Perakitan chamber untuk penangkap gas Selang 1 Selang 3 Lubang Selang 2 Valve
Tedlar bag dan syringe untuk pengambilan gas di lapangan Tadlar bag Syringe
Optimasi metode analisis emisi gas rumah kaca (CO2, CH4, dan N2O) dengan kromatografi gas Sampel gas dianalisis menggunakan gas crhomatography (GC) dengan tiga detektor yang berbeda dengan capillary coloum (HP Plot-Q) CO2: detector TCD (Thermal Conductivity Detector), carrier gas N2, suhu detektor 120°C, suhu inlet 120°C, dan suhu kolom 90°C CH4: detector FID (Flame Ionization Detector), carrier gas N2, suhu detektor 150°C, suhu inlet 120°C, suhu kolom 60°C N2O: detektor ECD (Electron Capture Detector), carrier gas He, suhu detektor 260°C, suhu inlet 80°C, dan suhu kolom 80°C Setelah beberapa menit akan muncul grafik, untuk gas CO2 terdeteksi pada menit 2.4, CH4 menit 1.2, dan N2O menit 2.5 – 2.6
Analisis parameter tanah dan agroklimat Parameter tanah yang diamati: tekstur tanah, C/N, pH H2O, P2O5, K2O, dan KTK 2.Parameter agroklimat: curah hujan, suhu tanah dan udara, kadar air tanah, dan radiasi matahari menggunakan alat HOBOware pro Stasiun pengambilan data agroklimat
Pelaksanaan Penelitian Pemangkasan Pemupukan Pemupukan Pengambilan gas Clearing Keterangan = tempat chamber = tempat pupuk = tanaman jarak pagar Diurnal change