LAPORAN PENYELIDIKAN KEJADIAN LUAR BIASA
A. PENDAHULUAN
Salah satu tugas penting dari tim penyelidikan KLB adalah membuat laporan hasil penyelidikan. Tujuan pokok dari laporan tersebut adalah untuk meningkatkan kemungkinan agar pengalaman dan penemuan-penemuan yang diperoleh dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk mendesain dan menerapkan teknik-teknik surveilans yang lebih baik serta tindakan pencegahan dan penanggulangan.
B. SUSUNAN LAPORAN HASIL PENYELIDIKAN
1. Judul Laporan Langkah pertama pada penulisan laporan adalah menentukan judul, dimana judul ini merupakan suatu jawaban dari pertanyaan apa, dimana, dan kapan survei / pelacakan dilaksanakan.
2. Pendahuluan Menggambarkan peristiwa dan keadaan yang menyebabkan dimulainya penyelidikan.
3. Latar Belakang Dalam bab ini diuraikan latar belakang daerah survei / pelacakan mengenai hal-hal geografi, demografi, sosial, ekonomi, politik, dan histori. Jadi di sini diuraikan apakan daerah tersebut merupakan daerah pantai, pegunungan, daerah rawa ataupun daerah kering. Bagaimana iklimnya, curah hujan, dan lain sebagainya. Bagaimana keadaan penduduknya, jumlahnya, golongan umurnya, golongan jenis kelamin, bagaimana pendidikan, pekerjaan, penghasilan, kebiasaan ( adat istiadat ), suku dan lain sebagainya.
4. Tujuan Penyelidikan Sebutkanlah maksud dan tujuan dari survei yang akan kita laksanakan apakah untuk mengadakan suatu evaluasi program, pembuktian laporan / informasi ataukah merupakan tujuan penyelidikan. Tulislah secara singkat dan jelas tujuan apa yang kita inginkan.
5. Metodologi Di sini diuraikan merode atau cara-cara pelaksanaan survei / pelacakan batasn mengenai penyakit / penderita. Dalam pelaksanaan tersebut apakah dilakukan pengambilan sample darah, urine, faeces, hapus tenggorokan, dll. Bagaimana cara pengambilan sample tersebut, apakah perlu dilakukan kunjungan dari rumah ke rumah ataukah dengan cara mengumpulkan masyarakat di suatu tempat dan siapa saja yang akan dijadikan responden. Juga diuraikan mengenai ketenagaan akan kita pergunakan serta perlatan yang akan dipakai serta kapan pelaksanaan survei / pelacakan tersebut.
6. Hasil Penelitian Pada bab ini hanya memuat fakta-fakta, dan terutama haris menghindarkan usaha menjelaskan, komentar editorial, diskusi, dan opini. Penyajian data tersebut dapat dalam bentuk: Tabel Grafik Chart Peta
TABEL Yang perlu diperhatikan : Sederhana Variabel sebaiknya tidak lebih dari 3 Self Explanatory dimana pengguna singkatan, kode, atau simbol harus ada keterangannya Tiap kolom atau baris diberi nama yang jelas dan ringkas Harus dicantumkan satuan / unit yang dipergunakan Jumlah harus dicantumkan Tabel harus ada judulnya, judul hendaknya jelas, singkat, dan to the point yang merupakan jawaban dari : apa, kapan, dan di mana Memberi nomor tabel Mencantumkan “Sumber Data”
GRAFIK Suatu cara menyajikan data kuantitatif dengan sistem koordinat. Yang perlu diperhatikan : Sederhana Self explanatory Dalam meletakkan judul dapat di atas / di bawah grafik Sumbu Y : Skala Frekuensi Sumbu X : Skala method of classification Mencantumkan skala yang jelas Bila ada grafik didapat lebih dari satu variabel, masing-masing diberi tanda / catatan / keterangan Bila perlu penambahan koordinat, harus diberi keterangan yang jelas
Macam-macam grafik : HISTOGRAM Suatu cara penyajian data untuk menunjukkan frekuensi distribusi ( berdasar konsep luas daerah yang ada di bawah histogram ) Frekuensi Poligon Suatu cara penyajian data bila kita ingin membuat grafik dari kelompok data lebih dari 1.
CHART Geografi Coordinat Chart Stop map dapat menunjukkan tingkat penyebaran suatu penyakit. Prosentase Rate di tiap daerah dapat digambarkan dengan memberi warna yang berbeda.
7. Ananlisis Data dan Kesimpulan Merupakan penafsiran dari data dengan tujuan untuk menerima suatu hipotesis dan menyingkirkan hipotesis lain mengenai penyebab, sumber infeksi, reservoir, cara penularan ( termasuk alat atau vektor ), dan sekolompok resiko tinggi. Di sini adalah tempat yang tepat untuk membandingkan ciri-ciri epidemiologis KLB ini dengan KLB-KLB lain
9. Uraian Tentang Dampak-Dampak Penting Lainnya, seperti : Dampak KLB terhadap populasi : akibat-akibat kesehatan, hukum, dan ekonomis. Dampak tindakan penanggulangan terhadap : populasi status kekebalan, cara hidup reservoir banyaknya, distribusi vektor banyaknya, distribusi kehidupan lain
8. Uraian Tentang Tindakan yang Diambil ( Tindakan Penanggulangan ) Hal ini menyangkut tujuan dari tindakan yang bersangkutan, diskusi tentang cara yang dipakai ( bagaimana, kapan, di mana, dan oleh siapa ), serta uraian tentang keefektifan dan biaya dari tindakan penanggulangan. Yang terakhir ini mencakup jumlah kasus baru yang terjadi selama satu masa inkubasi setelah penerapan tindakan penanggulangan hingga saat angka insiden kembali kepada tingkat pra-wabah. Biaya tindakan penanggulangan harus dinyatakan dalam rupiah hari-orang menurut profesi.
10. Saran Mengenai Perbaikan Prosedur Surveilans dan Penanggulangan di Masa Depan. Hal ini dapat mencakup pembicaraan mengenai sumber data surveilans, lingkup, dan kualitas data pengolahan, penganalisisan dan penyebaran data, serta tanggung jawab masing-masing petugas dalam struktur organisasi kesehatan.
TERIMA KASIH