ASSALAMUALIKUM Wr. Wb.

PENYEBARAN FUNGSI KUALITAS (QFD): INTEGRASI LOGISTIK PERSYARATAN KE DISAIN SISTEM TENDENSI

Pemasukan Dan Latar Belakang penyebaran fungsi kualitas (qfd metode membangun di kobe galangan mitsubishi industri berat, ltd, dan telah menyusun sekali sejak. qfd memudahkan terjemahan memprioritaskan satuan persyaratan pelanggan subyektif ke satu set systemlevel persyaratan selama sistem desain konseptual. mirip mendekati mungkin digunakan ke kemudian menerjemahkan system-level persyaratan ke lebih terperinci satuan persyaratan setiap langkah desain dan pengembangan proses. rangkaian aktifitas yang peraturan qfd metode ditunjukkan di figur 1. lebih jauh, qfd acuan, menunjukkan di figur 2, melayani sebagai suatu baik sekali rangka untuk mengkoordinir prestasi ini aktifitas dan untuk perwakilan dan analisis informasi orang yang bersangkutan di implementasi qfd metode. sebagai umum alat kualitas (di tqm perhubungan), qfd acuan sering memanggil “house dari quality” [hau88. dalam konteks teknik sistem, qfd mudahkan korelasi kuat diantara pelanggan persyaratan dan persyaratan desain, dan hal termasuk dari supportability persyaratan dalam spektrum persyaratan desain. seperti halnya, metode pergi panjang jalan di membuat pelanggan bagian integral awal perpaduan desain, analisis, dan aktifitas evaluasi.

Proses QFD pengenalan fungsional perlu utama masukan kepada qfd proses sebagai menunjukkan di figur 1. ini bahwa pokok perlu menyatakan di syarat-syarat fungsional ke hindari prematur kesanggupan untuk konsep atau penataan [ver94. metode seperti pelanggan survei, wawancara, analisis kecenderungan, dan kompetisi analisis sering menggunakan memudahkan pengenalan sah perlu. organisasi yang dapat mengenali dan eksploit not-so-obviou perlu sering memperoleh strategis headstart melalui kompetisi. aktifitas yang menjadi anggota qfd metode dibincang di berikut ayat. bahasan ini dialirkan dalam konteks qfd proses menunjukkan di figur 1 dan qfd acuan menunjukkan di figur2.

1. Analisis Keperluan Dan Pengenalan Pelanggan Persyaratan sebagai pertama langkah, fungsional perlu dianalisa dan diterjemahkan ke banyak khusus persyaratan pelanggan ke lebih baik mengerti merasa kekurangan. pada pokoknya, tujuan langkah ini menangkap “voice customer”. kepada menganjurkan “customer” termasuk tidak hanya end-user, tetapi juga peraturan dapat dipakai dan standard, pembagi menengah, instalator, pengecer, dan pelestari. seperti halnya, ini adalah pertama signifikan peluang menggabungkan logistik persyaratan dan terbitan ke desain tendensi dan pengembangan proses

2. Pentingnya Persyaratan Pelanggan. memilih persyaratan sering tubrukan saling dengan kurang baik. sebagai contoh, pelanggan mungkin keinginan mengurangi sementara membuka dan menutup pintu mobil, tetapi di sama waktu ingin windows kekuatan. windows kekuatan menambah berat pintu dan ini hubung secara negatif dengan merampas menutup atau membuka ini. mengatasi demikian perselisihan, persyaratan menugaskan prioritie. adalah penting bahwa prioritie cerminkan pilihan pelanggan. ada beberapa mendekati ke prioritizing pelanggan persyaratan. ini mendekati terbentang dari langsung penanda dengan pelanggan ke pemakaian hirarki analitis proses [arm94 dan berharga dan faktor teknis [was93. tiga atau lima tingkat skala prioritas sering menggunakan [gui93; zul90; sla90; hau88.\ sementara paling aplikasi mempergunakan skala kwantitatip sederhana untuk prioritie, skala linguistik (mempergunakan konsep dari teori seperangkat kabur) telah membangun dan menerapkan [ver94; was93a; mas93.

