EKONOMI MIKRO (Pertemuan Ke-4) Oleh: Pahrul Fauzi, SE, M.Si UNIVERSITAS WIJAYAKUSUMA FAKULTAS EKONOMI Program Studi Ekonomi Pembangunan EKONOMI MIKRO (Pertemuan Ke-4) Oleh: Pahrul Fauzi, SE, M.Si
Teori Penawaran (Supply Theory) Q Teori Penawaran (Supply Theory)
Teori Penawaran Interaksi pembeli dan penjual di pasar akan menentukan keseimbangan (tingkat harga maupun kuantitas barang) Sehingga terbentuk teori permintaan (demand) dan teori penawaran (supply). Teori permintaan => menerangkan sifat pembeli pada permintaan terhadap suatu barang. Teori penawaran => menerangkan sifat para penjual dalam menawarkan barang yang ia produksi
P S P0 A D X0 Q Kondisi Keseimbangan
Asumsi yang digunakan: Pasar merupakan pasar persaingan sempurna; Terdapat banyak penjual dan pembeli; Tidak satupun diantara mereka yang mempunyai kemampuan untuk mempengaruhi jumlah harga maupun barang & jasa.
Hal Penting Pada Teori Penawaran Jumlah yang ditawarkan (Quantity Supplied) => Jumlah barang yang ingin dan dapat dijual oleh produsen dalam suatu tingkat harga tertentu. Kurva Penawaran => Kurva yang menunjukkan hubungan antara jumlah barang yang ingin dijual oleh produsen dengan harganya.
Supply Schedule Contoh: Skenario Harga (P) Kuantitas (Q) Yg ditawarkan 5.000 500 B 6.000 600 C 7.000 700 D 8.000 800 E 10.000 1.000 Supply Schedule
P Jumlah yang ditawarkan (quantity supplied) yaitu pada titik A, B s/d E. Garis yang menghubungkan titik quantity demand disebut dengan kurva penawaran. S 10.000 E 8000 D 7000 C 6000 B 5000 A 500 600 700 800 1.000 Q
Hukum Penawaran P Q Jumlah barang yang ditawarkan akan mengalami kenaikan saat terjadi kenaikan harga, begitupun sebaliknya P Q
Keinginan Menjual Produsen Kemampuan
Faktor Penentu Penawaran Harga Barang Itu Sendiri Harga Bahan Baku Harga Barang Lain Jumlah Produsen Teknologi
1. Harga Harga Barang Tersebut Naik Peluang mendapat keuntungan lebih besar Lebih banyak barang/jasa yang ingin dijual
Perubahan pada kurva Penawaran akibat Pengaruh perubahan Harga S Perubahan dari titik A ke titik B disebut dengan: Movement along the curve P2 B P1 A Q1 Q2 Q
Biaya Produksi Menjadi Lebih Mahal 2. Harga Bahan Baku Harga Bahan Baku Naik Biaya Produksi Menjadi Lebih Mahal Lebih Sedikit jumlah barang yang dapat dijual
Perubahan dari Kurva permintaan S0 ke S1 disebut dengan: Perubahan pada kurva permintaan akibat Pengaruh perubahan harga bahan baku P S1 Perubahan dari Kurva permintaan S0 ke S1 disebut dengan: Shifting the curve S0 A P1 B Q2 Q1 Q
Jumlah barang (x) yang ditawarkan meningkat 3. Harga Barang Lain Harga Barang Substitusi Naik Permintaan Konsumen Akan Barang Substitusi akan turun dan beralih ke barang X (permintaannya naik) Jumlah barang (x) yang ditawarkan meningkat
Perubahan dari Kurva permintaan S0 ke S1 disebut dengan: Perubahan pada kurva penawaran akibat Pengaruh perubahan harga barang lain Perubahan dari Kurva permintaan S0 ke S1 disebut dengan: Shifting the curve P A B P1 S1 S0 Q1 Q2 Q
4. Penambahan Jumlah Produsen Lebih Banyak Barang dan Jasa yang dapat dihasilkan
Perubahan pada kurva permintaan akibat Pengaruh bertambahnya jumlah produsen Q1 Q2 Q
5. Kemajuan Teknologi Kemajuan Teknologi Perusahaan menjadi lebih efisien dalam berproduksi Barang/Jasa Jumlah barang/jasa yang ditawarkan akan lebih banyak
Perubahan pada kurva permintaan akibat Pengaruh bertambahnya jumlah produsen Q1 Q2 Q
Next Meet Keseimbangan Pasar
Sekian Dan Terimakasih Semoga Pertemuan Kita Melalui Perkuliahan ini dapat Memberi Manfaat dan Diberkahi Allah SWT Amiin...