NILAI UANG Julian Robecca, MT.
Modal vs Bunga Modal adalah uang dan sumber daya yang diinvestasikan. Bunga (interest) adalah pengembalian atas modal atau sejumlah uang yang diterima investor untuk penggunaan uangnya di luar modal awal (principal) Tingkat bunga:
Alasan pengembalian modal dalam bentuk interest (bunga) dan profit Penggunaan uang melibatkan biaya administrasi Setiap investasi melibatkan resiko Penurunan nilai mata uang yang diinvestasikan Investor menunda kepuasan yang bisa dialami segera dengan menginvestasikan uangnya
Kapan kita menemui tingkat bunga? Kartu kredit Buku tabungan Kredit mobil Saham . . . . . . .
Cash Flow Cash flow adalah tata aliran uang masuk dan keluar per periode waktu pada suatu perusahaan. Cash flow terdiri dari: cash-in (uang masuk), umumnya berasal dari penjualan produk atau manfaat terukur (benefit); cash-out (uang keluar), merupakan kumulatif dari biaya-biaya (cost) yang dikeluarkan.
Empat Komponen Utama Cash Flow Investasi, biaya yang ditanamkan dalam rangka menyiapkan kebutuhan usaha untuk siap beroperasi dengan baik. Biaya ini biasanya dikeluarkan pada awal- awal kegiatan usaha dalam jumlah yang relatif besar dan berdampak jangka panjang untuk kesinambungan usaha tersebut. Investasi sering juga dianggap sebagai modal dasar usaha yang dibelanjakan untuk penyiapan dan pembangunan sarana prasarana dan fasilitas usaha termasuk pengembangan dan peningkatan sumber daya manusia. Operational cost, biaya yang dikeluarkan dalam rangka menjalankan aktivitas usaha tersebut sesuai dengan tujuan. Biaya ini biasanya dikeluarkan secara rutin atau periodik waktu tertentu dalam jumlah yang relaif sama atau sesuai dengan jadwal kegiatan/produksi.
Empat Komponen Utama Cash Flow Maintenance cost, biaya yang diperuntukkan dalam rangka menjaga / menjamin performance kerja fasilitas atau peralatan agar selalu prima dan siap untuk dioperasikan. Benefit/manfaat, penerimaan dari suatu investasi yang berasal dari pendapatan atas pelayanan fasilitas atau penjualan poduk yang dihasilkan dan manfaat terukur lainnya selama umur penggunaan, ditambah dengan nilai jual investasi saat umurnya habis.
Konsep Nilai Uang Terhadap Waktu Pengambilan keputusan pada analisis ekonomi teknik melibatkan dan menentukan apa yang ekonomis dalam jangka panjang, yang dikenal dengan istilah nilai waktu dari uang (time value of money). Rp 1000,- saat ini lebih berharga bila dibandingkan dengan Rp1000,- pada satu atau dua tahun yang akan datang. Hal itu disebabkan adanya bunga.
Bunga Bunga (interest) adala uang yang dibayakan untuk penggunaan uang yang dipinjam. Bunga dapat juga diartikan sebagai pengembalian yang bisa diperoleh dari investasi modal yang produktif.
rate of interest Rate of Interest = Tingkat suku bunga (rate of interest) adalah rasio antara total bunga yang dibebankan atau dibayarkan di akhir periode tertentu, dengan uang yang dipinjam pada awal periode tersebut. Rate of Interest = Contoh: jika bunga sebesar Rp100,- dibayarkan di akhir tahun pertama untuk pinjaman di awal tahun tersebut sebesar Rp1.000,-, tingkat suku bunganya adalah 10% per tahun. Rate of interest = 10% / tahun
Bunga Sedehana (simple interest) perhitungan bunga hanya didasarkan atas besarnya pinjaman semula dan bunga periode sebelumnya yang belum dibayar tidak termasuk faktor pengali bunga. Total bunga yang diperoleh dapat dihitung dengan rumus: I = P.i.n Dimana: I = total bunga tunggal P = pinjaman awal i = tingkat suku bunga n = periode pinjaman Sedangkan total pembayaran pinjaman yang harus dilakukan pada akhir periode pinjaman, sebesar F = P + I
Bunga Sedehana (simple interest) Contoh: seseorang meminjam uang sebesar Rp1.000,- selama 3 tahun dengan tingkat suku bunga 10% per tahun. Berapa total pembayaran yang harus dilakukan pada akhir tahun ke-3 jika bunga yang digunakan adalah bunga sederhana? Jawab: Total bunga selama 3 tahun, adalah I = 1.000 × 0,10 × 3 = 300 Total pembayaran yang harus dilakukan pada akhir tahun ke-3, adalah F = 1.000 + 300 = 1.300
Bunga Majemuk (Compound Interest) Apabila bunga yang diperoleh dalam setiap periode yang didasarkan pada pimjaman pokok ditambah dengan setiap beban bunga yang terakumulasi sampai dengan awal periode tersebut. Contoh: seseorang meminjam uang Rp1.000,- selama 3 tahun dengan suku bunga 10% per tahun. Berapa total pembayaran yang harus dilakukan pada akhir tahun ke-3 jika bunga yang digunakan adalah bunga majemuk? Jawab: Bunga pinjaman tahun berjalan akan menambah jumlah pinjaman di awal tahun berikutnya.
Tabel Contoh Perhitungan Bunga Majemuk (1) Tahun (2) Jumlah Pinjaman pada Awal Tahun (3) = (2) × 10% Bunga Pinjaman Tahun Berjalan (4) = (2) + (3) pada Akhir Tahun 1 1.000,00 100,00 1.100,00 2 110,00 1.210,00 3 121,00 1.331,00
Hukum 72 Untuk mengetahui perkiraan waktu yang diperlukan agar nilai investasi tunggal berjumlah dua kali lipat pada suatu tingkat suku bunga majemuk tertentu, digunakan Hukum 72, yaitu: Contoh: berapa perkiraan waktu yang diperlukan untuk menggandakan uang sebesar Rp1.000.000,- menjadi Rp2.000.000,- pada tingkat suku bunga 15% per tahun? Jawab: = Diperlukan waktu sekitar 4,8 tahun untuk menggandakan uang pada tingkat suku bunga 15% per tahun.