3. Pengenalan Desain Parameter Bergantung desain parameter bergantung atau teknis penampilan mengukur teknik karakteristik bawah designer’ kendali. ini parameter dimanipulasikan ke secara langsung atau indirectlyinfluence persyaratan pelanggan. di ini perhubungan, persyaratan pelanggan sering berkenaan sebagai satuan “whats”, sementara desain satuan “whats”, sementara desain parameter bergantung representasikan satuan “hows”. oleh sebab itu ke sullivan [sul86, “these (karakteristik teknik) persyaratan produk yang menceritakan secara langsung kepada persyaratan pelanggan dan harus dengan memilih menyebar sepanjang desain, manufaktur, majelis, dan pelayanan proses ke mereka sendiri nyata di produk akhir penampilan dan pelanggan penerimaan. ”ddp harus nyata, deskripsikan produk di syarat-syarat terukur, dan secara langsung mempengaruhi penglihatan pelanggan [hau88. ddp penunjuk jalan analisis dan evaluasi konsep desain, penataan, dan artifak sepanjang konseptual, tahap permulaan, dan merinci gelombang disain sistem. sebagai demikian, adalah penting bahwa semua sesuai ddp mengenali. sekali lagi, pengembangan memusat daftar nama dan taxonomie memudahkan obyektif ini. menyelesaikan dan lengkap satuan ddp termasuk tidak hanya dihubungkan parameter penampilan, tetapi juga parameter yang sistem tubrukan supportability dan berharga

4. Korelasi Persyaratan Pelanggan Dan Desain Parameter Bergantung langkah ini proses QFD meliputi mendiami korelasi acuan dalam “house dari quality”. setiap ddp menganalisis tentang nya tingkat dalam kaitan dengan mempengaruhi di persyaratan pelanggan. bermacam-macam tingkat ini korelasi direpresentasikan di korelasi acuan. tergantung atas tingkat dari resolusi perlu, tiga atau lima tingkat korelasi menggunakan. lebih jauh, korelasi diantara ddp dan persyaratan pelanggan mungkin mewakili melalui menggunakan simbol sebagai menunjukkan di meja 1.

5. Cek Acuan Korelasi ini perlu ini tingkatan mengantar ujian korelasi jala-jala sebelum tindakan lebih jauh. ujian ini ikutsertakan memeriksa untuk: • baris kosong di acuan korelasi • tiang rumah kosong di acuan korelasi

• baris kosong di acuan korelasi. kosong baris di jala-jala korelasi menandakan unaddressed persyaratan pelanggan. di tanggapan, satuan desain bergantung parameter memerlukan untuk;menjadi revisited dan, jikaperlu, tambahan ddp mengenali. • tiang rumah kosong di acuan korelasi. tiang rumah kosong di jala-jala korelasi menyarankan mubazir atau tak perlu system-level desain persyaratan. regu desain mungkin punya termasuk persyaratan desain yang tidak bisa menelusur balik ke beberapa keharusan pelanggan dan dapat secara potensial meneteskan dari lebih jauh ganjaran.

6. Benchmarking Persyaratan Pelanggan. kunci kegiatan meliputi pengenalan tersedia sistem/produk mampu dari menjawab kepada fungsional perlu apapun tingkat). pelanggan penglihatan kemudian benchmarked sehubungan dengan bagaimana kemampuan ini baik memuaskan awalnya menetapkan satuan persyaratan. obyektif menaksir state-of-the-art dari visi pelanggan. adalah penting para anggota itu desain dan regu pengembangan tidak mempengaruhi kegiatan ini. mereka pengetahuan teknis mungkin ke hasil prasangka [sla90. benchmarking penglihatan pelanggan dimudahkan melalui alat-alat seperti pelanggan survei, wawancara pelanggan, demonstrasi, informasi media, dan feedback dari pemasaran, penjual dan organisasi pelayanan. tujuan usaha ini ke “highlight lengkap kekuatan dan kelemahan produk di pangsa pasar dan wilayah itu produk kamu itu butuhkan improvement” [sul86. kegiatan ini menyediakan kepandaian untuk memahami tidak ternilai ke jalan raya dimana kompetitif memperoleh dapat membuat paling secara efektif.

