ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) KELAS XI SEMESTER GANJIL TP. 2015/2016 Polusi ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) KELAS XI SEMESTER GANJIL TP. 2015/2016
Standar Kompetensi 2. Memahami polusi dan dampaknya pada manusia dan lingkungan Kompetensi Dasar 2.2. Mengidentifikasi jenis polusi pada lingkungan kerja Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat mendefenisikan polusi dan polutan Peserta didik mengetahui jenis-jenis polusi di lingkungan kerja Peserta didik dapat memberikan contoh polusi udara, air, dan tanah dalam kehidupan sehari-hari Peserta didik mengetahui jenis-jenis polutan di udara, air, dan tanah Peserta didik memahami indicator polusi udara, air, dan tanah
Pengertian Polusi dan Polutan Polusi adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, zat energi, dan/atau komponen lain ke dalam lingkungan, atau berubahnya tatanan lingkungan oleh kegiatan manusia atau oleh proses alam sehingga kualitas lingkungan turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan lingkungan menjadi kurang atau tidak dapat berfungsi lagi sesuai dengan peruntukannya (UU Pokok Pengelolaan Lingkungan Hidup No. 4 Tahun 1982). Polutan adalah zat atau bahan yang dapat mengakibatkan pencemaran terhadap lingkungan baik pencemaran tanah, air, udara, maupun pencemaran lainnya.
Jenis-Jenis Polusi di Lingkungan Kerja Polusi udara Sumber polusi udara Polusi udara dapat terjadi diluar ruangan (outdoor pollution) yang bersumber dari kegiatan manusia atau dari sumber alami seperti letusan gunung berapi, pembakaran lahan gambut di musim kemarau, pembakaran bahan bakar kendaraan, pembakaran bahan bakar fosil dari industry, dll. Polusi udara juga dapat terjadi di dalam ruangan (indoor pollution) yang bersumber dari kegiatan manusia seperti kompor gas, kompor minyak tanah, asap rokok, dll.
Jenis-Jenis Polusi di Lingkungan Kerja Polusi air Sumber polusi air Sumber polusi air dapat dibedakan menjadi sumber langsung (point sources) dan sumber tidak langsung (nonpoint sources). Sumber langsung yaitu sumber polusi yang membuang polutan di lokasi spesifik melalui pipa, selokan , atau saluran pembuangan langsung menuju badan atau permukaan air. Contoh sumber langsung adalah limbah domestic, pabrik, tempat pengolahan limbah, dll. Sumber tidak langsung adalah sumber polusi udara yang asalnya dari area lahan yang luas atau dari partikel-partikel yang terbawa udara, atau dari pencemaran tanah yang mencemari air melalui aliran air. Contoh sumber tidak langsung adalah dari lahan pertanian, jalan raya, perkotaan, dll.
Jenis-Jenis Polusi di Lingkungan Kerja Polusi tanah Sumber polusi tanah Sumber polusi tanah berasal dari alam maupun kegiatan manusia. Contoh dari alam seperti banjir, erosi, dan abrasi. Sumber utama polusi tanah adalah dari kegiatan manusia seperti pertanian, industri dan dari domestic.
