Kehidupan Sel Pertemuan 3 By Natalia Konradus.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Yuk, kenal lebih lanjut tentang enzim! 
Advertisements

ENZIM MATA PELAJARAN B I O L O G I KELAS XII IPA SEMESTER I.
BAB IV METABOLISME Proses pembentukan atau penguraian zat di dalam sel yang disertai dengan adanya perubahan energi as-bio-fmipa-upi.
Kadek Rachmawati BIOENERGETIKA
ENZIM.
ENZIM, PROTEIN DAN ASAM AMINO
Oleh SUPARMUJI, S.Pd METABOLISME Oleh SUPARMUJI, S.Pd
KATALITIK PROTEIN (ENZIM)
METABOLISME & ENZIM Oleh : Silvia Wijaya
METABOLISME SEL Aprilia ali akbar
ENZIM SEDERHANA PROTEIN ENZIM KONJUGASI/HALOENZIM PROTEIN
ENZIM Enzim adalah bio katalisator , yang artinya dapat mempercepat reaksi – reaksi biologi tanpa mengalami perubahan struktur kimia. Menurut kuhne (1878),
ENZIM An An Yulianti Ronnie Permana.
BAB 2 METABOLISME.
Katabolisme Karbohidrat.
Terdiri dari : Anabolisme dan Katabolisme
METABOLISME SERANGKAIAN REAKSI KIMIA YANG TERJADI DI DALAM TUBUH ORGANISME HIDUP YANG DIBANTU OLEH SEKELOMPOK ENZIM DAN DIATUR DENGAN SANGAT KETAT TERBAGI.
Metabolisme Karbohidrat (GLIKOLISIS)
METABOLISME MIKROORGANISME
Metabolisme Sel Pertemuan 5.
Enzim.
ENZIM Oleh: Drs. IGK. Wijasa, MARS.
I METABOLISME MIKROBA.
ENZIM Dra. Mundari. MSi (Guru Biologi SMA Negeri 1 Yogyakarta)
DR. IR. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
Keserbagunaan Katabolisme
Ir. Niken Astuti, MP. Prodi Peternakan, Fak. Agroindustri, UMB YOGYA
Enzim ( KLASIFIKASI ENZIM, STRUKTUR ENZIM DAN MEKANISME KERJA ENZIM )
ENZIM.
ENZIM Dra. Mundari. MSi (Guru Biologi SMA Negeri 1 Yogyakarta)
Fungsi Enzim Dalam Proses Metabolisme
ENZIM By: Mayasari Sinambela
Enzim I hate slow.
Metabolisme Energi.
ENZIM.
BAB 2 METABOLISME.
DR. IR. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
ENZIM Burhannudin Ichsan.
METABOLISME.
BAB 8 Karbohidrat, Protein, dan Biomolekul Standar Kompetensi
RAKHMAT RYANDI SOPYAN PUTRA XII-IPA 1
METABOLISME SEL Rangkaian reaksi biokimia dalam sel hidup.
ENZIM Enzim adalah biomolekul yang berfungsi sebagai katalis (senyawa yang mempercepat proses reaksi tanpa habis bereaksi) dalam suatu reaksi kimia. Enzim.
27/09/2012 dr. Sudarno, M.Kes. BIOENERGETIKA
OKSIDASI BIOLOGI dan SENYAWA BERENERGI TINGGI
Oleh: Bendrata Wardana
Kofaktor, Koenzim, Apoenzim & Proenzim dr
ENZIM Inti Mulyo Arti, STP, MSc.
Oleh: Moammad Hanafi Dan Trimartini
dPrayuni/Materi-Biologi
TIK : Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat menjelaskan tentang konsep dasar sel. Cakupan Materi Pertemuan : Metabolisme pada sel Reproduksi sel.
ENZIM.
PENGERTIAN METABOLISME
ENZYM DAN COENZYM OLEH KELOMPOK 5 HAIRAN WALI KASMAWATI FATIMAH
Assalamualaikum wr.wb NAMA KELOMPOK : - Dara Lailatul Marwah
ENZIM 15 November 2017.
ENZIM DAN ENERGI.
ENZIM.
ENERGI SEL KEGUNAAN ENERGI DALAM SEL: BIOSINTESIS
METABOLISME Agustus 2014.
Kelompok 1.
B L I O O G I E N Z I M Nama Anggota Kelompok : 1. M. Jazuli (04)
RESPIRASI SEL.
BAB 2 Metabolisme.
ENZIM. Kata Yunani “Enzume”  in yeast Biokatalisator yang dihasilkan o/ jaringan hidup me  kecepatan reaksi tanpa ikut bereaksi Reaksi : pemecahan atau.
ENZIM.
ENZIM. Enzim merupakan senyawa organik bermolekul besar yang berfungsi untuk mempercepat jalannya reaksi metabolisme di dalam tubuh tumbuhan tanpa mempengaruhi.
Oleh : Dedes Amertaningtyas,S.Pt.,MP
ENZIM INDRI KUSUMA DEWI,S.Farm.,M.Sc.,Apt..
4.3Mendeskripsikan struktur, tatanama, penggolongan, sifat dan kegunaan makromolekul (polimer, karbohidrat, dan protein). 4.4Mendeskripsikan struktur,
Transcript presentasi:

