BAB 6 HUBUNGAN LINIER Powerpoint Templates.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
Advertisements

Hubungan Linear
Syahirul Alim Fungsi Linnear Penerapan dalam Ekonomi
Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
ANALISIS PENDAPATAN NASIONAL TIGA SEKTOR
BAB 6 HUBUNGAN LINEAR Kuliah ke 4.
Hubungan linear (2) Yeni Puspita, SE., ME.
BAB II KURVA LINEAR DAN APLIKASI DALAM EKONOMI
PENERAPAN FUNGSI LINIER PART 2
PENERAPAN EKONOMI Fungsi linear sangat lazim diterapkan dalam ilmu ekonomi, baik dalam pembahasan ekonomi mikro maupun makro. Dua variabel ekonomi maupun.
MATEMATIKA EKONOMI DAN BISNIS
Penerapan Fungsi Linier dalam Ekonomi
Penerapan Fungsi Linear dalam Teori Ekonomi Mikro
Perekonomian suatu negara memiliki fungsi Saving = -5,
MODEL KESEIMBANGAN SINTESIS KLASIK-KEYNESIAN (MODEL IS-LM)
PENERAPAN FUNGSI LINIER
PROGRAM STUDI MANAJEMEN/AKUNTANSI UNIVERSITAS PGRI ADI BUANA SURABAYA
PENERAPAN FUNGSI LINIER DALAM EKONOMI
BAB 6 HUBUNGAN LINIER Powerpoint Templates.
BAB 6 HUBUNGAN LINIER Powerpoint Templates.
Pertemuan 3 Penggunaan fungsi linier dalam ekonomi dan bisnis
Aplikasi fungsi linier
PENGANTAR EKONOMI MAKRO
KESEIMBANGAN PASAR UANG DAN PASAR BARANG (IS-LM)
FUNGSI PENERIMAAN Oleh : Agus Arwani, SE, M.Ag..
Aplikasi Fungsi Linier
FUNGSI PERMINTAAN DAN PENAWARAN
Penerapan Ekonomi Fungsi Linier
“Fungsi” pada Keseimbangan Pasar
HUBUNGAN LINIER.
Pengaruh Pajak Terhadap Keseimbangan Pasar
Penerapan Fungsi Non Linier
APLIKASI FUNGSI LINIER DALAM EKONOMI DAN BISNIS
FUNGSI LINEAR – Bagian 2.
UDINUS.
FUNGSI PERMINTAAN DAN PENAWARAN
PENDAPATAN NASIONAL Fauziyah, S.E., M.Si..
Penerapan Fungsi Linear
Aplikasi fungsi kuadrat dalam ekonomi dan bisnis Pertemuan 9
Pertemuan Ke 6.
MATEMATIKA EKONOMI.
MODEL KESEIMBANGAN KEYNESIAN
Keseimbangan Ekonomi 3 Sektor
ANALISIS PENDAPATAN NASIONAL TIGA SEKTOR
BAB 6 Perekonomian Tiga Sektor
LATIHAN PR PEREKONOMAN 3 SEKTOR
Keseimbangan di Pasar Barang
Pertemuan 11 Fungsi Penawaran dan Permintaan Kuadrat.
Pertemuan 14 Analisa Permintaan – Penawaran Agregatif (IS – LM)
MATEMATIKA EKONOMI Pertemuan 4: Fungsi Linier Dosen Pengampu MK:
Keseimbangan Ekonomi 3 Sektor
MATEMATIKA EKONOMI Pertemuan 4: Fungsi Linier Dosen Pengampu MK:
05 SESI 5 MATEMATIKA BISNIS Viciwati STl MSi.
PENERAPAN FUNGSI LINIER-1 Eni Sumarminingsih, SSi, MM.
PENGANTAR EKONOMI MAKRO
Alamat : Banjaran Rt 06 Rw 03 Taman
PENERAPAN FUNGSI LINIER DALAM EKONOMI & BISNIS
PERHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL KESEIMBANGAN DAN PERTUMBUHAN EKONOMI
- PENGANTAR EKONOMI MAKRO -
MATEMATIKA EKONOMI FUNGSI LINIER (Pertemuan)
MATEMATIKA Fungsi dan Hubungan Linier
Penerapan Fungsi Linear Pertemuan 3
Pokok Bahasan PERHITUNGAN AGREGAT PENDAPATAN NASIONAL
Ir. Ginanjar Syamsuar, M.E.
Kebijakan Fiskal dan Moneter dalam Model IS-LM
PENERAPAN EKONOMI Fungsi linear sangat lazim diterapkan dalam ilmu ekonomi, baik dalam pembahasan ekonomi mikro maupun makro. Dua variabel ekonomi maupun.
ANALISIS KESEIMBANGAN KURVA IS-LM KELOMPOK 7. Model IS-LM The Power of PowerPoint | SLIDE 2 teori Keynes  Model IS-LM adalah interpretasi.
KESEIMBANGAN PASAR UANG DAN PASAR BARANG (IS-LM)
APLIKASI FUNGSI LINEAR DALAM EKONOMI & BISNIS
Soal 1 Dalam suatu perekonomian diketahui data sebagai berikut :
Transcript presentasi:

