KONSEP DIRI Sangra Juliano P, M.I.Kom
PENGERTIAN KONSEP DIRI Menurut Brooks, konsep diri adalah “Pandangan dan perasaan kita tentang diri kita”. Dalam konsep diri, kita sebagai OBJEK & SUBJEK proses persepsi. Cooley, menyebutnya dengan looking glass self : cermin diri.
Komponen Konsep diri Komponen kognitif, kemudian disebut dengan citra diri Komponen afektif, kemudian disebut dengan harga diri.
Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Konsep diri : 1 Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Konsep diri : 1. ORANG LAIN Tidak semua orang mempengaruhi kita, hanya orang yang paling dekat /paling penting yang paling berpengaruh, disebut dengan signifiicant others. 2. KELOMPOK RUJUKAN (reference group)
KONSEP DIRI NEGATIF 1. Peka terhadap kritik 2. Responsif terhadap kritik 3. Sikap hiperkritis 4. Merasa tidak disenangi orang lain 5. Pesimis
KONSEP DIRI POSITIF Yakin dapat mengatasi masalah Merasa setara dengan orang lain Menerima pujian tanpa rasa malu Sadar setiap orang punya berbagai perasaan, perilaku, dan keinginan yang tidak seluruhnya tidak disetujui oleh masyarakat. Mampu memperbaiki diri sendiri.
KETERBUKAAN DAN KESADARAN DIRI Kesadaran diri (self awareness) membantu kita mengetahui kelebihan dan kekurangan yang ada pada diri kita. Mengetahui siapa kita dan apa yang kita inginkan Tingkat keterbukaan (self disclosure) dan kesadaran diri dapat diungkapkan dengan model Johari Window
Jendela Johari (Johari Window) Mengenal Diri Tidak Mengenal Diri Diketahui Orang Lain Tidak Diketahui Orang Lain Daerah Terbuka Daerah Buta Daerah Tertutup Daerah Gelap
Daerah Terbuka (Open Self) Daerah terbuka berisikan Informasi, perilaku, perasaan, keinginan, motivasi, gagasan dan sebagainya yang diketahui oleh diri sendiri dan orang lain. Informasi yang termasuk disini dapat beragam mulai dari nama, warna kulit, jenis kelamin, Usia, keyakinan politik dan agama. Daerah terbuka masing-masing orang akan berbeda-beda besarnya tergantung pada dengan siapa orang ini berkomunikasi.
Daerah Buta (Blind Self) Daerah buta berisikan informasi tentang diri kita yang diketahui orang lain, tapi kita sendiri tidak mengetahuinya. Sebagian orang mempunyai daerah buta yang luas, tapi dia tidak menyadari berbagai kekeliruan yang dibuatnya. Orang lain kelihatan sangat cemas jika memiliki sedikit saja daerah buta, bahkan mereka berusaha melakukan terapi dan mengikuti kegiatan penyadaran diri.
Daerah Gelap (Unknown Self) Daerah gelap adalah bagian dari diri kita yang tidak diketahui baik oleh sendiri maupun oleh orang lain. Daerah ini adalah informasi yang tenggelam di bawah sadar sesuatu yang luput dari perhatian. Kita memperoleh gambaran mengenai daerah gelap dari sejumlah sumber.
Daerah Tertutup (Hidden Self) Daerah tertutup mengandung semua hal yang kita ketahui tentang diri sendiri dan tentang orang lain tapi hanya kita simpan untuk diri sendiri. Daerah ini adalah tempat kita merahasiakan sesuatu tentang diri sendiri dan tentang orang lain.
Menumbuhkan Kesadaran Diri Dialog Dengan Diri Sendiri Mendengarkan Mengurangi daerah Buta Amati diri anda yang berbeda-beda Memperluas Daerah terbuka
PERBEDAAN KARAKTERISTIK ORANG YANG TERBUKA DAN ORANG TERTUTUP SIKAP TERBUKA SIKAP TERTUTUP Menilai pesan scr objektif dg menggunakan data & keajengan logika Menilai pesan berdasarkan motif Membedakan dg mudah, melihat suasana Berpikir simplisis (berpikir hitam putih) tanpa nuansa Berorientasi pada isi pesan Bersandar lebih banyak pd sumber pesan dari pada isi pesan Mencari informasi dari berbagai sumber Mencari informasi tentang kepercayaan orang dari sumbernya sendiri, bukan kepercayaan orang lain. Lebih bersifat provisionalisme dan bersedia mengubah kepercayaan Secara kaku mempertahankan dan memegang teguh sistem kepercayaan Mencari pengertian pesan yang tidak sesuai dengan rangkaian kepercayaan Menolak, mengabaikan, menolak pesan yg tdk konsisten dg sistem kepercayaan
SEKIAN & TERIMA KASIH