Koperasi Dalam Pasar Persaingan Sempurna Ekonomi Koperasi Pertemuan VI Koperasi Dalam Pasar Persaingan Sempurna DEPARTEMEN ILMU EKONOMI INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008 1
Gambaran Umum Ekonomi Mikro Ekonomi Mikro: Perusahaan (Profit Motive) Ekonomi Koperasi: Koperasi (Service Oriented) ILMU EKONOMI Ek. Mikro: Mempelajari Variabel Ekonomi Beserta Hub.nya Scra Individual. Mis. Konsumsi RT, Investasi Perus., Hub. Antara Sektor Perus&RT.
Ek Makro: Mempelajari Variabel Eko. Scr Keseluruhan. Mis. Konsumsi Nas., Investasi Nas&Pengeluaran Pemerintah Ek. Mikro: Mempelajari 3 Kegiatan Pokok Manusia dlm Msyrkt yaitu: produksi, konsumsi, dan pertukaran Output Produsen Pendapatan produsen Rumah Tangga Konsumen Rumah Tangga Produsen Input produsen Pendapatan konsumen
Koperasi Dari Sudut Pandang Ekonomi Mikro Output Koperasi Pendapatan koperasi Pendapatan koperasi Anggota Badan Usaha Koperasi Non Anggota Input koperasi Input koperasi Pendapatan anggota Pendapatan non anggota
Sasaran Perusahaan Koperasi Lima aturan penetapan harga pada koperasi : Memaksimumkan Profit (MR=MC) Memaksimumkan Output Meminimumkan Biaya Keseimbangan kompetitif (MC=AR=P) Memaksimumkan deviden (SHU) per anggota Slope AR = Slope AC
Ciri-Ciri PPS Terdiri atas banyak penjual dan pembeli Barang yang diperjual belikan bersifat homogen Bebas keluar masuk pasar Mobilitas faktor produksi sempurna Pembeli dan penjual mempunyai informasi yang sama
p P S ………………………………………….. P=AR=D D Q Q Pada PPS : Persaingan harga tidak cocok Persaingan dalam biaya
II. Analisis Jangka Pendek Input : Input tetap Input variabel Biaya tetap Biaya Biaya variabel Asumsi tambahan : Ekonomi sebsisten Ekonomi pasar Sistem ekonomi pasar kompetitif bekerja tanpa masalah kegagalan pasar
A. Kasus Koperasi Dengan Kemampuan sama ACk=ACnk P MCk=MCnk P1 P1=AR1=MR1=D1 P0=AR0=MR0=D0 P0 Q Q1 Q2 Q3 Dapatkah koperasi menetapkan harga yang lebih rendah dari pasar?
(-) Anggota akan menjadi pesaing Jika koperasi Menetapkan harga yang berbeda untuk anggota (lebih rendah dari harga pasar) dan non anggota (harga pasar), maka : (-) Anggota akan menjadi pesaing penambahan output (+) Biaya produksi rata-rata (+) Koperasi akan memproleh pendapatan dari non anggota Koperasi dapat menunjukan keunggulan pelayanan
B. Kasus Koperasi Dengan Kemampuan Lebih Rendah Artinya : Kurva biaya rata-ratanya diatas harga jual Biaya koperasi > Biaya pesaing
C. Kasus Koperasi Dengan Kemampuan lebih Tinggi Dalam Jk. Pendek : Koperasi tidak akan mempunyai keunggulan komparatif dalam penentuan harga jual dan hanya mungkin mempunyai keunggulan dalam memberikan manfaat tidak langsung (SHU) kepada anggotanya, walaupun manfaat itu diterima dalam Jk. Waktu yang sangat pendek.
Koperasi Dalam Pasar Oligopoli Pengertian Oligopoli Adalah struktur pasar dimana hanya ada beberapa perusahaan (penjual) yang menguasai pasar, baik secara independen maupun secara diam-diam bekerja sama. Selalu ada rintangan masuk pasar Reaksi pesaing terhadap keputusan harga dan output kunci utama dengan model oligopoli Integrasi vertikal merupakan alternatif untuk meningkatkan efisiensi menghindari persaingan yang ketat antar penjual. Persaingan dalam oligopoli berbeda dengan PPS dan monopolistik kesaling tergantungan antar penjual.
II. Strategi dalam pasar oligopoli Apa yang dapat dicapai koperasi dalam struktur oligopoli? Strategi yang akan dilakukan koperasi : Strategi harga Strategi non-harga
Struktur Koperasi Dalam Pasar Oligopoli Kebijakan Harga Kompetisi Non-Harga Kemampuan Sama Kemampuan Lebih Rendah Kemampuan Sama Kemampuan Lebih Rendah Kebijakan Harga Aktif Kebijakan Harga Pasif Kebijakan Harga Penjarah Harga Sama Kebijakan Harga Aktif
Untuk menghindari perang harga Product Differantiation 2 bentuk kegiatan untuk memperluas pasar : Advertensi Membedakan mutu dan bentuk produk Koperasi dapat menciptakan persaingan harga aktif harga lebih rendah dari harga pesaing Jika terjadi perang harga Predatory Pricing
Apakah pesaing oligopolistik akan memulai perang harga untuk menyingkirkan koperasi? Tergantung pada : Perbedaan keunggulan biaya dari koperasi Posisi likuiditas dari pelaku kegiatan ekonomi Tingkat loyalitas anggota Keunggulan / kelemahan dalam hal biaya merupakan faktor kunci.
Rintangan Memasuki Pasar Sanksi hukum dari pemerintah Differensiasi product Keterbatasan modal, pengetahuan dan teknologi Ukuran permintaan pasar yangterbatas Politik harga yang ditetapkan oleh perusahaan