RUNWAY SAFETY – AIRPORT PROVIDER DJOKO MURJATMODJO Direktur Teknik & Operasi PT Angkasa Pura II (Persero) Kamis, 3 November 2016 Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta

COMPANY IN BRIEF PT Angkasa Pura II (Persero) merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara di Lingkungan Kementerian Perhubungan yang bergerak dalam bidang usaha pelayanan jasa kebandarudaraan dan pelayanan jasa terkait bandar udara di wilayah Indonesia Barat. Angkasa Pura II telah mendapatkan kepercayaan dari Pemerintah Republik Indonesia untuk mengelola dan mengupayakan pengusahaan Pelabuhan Udara Jakarta Cengkareng yang kini berubah nama menjadi Bandara Internasional Soekarno-Hatta serta Bandara Halim Perdanakusuma sejak 13 Agustus 1984. Berdirinya Angkasa Pura II bertujuan untuk menjalankan pengelolaan dan pengusahaan dalam bidang jasa kebandarudaraan dan jasa terkait bandar udara dengan mengoptimalkan pemberdayaan potensi sumber daya yang dimiliki perusahaan dan penerapan praktik tata kelola perusahaan yang baik. Hal tersebut diharapkan agar dapat menghasilkan produk dan layanan jasa yang bermutu tinggi dan berdaya saing kuat sehingga dapat meningkatkan nilai perusahaan dan kepercayaan masyarakat.

ANGKASA PURA II - AIRPORTS 1 Siborong-borong 2 13 4 3 12 7 5 6 9 8 10 11 Angkasa Pura II mengelola 13 Bandara, yaitu Soekarno-Hatta (Tangerang), Halim Perdanakusuma (Jakarta), Kualanamu (Medan), Supadio (Pontianak), Minangkabau (Padang), Sultan Mahmud Badaruddin II (Palembang), Sultan Syarif Kasim II (Pekanbaru), Husein Sastranegara (Bandung), Sultan Iskandar Muda (Banda Aceh), Raja Haji Fisabilillah (Tanjungpinang), Sultan Thaha (Jambi), Depati Amir (Pangkalpinang) dan Silangit (Siborong-borong).

PROYEKSI PERGERAKAN PENUMPANG (CGK)

14 Runway 230,938 1.679.876 m2 1,882 314 Parking Stand Passenger FASILITAS Apron Panjang 38.196 m Lebar 660 m Luas 1.850.220 m2 314 Parking Stand 1.679.876 m2 Runway/Taxiway 14 Runway Parking Stand 230,938 Passenger Per day 1,882 Aircraft RATA-RATA 122 PENUMPANG SETIAP PERGERAKAN POTENSI ACCIDENT/INCIDENT SETIAP MENIT SETIAP JAM, SETIAP HARI, SETIAP BULAN!!

13 ACCIDENT RATE AP II Th.2016 54 1,93 517 Kantor Cabang Incident Rate Movement 517 Ribu 54 Incident Rate 1,93 Accident Sumber: Safety Report ICAO Edisi 2016 Incident Rate : Tingkat terjadinya Incident / 1 juta movement Accident Rate : Tingkat terjadinya Accident / 1 juta movement Sebelum RST terbentuk Setelah RST terbentuk

RUNWAY SAFETY TEAM (RST) AP II’s Runway Safety Team Registered on ICAO’s website RST Th. 2016…… 33 Kali

RST CONCEPT Safety Leadership Partisipasi Konsistensi Menemukan mitigasi dengan cara-cara baru Dokumentasi data demi kemudahan pencarian data keselamatan Integrasi hasil analisa data keselamatan

RST PROCESS Corrective Action Data Review Risk Identification Safety Audit Safety Report Safety Inspection Safety Investigation issues related to runway safety Risk Identification Data Review Safety Risk Assessment Corrective Action Mitigation Implementation Monitoring and continual improvement Safety Data Annual Report Abnormal runway contact; Bird strike; Ground collision; Ground handling; Runway excursion; Runway incursion; Loss of control on ground; Collision with obstacle(s); Undershoot / overshoot, aerodrome; Use of the wrong runway (runway confusion); High Speed Rejected Take-Off Wildlife Event; Damage from Foreign Object Debris (FOD).

SAFETY REPORT & HAZARD MANAGEMENT http://angkasapura2.co.id/ Online Safety Reporting System (OSRS) “Meningkatnya Laporan Hazard cenderung menurunkan jumlah Accident –Incident “

THANK YOU