BAB 6 HUBUNGAN LINIER Powerpoint Templates

PENERAPAN EKONOMI FUNGSI PENAWARAN, PERMINTAAN, DAN KESEIMBANGAN PASAR PENGARUH PAJAK TERHADAP KESIMBANGAN PASAR PENGARUH SUBSIDI TERHADAP KESIMBANGAN PASAR KESEIMBANGAN PASAR KASUS 2 MACAM BARANG FUNGSI BIAYA DAN PENERIMAAN ANALISIS PULANG POKOK FUNGSI ANGGARAN

P = aQ + b P = -aQ + b FUNGSI PENAWARAN, PERMINTAAN, DAN KESEIMBANGAN PASAR FUNGSI PENAWARAN P = aQ + b FUNGSI PERMINTAAN P = -aQ + b TITIK KESEIMBANGAN PASAR = TITIK POTONG FUNGSI PERMINTAAN DAN PENAWARAN

PENGARUH PAJAK TERHADAP KESEIMBANGAN PASAR FUNGSI PENAWARAN P = aQ + b BERUBAH P = aQ + b + t (t=pajak) PENGARUH SUBSIDI TERHADAP KESEIMBANGAN PASAR FUNGSI PENAWARAN P = aQ + b BERUBAH P = aQ + b - s (s=subsidi)

KESEIMBANGAN PASAR KASUS DUA MACAM BARANG Fungsi Permintaan dan Penawaran Barang X Px= -aQx + b + Py Px= aQx + b + Py Barang Y Py= -aQy + b + Px Py= aQy + b + Px

FUNGSI BIAYA DAN FUNGSI PENERIMAAN Biaya Tetap Fc = k (k=konstanta) Biaya Variabel Vc = kQ Biaya Total Tc = Fc + Vc FUNGSI PENERIMAAN Revenue(penerimaan) R = Q.P (biasanya dinyatakan dalam Q)

ANALISIS PULANG POKOK P R Tc TPP Vc Fc Q

FUNGSI ANGGARAN M = x Px + y Py Keterangan: (pada teori produksi) M=jumlah dana produsen X=jumlah masukan X Y=jumlah masukan Y Px=harga x per unit Py=harga y per unit Keterangan: (pada teori konsumsi) M=jumlah pendapatan konsumen X=jumlah masukan X Y=jumlah masukan Y Px=harga x per unit Py=harga y per unit

PENERAPAN EKONOMI FUNGSI KONSUMSI, FUNGSI TABUNGAN, DAN ANGKA PENGGANDA PENDAPATAN DISPOSABEL FUNGSI PAJAK FUNGSI INVESTASI FUNGSI IMPOR PENDAPATAN NASIONAL ANALISIS IS-LM

FUNGSI KONSUMSI, FUNGSI TABUNGAN, DAN ANGKA PENGGANDA Y = C + S Y = pendapatan C = konsumsi S = tabungan ANGKA PENGGANDA(k) Adalah suatu bilangan yang menjelaskan tambahan pendapatan nasional sebagai akibat adanya perubahan variabel-variabel tertentu dalam perekonomian.

PENDAPATAN DISPOSABEL Pendapatan disposabel adalah pendapatan nasional yang secara nyata dapat dibelanjakan masyarakat setelah dikurangi pajak dan ditambahkan tunjangan, bonus, tambahan pembayaran dan lain-lain Yd = Y-T+R Yd = pendapatan disposabel T = pajak R = tunjangan, bonus,tambahan

FUNGSI PAJAK T = To + tY T = besarnya pajak yang dikenakan pemerintah To = pajak otonom t = proporsi pajak terhadap pendapatan Y = pendapatan

FUNGSI INVESTASI I = Io – pi I= besarnya investasi Io= Investasi Otonom p = proporsi/persentase I = tingkat bunga

FUNGSI IMPOR M = Mo+mY M= besarnya impor Mo = impor otonom Y = pendapatan nasional m = ∆M/∆ Y

Y=C+I Y=C+I+G Y=C+I+G+(X-M) PENDAPATAN NASIONAL Y=C+I Y=C+I+G Y=C+I+G+(X-M)