SOP Pegagan Produktivitas bioaktif pegagan meningkat Ekofisiologi - Dat tinggi>dat rendah - Tanpa naungan>naungan Pemuliaan 5 Aksesi pegagan unggul Rekomendasi Pemupukan Anorganik Rekomendasi Pemupukan Organik Rekomendasi Pemupukan Kombinasi Anorganik-Organik Rekomendasi FMA (2010) ??? Pemanfaatan FMA Pupuk Hayati Teknik Panen - Panen daun Umur mulai panen 5 bln, selanjutnya tiap 1 bulan Inovasi baku Inovasi pilihan Produktivitas bioaktif pegagan meningkat Diagram alir inovasi teknologi pada SOP pegagan berdasar produksi bioaktif yang diperoleh dari penelitian selama 3 tahun (2007-2009)
Serangkaian studi penyiapan SOP budidaya untuk peningkatan produksi bioaktif tanaman pegagan melalui KKP3T sudah dilakukan sejak tahun 2007 hingga tahun 2009, beberapa rakitan teknologi dan rekomendasi sudah didapatkan. Namun demikian masih ada satu rakitan inovasi yang belum selesai dilakukan dalam upaya membangun SOP, yaitu pemanfaatan Mikoriza. Inovasi tsb menjadi lebih penting a.l : - Tindak lanjut rekomendasi budidaya di dat tinggi yg di dominasi tanah masam - Peningkatan efisiensi input budidaya, khususnya pupuk - Pemeliharaan dan peningkatan produktivitas sumberdaya lahan lestari & berkelanjutan - Mendukung pencanangan “Go Organik 2010” Deptan
FUNGI MIKORIZA ARBUSKULA (FMA) Penelitian pemanfaatan FMA dimulai pada tahun ke-2 (2008), hasil yang diperoleh menunjukkan ditemukan spora FMA endogen spesifik pada rizosfer pertanaman pegagan serta terbukti dapat bersimbiosis mutualis Secara alamiah FMA ditemukan pada rizosfer pegagan di 3 lokasi pengambilan > peluang simbiosis mutualisme Hifa eksternal Infeksi pada perakaran pegagan (perbesaran 100 x) Hifa internal Arbuskula Vesikula
2010 1 3 2 Produktivitas bioaktif pegagan meningkat Peningkatan Produktivitas Asiatikosida Pegagan (>20%) Dengan Pemanfaatan FMA dalam Sistem Budidaya Organik (SNI) dan Formula Pupuk Hayati Berbasis FMA dan Sumber Fosfor 1 3 Studi Pemanfaatan Fungi Mikoriza Arbuskula (FMA) dan Pemupukan P dari Dua Sumber P Organik dalam Sistem Budidaya Organik (SNI) pada Tanaman Pegagan di Tanah Andosol Studi Waktu Inokulasi FMA dan Dosis Optimal dari Dua Sumber P Organik dalam Sistem Budidaya Organik (SNI) pada Tanah Andosol di Dataran Tinggi Studi Penyusunan Formulasi Pupuk Hayati Berbasis FMA dan Sumber Fosfor 2 Produktivitas bioaktif pegagan meningkat
TUJUAN Jangka Panjang : Jangka Pendek : Membangun standar operasional prosedur (SOP) budidaya untuk produksi bioaktif mendukung standarisasi mutu pegagan Jangka Pendek : Mengetahui pengaruh FMA dan dosis serta sumber pupuk P organik pada sistem budidaya organik berdasar SNI terhadap kecukupan hara P, pertumbuhan dan produksi biomassa tanaman pegagan pada tanah andosol Mendapatkan formulasi terbaik pupuk hayati berbasis FMA dan sumber fosfor Waktu inokulasi FMA yang tepat pada kombinasi pupuk P organik pada sistem budidaya organik berdasar SNI yang dapat meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan tanaman serta produksi asiatikosida