELANIN UNTUK WARNA KULIT MAKIN BANYAK MELANIN MAKIN HITAM PIGMEN KULIT, MAKIN SEDIKIT MELANIN MAKIN PUTIH PIGMEN KULIT ORANG BULE MENJEMUR KULIT TUBUH PD SAAT ULTRA VIOLET MATAHARI TIDAK BAIK (DIATAS JAM 9 PG S/D 15 SORE, SEHINGG PIGMEN KULIT PECAH SHG MENIMBULKAN BERCAK PECAH BER-WARNA COKLAT SPT NODA PADA KULIT

HIPOFISA POSTERIOR = NEUROHIPOFISA 1. OXYTOSIN  MEMBANTU PROSES KELAHIRAN ,REGULASI KONTRAKSI RAHIM SETIAP 3 JAM, 2,5 JAM, 2 JAM, 1,5 JAM, 1 JAM SEKALI S/D 10 MENIT SEKALI; SELAIN ITU JG MEMBANTU DALAM PROSES PENGELUARAN AIR SUSU IBU BILA SETELAH MELAHIRKAN KELENJAR MAMMAE IBU DIHISAP OLEH BAYI 2. RELAXIN  MEMBUKANYA SIMPHISIS PUBIS (TLG KEMALUAN) SEHINGGA BAYI MUDAH DILAHIRKAN KEDUA HORMON DI ATAS HARUS BEKERJA SAMA AGAR BAYI MUDAH DILAHIRKAN 3. ADH = ANTI DIURETIKA HORMONE = PITRESSIN = VASOPRES- SIN  MEMPENGARUHI TEKANAN DARAH MENCEGAH AGAR URIN YANG KELUAR TIDAK TERLALU BANYAK ( IN PUT = OUT PUT)  BILA TIDAK AKAN MENYE-BABKAN DIABETES INCIPIDUS

LETAK KELENJAR

KELENJAR PINEAL / EPIFISE FUNGSI:

1. KELENJAR THYROID 1. THYROKSIN  (T4) UNTUK METABOLISME TUBUH BAIK META-BOLISME KH, PROTEIN MAUPUN LIPID 2. TRIODOTIRONIN(T3) MERUPAKAN BAHAN BAKU THIROKSIN DGN SYARAT HARUS ADA ION IODIUM  DEKAT LAUT ATAU HASIL DARI LAUT  IKAN, GARAM YG BERIODIUM 3. KALSITONIN  MERUPAKAN BAHAN BAKU PEMBENTUKKAN PARATHORMON YANG JUGA DISEKRESIKAN OLEH KELENJAR PARATHYROID -- > BERFUNGSI UNTUK MENGATUR KADAR CALCIUM (ION Ca2+) DALAM DARAH FUNGSI MENURUNKAN KADAR KALSIUM DALAM DARAH DAN DISIMPAN DALAM TULANG DAN GIGI (BERLAWANA DGN PARATHORMON)

TIROID / KEL GONDOK MENGHASILKAN TIROKSIN (ASAM AMINO TIROKSIN DAN YODIUM) TIROKSIN TIDAK MEMPUNYAI SASARAN ORGAN MEMPENGARUHI PROSES SEL SELURUH TUBUH UNTUK MENINGKATKAN LAJU METABOLISME TERLETAK DI KANAN KIRI TRAKEA

Kelebihan tiroksin/ HIPERTIROIDISME Morbus basedowi , GRAVES Tanda-tanda Eksoftalmus  mata terlihat keluar CIRI-CIRI PENINGKATAN LAJU METABOLISME (SUHU TUBUH TINGGI, IRITABILITAS TINGGI KERINGAT BERLEBIHAN, TEKANAN DARAH TINGGI PENINGKATAN DETAK JANTUNG PENURUNAN BERAT BADAN KELELAHAN GUGUP