7. Penilaian Teknis Desain Bergantung Parameter Kegiatan Ini Meliputi Penilaian Kompetisi Dari Teknis Visi. perancang dan insinyur sangat rajin berpartisipasilah selama ini masuk qfd proses. cavanagh [cav90 telah mengenali metode dan teknik memudahkan efektif prestasi langkah ini, termasuk: ) produk ujian (baseline sistem atau produk, kompetitif sistem atau produk, non-competitive tetapi mirip sistem atau produk), b evaluasi informal (menyewa[kan produk saingan), dan c perjanjian laboran. penilaian teknis terungkap di kuantitatif dan syarat-syarat obyektif, dan sering membawa suatu kebutuhan untuk riset dan pengembangan teknologi jika patokan arus gagal memuaskan penting persyaratan pelanggan

8. QFD Analisis Inkonsestensi Acuan Sumber alami, dan keterlibatan macam inconsistencie di qfd acuan harus mengalamatkan sebelum definisi persyaratan desain. sebagai contoh, jika hasil dari kegiatan penilaian teknis bampak berlawanan ke hasil menyinggung ke pelanggan benchmarking, ini mungkin sinyal faulty mengukur atau kesalahan menafsir penglihatan pelanggan [hau88. riset berkesinambungan virginia teknik (dalam laboratorium desain teknik sistem) ke kembangkan sistem ahli berdasarkan qfd konsisten memeriksa mekanisme.

9. Definisi Desain Sasaran Parameter Bergantung Nilai. ini adalah kegiatan disain sistem kritis sejak ddp nilai sasaran menentukan layak dikerjakan angkasa desain dan tubrukan kemudian desain keputusan. berhubungan dengan dan strategis kesempatan harus mengenali dan memanfaatkan. pengalaman dan keakraban dengan mirip sistem tidak ternilai untuk efektivitas selama kegiatan ini. sekali lagi, untuk kelengkapan, logistics-related persyaratan harus menggabungkan ke langkah ini. lengkap definisi persyaratan desain memudahkan kemudian supportability-related meneliti seperti definisi konsep pemeliharaan, tingkat perbaiki analisis, cara kegagalan, efek, dan kegentingan analisis, analisis tugas pemeliharaan, dan di verma telah membangun dua indeks, ipn (perbaikan potensial dan keadaan terpaksa) dan tof (toleransi kekaburan), memudahkan definisi ddp [ver94. pengembangan indeks ini memberikan betul ganjaran kepada prioritas persyaratan pelanggan, korelasi mereka dengan desain parameter bergantung, customers’ penglihatan mengenai ada sistem, dan penilaian teknis mereka.

10. Penggambaran Desain Parameter Bergantung Penghubung Kepentingan. memudahkan analisis desain dan aktifitas evaluasi, ddp penghubung prioritie harus menggambarkan. lebih jauh, untuk mengendalikan traceability, penghubung prioritie desain bergantung parameter menghitung dari kepentingan tingkat menugaskan ke persyaratan pelanggan dan tingkat korelasi mereka dengan ddp. bersama-sama dengan aktifitas mengenali dan membahas sampai sekarang, “roof” sering membangun melalui qfd acuan. mekanisme ini mengizinkan penggambaran positif dan/atau korelasi negatif diantara desain parameter bergantung, yang di giliran memudahkan diberitahu tarik-menarik. atap ini melukiskan di figur 3.

Aplikasi Metode QFD Metode QFD menyediakan rangka mengartikan dan perjelas sistem tingkat sasaran hasil dan persyaratan. lebih jauh, qfd proses menolong memperkuat bermacam-macam data dari sumber banyak. ini memajukan obyektif visi melalui suatu meminimalkan emotion-based penalaran, mendorong ke arah pengenalan terbitan kritis dan pengambilan keputusan efektif [gui93. keuntungan ini qfd metode telah memimpin ke aplikasi nya di beberapa wilayah [bar92; hal93; cad93; loc93; fun93; fly93; dan mal93.

Aplikasi QFD Ke Logistik. desain kuat dan perintah atasan usaha pengembangan awal hal termasuk supportability persyaratan ke spektrum luas persyaratan disain sistem. hal termasuk ini tetap dengan pengamalan teknik sistem baik dan harus awalnya mengendarai melalui penggunaan memusat daftar nama, taxonomie, dan daftar pertanyaan. figur 3 menghiasi konsep ini. awal pengenalan support-related persyaratan pelanggan harus diteruskan dan menyusun ke menghubungkan satuan persyaratan dukungan sistem, dan kemudian ke sub-system dan component-level persyaratan. kelipatan terhubung “house dari quality” sering menggunakan ke pelihara ini traceability dan menopang “voice dari customer” sepanjang desain dan pengembangan usaha. awal integrasi supportability terbitan ke desain memastikan penyebaran hemat biaya infrastruktur dukungan merespon tidak hanya kepada sistem utama tetapi juga manufaktur dan/atau fasilitas bangunan [bla95; bla91.

