PRINSIP UJI HIPOTESIS Budi Murtiyasa
Peran Statistik dalam Penelitian Alat untuk menghitung besarnya anggota sampel teknik sampling Alat uji validitas dan reliabilitas instrumen Alat untuk menyajikan data : gambar, grafik, tabel, diagram, dll Alat untuk analisis data uji hipotesis : t-test, regresi, korelasi, anava, dll budi murtiyasa ums solo
budi murtiyasa ums solo Analisis data Analisis non-statistik Analisis statistik budi murtiyasa ums solo
Analisis non-statistik data kualitatif, yaitu data-data yang tidak bisa di-angka-kan, analisis non-statistik lebih tepat digunakan Data kualitatif biasanya diolah atau dianalisis berdasarkan isinya (subtansinya). analisis non statistik ini sering juga disebut dengan analisis isi (content analysis), yang mencakup analisis deskriptif, kritis, komparatif, dan sintesis. Penelitian yang menggunakan data kualitatif disebut penelitian kualitatif. budi murtiyasa ums solo
budi murtiyasa ums solo Analisis statistik untuk data kuantitatif, yaitu data yang berupa angka atau bisa diangkakan, analisis statistik lebih tepat digunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial Statistik deskriptif digunakan untuk membantu memaparkan (menggambarkan) keadaan yang sebenarnya (fakta) dari satu sampel penelitian penelitian deskriptif Penelitian deskriptif tidak untuk menguji suatu hipotesis. budi murtiyasa ums solo
Statistika inferensial digunakan untuk mengolah data kuantitatif dengan tujuan untuk menguji kebenaran suatu teori baru yang diajukan peneliti yang dikenal dengan hipotesis penelitian inferensial Dalam penelitian inferensial, teknik analisis statistik yang digunakan mengacu kepada suatu pengujian hipotesis budi murtiyasa ums solo
Langkah-langkah pokok dalam pengujian hipotesis : membuat asumsi kondisi apa yang dapat “diterima “ oleh peneliti menentukan statistik uji Memilih suatu tingkat Signifikansi Menghitung harga statistik uji Membuat keputusan uji (diterima / ditolak) budi murtiyasa ums solo
Rambu-rambu Pemilihan Teknik Analisis Statistika Tipe penelitian (deskriptif, inferensial) Jenis variabel (terikat, bebas) Tingkat pengukuran variabel (nominal, ordinal, interval) Banyaknya variabel (satu, lebih dari satu ) Maksud statistik (kecenderungan memusat, variabilitas, hubungan (korelasi, asosiasi), pembandingan (komparasi), interaksi, kecocokan, dan sebagainya). budi murtiyasa ums solo
budi murtiyasa ums solo A. Banyaknya variabel : 1 (satu) No pengukuran Variabel Maksud Statistik Teknik Analis 1 Nominal Tendensi sentral Mode (modus) Dispersi Frekuensi relatif Frekuensi Frekuensi realtif, prosesntase Uji kecocokan Chi kuadrat budi murtiyasa ums solo
budi murtiyasa ums solo A. Banyaknya variabel : 1 (satu) No pengukuran Variabel Maksud Statistik Teknik Analis 2 Ordinal Tendensi sentral Median Dispersi Deviasi antar kuartil Frekuensi Frekuensi relatif, prosentase Uji kecocokan Kolmogorov, Kolmogorov– Smirnov budi murtiyasa ums solo
budi murtiyasa ums solo A. Banyaknya variabel : 1 (satu) No pengukuran Variabel Maksud Statistik Teknik Analis 3 Interval Tendensi sentral Mean Dispersi Deviasi standard Kesimetrikan Kemiringan Keruncingan Kurtosis Frekuensi Frekuensi relatif, prosentase Uji kecocokan Lilliefors (normalitas) budi murtiyasa ums solo
budi murtiyasa ums solo B. Banyaknya variabel 2 (dua) atau lebih. No Variabel & tingkat pengukuran variabel Maksud statistik Teknik Analisis 1 VT = 1; interval VB = 1; interval VT(Variabel terikat) VB (variabel bebas) Hubungan antar variabel : kekuatan hubungan Korelasi sederhana bentuk hubungan Regresi sederhana Prediksi Sumbangan prediktor Analisis kebersamaan budi murtiyasa ums solo
budi murtiyasa ums solo B. Banyaknya variabel 2 (dua) atau lebih. No Variabel & tingkat pengukuran variabel Maksud statistik Teknik Analisis 2 VT = 1; interval VB > 1; interval Hubungan antar variabel : kekuatan hubungan Korelasi ganda, parsial bentuk hubungan Regresi ganda Prediksi Sumbangan prediktor Analisis kebersamaan budi murtiyasa ums solo
budi murtiyasa ums solo B. Banyaknya variabel 2 (dua) atau lebih. No Variabel & tingkat pengukuran variabel Maksud statistik Teknik Analisis 3 VT = 1; interval VB = 1; nominal Perbedaan efek Var bebas Analisis varian satu jalan Perbedaan beberapa mean Uji beda dua mean budi murtiyasa ums solo
budi murtiyasa ums solo B. Banyaknya variabel 2 (dua) atau lebih. No Variabel & tingkat pengukuran variabel Maksud statistik Teknik Analisis 4 VT = 1; interval VB > 1; nominal Perbedaan efek Var bebas Analisis varian multi jalan Kombinasi (interkasi) VB Perbedaan beberapa mean Komparasi ganda (Metode Newman-Keuls Duncan) budi murtiyasa ums solo
budi murtiyasa ums solo B. Banyaknya variabel 2 (dua) atau lebih. No Variabel & tingkat pengukurannya Maksud statistik Teknik Analisis 5 VT 1 ; interval VB 1; ordinal Perbedaan efek variabel bebas (interaksi VB) Analisis varian multi jalan. Prosedure : ubah data ordinal menjadi nominal Perbedaan beberapa mean Komparasi Ganda. Prosedure : ubah data ordinal menjadi nominal Hubungan rank (jenjang) Korelasi rank Spearman; korelasi rank Kendall. Prosedur : ubah data interval menjadi ordinal budi murtiyasa ums solo
budi murtiyasa ums solo B. Banyaknya variabel 2 (dua) atau lebih. No Variabel & tingkat pengukurannya Maksud statistik Teknik Analisis 6 VT 1; ordinal VB 1; interval Perbedaan efek variabel bebas Analisis varian Friedmann Prosedure : ubah data interval menjadi nominal Hubungan rank (jenjang) Korelasi rank. Prosedure : ubah data interval menjadi ordinal budi murtiyasa ums solo
budi murtiyasa ums solo Penutup Statistik hanyalah alat yang membantu peneliti untuk memudahkan memahami dan memberikan makna dari data penelitian yang diperoleh tugas peneliti untuk memberikan interpretasi terhadap data yang diperoleh dan membahasnya lebih lanjut secara lebih mendalam dan komprehensif berdasarkan teori-teori yang mendukung serta fakta yang terjadi di lapangan. pada ruang ‘interpretasi hasil analisis data’ inilah karya monumental seorang peneliti diperoleh budi murtiyasa ums solo