HIPERTIROIDISME PADA ANAK-ANAK GIGANTISME

HIPOTIROIDISME PADA ORANG DEWASA miksedema Ciri Berat badan berlebih Laju metabolime berkurang Respon rangsang lambat Rambut rontok RASA LEMAS

HIPOTIROIDISME PADA ANAK-ANAK KRETINISME

-PEMBENTUKAN TIROKSIN MEMBUTUHKAN YODIUM, APABILA KEKURANGAN YODIUM BERKEPANJANGAN DAPAT MENGAKIBATKAN GOITER / GONDOK. - BILA KEKURANGAN YODIUM MAKA PITUITARI MENINGKATKAN TSH SEHINGGA TIROID BENGKAK / GONDOK -

2. KELENJAR PARATIROID PARATIROID MENEMPEL PD POSTERIOR KELENJAR THYROID SEBANYAK 2 PASANG  SEPASANG PD BAGIAN ATAS & SEPASANG PD BAGIAN BAWAH KELENJAR YANG DIHASILKAN : PARATHORMON/ PTH PARATHORMON : MENGATUR KADAR Ca2+ DAN FOSFOR DALAM DARAH

KEGUNAAN CALSIUM MENGHASILKAN PARATHORMONE = HORMON PARATHYROID/PTH YG BERFUNGSI MENGATUR KADAR CALCIUM DALAM DARAH CALCIUM DIBUTUHKAN TUBUH: 1. DALAM PROSES MEMPERCEPAT PEMBEKUAN DARAH APA-BILA TERDAPAT LUKA 2. DALAM PROSES PEMBENTUKAN & MEMPERKUAT TULANG & GIGI

KONSENTRASI Ca S\DALAM DARAH 10 MG /100Cm3 DARAH BILA DARAH KEKURANGAN Ca MAKA PTH DIKELUARKAN MENGAMBIL Ca DARI TULANG DAN GIGI

CARA KERJA PARATHORMON(PARATIROID) >< KALSITONIN (TIROID)

KEKURANGAN PTH TITANI GEJALA KEJANG SUHU TUBUH NAIK GELISAH INSOMNIA KESEMUTAN

Kelebihan paratiroid Osteitis fibrosa / von recklinghausen Ciri-ciri Tulang menjadi rapuh Diuresis : peningkatan ekskresi kalsium dan fosfor dalam urine sehingga urine banyak KADAR KALSIUM DALAM DARAH MENINGKAT ENDAPAN KALSIUM DALAM GINJAL BATU GINJAL

4. KELENJAR ADRENAL / KELENJAR ANAK GINJAL TERLETAK DI ATAS GINJAL TERDIRI DARI: BAGIAN LUAR/ KORTEKS DISIMULASI OLEH ACTH DARI HIPOFISIS BAGIAN DALAM / MEDULA DISIMULASI OLEH SARAF SIMPATIK

KELENJAR ADRENAL (ANAK GINJAL) DISEBUT KELENJAR SUPRARENALIS ADA 2 BAGIAN KORTEKS (TEPI) & MEDULLA (TENGAH)

BAGIAN KORTEK (bekerja lambat dan mempunyai efek yang lama) 1. GLUKOKORTIKOID  MENGHASILKAN KORTISOl & KORTIKOSTERON  UNTUK PEMBENTUKAN GULA BILA TUBUH KEKURANGAN GULA, PADA SAAT CEMAS, DEMAM + KORTISOL  SINDROM CUSHING 2. MINERALOKORTIOD  ALDOSTERON  KESEIMBANGAN CAIRAN TUBUH ANTARA ION Na (NATRIUM = SODIUM) & ION K (KALIUM=POTASIUM) 3. GONADOKORTIKOID  MENSEKRESI HORMON LAKI-LAKI  ANDROGEN KERUSAKAN KORTEKS ADRENAL MENYEBABKAN PENYAKIT ADDISON

