MATA KULIAH : PENGANGGARAN PERUSAHAAN Anggaran penjualan MATA KULIAH : PENGANGGARAN PERUSAHAAN
Anggaran Penjualan Unsur-unsur dalam anggaran penjualan adalah sebagai berikut : Barang/jasa yang akan dijual Biaya-biaya kegiatan penjualan Harga barang/jasa tersebut
Komponen Pokok Konsep Anggaran Penjualan Dasar-dasar penyusunan anggaran -menyusun tujuan perusahaan -menyusun strategi perusahaan -menyusun forecast perusahaan Menyusun anggaran penjualan -anggaran promosi dan advertensi -anggaran biaya-biaya penjualan -rencana pemasaran
Faktor Pertimbangan Karakteristik pasar yang dihadapi perusahaan Kemampuan finansial Keadaan personalia Dimensi waktu
Langkah-langkah Langkah-langkah dalam menghitung anggaran penjualan Penentuan dasar-dasar anggaran Penyusunan rencana penjualan - analisa ekonomi - analisa industri - analisa prestasi penjualan masa lalu - penentuan prestasi penjualan masa lalu - menyusun forecast penjualan - menentukan budgeted sales - menghitung kemungkinan rugi laba
Latihan Soal Dibawah ini data penjualan PT OKE selama 10 tahun terakhir PT OKE rencananya tahun ke-11 akan menjual produknya ke tiga daerah dengan komposisi : Tahun ke Volume penjualan (unit) 1 215.000 2 316.000 3 316.500 4 317.000 5 6 319.000 7 324.000 8 324.500 9 325.000 10 326.000 Daerah pemasaran Prosentase Yogyakarta 40 % Jakarta 50% Surabaya 10%
Dibawah ini data harga selama 5 tahun terakhir : Rencananya tahun ke-11harga untuk daerah pemasaran Yogyakarta adalah naik 10% dari rata-rata harga lima tahun terakhir. Untuk daerah pemasaran Jakarta adalah naik 20% dari rata-rata harga lima tahun terakhir dan daerah pemasaran surabaya adalah naik 15% dari rata-rata harga lima tahun terakhir. Volume penjualan pada tahun ke 11 disebar secara merata pada setiap bulannya Berdasar data diatas saudara diminta melakukan estimasi penjualan tahun ke 11 dengan metode metode least square dan menyusun anggaran penjualannya Tahun harga penjualan (Rp) 6 100 7 200 8 250 9 10 300
Jawab Y = a + b X a = ∑Y n b = ∑ XY ∑ X² a = 3.100.000/10 =310.000 b = 1125000/330 = 3409,09 dibulatkan menjadi 3409 Y =310.000 + 3409,X Y =310.000 + 3409(11) Y = 347.499 Tahun ke Y (volume penjualan) X XY X2 1 215.000 -9 -1.935.000 81 2 316.000 -7 -2.212.000 49 3 316.500 -5 -1.582.500 25 4 317.000 -3 - 951.000 9 5 -1 - 317.000 6 319.000 7 324.000 972.000 8 324.500 1.622.500 325.000 2.275.000 10 326.000 2.934.000 jumlah ∑Y:3.100.000 ∑X:0 ∑XY:1.125.000 ∑X2:330
Data anggaran penjualan tiap bulannya untuk tahun ke 11 : Periode daerah pemasaran yogyakarta Jakarta Surabaya volume harga/unit harga jual jan 11.583,20 242 2.803.134,40 14.479 264 3.822.456 2.895,80 253 732.637,40 feb maret april mei juni juli agustus sept okto nov des
MATUR NUWUN
MATA KULIAH : PENGANGGARAN PERUSAHAAN Anggaran produksi MATA KULIAH : PENGANGGARAN PERUSAHAAN
Anggaran produksi Definisi Anggaran Produksi adalah Perencanaan tingkat atau volume barang yang harus diproduksi oleh perusahaan agar sesuai dengan volume atau tingkat penjualan yang telah direncanakan.
