STANDAR KERJA Pertemuan 08 Matakuliah : N0702/Etos Kerja Jepang Tahun : 2008 STANDAR KERJA Pertemuan 08
Standar Kerja Standar = tolak ukur yang dipakai pekerja untuk melaksanakan tugasnya Siklus S-D-C-A Siklus P-D-C-A S-D-C-A = Standardize - Do - Check – Act P-D-C-A = Plan – Do – Check – Act Standar = cara terbaik guna menjamin kualitas dan cara terhemat namun efektif (cost-effective) dalam melaksanakan tugas Bina Nusantara
STANDAR Ada 2 macam standar: Standar Manajerial Standar Operasional Standar Operasional dibutuhkan untuk mengelola karyawan dalam konteks administrasi Standar Operasional berkaitan erat dengan cara karyawan melaksanakan tugasnya dalam rangka mewujudkan QCD (Quality-Cost-Delivery). Bina Nusantara
CIRI-CIRI STANDAR Merupakan cara terbaik, termudah, dan paling aman dalam melaksanakan suatu tugas Memberikan cara terbaik dalam melestarikan pengetahuan dan penguasaan kemampuan Cara terbaik untuk mengukr kinerja Menunjukkan kaitan antara sebab dan akibat Menjadi dasar untuk memelihara dan memperbaiki proses Bina Nusantara
CIRI-CIRI STANDAR Memberikan arah sasaran tugas dan petunjuk sasaran latihan Merupakan dasar untuk pelatihan Dasar untuk audit dan diagnosis Standar sebagai sarana untuk mencegah pengulangan kesalahan dan memperkecil variabilitas. Bina Nusantara
Standar Kerja dan Kaizen Menetapkan tema Latar belakang dan sasaran Menentukan penyebab Menetapkan tindak penanggulangan Menerapkan tindak penanggulangan Memastikan hasil dan dampak penanggulangan Menetapkan atau mengubah standar yang ada guna mencegah terulangnya masalah Evaluasi dan rencana lanjut Bina Nusantara
KAIZEN, ISO 9000/QS9000 Apa hubungan antara KAIZEN, ISO & QS??? Kegiatan gemba kaizen sebaiknya dilaksanakan sebelum mendaftarkan diri untuk sertifikasi kualitas. Kegiatan meningkatkan standar juga tetap harus dilanjutkan setelah sertifikasi diperoleh Bina Nusantara