KELEBIHAN KORTISOL SINDROM CUSHING CIRI-CIRI OBESITAS KELEMAHAN OTOT PUNUK LEMBU

KEKURANGAN KORTIKOID PENYAKIT ADISON CIRI-CIRI HIPERPIGMENTASI HYPOGLIKEMIA LELEH DAN LEMAS OTOT TURUNYA TEKANAN DARAH HILANG NAFSU MAKAN

MEDULA ADRENAL BAGIAN MEDULA (TENGAH) ADRENALIN & EPINEPHRIN SERTA DERIVATNYA YAITU: NORADRENALIN & NOREPINEPHRIN ADRENALIN DISEKRESIKAN 4 KALI LEBIH BANYAK DARI NORADRENALIN DISEKRESIKAN BILA KEADAAN STRES DILATASI (PELEBARAN) PEMBULUH DARAH CORONARIA JANTUNG DILATASI PEMBULUH DARAH & OTOT-2 BRONKIOLUS AGAR RESPIRASI BERJALAN NORMAL KONSTRIKSI (PENYEMPITAN) PEMBULUH DARAH PD DAERAH MUKA (TERUTAMA BILA KITA DIPERMALUKAN) AKIBAT LAIN TERJADINYA HIPERTENSI (TEKANAN DARAH TINGGI) MENGHASILKAN GULA DARI GLIKOGEN OTOT

HORMON MEDULA ADRENAL DI HATI MENGUBAH GLIKOGEN GLUKOSA ADRENALIN NORADRENALIN DI HATI MENGUBAH GLIKOGEN GLUKOSA MEMPERCEPAT KERJA JANTUNG MENAIKAN TEKANAN DARAH MENURUNKAN DENYUT JANTUNG MENURUNKAN TEKANAN DARAH ANTAGONIS DENGAN ADRENALIN

HORMON KORTEK ADRENAL MINERAL KORTIKOID/ ALDOSTERON GLUKOKORTIKOID/ KORTISOL/KORTIKOSTEROL MINERAL KORTIKOID/ ALDOSTERON MENURUNKAN METABOLISME HIDRAT ARANG DAN LEMAK MENINGKATKAN METABOLISME PROTEIN MENGURANGI KEKEBALAN MENINGKATKAN METABOLISME HIDRAT ARANG MENAHAN Na DAN Cl DALAM TUBUH

KELENJAR PANKREAS BERFUNGSI GANDA  DAPAT MENGHASILKAN EKSOKRIN  BGN ACINI (ACINUS) SERTA ENDOKRIN  BGN PULAU-2 LANGERHANS 1. SEL A = ALPHA  GLUKAGON  MENGHASILKAN GULA BILA TUBUH KEKURANGAN GULA 2. SEL B = BETA  INSULIN  MENGURAIKAN GULA BILA BERLEBIHAN MENJADI GLIKOGEN DALAM OTOT 3. SEL D = DELTA  SOMATOSTATIN  TERGANTUNG DR KE-BUTUHAN TUBUH  MEMBANTU SEL A BILA KEKURANGAN GULA & MEMBANTU SEL B BILA KELEBIHAN GULA 4. SEL F  PANKREOPEPTIDA  MEMBANTU DALAM PROSES PENCERNAAN MAKANAN TERUTAMA PROTEIN

AKIBAT DIABETES MELLITUS

KELENJAR LAMBUNG (GASTER) MENGHASILKAN GASTRIN MEMBANTU DALAM PROSES GERAK PERISTALTIK YANG TERATUR SEHINGGA MAKANAN DIANTAR ANTARA LAMBUNG MULAI DARI ESOPHAGUS, KARDIA LAMBUNG, FUNDUS LAMBUNG DAN PYLORUS LAMBUNG MEMBENTUK MAKANAN YANG PADAT MENJADI LUNAK ATAU DALAM BENTUK CAIR (KHIME) SEHINGGA MUDAH DICERNA OLEH INTESTINUM TENUE (USUS HALUS) YG TDD: DUODENUM, JEJENUM, ILEUM

