Sistem Temu Balik Informasi Multimedia

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PENGENALAN POLA Dr. Kusrini, M.Kom.
Advertisements

Pengantar Multimedia tidak lain adalah pengolahan dan penyajian informasi secara lebih terstruktur dan mudah dipahami menggunakan lebih dari satu media.
U AS M ULTIMEDIA DZIKRU ROHMATUL IZA ( ).
Database Management System
Image color feature Achmad Basuki
PROTOTYPING Analisa Desain Sistem Informasi. Pendahuluan Prototipe merupakan simulasi atau animasi dari bakal sistem. Prototipe merupakan suatu metode.
Pengertian Microsoft Access
“Image Retrieval” Shinta P.
Sistem Multimedia.
PERBAIKAN KUALITAS CITRA 1
Pemrograman multimedia
PERTEMUAN 9 SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN KELOMPOK (GDSS)
Pertemuan ke-2 Model dalam sistem temu kembali informasi yasmi afrizal
Information Retrieval
Interaksi Manusia dengan Komputer
1 Pertemuan 12 Manajemen Dialog (02) Matakuliah: M0154 / Management Support Systems Tahun: 2005 Versi: 1/1.
komponen antarmuka pengguna
Temu Balik Informasi Materi Pertemuan Ke – 1 Materi Dasar TBI
Temu Balik Informasi BY : Taufik Ari Arnandan ( )
Analisa Desain Sistem Informasi
Anggota Kelompok Dian Santosa (KETUA)
MODUL 12 Aplikasi Pengenalan Kematangan Tomat (Fitur Warna)
KONSEP USER INTERFACE.
TEMU BALIK INFORMASI.
Anggota Kelompok Ikhsan Fauji Irna Oktaviasari Erip Marliana
WATERMARKING.
Produksi Konten Multimedia
Anggota : Nama Nim Wahyu Septi Anjar Patria Adhyaksa Dian Restiani
Pertemuan 9 : Temu Balik Informasi Multimedia
Sistem Temu Kembali Informasi Multimedia
TEMU BALIK INFORMASI Multimedia Dalam Temu Balik Informasi.
KONSEP INTERFACE
MODUL 9 Ekstraksi Fitur Warna
APLIKASI PENGOLAH DATA TAK TERSTRUKTUR
Pengembangan Aplikasi Data Tak Terstruktur 2011
TEMU BALIK INFORMASI MULTIMEDIA
TEMU KEMBALI INFORMASI
Temu Balik Informasi Nama Kelompok : Ikhsan Fauji
PENGALAMAN PENGGUNA A. Ridwan Siregar.
Temu balik informasi Anggota Kelompok Ikhsan Fauji
Sistem Temu Kembali Informasi Multimedia
WATERMARKING Kriptografi, Week 12.
Penyimpanan dan Pengambilan Data Multimedia
TEMU BALIK INFORMASI TI 14 A.
RANCANG BANGUN APLIKASI INFORMATION RETRIEVAL UNTUK MENGKOLEKSI DATA PARALEL KORPUS TEKS BAHASA INGGRIS – BAHASA INDONESIA Anggota Kelompok Ikhsan Fauji
TUJUAN (1) Mahasiswa dapat menjelaskan Ilmu Pengolahan Text dan Informasi. (C2) Mahasiswa dapat menjelaskan Model-model Sistem Temu Balik Informasi. (C2)
Sistem temu balik multimedia
Temu Balik Informasi Anggota Kelompok 1. Ikhsan Fauji Irna Oktaviasari Erip Marliana Egi Firmansyah
Temu Balik Informasi Persentasi Final Project
Teks, Gambar dan hypertext
Dasar Pemrosesan Citra Digital
WATERMARKING Kriptografi, Week 13.
Review Information Retrieval Techniques and Applications
DIGITAL WATERMAKING OLEH : JIMMY JANUARKO H.
JANIS – JENIS PEMBELAJARAN BERBASIS IT
Sistem TEMU KEMBALI INFORMASI
Konsep Thesaurus dalam temu balik informasi dan mengenal macam-macam thesaurus beserta algoritmanya Anggota Kelompok 1. Ikhsan Fauji
Teks, Gambar dan hypertext
E-Learning Fungsi Implementasi Oleh: Izzul Fatawi, M.Pd.I.
Analisa Desain Sistem Informasi
Sistem Informasi Geografis
PENGANTAR KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI 1B
Database Management System
Pengenalan Temu Balik Informasi.
Teknologi dan Perubahan Organisasi
Animasi Flash.
Multimedia Information Retrieval
KONSEP USER INTERFACE PENGANTAR KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI 1B.
PPG DALAM JABATAN Kegiatan Belajar 4: DESAIN MULTIMEDIA INTERAKTIF STORYBOARD.
KOMUNIKASI MULTIMEDIA
Transcript presentasi:

Sistem Temu Balik Informasi Multimedia Anggota Kelompok 1. Ikhsan Fauji 14.11.0010 2. Irna Oktaviasari 14.11.0018 3. Erip Marliana 14.11.0019 4. Egi Firmansyah 14.11.0045 5. Aditia Fabiola Anggraheni 14.11.0117 6. Aditiya Pratama 14.11.0145 7. Ni’am Habibiy Sahid (Ketua) 14.11.0185 8. Moushawi Almahi (Angkatan 12)

Pengertian Sistem untuk manajemen (penyimpanan, pengambilan, dan manipulasi) data beberapa media seperti kombinasi data tabulasi/administrasi, dokumen teks, gambar, spasial, sejarah, audio, dan data video (joan,2008).

Komponen Sistem Temu Balik Informasi Multimedia Dokumen multimedia: sistem mampu menyimpan dokumen multimedia. Model temu kembali Analisis dokumen: dokumen diproses untuk mengumpulkan informasi statistik Teknik pencarian interaktif: sistem mendukung interaksi dengan pengguna untuk meningkatkan kemungkinan keberhasilan pencarian

Jenis-jenis Sistem Temu Kembali Temu Kembali Audio berbasis Konten (Conten Based Audio Retrieval) Temu Kembali video berbasis Konten (Content Based Video Retrieval) Temu Kembali Citra Berbasis Konten (Content Based Image Retrieval) Temu Kembali Teks Berbasis Konten (Content Based Text Retrieval)

Sistem Temu Kembali Citra Berbasis Konten suatu teknik pencarian kembali gambar yang mempunyai kemiripan karakteristik atau content dari sekumpulan gambar. Proses umum dari CBIR adalah gambar yang menjadi query dan penyimpanan dalam database dilakukan proses ekstraksi fitur. Fitur gambar yang dapat digunakan untuk retrieval pada system ini misalnya histogram, susunan warna, teksture, dan shape, tipe spesifik dari obyek, tipe event tertentu, lokasi, emosi.

Penerapan mengenai sistem temu kembali informasi multimedia RANCANG BANGUN MESIN PENCARI CITRA DENGAN PENDEKATAN TEMU BALIK BERBASIS KONTEN

Merancang search engine dengan mengintegrasikan suatu algoritma temu balik citra untuk mendukung proses temu balik citra terhadap koleksi basis data citra yang besar dengan tingkat akurasi yang tinggi.

Kelebihan dan Kekurangan Sistem Adapun kelebihan dari sistem yang dihasilkan ini adalah sebagai berikut: Dengan menyimpan gambar dalam bentuk nilai biner, memungkinkan proses image retrieval menjadi lebih cepat karena gambar tidak perlu diload ulang pada saat akan diambil nilai histogramnya. Dengan mengukur jarak histogram antara dua buah gambar, dapat dilihat persentase kemiripan kedua gambar tersebut. Hasil pengukuran dengan menggunakan jarak histogram ini dapat menampikan jumlah pixel yang sama dan berbeda dari kedua gambar yang dibandingkan.

Kekurangan Sistem Sistem yang dikembangkan tidak dapat memproses citra yang mempunyai ukuran lebih besar dari 250 X 250 pixel. Karena dengan ukuran citra yang besar membutuhkan waktu yang lebih lama dalam proses komputasi nilai histogram dan perhitungan kemiripannya dengan koleksi citra pada basisdata.

Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian sistem temu balik citra berbasis isi citra menggunakan fitur warna dan jarak histogram, dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut: Fitur low level citra dapat digunakan dalam proses temu balik citra berbasis konten dengan menggunakan warna sebagai vektor yang diekstraksi. Sistem image search engine menghasilkan persentase kemiripan dua buah gambar yang dibandingkan. Berdasarkan persentase kemiripannya, gambar yang hasilnya memiliki persentase kemiripan terbesar adalah gambar yang ditampilkan.