Ringkasan integrasi terbitan logistik ke desain sistem tendensi proses tidak lebih panjang pilihan. sangat lingkungan kompetitif dan menyusutkan perintah atasan markas sumber keterlibatan ini. sistem supportability terbitan harus mengalamatkan awal sepanjang definisi persyaratan proses dan menyusun semakin melalui kemudian gelombang disain sistem. qfd metode menawarkan perlu rangka untuk prestasi obyektif ini. secara ringkas, keuntungan-keuntungan potensial menggunakan qfd metode termasuk:

1. pelanggan memusat pengembangan produk 1. pelanggan memusat pengembangan produk. Sistem dan persyaratan desain produk termasuk sistem supportability persyaratan) dan sasaran hasil dapat mengusut dari persyaratan pelanggan. ini memudahkan hal termasuk “voice customer” ke awal disain sistem proses. 2. lebih pendek putaran pengembangan sistem. menurut guinta dan praizler, aplikasi qfd menolong hindari kebutuhan akan “fire-fighting” selama rinci disain sistem [gui93. penekanan ditempatkan di “before-the-fact” mendekati, daripada “after-thefact”. slabey menyatakan bahwa sistem keseluruhan atau waktu berdaur pengembangan produk mungkin untuk;menjadi direduksi oleh faktor 33% ke 50% melalui besar dan tepat waktu implementasi qfd [sla90.

3. peningkatan awal efisiensi disain sistem 3. peningkatan awal efisiensi disain sistem. menurut slabey, qfd memudahkan proaktif, daripada reaktif mendekati, ke sistem dan desain produk dan pengembangan [sla90. ini secara langsung efisiensi desain tubrukan melalui lebih sedikit, terdahulu, dan easier-to-incorporate desain perubahan. ini adalah signifikan sejak mengurangi dan ongkos menerapkan desain merubah fungsi gelombang disain sistem. merampas mengakibatkan disain sistem merubah mereduksi semakin serentak keuntungan perusahaan melalui jalan kehidupan. figur 4 mempersembahkan bandingan (dan penurunan) banyaknya desain perubahan perlu dengan dan tanpa besar aplikasi qfd. disini, desain banyaknya perubahan dibuat oleh perusahaan jepang selama desain produk menggunakan qfd dibandingkan kepada jumlah desain perubahan membuat oleh u. s. perusahaan yang tidak menggunakan qfd.

4. efektif awal disain sistem tradeoff 4. efektif awal disain sistem tradeoff. menggabungkan perwakilan informasi dari bermacam-macam sumber dalam qfd acuan memajukan lebih besar jarak penglihatan dan mudahkan prestasi desain efektif tarik-menarik. lebih jauh, menjual keputusan dapat menjahit mengeksploitasi strategis kesempatan mengenali sebagai aresult pelanggan benchmarking latihan. korelasi persyaratan dengan ddp menyediakan kepandaian untuk memahami ke perlu kekuatan produk. 5. lebih sedikit produksi start-up masalah. seperti ke slabey, proaktif mendekati tidak dapat diceraikan dalam qfd metode meliputi awal ganjaran terbitan hilir menyinggung ke manufaktur, distribusi, instalasi, cara menjalankan, dan mendukung dukungan [sla90. ini mereduksi start-up masalah. sebagai menunjukkan di figur 5, toyota perusahaan di jepang awalnya berpengalaman bergelombang masalah produksi mulai. ini dialamatkan dan dikendalikan melalui tepat waktu implementasi qfd, menghasilkan dikurangi jumlah masalah melintasi papan.

6. lebih rendah start-up berharga 6. lebih rendah start-up berharga. lebih sedikit start-up masalah menterjemahkan ke dikurangi start-up berharga. figur 6 menunjukkan dua tikungan melukiskan hasil menerapkan qfd toyota tubuh otomatis melalui tujuh tahun periode. indeks biaya dikurangi program dari 100 di 1977 ke 39 di 1984. ini mewakili 61% penurunan di start-up berharga melalui ini tujuh tahun periode. 7. dikurangi penyebaran dan dukungan berharga. keuntungan dari qfd dapat menurunkan peristiwa setelah produksi mulai dalam wujud dikurangi masalah untuk pelanggan menghasilkan dikurangi garansi berharga dan mendukung dukungan berharga.

SEKIAN DAN “TERIMA KASIH” WASSALAM