Pertemuan Ke 4. “Business-to-Business”

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
E-COMMERCE Pertumbuhan penggunaan kartu kredit, Automated Teller Machines dan perbankan via telepon di tahun 1980-an juga merupakan bentuk-bentuk Electronic.
Advertisements

PASAR BISNIS dan Perilaku Pembelian Bisnis
L/O/G/O E-COMMERCE Abdi Manaf Al Idrus Abdillah Majdi Agustin Dwi Surya Aisyah Ishura.
Pengantar e - Commerce.
Pertemuan 1 MK : e-commerce
Perencanaan Model Bisnis E-Commerce
E-Commerce.
Universitas Narotama - Achmad Muchayan. menurut Laudon & Laudon (1998), E- Commerce adalah suatu proses membeli dan menjual produk-produk secara elektronik.
Arus Akbar Silondae, SH., LL.M
IMPLEMENTASI SOLUSI INFORMASI BISNIS Pertemuan 1 PENDAHULUAN.
Marketing Management E - Commerce M-12 1 Tony Soebijono Copyright 2009 Pearson Education Inc.
SUPPLY CHAIN MANAGEMENT (SCM)
Jenis dan Tipe E-Commerce
SUPPLY CHAIN MANAGEMENT (E-SUPPLY)
Pertemuan 2 MK : e-commerce
TUGAS MAKALAH E – commerce dan E - business
1. 2 E-COMMERCE LEBIH DARI SEKEDAR MEMBELI DAN MENJUAL PRODUK SECARA ONLINE. E- COMMERCE MELIPUTI SELURUH PROSES DARI PENGEMBANGAN, PEMASARAN, PENJUALAN,
Jenis dan tipe e-commerce (lanjutan)
PTIK– PERTEMUAN 8 E-COMMERCE
B2B Dicky Pratama S.Kom.
Perdagangan Elektronik
Copy Right 2005Bab 2 Hal 1 Sistem Informasi Manajemen 1 Bab 2 Teknologi Informasi Dalam Perdagangan Jaringan Elektronik (E-Commerce) Ati Harmoni Fakultas.
Tipe-tipe transaksi melalui E-Commerce
BUSINESS to BUSINESS (B2B)
Pengembangan e-Commerce
Mekanisme Pasar E-Commerce
E-Marketplaces: Structures, Mechanisms, Economics, and Impacts
Pertemuan Ke 3. “Business-to-Consumen”
Infrastruktur, Integrasi dan Agensi Software di dalam B2B
Teknologi Informasi dalam Perdagangan Elektronik
Modul III (APLIKASI BISNIS) Bab 8: Sistem electronic COMMERCE
Pertemuan 8 Sistem eCommerce
Sistem e-Commerce.
Aplikasi Web (Bagian I)
Framework, Jenis, dan Tipe E-Commerce
E-Commerce.
MENGELOLA KEBERHASILAN PASAR ONLINE (E-COMMERCE) YANG DINAMIS
Pengantar e - Commerce.
Pertemuan Ke 2. “e-Commerce”
KELOMPOK 5 AHMAD DIMYATI ( ) AHMAD UBAIDILLAH ( )
SUPPLY CHAIN MANAGEMENT (E-SUPPLY)
KONSEP DASAR E-COMMERCE Pertemuan 4
Jenis dan Tipe E-Commerce
Sistem Electronic Commerce
Pengantar e - Commerce.
Pengantar Teknologi Komputer & Informatika
E-commerce Oleh ARI EKO WARDOYO, ST.
E-COMMERCE DAN E-BUSINESS
E-BISNIS.
Pengantar E-Business dan E-Commerce
Pengolahan Sistem Informasi
Konsep Dasar E-Business & E-Commerce
BUSINESS to BUSINESS (B2B)
E-Commerce.
PENGANTAR KOMPUTER DAN TI 1C
MODEL-MODEL E-BISNIS Pertemuan 3.
Aplikasi Web (Bagian I)
TINJAUAN HUKUM TRANSAKSI ELEKTRONIK (E-COMMERCE)
PERTEMUAN 2 E- BUSINESS MODEL E-BUSINESS
E-Business dan E-Commerce
Perilaku audience e-commerce dan Strategi Distribusi
E-commerce Gasal 2010/2011.
8 SISTEM ELECTRONIC COMMERCE CHAPTER
Pengantar e- Business.
B2B ECOMMERCE Dinus University.
Pertemuan 2 E-Commerce Marcello Singadji, S.Kom, M.T
Sistem Informasi Manajemen 1 Bab 2
SUPPLY CHAIN MANAGEMENT ( SCM )
E-Business dan E-Commerce
Teknik Aplikasi Multimedia – Marcello Singadji Pertemuan 1 E-Commerce Marcello Singadji, S.Kom, M.T.
Transcript presentasi:

Pertemuan Ke 4. “Business-to-Business” Sistem Informasi STMIK AMIKOM Purwokerto

B2B (Business-to-Business)

Definisi B2B “Merupakan sistem komunikasi bisnis antar pelaku bisnis atau transaki secara elektronik antar perusahaan yang dilakukan secara rutin dan dalam kapasitas produk yang besar”

Konsep B2B Transaksi bisnis dijalankan melalui internet, extranet, intranet atau jaringan intern perusahaan, juga dikenal sebagai eB2B (electronic B2B)

Karakteristik B2B Trading Partner : Pertukaran Informasi hanya berlangsung diantara mereka dan karena sudah mengenal, maka pertukaran dilakukan atas dasar kebutuhan dan kepercayaan Pertukaran data dilakukan secara berulang dan berkala dengan format data yang telah disepakati. Jadi service yang digunakan antar kedua sistem tersebut sama dan menggunakan standar yang sama pula

