Manajemen Operasional Pendahuluan A.Definis Manejemen Operasional Manajemen Operasi (operation Management) serangkaian aktivitas yang menghasilkan nilai dalam bentuk barang dan jasa dengan mengubah input menjadi output Manajemen operasional bertanggung jawab untuk memproduksi barang dan jasa dalam organisasi. Manajemen operasional adalah studi tentang pengambilan keputusan dalam fungsi operasi. Pada definisi diatas, ada tiga hal yang perlu diperhatikan : Fungsi, Manajer operasi bertanggung jawab untuk mengelola departemen atau fungsi dalam organisasi yang memproduksi barang dan jasa Sistem, Mengacu pada sistem transformasi yang memproduksi barang atau jasa. Termasuk didalamnya adalah membuat rancangan dan analisis operasi Keputusan, Menyatakan pengambilan keputusan sebagai unsur penting dalam manajemen opersional. Nida Nusaibatul Adawiyah
Fungsi operasi dalam organisasi Random Fluktuations Input Tanah T.Kerja Modal Manajemen Butuh Penyesuaian Monitor Ouput Output Barang Jasa Proses Konversi Membandingkan : Fakta dan keinginan Nida Nusaibatul Adawiyah
Sistem operasi untuk toko swalayan Fluktuasi Acak Keterlambatan penyerahan Resesi Pertukaran tenaga kerja Input Lahan Tenaga kerja Bagunan & peralatan Barang dagangan Manajer toko Konversi Output Pelanggan yang telah dilayani dan mendapat barang yang diinginkan Umpan Balik Tingkat persediaan Efisiensi T. Kerja Volume Penjualan Nida Nusaibatul Adawiyah
Proses konversi Sasaran operasi Proses konversi berbeda-beda dari industri yang satu dengan industri lainnya, tetapi hal ini merupakan kejadian ekonomi yang terdapat dalam setiap industri Transformasi sumber daya menjadi barang maupun jasa dikenal dengan proses produksi Tujuan umum dari semua sistem operasi adalah untuk menciptakan added value, sehingga keluarannya lebih berharga bagi konsumen Proses konversi dapat menciptakan manfaat yang berbeda : Manfaat dasar (primary utility) Manfaat bentuk (form utility) Manfaat waktu (time utility) Manfaat tempat (place utility) Manfaat milik (ownership utility) Sasaran operasi Ditetapkan sebagai kriteria pengukuran prestasi : Biaya, yang meliputi biaya tenaga kerja, biaya modal dan biaya opersi tahunan Kualitas, sebagai sasaran maka kualitas produk atau jasa harus dijaga untuk kepuasan pelanggan Penyerahan, mengacu pada kemampuan operasi untuk memenuhi permintaan penyerahan produk atau jasa kepada pelanggan secara konsisten Fleksibilitas, dalam operasi produksi adalah reaksi yang cepat terhadap perubahan volume dan memperkenalkan produk baru Nida Nusaibatul Adawiyah
Manajemen Operasional BIDANG-BIDANG TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN PRODUKSI DAN OPERASI Forcasting permintaan barang dan jasa Input : Perancangan dan pengelolaan tenaga kerja, desain pekerjaan, Manaj. Persediaan Manaj. Pembelian, Analisis Investasi Proses transformasi: Lokasi fasilitas, Desain dan layout Desain proses Material handling Pengawasan & sceduling produksi Perencanaan kapasitas Sceduling dan pengawasan proyek Output: Penelitian dan pengembangan desain produk dan jasa Pengawasan dan standar kualitas Fungsi-fungsi manajemen Metode dan teknik kuantitatif Nida Nusaibatul Adawiyah