Penelitian Kualitatif Teknik Sampling Penelitian Kualitatif

Teknik Sampling Teknik Non probabilitas, tidak didasarkan pada rumusan statistik, tapi pada pertimbangan subyektif peneliti dg didasarkan pada jangkauan dan kedalaman masalah yg diteliti

Teknik Sampling Tidak untuk menarik kesimpulan populasi untuk mempelajari karakteristik yg diteliti (orang/kelompok) sehingga keberlakuan hasil penelitian tsb hanya utk orang/kelompok yg diteliti tsb

Teknik Sampling Pemilihan sampel tidak bergantung pada kuantitas tetapi pada kualitas orang yang akan diteliti (informan) Banyak sedikitnya informan tergantung pada cakupan masalah yang akan diteliti

Dalam Pemilihan Sampel Informan Kesesuaian (appropiateness) - berdasarkan pengetahuan yang dimiliki - key informan  snowball sampling 2. Kecukupan (adequacy) memenuhi kategori yang berkaitan dengan topik penelitian  menggambarkan fenomena

Jenis Data Kualitatif Bersifat deskripsi, bukan angka Berupa gejala-gejala, kejadian, peristiwa yang tidak menggambarkan hitungan, angka, atau kuantitas kemudian dianalisis dalam bentuk-bentuk kategori

Instrumen Pengambilan Data Pada umumnya wawancara Apapun instrumennya, tujuan utamanya mendapat informasi selain angka Memanfaatkan teknologi untuk sarana pengambilan data, sperti Recorder, komputer, internet

Jenis Instrumen Pengambilan Data Panduan Wawancara/Diskusi sbg sarana utk mendapatkan informasi Cheklist utk observasi Peneliti sendiri ingatan peneliti, rekaman, catatan utk data observasi

Metode Koleksi Data Data Kualitatif adalah dalam bentuk bukan angka Data dapat berupa teks, dokumen, gambar, foto, artefak, atau obyek yang ditemui di lapangan selama penelitian

Metode Pengumpulan Data Partisipasi keterlibatan langsung dg obyek yg diteliti misalnya jika obyek penelitian ialah sekelompok masyarakat, maka peneliti harus berbaur dg masyarakat tsb (immersion), shg peneliti bisa mendengar, melihat, merasakan pengalaman yg dialami masyarakat tsb Butuh waktu lama utk dapat info mendalam makin lama peneliti berbaur, makin dapat mempelajari pola dan perilaku hidup obyek yg diteliti

Metode Pengumpulan Data Observasi melakukan pencatatan scr sistematis kejadian, perilaku, obyek yang dilihat dan hal-hal lain yg diperlukan utk mendukung penelitian tahap awal peneliti melakukan observasi scr umum tahap selanjutnya observasi lebih terfokus shg peneliti menemukan pola-pola perilaku dan hubungannya yg terus-menerus terjadi

Metode Pengumpulan Data Wawancara (Indepth Interview) Macam wawancara : - wawancara informal - wawancara terarah - wawancara terbuka Keberhasilan utk mendapatkan data sangat bergantung dari kemampuan peneliti selama melakukan wawancara Keunggulan wawancara memungkinkan peneliti mendapatkan jumlah data yg banyak

Metode Pengumpulan Data Wawancara (Indepth Interview) Kelemahan wawancara melibatkan aspek emosi, bias dari informan/pewawancara Pewawancara harus memiliki kemampuan mendengar dg sabar, kemampuan interaksi dg orang lain dg baik, kemampuan mengemas pertanyaan dan menggali pertanyaan dg baik

Metode Pengumpulan Data Kajian Dokumen mengumpulkan data melalui bahan-bahan tertulis  analisis isi Interview Khusus wawancara dg pengambil kebijakan/pimpinan organisasi berkaitan dg kebijakan organisasi tsb Narasi eksplorasi cerita orang yg diteliti Analisis Sejarah Sejara Hidup Film, Video, foto

Tipe-Tipe Data Kualitatif Data Primer berupa teks hasil wawancara diperoleh melalui wawancara g informan Data direkam atau dicatat oleh peneliti

Tipe-Tipe Data Kualitatif Data Sekunder  berupa data yang sudah tersedia  diperoleh dari hasil penelitian orang lain - bentuk teks : dokumen, pengumuman, surat, panduk - bentuk gambar : foto, animasi, billboard - bentuk suara : hasil rekaman - Kombinasi teks, gambar, suara : film, video