Kehidupan Sel Pertemuan 3 By Natalia Konradus

Metabolisme Sel Metabolisme adalah proses-proses kimia yang terjadi di dalam tubuh makhluk hidup/sel. Metabolisme  reaksi enzimatis  menggunakan katalisator enzim. Metabolisme secara umum: Anabolisme/AsimilasI/Sintesis Katabolisme (Dissimilasi)

Molekul Yang Terlibat Dalam Metabolisme Enzim  biokatalisator / katalisator organik yang dihasilkan oleh sel. ATP (Adenosin Tri Phospat)  ikatan tiga molekulfosfat dengan senyawa Adenosin. Ikatan kimianya labil, mudah melepaskan gugus fosfatnya meskipun digolongkan sebagai molekul berenergi tinggi.

Enzim – Struktur Enzim Apoenzim, tersusun dari protein yang akan rusak bila suhu terlampau panas (termolabil). Gugus Prostetik (Kofaktor)  tersusun dari ion-ion logam atau molekul-molekul organik yang disebut KOENZIM. Enzim sbg katalis  mengatur kecepatan dan kekhususan ribuan reaksi kimia yang berlangsung di dalam sel. Reaksi yg dikendalikan  respirasi, pertumbuhan dan perkembangan, kontraksi otot, fotosintesis, fiksasi, nitrogen, dan pencernaan. Molekul gugus prostetik lebih kecil dan tahan panas (termostabil), ion-ion logam yang menjadi kofaktor berperan sebagai stabilisator agarenzim tetap aktif. Koenzim yang terkenal pada rantai pengangkutan elektron (respirasi sel), yaitu NAD (Nikotinamid Adenin Dinukleotida), FAD (Flavin Adenin Dinukleotida), SITOKROM.

Enzim – Sifat-sifat Enzim (1) Biokatalisator  mempercepat jalannya reaksi tanpa ikut bereaksi. Thermolabil  mudah rusak bila dipanasi lebih dari suhu 60º C Merupakan senyawa protein  sifat protein tetap melekat pada enzim. Dibutuhkan dalam jumlah sedikit, sbg biokatalisator. Reaksinya sangat cepat dan dapat digunakan berulang-ulang. Bekerjanya di dalam sel  endoenzim, Bekerja di luar sel  ektoenzim (Contoh ektooenzim: maltase, amilase).

Enzim – Sifat-sifat Enzim (2) Umumnya mengkatalisis reaksi satu arah, meskipun ada mengkatalisis reaksi dua arah. Cth: lipase mengkatalisis pembentukan dan penguraian lemak. Bekerjanya spesifik  karena bagian yang aktif (permukaan tempat melekatnya substrat) hanya setangkup dengan permukaan substrat tertentu. Umumnya enzim tak dapat bekerja tanpa adanya suatu zat non protein tambahan yang disebut kofaktor.

Enzim Pada reaksi enzimatis terdapat zat yang mempengarahi reaksi  aktivator dan inhibitor Aktivator  mempercepat jalannya reaksi. Contoh: ion Mg, Ca, zat organik seperti koenzim -A. Inhibitor  menghambat jalannya reaksi enzim. Contoh CO, Arsen, Hg, Sianida.

1. Anabolisme / Asimilasi / Sintesis Proses pembentukan molekul yang kompleks dengan menggunakan energi tinggi. Contoh : fotosintesis (asimilasi C). Bila dalam suatu reaksi memerlukan energi dalam bentuk panas reaksinya disebut reaksi endergonik. Reaksi semacam itu disebut reaksi endoterm.

2. Katabolisme (Dissimilasi) Bila pada suatu reaksi dilepaskan energi, reaksinya disebut reaksi eksergonik. Reaksi semacam itu disebut juga reaksi eksoterm. Proses penguraian zat untuk membebaskan energi kimia yang tersimpan dalam senyawa organik tersebut.