Karakteristik B2B Salah satu pelaku tidak harus menunggu partner mereka lainnya unuk mengirimkan data Model yang umum digunkan adalah peer to peer, dimana processing Intelligence dapat didistribusikan dikedua pelaku bisnis

Model B2B

B2B Exchange Gagasan dasar dari B2B Exchange adalah membuat lebih mempermudah suatu perusahaan untuk temukan barang-barang yang mereka perlukan, bertransaksi secara lengkap, dan untuk menyimpan uang sampai ada barang-barang yang diperjual atau belikan dengan skala besar

Klasifikasi B2B Exchange Systematic Sourcing Pembelian dilaksanakan dalam jangka panjang, hubungan antar supplier dengan pembeli Spot Sourcing Pembelian tidak direncanakan, dibuat seperti kebutuhan Vertical Exchange Suatu pertukaran yang anggotanya adalah di (dalam) [satu/orang] industri atau industri segmen Horizontal Exchange Suatu pertukaran yang menangani material menukar tambah beberapa industri yang berbeda

Aktifitas B2B

Aktifitas B2B Market Intelligence Mengumpulkan informasi lengkap mengenai produk yang akan dibeli atau jasa yang akan digunakan Mulai dari spesifikasi, servis, kualitas dan kuantitasnya Prepurchasing Menyiapkkan proposal pembelian (RFP : Request For Proposal). Mencari tahu permintaan kuantitas/quota (RFQ : Request For Quotation) Menyediakan Spesifikasi Negosiasi

Aktifitas B2B Purchasing Menyiapkan Pemesanan (Ordering) Persetujuan Pengiriman (Deliveries) Persetujuan Pemesanan(Acknowledgement) Shipping & Penerimaan Barang Menginformasikan jadwal pengiriman barang Mendapatkan faktur penerimaan barang Pembayaran Pembayaran dilakukan melalui bank atau secara online

Collaborative Commerce C-Commerce didefinisikan sebagai hubungan komersil atas suatu kerangka kolaboratif untuk mengintegrasikan proses bisnis perusahaan, hubungan pelanggan dan mengatur batasan-batasan yang berhubungan dengan perusahaan Perdagangan collaboratif commerce (c-commerce) terdiri atas aktivitas antar mitra bisnis bersama-sama di dalam perencanaan, perancangan, pengembangan, managing, dan meneliti produk dan jasa.

Collaborative Commerce Contohnya : kerjasama diantara perusahaan-perusahaan tas kulit, perusahaan-perusahaan sepatu, perusahaan-perusahaan buku, daan lain-lain Sesuai definisinya, dalam C-Commerce proses-proses bisnis dari perusahaan-perusahaan yang berbeda dapat saling berhunungan, karena terintegrasi melalui collaborative framework

Tahapan C-Commerce Konsep C-Commerce diimplementasi melalui 3 tahapan, yaitu : WEB Enabled C-Commerce WEB Integrated C-Commerce WEB Service Enabled C-Commerce

Tahapan C-Commerce

WEB Enabled C-Commerce Tahapan pertama ditandai oleh beberapa ciri dibawah ini : C-Commerce yang bersifat WEB Enabled Satu proses bisnis melalui internet yang memungkinkan partner dagang mengakses data internet tertentu Penghematan hanya pada labor cost

WEB Enabled C-Commerce (B2B)

WEB Integrated C-Commerce Pada tahap kedua buyer, seller, dam supplier disatukan melalui WEB portal yang memungkinkan mereka saling mempertukarkan barang dan jasa. Setiap perusahaan dapat melakukan konfigurasi ulang untuk melakukan “leverage” untuk memperkuat posisi menjual dan mengeliminasi biaya brokerage

WEB Integrated C-Commerce

WEB Service Enabled C-Commerce Pada tahap selanjutnya C-Commerce dibangun berbasis WEBServices. WEB Service akan menjadi inti dari Integration Engine. Proses business yang diintegrasikan diwujudkan sebagai webservice. C- Commerce nantinya akan merupakan kesatuan atau kombinasi dari webservices yang dapat di “plug and play” secara mudah

WEB Service Enabled C-Commerce

B2B Marketplace

B2B Marketplace One to Many “Pasar yang dikelola oleh satu perusahaan (supplier) yang menyediakan dari mulai katalog penawaran produk dan harganya” Many to One “Pasar yang dikelola oleh banyak perusahaan (supplier) untuk mendapatkan satu pembeli dengan cara tender” Some to Many “Gabungan dari beberapa perusahaan sejenis yang menggabungkan produk-produk mereka untuk ditawarkan ke banyak pembeli

B2B Marketplace Many to Some “Perusahan-perusahaan yang menggabungkan katalog pembelian mereka untuk menarik perusahaan supplier untuk mendapatkan harga yang lebih murah” Many to Many “Pasar yang dikelola oleh banyak perusahaan (supplier) dan banyak perusahaan pembeli yang memungkinkan untuk terjadinya proses lelang yang dinamis”

B2B vs B2C

Contoh Web B2B Pure Play (B2B Online Murni) Electronic Market : iMark.com Web Malls: www2.mallpark.com Web Hosting : www.earthlink.com, www.masterwebnet.com Click and Mortar (B2B Online Murni) Supplier’s Web : covisint.com Promotion : sap.com Logistics : ec.ups.com After Sales : cisco.com

Electronic Market : iMark.com

Web Malls: www2.mallpark.com

Web Hosting : www.earthlink.com

Web Hosting : www.masterwebnet.com

Supplier’s Web : www.covisint.com

Promotion : sap.com

Logistic : ec.ups.com

After Sales : cisco.com

Terima Kasih