KELENJAR DUODENUM MENGHASILKAN SEKRETIN MEMBANTU DALAM PROSES GERAK PERISTALTIK DALAM USUS HALUS MULAI DARI DUODENUM, JEJENUM KEMUDIAN KE ILEUM  KE USUS KASAR/BESAR (INTESTINUM CRASSUM) MEMPERCEPAT PENGANTARAN NUTRISI KE JARINGAN DAN SEL-SEL SETELAH DALAM BENTUK KHIME

KELENJAR THYMUS MENGHASILKAN THYMOSIN BERFUNGSI UNTUK KEKEBALAN TUBUH MANUSIA KEKEBALAN ADA 2 (DUA) MACAM: 1. KEKEBALAN SELULER  KEKEBALAN YANG DIBERIKAN PD SAAT KITA DALAM KANDUNGAN IBU  IBU MAKAN PROTEIN ATAU DISUNTIK  AKAN TERBENTUK ANTIBODI YANG AKAN DIBERIKAN KE ANAK SHG ANAK MENJADI KEBAL 2. KEKEBALAN HUMORAL  KEKEBALAN YANG DIBERIKAN SETELAH ANAK DILAHIRKAN MELALUI VAKSINASI/IMUNISASI MULAI DARI BCG; DPT 1, 2, 3; POLIO 1, 2, 3, CAMPAK, RUBELLA, HEPATITIS DAN DILAKUKAN PENGULANGAN SETELAH 1 THN, 3 THN, 6 THN

KELENJAR OVARIUM MENGHASILKAN ESTROGEN & PROGESTERON ESTROGEN  BERFUNGSI UNTUK MEMATANGKAN TELUR DALAM FOLIKEL-2 TELUR (FOLIKEL AWAL, PRIMER, SEKUN-DER, TERSIER, DE GRAAF), MENEBALKAN DINDING RAHIM UTK PERSIAPAN BILA OVUM KETEMU DG SEL SPERMA MENGEMBANGKAN PAYUDARA SECARA MAKSIMAL, MULAI DARI PUTING & AEROLA (bgn berwarna coklat yg mengelilingi puting) TANDA SEKS SEKUNDER PD WANITA MENSTIMULI PERTEMUAN OVUM DG SEL SPERMA PADA SALURAN TELUR (OVIDUCT) PROGESTERON  BERFUNGSI MEMPERTAHANKAN KETEBA-LAN DDG RAHIM SHG BILA TERJADI PERTEMUAN OVUM DG SEL SPERMA AKAN DI IMPLANTASIKAN MENGHAMBAT PERTEMUAN OVUM DG SEL SPERMA BILA MELEBIHI KAPASITAS YANG SEHARUSNYA

HORMON KELAMIN PRIA DIHASILKAN OLEH TESTIS 1. LH  MEMPENGARUHI SEL LYDIG UNTUK MENGHASILKAN TESTOSTERON 2. FSH  MENSTIMULI SEL SERTOLI UNTUK MENGUBAH SPERMATID MENJADI SPERMA 3. ESTROGEN  DIBENTUK OLEH SEL SERTOLI UTUK MENSEKRESIKAN PROTEIN PENGIKAT ANDROGEN YANG MENIKAT TESTOSTERON DAN ESTROGEN DI BAWA KE TUBULUS SEMINIFERUS UNTUK MEMATANGKAN SPERMA

KELENJAR TESTIS (TESTES) MENGHASILKAN HORMON TESTOSTERON SETIAP 3 (TIGA) TUBULUS SEMINIFERUS DLM TESTIS KETEMU AKAN MENGHASILKAN HORMON TSB MENINGKATKAN HASRAT LIBIDO PRIA SEBAGAI TANDA SEKS SEKUNDER PRIA  SUARA BERAT, TUMBUH JAKUN (ADAM APPLE’S), BAHU MELEBAR, PINGGANG TETAP RAMPING