Pendekatan penyusunan anggaran penjualan 1. Kebijaksanaan yang mengutamakan stabilitas tingkat produksi 2. Kebijaksanaan yang mengutamakan pengendalian tingkat persediaan barang 3. Kebijaksanaan kombinasi
Kebijaksanaan yang mengutamakan stabilitas tingkat produksi Terlebih dulu menentukan jumlah produksi yang direncanakan Tingkat persediaan barang dibiarkan mengambang, disesuaikan agar tingkat produksi stabil
Kebijaksanaan yang mengutamakan pengendalian tingkat persediaan barang Ditentukan terlebih dulu persediaan awal dan persediaan akhir tahun. Jika tidak sama tingkat persediaan bulanan disesuaikan secara bertahap ke arah persediaan yang diinginkan Tingkat produksi dibiarkan mengambang
Tujuan Menunjang kegiatan penjualan Menjaga tingkat persediaan Mengatur agar biaya produksi yang dihasilkan minimal
Rumus umum Tingkat penjualan……………………..xx Tingkat persediaan akhir……………..xx+ Jumlah yang dibutuhkan……………...xx Tingkat persediaan awal………………xx- Tingkat produksi………………………..xx
Rumus umum Tingkat penjualan………………347.500 Tingkat persediaan akhir……….12.000+ Jumlah yang dibutuhkan………359.500 Tingkat persediaan awal…………8.000- Tingkat produksi……………… 351.500 Tk prod/bln : 351.500 : 12 =29.291,66 0,66 X 12 = 8 4 bln : 29.291 dan 8 bln : 29.292
Rumus umum Tingkat penjualan………………347 500 Tingkat persediaan akhir…………12.000+ Jumlah yang dibutuhkan……………...xx Tingkat persediaan awal……………8.000- Tingkat produksi……………………351500
= (PERSED MAKS – PERSD MIN)/ 12 = (12000-8000)/12 =333,33
Latihan Soal PT Oke merencanakan bahwa persediaan awal tahun produk jadi adalah 8.000 unit dan persediaan akhir 12.000 unit. Saudara diminta menyusun anggaran produksi dalam periode bulanan dengan menggunakan kebijaksanaan : stabilitas produksi stabilitas persediaan jika persediaan sama dengan tahun lalu yaitu : Persediaan Jumlah Awal tahun 15.000 unit Persediaan Akhir januari 16.000 Persediaan Akhir februari Persediaan Akhir maret 17.000 Persediaan Akhir april Persediaan Akhir mei 19.000 Persediaan Akhir juni 18.000 Persediaan Akhir juli Persediaan Akhir agustus 20.000 Persediaan Akhir september Persediaan Akhir oktober Persediaan Akhir november Persediaan Akhirdesember 15.000
Tud 359.500 Anggaran produksi Stabilitas produksi Vol penjualan 347.500 Persed akhir 12.000 + Tud 359.500 Persed. Awal 8.000 – Tk produksi 351.500 Vol produksi 351500/12 = 29291 0,67X12 = 8 unit Ada 8 bulan : 29291+1 = 29292 Ada 4 bulan 29291 Penjualan 347.500/12 = 28958,33 0,33 X 12 = 4 Ada 4 bulan 28.959 Ada 8 bulan 28.958
Jumlah yang diproduksi Anggaran produksi (stabilitas produksi) Bulan Penjualan Persediaan Jumlah yang diproduksi Akhir Tersedia untuk dijual Awal Januari 28959 8333 37292 8000 29292 Februari 8666 37625 Maret 8999 37958 April 9332 38291 Mei 28958 9666 38624 Juni 10000 38958 Juli 10334 39292 Agts 10668 39626 Sept 11001 39959 29291 Okt 11334 40292 Nov 11667 40625 Des 12000 40958 Jumlah 347.500 351.500
Jumlah yang diproduksi Anggaran produksi (stabilitas produksi) Bulan Penjualan Persediaan Jumlah yang diproduksi Akhir Tersedia untuk dijual Awal Januari 28959 8333 37292 8000 29292 Februari 8666 37625 N Maret 8999 37958 April 9332 38291 Mei 28958 9666 38624 Juni 10000 38958 Juli 10334 39292 Agts 10668 39626 Sept 11001 39959 29291 Okt 11334 40292 Nov 11667 40625 Des 12000 40958 Jumlah 347.500 351.500
Jumlah yang diproduksi Anggaran produksi (stabilitas produksi) Bulan Penjualan Persediaan Jumlah yang diproduksi Akhir Tersedia untuk dijual Awal Januari 28959 8333 37292 8000 29292 Februari 8666 37625 Maret 8999 37958 April 9332 38291 Mei 28958 9666 38624 Juni 10000 38958 Juli 10334 39292 Agts 10668 39626 Sept 11001 39959 29291 Okt 11334 40292 Nov 11667 40625 Des 12.000 40958 Jumlah 347.500 351.500
Jumlah yang diproduksi Anggaran produksi (stabilitas produksi) Bulan Penjualan Persediaan Jumlah yang diproduksi Akhir Tersedia untuk dijual Awal Januari 28959 16000 15000 Februari Maret 17000 April Mei 28958 19000 Juni 18000 Juli Agts 20000 Sept Okt Nov Des Jumlah 347.500
Stabilitas persediaan Selisih persedian = (titik max-titik min)/12 = (12000-8000)/12 =333,333 0,333X 12 = 4 Jadi Ada 4 bulan yang selisihnya 334 Ada 8 bulan yang selisihnya 333
Jumlah yang diproduksi Bulan Penjualan Persediaan Jumlah yang diproduksi Akhir Tersedia untuk dijual Awal Januari 28959 8334 8000 Februari 8668 Maret 9002 April 9335 Mei 28958 9668 Juni 10001 Juli 10334 Agts 10667 Sept 11000 Okt 11333 Nov 11666 Des 12000 jumlah 347.500
Jumlah yang diproduksi menggunakan data persedian tahun sblmnya Bulan Penjualan Persediaan Jumlah yang diproduksi Akhir Tersedia untuk dijual Awal Januari 28959 16.000 44959 15000 29959 Februari 16000 Maret 17.000 45959 April 17000 Mei 28958 19.000 47958 30958 Juni 18.000 46958 27958 Juli 29958 Agts 20.000 48958 sept Okt Nov 45958 Des 15.000 43958 26958 jumlah 347.500
TERIMA KASIH