PENELITIAN ILMIAH DAN NON ILMIAH OLEH REZQI HANDAYANI, M.P.H., Apt

Arti dan peranan penelitian ilmiah Bila tidak tahu arti penelitian, maka penelitian yg kita lakukan tidak akan menghasilkan apa yg hendak dicapai, banyak waktu terbuang sia- sia.

Prosedur S - R Acuan dasar/embrio Metode ilmiah Penelitian ilmiah Riset: ciri: sistematis, logis, empiris Penelitian: proses sistematis, logis dan empiris untuk mencari kebenaran ilmiah atau pengetahuan ilmiah

Peranan Penelitian Ilmiah akan memperkaya ilmu pengetahuan Dan Aplikasi hasil penelitian akan mengembangkan teknologi

LANJUTAN: APAKAH SASARAN DARI PENELITIAN ITU? Sasaran penelitian biasa disebut dengan masalah penelitian. Masalah penelitian diangkat menjadi judul penelitian. Judul penelitian harus menggambarkan kaitan antara dua variabel atau lebih. Tidak semua masalah layak diangkat menjadi masalah penelitian DIRMAN, M.Pd 13 05 2008

METODE PENELITIAN

Data Penelitian

I. 3. Pendekatan ilmiah dan non ilmiah

Pendekatan Ilmiah Dituntut dilakukan dengan cara & tata urutan tertentu sehingga diperoleh pengetahuan yang benar/logis Cara ilmiah ini harus dapat diterima oleh akal dengan berpikir ilmiah.

LANJUTAN : APA YANG DIMAKSUD DENGAN PENELITIAN ILMIAH Penelitian adalah upaya mencari kebenaran akan sesuatu Penelitian ilmiah adalah penelitian yang menggunakan metode ilmiah. Upaya dalam penelitian berupa kegiatan meneliti, mencari jawaban, yang berarti menemukan atau menguji kebenaran. DIRMAN, M.Pd 13 05 2008

LANJUTAN: KEBENARAN SEPERTI APA YANG DICARI? Kebenaran dalam penelitian ilmiah adalah kebenaran ilmiah. Kebenaran koheren yaitu menganut logika deduktif sifatnya (rasional) Kebenaran korespondensi yaitu menganut logika induktif sifatnya (empirik) DIRMAN, M.Pd 13 05 2008

Berpikir Ilmiah Berpikir ilmiah yaitu bersikap skeptik, analitik dan kritik Berpikir skeptik : selalu menanyakan bukti & fakta yg mendukung pertanyaan Berpikir analitik : selalu menganalisis setiap pertanyaan atau persoalan Berpikir Kritik : selalu mendasarkan pikiran atau pendapat pada logika & mampu menimbang berbagai hal secara obyektif berdasarkan data, dan analisis akal sehat

KRITERIA METODE ILMIAH berdasarkan fakta bebas dari prasangka menggunakan prinsip analisis menggunakan hipotesis. menggunakan ukuran obyektif menggunakan teknik kuantifikasi

5 BAHASAN DALAM PENELITIAN ILMIAH PENDAHULUAN LANDASAN TEORI, KERANGKA BERFIKIR, PENGAJUAN HIPOTESIS METODOLOGI PENELITIAN HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN KESIMPULAN,IMPLIKASI DAN SARAN

BEBERAPA LANGKAH DALAM METODE ILMIAH Merumuskan serta mendefiniskan masalah. Mengadakan studi kepustakaan. Menentukan model untuk menguji Hipotesis. Mengumpulkan data. Menyusun, menganalisis, dan memberikan interpretasi. Membuat generalisasi dan kesimpulan Membuat laporan ilmiah.

Elemen-elemen dari penelitian : persoalan, berbagai kemungkinan jawaban, pengumpulan dan penilaian data untuk mengarahkan pilihan atas kemungkinan-kemungkinan jawaban tsb. Peranan penelitian : 1. Membantu memperoleh pengetahuan baru 2. Memperoleh jawaban atas suatu pertanyaan 3. Memberikan pemecahan atas suatu masalah Jadi Fungsi Penelitian : membantu manusia meningkatkan kemampuannya untuk menginterpretasikan fenomena-fenomena masyarakat yang kompleks dan berhubungan sehingga fenomena tersebut mampu membantu hasrat ingin tahu manusia

PENDEKATAN NON ILMIAH 1. Akal sehat (common sense) 2. Prasangka 3. Otoritas ilmiah & kewibawaan 4. Penemuan kebetulan & coba-coba 5. Pendekatan intuitif (dorongan hati)

I.5 Jenis-Jenis Penelitian a. Menurut sudut tinjauannya : (Prof. Sutrisno Hadi, MA) a.1 Menurut bidangnya : penelitian pendidikan, penelitian pertanian, penelitian hukum,penelitian ekonomi, penelitian agama a.2 Menurut tempatnya : penelitian laboratorium, penelitian perpustakaan, penelitian kancah. a.3 Menurut pemakaiannya : Penelitian murni (dasar), penelitian terapan (terpakai). a.4 Menurut tujuan umumnya : penelitian ekploratif, penelitian developmental, dan penelitian verifikatif. a.5 Menurut tarapnya : penelitian inferensial a.6 Menurut pendekatannya : penelitian longitudinal dan penelitian cross sectional.

Lanjutan 1 b. Berdasarkan sifat-sifat masalahnya, rancangan penelitian dibagi menjadi : (Dirjen Pendidikan Tinggi) b.1 Penelitian histories b.2 Penelitian deskriptif b.3 Penelitian perkembangan b.4 Penelitian kasus dan penelitian lapangan b.5 Penelitian korelasional b.6 Penelitian kausal komparatif b.7 Penelitian eksperimental sungguhan b.8 Penelitian ekperimental semu b.9 Penelitian tindakan Sumber :Narbuko, C dan Abu, A. , th. 2007

Lanjutan 2 c. Dapat dilihat dari aspek tujuan, aspek metode dan aspek bidang kajian c.1 Dilihat dari aspek tujuan : Penelitian dasar (tujuannya untuk memperluas ilmu, tanpa memikirkan pemanfaatannya di masyarakat) dan penelitian terapan (mengadakan penelitian atas dasar permasalahan yang signifikan di masyarakat sekitarnya, pemecahan masalah dan hasil penelitiannya dapat dimanfaatkan untuk kepentingan manusia baik secara individual maupun secara berkelompok), Penelitian pengembangan (merupakan jembatan antara penelitian dasar dan terapan).