Jenis-Jenis Polutan Polutan udara Jenis Polutan di udara dan sumbernya Sumber Utama Materi partikulat, Klorin dan Cadmium Produk pembakaran berbagai bahan zat buangan industri Nitrogen oksida (NO dan NO2) Pembakaran bahan bakar industri, bangunan pembakit listrik, kompor gas, perapian, kebakaran hutan, tanah pertanian yang dipupuk berlebihan Karbon monoksida (CO) dan karbon dioksida (CO2) Pembakaran bahan bakar industri dan kendaraan bermotor Formaldehid Asap rokok, perabot kayu Asbes Ubin, atap Amonia Produk-produk pembersih, pembusukan sampah organik Hidrokarbon asap rokok, pembakaran bahan bakar industri dan kendaraan bermotor Trikloroetena Semprotan aerosol Para diklorobenzena Penyegar /pengharum ruangan Tetrakloroetilena Uap cairan dry cleaning pada pakaian Jenis-Jenis Polutan Polutan udara Jenis Polutan di udara dan sumbernya
Jenis-Jenis Polutan Polutan air Jenis Polutan di air Sumber Utama Agen penyebab penyakit Limbah buangan rumah tangga, buangan hewan Limbah yang memerlukan oksigen Kotoran hewan dan manusia, limbah industri, aliran buangan Minyak Buangan mesin dan kendaraan bermotor, kebocoran pipa, tumpahan tangki dan sumur minyak Pestisida dan herbisida Lahan pertanian dan perkenbunan, Program pembasmian nyamuk Plastik Rumah tangga dan industri Detergen Senyawa-senyawa berklorin Industri kertas dan lain yang melakukan proses pemutihan, air yang ditambahkan klorin Senyawa asam Pertambangan, industri, pengendapan asam Timbal Bahan bakar yang mengandung timbal, beberapa pestisida, peleburan timbal Garam-garaman Irigasi pertanian, pertambangan, indurti, ladang minyak, Aliran buangan Merkuri Limbah industri, fungisida Nutrien tumbuhan (fosfat dan nitrat) Pertambangan, limbah rumah tangga, limbah industri, air limbah yang tidak diolah, industri pengolahan makanan, fosfat yang terkandung dalam detergen Sedimen Erosi tanah, aliran dari pertanian, pertambangan, hutan dan kegiatan pemvangunan Bahan radioaktif Batuan, tambang uranium, pembangkit listrik tenaga nuklir Panas Air pendingin dari industri dan pusat pembangkit listrik Jenis-Jenis Polutan Polutan air Agen penyebab penyakit, Bahan kimia organic dan anorganik, Nutrient tumbuhan, Sedimen, Bahan radioaktif, Limbah yang memerlukan oksigen, Panas Berbagai polutan di air dan sumbernya :
Jenis-Jenis Polutan Polutan tanah Lingkungan kerja Jenis polutan tanah Agrikultur Partikel tanah, nitrogen,fosfor,kalium, pestisida, ammonia dan ammonium Pertambangan Sianida, arsenic, merkuri, tumpahan minyak, materi radioaktif dan sulfur Industry tekstil Tetrakloroetilen, metilen klorida, kloro benzene, toluene,benzene, NOx, pewarna pakaian,dan disinfektan Rumah sakit Sisa obat-obatan, alat kesehatan bekas pakai dan materi radioaktif Industri kertas Natrium hidroksida, klorin, dan klorin oksida Perminyakan Tumpahan minyak, Nox, SO2, senyawa organic mudah menguap dan logam berat Jenis-Jenis Polutan Polutan tanah Limbah padat ( sampah ), Logam berat seperti kadmium, timbal, kromium, tembaga, besi dan nikel, pupuk, Pestisida, Nitrogen, fosfat dan garam mineral Jenis polutan yang dihasilkan oleh beberapa contoh jenis lingkungan kerja
Indikator Polusi Indikator polusi udara Indikator fisik : warna dan bau.Untuk polutan udara yang tidak berwarna dan berbau sulit dideteksi secara fisik. Indikator kimia : konsentrasi polutan CO, NOx, SOx, ozon dan materi partikulat (debu) di udara. Indikator kimia ini dapat di pantau dengan papan indeks Standar Pencemar Udara (ISPU). Indikator biologi : lumut kerak,
Indikator Polusi Indikator polusi air Indikator fisik : kekeruhan, bau, warna dan suhu. Indikator kimia : kandungan senyawa-senyawa kimia dalam air seperti kandungan nutrisi ( Nitrogen, Fosfor dan Karbon), logam barat ( Timbal, Mercuri, Sianida dan Kadmium), Oksigen terlarut (DO), Kebutuhan oksigen biokimia (BOD) dan pH. Indikator biologi : Organisme dalam air ( fitoplankton, zooplankton, protozoa parasit dan bakteri kolifrom.
Indikator Polusi Indikator polusi tanah Indikator fisik : warna tanah, kedalaman lapisan atas tanah, keadaan tanah, porositas, tekstur tanah dan endapan pada tanah. Indikator kimia : pH, salinitas, kandungan senyawa organic, fosfor, Nitrogen, logam berat dan zat radioaktif. Indikator biologi : organism yang terdapat dalam tanah seperti cacing tanah.