Airlangga Surya Kusuma Universitas Gadjah Mada ANALISIS DAN SOLUSI MASALAH DEFISIT NERACA PERDAGANGAN MENURUT PANDANGAN UMAR CHAPRA Airlangga Surya Kusuma Universitas Gadjah Mada
DEFISIT NERACA PERDAGANGAN
Ekspor Indonesia 1915 2013 Nilai Ekspor $ 308,51 juta Nilai Ekspor $ 182,5 miliar
Nilai Ekspor Indonesia 1915-2013
Neraca Perdagangan 1915 Surplus $ 148,63 juta 2013 Defisit $ 4,07 miliar
Neraca Perdagangan 1915-2013
Penyebab Defisit Neraca Perdagangan
Menurunnya Kontribusi Sektor Pertanian 1938 Kontribusi ekspor sektor pertanian 66,2% 2012 Kontribusi ekspor sektor pertanian 15,59% Defisit neraca perdagangan produk tanaman pangan dan hewan ternak $ 2,8 miliar
Kontribusi Sektor Pertanian 1938-2013
Tidak Ada Linkage Sektor Pertanian-Sektor Industri 1938 Kontribusi sektor industri 1,09% Impor bahan baku 32,04% 1961 Persentase jumlah industri 32,12% 2013 Kontribusi sektor industri 65,98% Impor bahan baku 73,10% Persentase jumlah industri 43,87%
Persentase Nilai Impor Bahan Baku 1938-2012
1961 Persentase jumlah industri 32,12% 2013 Persentase jumlah industri 43,87% Defisit neraca perdagangan bahan-bahan kimia $ 13,06 miliar
Persentase Industri Makanan, Minuman, Tembakau dan Kayu 1961-2012
Kecilnya Alokasi Kredit Untuk Sektor Pertanian 1957 Alokasi kredit untuk sektor pertanian 1,93% Februari 2014 Alokasi kredit untuk sektor pertanian 7,95%
Persentase Penyaluran Kredit Sektor Pertanian 1957-2014
PANDANGAN UMAR CHAPRA TERHADAP DEFISIT NERACA PERDAGANGAN
Ketidakseimbangan pembangunan sektor pertanian dan sektor industri akan menimbulkan petaka. Muncul industri yang bergantung pada barang modal dan bahan baku impor. Industri tersebut lebih banyak menguntungkan importir dan produsen negara lain . Sektor pertanian tidak mendapatkan kredit yang cukup.
SOLUSI MASALAH DEFISIT NERACA PERDAGANGAN BERDASARKAN PEMIKIRAN UMAR CHAPRA
Peningkatan anggaran bagi Kementerian Pertanian dan peningkatan koordinasi serta kerjasama dengan kementerian lain. Restrukturisasi struktur industri Indonesia dengan mendorong pengembangan industri yang memiliki linkage dengan sektor pertanian. Penciptaan sistem finansial yang inklusif bagi petani dan peningkatan pembiayaan syariah bagi petani dengan akad-akad yang sesuai untuk sektor pertanian.
Terimakasih