(PERTEMUAN KE 4) KEPEMIMPINAN KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN HASIM AS’ARI
PANDANGAN KELIRU ANTARA MANAJEMEN DENGAN KEPEMIMPINAN Manajemen dan kepemimpinan seringkali dipertukarkan dan disamakan satu dengan yang lainnya, walaupun keduanya berbeda. Seorang pemimpin kadang menjadi seorang manajer, tetapi manajer kadang tidak bisa menjadi seorang pemimpin. Kepemimpinan dapat ditempatkan sebagai salah satu fungsi manajemen. Manajemen tanpa kepemimpinan hanya akan menjadikan organisasi bersifat mekanistis dan kaku. Kepemimpinan tanpa manajemen akan menjadikan organisasi tidak efektif dan kehilangan arah. Keduanya merupakan satu kesatuan yang saling melengkapi satu sama lain. KEPEMIMPINAN HASIM AS’ARI
KEPEMIMPINAN & MANAJEMEN Definisi Kepemimpinan : Kepemimpinan didefinisikan sebagai proses mempengaruhi dan mengarahkan aktifitas yang berkaitan dengan tugas, seperti; Menegakan disiplin, Melaksanakan tugas dengan benar, Mengarahkan kelompok dan Memberikan motivasi Definisi Manajemen ; Manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, penyusunan, pengarahan,dan pengawasan sumber daya untuk mencapai tujuan yang sudah ditetapkan. Seorang pemimpin biasanya seorang manager, dan seorang manager belum tentu seorang pemimpin
FUNGSI-FUNGSI MANAJEMEN Pengawasan Perencanaan Pengorganisasian Pengarahan
FUNGSI MANAJEMEN Perencanaan; yaitu tindakan mendeterminasi sasaran-sasaran dan arah tindakan yang akan diikuti Pengorganisasian; yaitu tindakan mendistribusi pekerjaan antara kelompok yang ada dan menetapkan serta memerinci hubungan-hubungan yang diperlukan Mengarahkan; yaitu tindakan merangsang anggota kelompok untuk melaksanakan tugas-tugas mereka dengan kemauan baik dan secara enthusias untuk memenuhi sasaran suatu organisasi Mengawasi; yaitu mengawasi aktivitas-aktivitas agar sesuai dengan rencana.
FUNGSI PENGARAHAN (directing=actuating=leading=penggerakan) adalah fungsi terpenting paling dominan dalam proses manajemen.
Tingkah laku Manusia (human behavior) Pokok-pokok masalah yang dipelajari pada fungsi pengarahan atau directing adalah : Tingkah laku Manusia (human behavior) Hubungan Manusiawi (Human Relation) Komunikasi(communication) Kepemimpinan(Leadership)
LEADER adalah Orangnya, sedangkan LEADERSHIP ialah gaya atau style seorang manajer untuk mengarahkan, mengkoordinasi, dan membina para bawahannya agar mau berkerja sama dan bekerja produktif mencapai tujuan perusahaan.
KEPEMIMPINAN kepemimpinan(Leadership)merupakan intisari manajemen KEPEMIMPINAN kepemimpinan(Leadership)merupakan intisari manajemen . Dengan kepemimpinan yang baik, proses manajemen akan berjalan lancar dan orang yang terlibat dalam kepemimpinan kita akan bergairah melaksanakan tugas-tugasnya., jika tipe, gaya, cara atau style kepemimpinan yang diterapkan manajemennya baik.
Unsur-unsur Kepemimpinan Pemimpin ( Leader = Head ) adalah orang yang memimpin Bawahan ( pengikut ) adalah orang-orang yang dipimpin. Organisasi adalah alat dan wadah untuk melakukan kepemimpinan. Tujuan ( objective ) adalah sasaran yang ingin dicapai. Lingkungan adalah internal dan eksternal organisasi. KEPEMIMPINAN Hasim As’ari
MACAM-MACAM WEWENANG PEMIMPIN. Formal Authority (wewenang resmi) Personality Authority (kewibawaan)
Formal Authory ( Wewenang Resmi ) adalah wewenang yang sah yang dimiliki seorang pemimpin. Top down authory, adalah wewenang yang berasal dari kekuasaan pemimpin puncak kepemimpin yang lebih rendah Bootom-up, adalah wewenang yang mendasarkan diri pada teori penerimaan ( acceptance theory ). KEPEMIMPINAN Hasim As’ari
2. Personal Authority ( Kewibawaan) adalah wewenang karena wibawa yang dimiliki seorang pemimpin . Misalnya karena kecakapan, pendidikan, kepribadian, usia sehingga ia dapat mempengaruhi kehidupan kelompok dan kepuasan bawahannya. KEPEMIMPINAN Hasim As’ari
Wewenang resmi (Formal Authority) dapat didelegasikan, sedangkan kewibawaan (Personal Authority) tidak dapat didelegasikan. Personal Authority akan mendukung Formal Authority, artinya jika seorang pemimpin berwibawa maka pelaksanaan tugas-tugasnya akan lebih lancar dan mendapat dukungan yang berarti dari bawahannya. KEPEMIMPINAN Hasim As’ari
Kapan seseorang menjadi pemimpin? Dilahirkan untuk jadi pemimpin (Rosul/Nabi) Faktor keturunan (raja/ratu)/ Warisan Kekuatan (Pribadi) Dipilih : - Pengangkatan - Pemilihan
HAL-HAL YANG MNYEBABKAN SESEORANG MENJADI PEMIMPIN ADALAH : Tradisi (warisan), artinya seseorang menjadi pemimpin karena warisan (keturunan), misalnya raja atau ratu Inggris dan Belanda.
HAL-HAL YANG MNYEBABKAN SESEORANG MENJADI PEMIMPIN ADALAH : 2. Kekuatan (Pribadi), artinya seseorang menjadi pemimpin karena kekuatan pribadinya, baik karena kecakapannya maupun kekuatan fisiknya.
HAL-HAL YANG MNYEBABKAN SESEORANG MENJADI PEMIMPIN ADALAH : 3. Pengangkatan (Atasan), artinya seseorang menjadi pemimpin karena diangkat oleh pihak atasannya.
HAL-HAL YANG MNYEBABKAN SESEORANG MENJADI PEMIMPIN ADALAH : 4. Pemilihan, artinya seseorang menjadi pemimpin berdasarkan hasil pemilihan anggota. Seseorang dipilih karena: Kharismatik Kaya Sebelumnya telah menjadi pemimpin pada bagian kelompok itu Memiliki pengetahuan, keterampilan yang lebih dari yang lain Dapat dipercaya, jujur dsb.
Keinginan, keseriusan dan kemauan calon untuk memimpin. Pemimpin hasil pemilihan biasanya lebih baik, karena pemilih akan mempertimbangkan hal-hal berikut: Keinginan, keseriusan dan kemauan calon untuk memimpin. Kecakapan dan kecerdasan calon membuat konsep dan dengan uraiannya yang logis. kreatifitas dan keefektifan calon untuk berkomunikasi.
Tingkah laku, kejujuran dan moral calon yang baik. Pemimpin hasil pemilihan biasanya lebih baik, karena pemilih akan mempertimbangkan hal-hal berikut: Tingkah laku, kejujuran dan moral calon yang baik. General knowledge, Special knowledge, pendidikan dan pengalaman calon. Kemampuan menciptakan dan menjalin hubungan-hubungan yang baik internal maupun eksternal organisasi si calon.